COVER ..............................................................................................................................................
Soal .........................................................................................................................................
Pembahasan........................................................................................................................
FAKTORIAL ...................................................................................................................................
Soal .........................................................................................................................................
Pembahasan........................................................................................................................
PERMUTASI ..................................................................................................................................
Soal .........................................................................................................................................
Pembahasan........................................................................................................................
KOMBNASI .....................................................................................................................................
Soal .........................................................................................................................................
Pembahasan........................................................................................................................
PELUANG .......................................................................................................................................
Soal .........................................................................................................................................
Pembahasan........................................................................................................................
PENUTUP .......................................................................................................................................
Aturan Perkalian
2.
2.
FAKTORIAL
3. Jika tiga pasang suami isteri akan menempati tujuh kursi yang berjajar ke samping
dengan syarat semua suami isteri duduk berdekatan dan tidak ada laki-laki dan
perempuan bukan suami isteri yang duduk berdekatan, maka banyak caranya adalah?
Semua kemungkinannya adalah (1, 3, 4, 4); (1, 4, 3, 4); (1, 4, 4, 3); (3, 1, 4, 4); (3,
4, 1, 4); (3, 4, 4, 1); (4, 1, 3, 4); (4, 1, 4, 3); (4, 3, 1, 4); (4, 3, 4, 1); (4, 4, 1, 3); (4, 4,
3, 1).
Keempat bola tersebut adalah (2, 3, 3, 4)
4!
Banyaknya kemungkinan 2! = 12
Semua kemungkinannya adalah (2, 3, 3, 4); (2, 3, 4, 3); (2, 4, 3, 3); (3, 2, 3, 4); (3,
2, 4, 3); (3, 3, 2, 4); (3, 3, 4, 2); (3, 4, 2, 3); (3, 4, 3, 2); (4, 2, 3, 3); (4, 3, 2, 3); (4, 3,
3, 2).
Keempat bola tersebut adalah (2, 2, 4, 4)
4!
Banyaknya kemungkinan = 2!2!⋅ = 6
Semua kemungkinannya adalah (2, 2, 4, 4); (2, 4, 2, 4); (2, 4, 4, 2); (4, 2, 2, 4); (4,
2, 4, 2); (4, 4, 2, 2).
Keempat bola tersebut adalah (3, 3, 3, 3)
4!
Banyaknya kemungkinan =4!= 1
1
∴ Peluang bola yang terambil selalu bernomor 3 adalah = 31
10!
2. Banyaknya cara menyusun huruf-huruf MATEMATIKA adalah 3!2!2! = 151200
3. Misalkan penomoran kursi urut dari kiri ke kanan. Ada tiga bentuk susunan yang
mungkin.
Susunannya berbentuk SIISSI atau ISSIIS
Karena suami isteri harus berdekatan maka posisi kursi kosong haruslah kursi
nomor 1, 3, 5 atau 7.
Banyaknya susunan masing-masing bentuk tanpa memperhitungkan kursi
kosong adalah 3!.
Jadi, banyaknya susunan yang mungkin adalah 4 ⋅ 2 ⋅ 3! = 48.
Susunannya berbentuk SISIIS atau ISISSI
Karena tidak ada laki-laki dan perempuan yang bukan suami isteri yang duduk
berdekatan serta suami isteri harus berdekatan maka posisi kursi kosong
haruslah kursi nomor 3.
Banyaknya susunan yang mungkin adalah 1 ⋅ 2 ⋅ 3! = 12
Susunannya berbentuk SIISIS atau ISSISI
Bentuk di atas adalah percerminan bentuk kedua.
Banyaknya susunan yang mungkin adalah 1 ⋅ 2 ⋅ 3! = 12
Maka banyaknya susunan yang mungkin adalah = 48 + 12 + 12 = 72.
∴ Maka banyaknya susunan yang mungkin adalah = 72.
PERMUTASI
1. Empat pasang suami isteri menonton pagelaran orkestra. Tempat duduk mereka
harus dipisah antara kelompok suami dan kelompok isteri. Untuk masing-masing
kelompok disediakan 4 buah tempat duduk bersebelahan dalam satu barisan. Ada
berapa banyak cara memberikan tempat duduk kepada mereka ?
2. Nilai 𝑛 yang memenuhi untuk nP5 = 9 (n-1)P4?
2. nP5 = 9 (n-1)P4
𝑛! (𝑛 − 1)!
=9
(𝑛 − 5)! ((𝑛 − 1) − 4)!
𝑛! (𝑛 − 1)!
=9
(𝑛 − 5)! (𝑛 − 5)!
𝑛! = 9 (𝑛 − 1)!
𝑛(𝑛 − 1)! = 9 (𝑛 − 1)!
