52

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di RSIA ILANUR

Tangerang Periode April – Mei 2017 tentang Faktor – Faktor Yang

Berhubungan Dengan Teknik Menyusui Yang Baik Dan Benar Pada Ibu

Menyusui Di RSIA Ilanur Tahun 2017, maka peneliti dapat menyimpulkan

sebagai berikut :

7.1.1. Dari hasil penelitian yang ditemukan bahwa sebagian besar ibu memiliki

pengetahuan kurang tentang Menyusui yang Baik dan Benar yaitu

sebanyak 20 orang (55,6%).

7.1.2. Dari hasil penelitian berdasarkan pendidikan ditemukan bahwa sebagian

besar ibu berpendidikan SMA s/d PT yaitu sebanyak 20 orang (55,6%).

7.1.3. Dari hasil penelitian berdasarkan pekerjaan ditemukan bahwa sebagian

besar ibu tidak bekerja yaitu sebanyak 21 orang (58,3%).

7.1.4. Dari hasil penelitian berdasarkan paritas ditemukan bahwa sebagian besar

ibu yang primipara yaitu sebanyak 21 orang (58,3%).

7.1.5. Dari hasil penelitian berdasarkan usia ibu ditemukan bahwa sebagian

besar ibu berusia 20-35 tahun sebanyak 25 orang (69,5%).

Maka dapat disimpulkan bahwa penegetahuan ibu tentang teknik menyusui

yang baik dan benar di RSIA Ilanur Tangerang periode April – Mei 2017 berada
 53

dalam kategori kurang, yang dimana disebabkan oleh beberapa faktor yaitu

pendidikan, pekerjaan, paritas, dan usia.

Dan dari faktor-faktor tersebut disebabkan oleh beberapa hal diantaranya

ibu primipara karena pengalaman yang kurang juga kurangnya pengetahuan akan

pentingnya ASI dan manfaat pemberian ASI baik pada ibu juga bayi. Masalah

pada payudara seperti puting susu ibu yang datar atau terbenam, memang kurang

menguntungkan tetapi sebenarnya tidak selalu menjadi masalah jika didukung dari

kemauan ibu untuk memberi ASI kepada bayinya.

Lalu Banyak di kalangan para ibu yang mengira, bahwa mereka tidak

mempunyai cukup banyak ASI untuk bayinya, sehingga cepat menambah susu

formula. Dan ibu juga beralasan bahwa Saluran susu tersumbat, (obstructive duct)

adalah suatu keadaan terjadinya sumbatan pada satu atau lebih saluran susu yang

disebabkan oleh tekanan jari waktu menyusui, atau pemakaian BH yang terlalu

ketat. Hal ini juga dapat terjadi karena komplikasi payudara bengkak yang

berlanjut, yang mengakibatkan kumpulan ASI dalam saluran susu tidak segera

dikeluarkan sehingga merupakan sumbatan.

7.2. Saran
7.2.1 Untuk Peneliti
Diharapkan melalui hasil penelitian ini peneliti dapat menerapkan

ilmu tentang teknik menyusui yang baik dan benar yang pernah didapatkan

di institusi pendidikan dan lahan pekerjaan ke dalam sitiuasi yang nyata

dan mendapatkan pengalaman langsung dalam penelitian.

7.2.2 Untuk RSIA Ilanur Tangerang

 54

Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat sebagai

evaluasi program kerja di juga untuk dijadikan tolak ukur untuk

meningkatkan pengetahuan ibu menyusui mengenai teknik menyusui yang

baik dan benar, sehingga bisa menurunkan angka kesakitan dan kematian

ibu dan anak.

Dan diharapkan untuk seluruh petugas kesehatan agar dapat

memberi support kepada ibu hamil, bersalin, nifas terutama untuk ibu

menyusui dengan cara koseling tentang manfaat juga teknik menyusui

yang baik dan benar. Atau memberikan praktek langsung mengenai teknik

menyusui pada ibu menyusui tiap kali selesai kontrol nifas. Terus memberi

dukungan kepada ibu agar tetap menyusui bayinya dan menyarankan ibu

untuk memakai bra yang menyokong payudara dan tidak ketat , juga

mengkonsumsi makanan bernurtisi yang dapat menambah produksi dan

kelancaran ASI.

7.2.3 Untuk Institusi Universitas Nasional

Diharapkan agar hasil yang diperoleh dalam penelitian ini dapat

dipergunakan sebagai bahan dasar untuk penelitian selanjutnya.