NOMOR : /-077.92
2. Nama : SUKOCO, SE
Jabatan : PIMPINAN YAMAHA PERSADA MOTOR
Nama Perusahaan / Instansi : PT. KARUNIA BUMI PERSADA
YAMAHA PERSADA MOTOR
Alamat Kantor : JL. RAYA BEKASI TIMUR KM.18 NO. 49
KEL.JATINEGARA KEC. CAKUNG
JAKARTA TIMUR
Adalah penyedia jasa pemeliharaan dan atau perbaikan serta penggantian suku cadang yang
di keluarkan oleh ATPM, yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Bahwa PARA PIHAK telah sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama
(Selanjutnya disebutkan dengan “KONTRAK”), dengan ketentuan sebagai berikut :
PASAL I
MAKSUD DAN TUJUAN PERJANJIAN
1. PIHAK PERTAMA, dengan ini bermaksud untuk menyerahkan sejumlah kendaraan dinas
untuk dilakukan perawatan memerlukan pemeliharaan dan/atau perbaikan kendaraan
termasuk penggantian suku cadang kepada PIHAK KEDUA.
3. Surat Perintah Kerja (selanjutnya disebut dengan “SPK”) dan atau Surat Perintah Mulai
Kerja ( selanjutnya disebut dengan “SPMK”) adalah perintah kerja dari PIHAK
PERTAMA akan diwakili oleh Pejabat Pembuat Komitmen Puskesmas Kecamatan
Cakung yang berisi keluhan atas kerusakan dan/atau pemeliharaan dan/atau perbaikan
kendaraan termasuk penggantian suku cadang yang telah ditandatangani oleh pihak yang
berwenang dari PIHAK PERTAMA.
1
PASAL II
PENERIMAAN KENDARAAN DINAS
1. PIHAK KEDUA hanya menerima kendaraan dinas yang membawa SPK dari PIHAK
PERTAMA sesuai pasal 1 ayat 3 dari perjanjian ini .
3. PIHAK KEDUA tidak menerima kendaraan dinas milik PIHAK PERTAMA apabila
tanpa disertai SPK yang diterbitkan oleh PIHAK PERTAMA
PASAL III
PENYERAHAN KENDARAAN DAN GARANSI PERAWATAN
PASAL IV
TATA CARA PEMBAYARAN
2. PIHAK PERTAMA akan membayar Pajak Pertambahan Nilai (PPN) kepada kas negara
sesuai dengan faktur pajak yang dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA dan PIHAK
PERTAMA akan memberikan bukti penyetoran PPN tersebut kepada PIHAK KEDUA
berupa Surat Setoran Pajak (SSP) selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah tanggal di
terbitkannya faktur pajak.
3. PIHAK PERTAMA akan melakukan pemotongan PPh Pasal 23 dan PPh Pasal 22 (jika
ada) sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Perpajakan kepada PIHAK KEDUA,
dan PIHAK PERTAMA akan mengirimkan bukti potong/bukti setor PPh Pasal 23 dan
PPh Pasal 22 asli kepada PIHAK KEDUA selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah
tanggal diterbitkannya faktur pajak
2
5. PIHAK KEDUA akan mengirim pemberitahuan kepada PIHAK PERTAMA bila ada
tagihan PIHAK KEDUA yang belum dibayar oleh PIHAK PERTAMA setelah satu
minggu lewat jatuh tempo pembayaran
PASAL V
BERAKHIRNYA PERJANJIAN KERJASAMA
1. PARA PIHAK dapat mengakhiri PERJANJIAN KERJASAMA ini bilamana salah satu
PIHAK bertindak tidak sesuai dengan pasal-pasal yang sudah diatur dan disepakati dalam
perjanjian kerjasama ini.
2. Dengan adanya pengakhiran kerjasama ini, PARA PIHAK tetap berkewajiban untuk
menyelesaikan kewajiban-kewajibannya yang belum diselesaikan.
PASAL VI
KETENTUAN LAIN
1. Jangka waktu berlakunya perjanjian kerjasama ini adalah selama 1 ( satu ) tahun, dan akan
diperbaharui apabila Perjanjian/Kontrak ini berkelanjutan.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini akan diatur dikemudian hari
sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada.
3. Apabila dikemudian hari terjadi perselisihan akibat yang timbul dari perjanjian kerjasama
ini, PIHAK PIHAK sepakat untuk menyelesaikan dengan musyawarah mufakat.
Surat perjanjian kerjasama ini dibuat rangkap 2 ( dua ) dan bermateraikan cukup serta memiliki
kekuatan hukum yang sama serta ditandatangani oleh wakil resmi dari kedua belah pihak.
3
Lampiran I :
Nomor :
4
Lampiran I :
Nomor :