𝑛=9
∴ nilai 𝑛 = 9
KOMBINASI
1. Berapakah banyaknya cara memilih tiga bilangan berbeda sehingga tidak ada dua
bilangan yang berurutan, jika bilangan-bilangan tersebut dipilih dari himpunan {1,
2, 3, ⋅⋅⋅, 9, 10 } ?
3. Ada empat pasang sepatu akan diambil empat sepatu secara acak. Peluang bahwa
yang terambil ada yang berpasangan adalah?
4. Berapakah banyaknya cara memilih tiga bilangan berbeda sehingga tidak ada dua
bilangan yang berurutan, jika bilangan-bilangan tersebut dipilih dari himpunan {1,
2, 3, ⋅⋅⋅, 9, 10 } ?
1. Berikut cara memilih tiga bilangan berbeda sehingga tidak ada dua bilangan yang
berurutan.
Banyaknya 2 bilangan berurutan dari himpunan H ada 9 yaitu : (1,2), (2,3), (3,4),
⋅⋅⋅, (9,10)
Menentukan 3 bilangan dari H yang 2 berurutan namun ketiganya tidak berurutan
: Untuk (1,2) hanya ada satu bilangan ketiga yang akan membuat ketiga bilangan
tersebut berurutan, yaitu 3. Maka banyaknya cara 3 bilangan diambil dari
himpunan H yang 2 bilangannya adalah (1,2) namun bilangan ketiga bukan 3 ada
7, yaitu : (1,2,4), (1,2,5), ⋅⋅⋅, (1,2,10). Banyaknya cara ini juga sama dengan 2
bilangan di antaranya adalah (9,10). Untuk (2,3) ada dua bilangan ketiga yang
akan membuat ketiga bilangan tersebut berurutan, yaitu 1 dan 4. Maka banyaknya
cara 3 bilangan diambil dari himpunan H yang 2 bilangannya adalah (2,3) namun
bilangan ketiga bukan 1 atau 4 ada 6, yaitu : (2,3,5), (2,3,6), ⋅⋅⋅, (2,3,10).
Banyaknya cara ini juga sama dengan 2 bilangan di antaranya adalah (3,4), (4,5),
⋅⋅⋅, (8,9).
Banyaknya cara 3 bilangan diambil dari himpunan H yang 2 di antaranya
berurutan namun ketiga bilangan tersebut tidak berurutan adalah = 2 ⋅ 7 + 7 ⋅ 6
= 56.
Banyaknya cara 3 bilangan diambil dari himpunan H yang ketiganya berurutan =
8, yaitu : (1,2,3), (2,3,4), (3,4,5), ⋅⋅⋅, (7,8,9), (8,9,10).
Banyaknya cara 3 bilangan diambil dari himpunan H = 10C3 = 120.
∴ Banyaknya cara memilih 3 bilangan berbeda dari himpunan H sehingga tidak ada
2 bilangan berurutan = 120 − 56 − 8 = 56
2. Susunan delegasi yang mungkin adalah 4 pria dan 1 wanita atau 3 pria dan 2 wanita
atau 2 pria dan 3 wanita atau 1 pria dan 4 wanita atau 5 wanita. Banyaknya cara
memilih anggota delegasi
= 7C4 ⋅ 5C1 + 7C3 ⋅ 5C2 + 7C2 ⋅ 5C3 + 7C1 ⋅ 5C4 + 7C0 ⋅ 5C5
= 35 ⋅ 5 + 35 ⋅ 10 + 21 ⋅ 10 + 7 ⋅ 5 + 1 ⋅ 1 = 175 + 350 + 210 + 35 + 1 = 771 cara.
∴ Banyaknya cara memilih anggota delegasi ada 771.
3. Komplemen dari kejadian dimaksud adalah tidak ada sepasang sepatu dari keempat
sepatu tersebut yang berpasangan, sehingga masing-masing satu buah sepatu dipilih
dari masing-masing empat pasang sepatu tersebut. Banyaknya cara adalah 2 ⋅ 2 ⋅
2 ⋅ 2 = 16.
16
Peluang kejadian= 1 −
8 𝐶4
1. Sebuah kotak berisi 6 bola merah dan 6 bola putih. Secara acak diambil dua bola
sekaligus. Peluang untuk mendapatkan dua bola berwarna sama adalah…
2. Dari antara 6 buah kartu bernomor 1 sampai 6 diambil dua kartu secara acak.
Berapakah peluang terambilnya dua kartu yang jumlah nomornya adalah 6 ?
3. Setiap nomor telepon di suatu daerah terdiri dari 8 angka dan diawali dengan angka
8. Pak Edy, yang baru pindah ke daerah itu, mengajukan pemasangan sebuah telepon
baru. Berapakah peluang pak Edy mendapatkan nomor telepon yang memuat tidak
lebih dari 5 angka berbeda ?
