Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN SEKURITI

MEREVIEW PRODUK SEKURITI “NODEFLUX”

Oleh:
PRIMADONA
1806258003

UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
2019
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Keamanan tentunya menjadi sesuatu yang penting dan diharapkan semua orang. Setiap
orang tentunya ingin memiliki rasa amannya sendiri, sehingga keadaan dirinya akan lebih
tenang. Rasa tenang inilah yang akan membuat setiap manusia merasa aman, nyaman, dan
tentram.
Dalam mewujudkan keamanan bagi setiap individu manusianya itu sendiri, maka
diperlukan juga bantuan dari pihak lain seperti polisi, satpam atau security. Pihak-pihak inilah
yang tentunya memiliki tugas untuk mengamankan keadaan setempat, sehingga menciptakan
suasana yang aman dan kondusif.
Namun saat ini kebutuhan akan keamanan terus berkembang, orang-orang tidak hanya
mengharapkan kehadiran satpam atau security sebagai pihak yang hanya sekedar memberikan
jasa keamanan. Tetapi kebutuhan keamaman dewasa ini lebih modern dengan adanya CCTV
(Closed Circuit Television), CCTV dapat dikatakan pelengkap sistem keamaman suatu area,
dimana kehadiran personil keamaman seperti satpam atau sekuriti hanya dapat mengawasi
keadaan dengan terbatas kemampuan manusia.
CCTV pun mengalami perkembangan teknologi, pada era saat ini CCTV dapat
dimaksimalkan fungsinya dengan menambahkan beberapa aplikasi yang akhirnya CCTV dapat
bekerja maksimal seperti; people counting, face recognition, license plate recognition, vehicle
counting, crowd estimation, crowd behaviour, bahkan smart city juga memanfaatkan CCTV
untuk water level monitoring, waste monitoring, illegal parking, vehicle dwelling. Dengan
perkembangan teknologi tersebut keamaman bukan hanya sekedar penjagaan fisik oleh
personil pengamaman tetapi menjadi artian luas dan modern.
Maka dari itu mahasiswa prodi Manajemen Sekuriti mandapatkan tugas dari dosen, untuk
mereview produk-produk sekuriti disuatu pameran alat-alat sekuriti di wilayah senayan,
tepatnya Public Safety Indonesia Conference di Jakarta Convention Center, yang dilaksanakan
pada tanggal 27 Februari – 1 Maret 2019.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa prodi manajemen sekuriti bisa melihat secara
detail produk-produk sekuriti yang ditampilkan, mengenai bentuk produk, kelebihan dan
kekurangan, tantangan kedepan yang akan dihadapi oleh perusahaan sekuriti dan pada
akhirnya akan menambah wawasan daripada mahasiswa prodi manajemen sekuriti.
Tujuan dari kegiatan ini yaitu sarana pembelajaran diluar kelas atau praktek lapangan dan
juga diakhir kegiatan diharapkan mahasiswa dapat membuat suatu laporan pelaksanaan
kegiatan, yang nantinya akan menjadi tugas daripada mahasiswa prodi manajemen sekuriti.

BAB II

REVIEW PRODUK

A. PRODUK
Penulis melaksanakan kunjungan ke Public Safety Indonesia Conference di Jakarta
Convention Center pada tanggal 1 Maret 2019 sekitar pukul 14.00 WIB – 16.00 WIB. Pada
saat didalam pameran, penulis tertarik pada suatu stand pameran yaitu “NODEFLUX”.
Dimana produk sekuriti yang ditampilkan adalah karya anak bangsa, dan ini merupakan
sesuatu yang memiliki prospek cemerlang kedepannya.
Nodeflux pertama kali muncul pada tahun 2016, didirikan oleh 2 orang yaitu Meidy
Fitranto dan Faris Rahman. Nodeflux adalah perusahaan startup teknologi dari Jakarta, yang
memberikan visi komputer dengan pembelajaran mendalam untuk memecahkan banyak
masalah yang menantang dengan memperluas visi menggunakan intelegensia buatan.
Nodeflux Intelligent Video Analytics dapat digunakan untuk sumber apa saja, baik itu CCTV,
webcam, telepon, kamera, atau lainnya. Berbagai macam aturan logika dapat diterapkan,
seperti untuk kota pintar (smart city), pertahanan dan keamanan, manajemen lalu lintas, ritel,
iklan dan lainnya. Sehingga keberadaan Nodeflux menjadi perusahaan IVA (Intelligent Video
Analytics) pertama dari Indonesia dan juga Mitra Global Nvidia.
B. REVIEW PRODUK
Berdasarkan hasil wawancara dari salah satu customer service Nodeflux yaitu Febrian Haydar
Daruaji dan dilengkapi pengamatan penulis, maka penulis menggunakan analisa SWOT untuk
mereview produk sekuriti Nodeflux ini.
a. Kekuatan (Strengths)
1. Merupakan perusahaan startup pertama dalam IVA (Intelligent Video Analytics),
sehingga menjadi tolak ukur dari perusahaan-perusahaan sejenis yang bermunculan
setelahnya.
2. Telah masuk dan kerjasama dengan beberapa instansi seperti Kepolisian dalam hal ini
yang telah bekerjasama yaitu Mabes Polri, NTMC Korlantas, Polda Metrojaya, Polda
Jawa Barat, Polda Jawa Timur, Polda bali, Dinas Pehubungan, Pemerintah Kota Jakarta.
3. Merupakan produk buatan anak bangsa, sehingga dalam hal instalasi dan
maintenancenya lebih efektif dan efisien.

