Anda di halaman 1dari 3

1. Ny. S, berusia 38 tahun, dengan diagnose Primi Tua 34 minggu dengan Pre-eklampsia.

Pasien masuk Rumah Sakit dengan keluhan nyeri pada perut dan diare. Riwayat penyakit
dahulu pasein pernah mengalami keguguran anak ke-1 dan anak ke-2, sedangkan anak ke-3
hidup dan sekarang hamil anak ke-4.
Data antropometri pasien : LLA = 29,5 cm, BB = 66 kg, TB = 155 cm
Data Biokimia pasien : Albumin = 3,26 g/dl (3,5 – 5 g/dl); Hb = 12,3 mg/dl (12 – 14 mg/dl).
Pemeriksaan Clinis/Fisik : KU = baik; TD = 150/100 mmHg; Nadi = 88 x/menit; Respirasi
= 20 x/menit; nyeri pada perut.
Hasil anamnesa diet : kebiasaan makan utama (nasi) 3x sehari ½ piring; lauk hewani : ayam,
lele, ikan asin 2-3x/mgg; lauk nabati : tahu, tempe2-3x/hr; konsumsi sayuran bayam, wortel,
kacang-kacangan; snack : singkong, kentang dan jajanan ringan; Buah : pisang, apel dan
jeruk. Pasien tidak ada alergi pada makanan.
Hasil recall 24 jam terakhir : Energi =2370,94 kkal, Protein = 82,62 gr, Lemak = 55,15 gr,
KH = 383,19 gr

Materi Diskusi :

a. Susun NCP pada kasus diatas


b. Susun rencana konseling gizi pada kasus diatas
2. Ny, R berusia 24 tahun, hamil 12 minggu dengan diagnose hiperemesis. Pasien masuk
Rumah Sakit dengan keluhan mual muntah lebih dari 6 x sehari, setiap makan dan minum
selalu mengalami muntah. Pasien tidak pernah mengalami penyakit ini sebelumnya. Riwayat
penyakit sekarang yaitu hiperemesis. Dalam keluarga tidak ada yang memiliki penyakit
yang sama dengan pasien.
Data Antropometri pasien : LLA = 25 cm, BB = 45 kg, TB = 150 cm
Data biokimia pasien :Hb = 12,2 g/dl (12 – 14 mg/dl); Eritrosit = 4,05 (4,1 – 5,1 jt/ul);
Hematokrit = 38,2 (35 – 47%); Leukosit = 8,7 rb/ul (4,0 – 11,3 rb/ul); Trombosit =
233rb/ul(150 – 450 rb/ul); GDS = 131 mg/dl (60 – 140 mg/dl)
Pemeriksaan Clinis/Fisik : KU = baik; TD = 110/80 mmHg; Nadi = 76 x/menit; Respirasi =
22 x/menit; Suhu = 38,50C.
Hasil anamnesa diet pasien : Kebiasaan makan pasien yaitu 1 kali sehari,lauk hewani :
daging, ayam, ikan 1-2x/mgg @ potong sedang, telur 1-2x/mgg @ 1 butir, lauk nabati :
tempe, tahu 1 x sehari @ 1 potong sedang, Sayuran : kangkung, bayam, kacang panjang,
wortel, sawi 1-2x/hari @ ½ gelas, Buah : Pisang, papaya, apel, pear 2-3x/hari @ 1 potong
sedang, senang mengkonsumsi rujak buah, tidak mempunyai alergi atau pantangan makanan
apapun.
Hasil recall : Energi = 658, 1Kkal; Protein = 21,5 gr; Lemak = 12,0 gr; KH = 115,3 gr.

Materi Diskusi :

a. Susun NCP pada kasus diatas


b. Susun rencana konseling gizi pada kasus diatas
3. Ny. K, berusia 32 tahun, sedang hamil 7 bulan dengan Diabetes Mellitus. Pasien mengeluh
sering BAK, sering haus dan lapar, Riwayat penyakit dahulu adalah Diabetes Mellitus,
pasien pernah melahirkan normal bayi dengan berat 4000 gram, riwayat preeklamsi dan
infeksi saluran kemih berulang selama hamil, tidak ada riwayat penyakit yang sama di
keluarga,
Data Antropometri pasien : BB = 63 kg; TB = 163 cm; LILA = 30 CM
Data biokimi apasien : GDS = 254 mg/dl (<140 mg/dl); Tes Urin (++2); Hb = 11,5g/dl (12 –
14 mg/dl).
Pemeriksaan Clinis/Fisik : KU = CM; TekananDarah = 130/90 mmHg; Suhu = 36,50C; Nadi
= 65 x/menit; Respirasi = 21 x/menit
Hasilanamnesa diet pasien : Kebiasaan makan pasien yaitu ± 3 x/hari dengan nasi 2 centong
@ 100 gr/x makan, Lauk hewani = ayam, ikan, daging 1-2x/mgg, telur ayam 3-4x/mgg,
Lauk nabati = tempe, tahu 1-2x/hari @25 gr, Sayur = bayam, kangkung, sawi 1-2x/hari @
50gr, Buah = papaya, jeruk, pisang 1-2x/mgg, selingan =
roti manis 2 potong 2x/hari, teh manis 1x/hari, sirup 1x/hari, gorengan @ 1-3 ptg/hr..
Hasil recall : Energi = 870,5 Kkal; Protein = 13,5 gr; Lemak = 8 gr; KH =190 gr.

Materi Diskusi :

a. Susun NCP pada kasus diatas


b. Susun rencana konseling gizi pada kasus diatas

Anda mungkin juga menyukai