4. Win memiliki dua koin. Ia akan melakukan prosedur berikut berulang-ulang selama
ia masih memiliki koin : lempar semua koin yang dimilikinya secara bersamaan;
setiap koin yang muncul dengan sisi angka akan diberikannya kepada Albert.
Tentukan peluang bahwa Win akan mengulangi prosedur ini lebih dari tiga kali.
5. Anggap satu tahun 365 hari. Peluang dari 20 orang yang dipilih secara acak ada dua
orang yang berulang tahun pada hari yang sama adalah
1. 2 bola berwarna sama bisa didapat dari keduanya berwarna merah atau keduanya
berwarna putih.
6 𝐶2 6 𝐶0 6 𝐶0 6 𝐶2 30 5
𝑃(𝐴) = + = =
12 𝐶2 12 𝐶2 66 11
5
∴ Peluang untuk mendapatkan dua bola berwarna sama adalah 11.
2. Banyaknya pasangan kartu yang jumlahnya 6 ada 2 yaitu (1,5) dan (2,4)
2
Peluang terambilnya 2 kartu yang jumlahnya nomornya 6 adalah
6 𝐶2
2
∴ Peluang terambilnya 2 kartu yang jumlah nomornya 6 adalah 15
3. Akan dicari nomor telepon tersebut terdiri dari sedikitnya 6 angka berbeda.
Jika nomor telepon tersebut terdiri dari 6 angka berbeda
Banyaknya cara memilih 5 angka tersisa dari 9 angka tersisa adalah 9C5.
Jika nomor telepon tersebut terdiri dari 1 angka muncul 3 kali dan 5 angka
lainnya muncul 1 kali
o Jika angka yang muncul tiga kali adalah angka 8
7!
Banyaknya nomor telepon = 9C5 × 2! = 317.520
Jika nomor telepon tersebut terdiri dari 2 angka masing-masing muncul 2 kali
dan 4 angka lainnya muncul 1 kali
o Jika salah satu angka yang muncul dua kali tersebut adalah angka 8
7!
Banyaknya nomor telepon = 9C5 . 5C1 2! = 1.587.600
o Jika kedua angka yang muncul dua kali tersebut keduanya bukan angka 8
7!
Banyaknya nomor telepon = 9C5 . 5C1 2!2! == 1.587.600
4. Agar Win akan mengulangi prosedur pelemparan koin lebih dari tiga kali maka pada
lemparan yang ketiga masih terdapat sedikitnya satu koin yang muncul dengan
sisinya bukan angka. Pada lemparan pertama agar hal tersebut terjadi maka sisi koin
yang muncul haruslah terdapat tepat satu sisi angka dan satu sisi bukan angka atau
kedua sisi bukan angka.
Jika pada lemparan pertama yang muncul adalah satu sisi angka dan satu bukan
angka.
Peluang tersebut adalah ½.
Pada lemparan kedua dan ketiga sisi satu-satunya koin yang ia lempar harus
bukan angka.
Peluang pada masing-masing kejadian adalah ½ .
Peluang Win akan mengulangai prosedur lebih dari tiga kali adalah ½ ⋅ ½ ⋅ ½ =1⁄8
Jika pada lemparan pertama kedua koin muncul dengan sisi bukan angka
Peluang kejadian tersebut adalah ½ ⋅ ½ = ¼
Agar Win akan mengulangi prosedur maka pada lemparan kedua sisi koin yang
muncul haruslah terdapat tepat satu sisi angka dan satu sisi bukan angka atau
kedua sisi bukan angka.
Jika pada lemparan kedua yang muncul adalah satu sisi angka dan satu bukan
angka
Peluang tersebut adalah ½.
Pada lemparan ketiga sisi satu-satunya koin yang ia lempar tersebut harus bukan
angka.
Peluang kejadian tersebut adalah ½ .
Peluang Win akan mengulangi prosedur lebih dari tiga kali adalah ¼ ⋅ ½ ⋅ ½ = 1⁄16
Jika pada lemparan kedua, kedua koin muncul dengan sisi bukan angka
Peluang kejadian tersebut adalah ½ ⋅ ½ = ¼
Agar Win akan mengulangai prosedur maka pada lemparan ketiga sisi koin yang
muncul haruslah terdapat tepat satu sisi angka dan satu sisi bukan angka atau
kedua sisi bukan angka. Peluang kejadian ini adalah ¾.
Peluang Win akan mengulangi prosedur lebih dari tiga kali adalah ¼ ⋅ ¼ ⋅ ¾ = 3⁄64
∴ Maka peluang Win akan mengulangi prosedur tersebut lebih dari 3 kali adalah
1 1 3 15
+ 6 + 64 = 64
8
365 𝑃20
∴ Peluang dari soal 1 − 36520