4. Telah memiliki beberapa jenis produk yang pada saat sekarang sangat dibutuhkan
seperti: face recognition, license plate recognition, vehicle counting, people counting,
crowd estimation, crowd behaviour, water level monitoring, waste monitoring, illegal
parking, vehicle dwelling, Sehingga banyak instansi yang tertarik mengadopsinya.
b. Kelemahan (Weaknesses)
1. Masih mengandalkan jaringan internet disuatu daerah, sehingga mempengaruhi
kualitas CCTVnya dan software pun tidak maksimal dalam bekerja. Seperti didaerah
terpencil yang memiliki jaringan internet 2G dan 3G, sementara yang diharapkan 4G
untuk operasionalnya.
2. Keterbatasan jenis produk untuk 1 CCTV, jadi 1 CCTV hanya bisa maksimal
digunakan utk 1 produk, seperti CCTV A hanya untuk face recognition, atau people
counting, jadi blom bisa mengcakup semua produk kedalam 1 CCTV.
3. Belom adanya cabang-cabang pemasaran didaerah-daerah lainnya, masih 1 kantor
pusat yaitu di Kemang. Sehingga sangat minim dalam penyebarluasannya.
c. Peluang (Opportunities)
1. Dalam beberapa tahun kedepan perusahaan ini akan menjadi kolaborator instansi-
instansi di Indonesia dan bahkan negara tetangga, karena buatan dalam negeri sehingga
untuk instalasi dan perawatannya sangat mudah dan cepat, dan juga telah bekerjasama
dengan instansi-instansi besar seperti Mabes Polri, NTMC, Polda-polda tipe A dan juga
pemerintah kota-kota besar, sehingga diharapkan dapat dengan mudah menular
keseluruh penjuru daerah.
2. Menjadi perusahaan yang akan menciptakan lapangan kerja yang sangat besar apabila
nanti telah mencapai keseluruhan wilayah.
d. Ancaman (Threats)
a. Pasar bebas dunia akan menjadi ancaman terbesar, karena produk-produk luar sangat
mudah masuk ke Indonesia yang memiliki kualitas diatas produk local, sehingga
perusahaan local harus mempersiapkan diri untuk meningkatkan kulaitas produk dan
marketingnya.

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Nodeflux merupakan perusahaan startup IVA (Intelligent Video Analytics) pertama di
Indonesia yang merupakan produk dalam negeri. Produk-produk yang diciptakan sangat
dibutuhkan oleh instansi-instansi seperti Kepolisian sangat membutuhkan face reconigtion
dalam hal pengenalan wajah DPO, license plate reconigtion membantu tugas Polantas dalam
Elektronik Tilang, crowd estimation sangat dibutuhkan untuk memploting anggota kepolisian
dalam pengamanan. Dan juga dikota-kota besar sangat membutuhkan water level monitoring
untuk memantau debit air melalui CCVT, waste monitoring untuk memonitor sampah, illegal
parking untuk parking disembarang tempat dan lain-lain.
Meskipun demikian tetapi juga ada keterbatasan dari software Nodeflux ini yaitu
permasalahan internet, semua aplikasi yang ada tetap membutuhkan internet setempat
sehingga apabila internet disuatu area tidak mumpuni maka akan berdampak kepada kinerja
software.
B. SARAN
1. Menambah cabang baru disetiap kota atau setidaknya disetiap pulau di Indonesia sehingga
mempercepat pemasarannya.
2. Mengeksplore aplikasi-aplikasi yang lainnya yang belum ada, seperti behaviour
reconigtion, agar berguna untuk menentukan tingkah laku atau prilaku seseorang sebelum
suatu kejadian.
3. Memperluas kerjasama terutama dengan perusahaan telekomunikasi agar mempermudah
dan meningkatkan kinerja sistem aplikasinya.
DOKUMENTASI KUNJUNGAN PAMERAN

Anda mungkin juga menyukai