e.

kredit pembayaran: sistem informasi dell menangani sekitar lima belas ribu transaksi
perhari
meliputi pembayaran dari pemasok dan penjual. Dan menjaga informasi tentang setiap
pemasok, lokasi, kontak, syarat dan kondisi di Sistem informasi secara berkala (Collier, DA,
& Evans, JR syarat dan kondisi dll Sistem Informasi berkala, berdasarkan secara mingguan,
bulanan atau kuartalan ( Collier, DA, & Evans, JR 2011).
5. Teknologi Informasi dan Perusahaan Jasa
Teknologi informasi tidak hanya membantu perusahaan manufaktur tetapi untuk
membantu perusahaan jasa (Davenport, TH, & Prusak, L. 2000). Seperti logistik, perbankan,
dan pertukaran jutaan transaksi yang dilakukan setiap hari. teknologi informasi membantu
sistem perbankan untuk mentransfer uang tanpa transfer catatan.
6. peran teknologi informasi dan kekuatan kompetitif
Profitabilitas organisasi dan kinerja dipengaruhi oleh 2 faktor. Pertama, faktor spesifik
perusahaan meliputi sumberdaya dibawah perusahaan seperti aset, keuangan, produksi sifat
intelektual (Barringer, BR 2008). Di sisi lain, ada beberapa faktor industri tertentu yang
mempengaruhi profitabilitas (Barringer, BR 2008) . Michael Porter mendefinisikan
industri faktor spesifik dalam hal kekuatan kompetitif dikenal sebagai Kekuatan Kompetitif
Model (Porter, 1985). Model mendefinisikan posisi perusahaan di pasar. 5 kekuatan dalam
model dapat digeneralisasi sebagai:
a. Persaingan industri
b. Calon pendatang baru
c. Pengganti
d. Daya tawar pemasok
e. Daya tawar poembeli
Model Porter khusus yang berhubungan dengan industri. Trend industri berubah dengan cepat
dan model industri bergerak pada arah otomatisasi. 5 kekuatan model kompetitif :
a. Ancaman pendatang baru
b. Daya tawar pemasok
c. Daya tawar pembeli
d. Ancaman pengganti
e. Persaingan antara perusahaan yang ada
7. teknologi informasi dan strategi generik Porter
Michael Porter mengusulkan 3 strategi generik pada tahun 1985. Strategi generik porter berisi
strategi biaya kepemimpinan, perbedaan strategi, dan strategi ceruk.
a. Strategi biaya kepemimpinan dapat dicapai melalui pengurangan biaya dan oleh
peningkatan produksi produk dan jasa ( Jones, GR, & Butler, JE (1988) . Sebuah
perusahaan mencapai strategi biaya kepemimpinan melalui pembelian yang efektif,
produksi, memberikan proses ( Ward, PT, Bickford, DJ, & Leong, GK 1996).
b. Perbedaan strategi, Dengan menawarkan produk dan layanan yang unik kepada
pelanggan, perusahaan dapat mencapai diferensiasi. produk dan layanan yang lebih
baik dalam hal kualitas, fitur dan nilai-nilai dapat mengisi harga yang lebih tinggi
(Tuominen, P).
c. Strategi ceruk, Dalam perusahaan strategi memilih segmen yang sempit. Melalui
strategi ini perusahaan dapat menghindari persaingan langsung.