FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

I. Data Umum

1. Nama KK : Tn A
2. Usia : 42 Tahun
3. Alamat : Mendalan Wangi, Sekar Putih- Wagir
4. Pekerjaan Kepala Keluarga : Supir Truck
5. Pendidikan Kepala Keluarga : SD
6. Komposisi Keluarga :

N Nama JK Hub. Um IMUNISASI

o Dg ur Pend
. Keluar i.
ga terak Polio DPT Hepatitis Campak
hir BCG

1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 4
1 Ny. S P Istri 32 SMA
. th

2 An. M P Anak 12 SMP  

. th

3 An. M P Anak 4 -  
. th

4 Tn. K L Ayah 74 SD 
.
th
5 Ny. M P Ibu 51 SD

. th
7. Genogram

Ny. S

Keterangan :
: laki-laki

: perempuan

: meninggal

: hubungan dengan keluarga

: nikah

: tinggal serumah

: klien
8. Tipe Keluarga

Keluarga Tn. A termasuk tipe keluarga inti (nuclear family)

karena di dalam satu rumah terdapat ayah, ibu dan anak.

9. Suku Bangsa

Bahasa yang digunakan keluarga Tn. A adalah bahasa Jawa,

karena keluarga Tn. A berasal dari Jawa.

10. Agama

Keluarga Tn. A beragama Islam semua, Tn. A dan Ny. S serta

anak-anaknya sangat taat beribadah dan serih melakukan

ibadah sholat berjamaah saat shubuh,maghrib dan isya.

11. Status Sosial Ekonomi Keluarga

Tn. A adalah seorang kuli panggul di Pasar. Rata-rata

penghasilan Tn. A per bulan kira-kira Rp. 700.000,- namun

biasnya mendapat bonus dari bosnya. Kebutuhan yang

dikeluarkan Tn.A tiap bulannya untuk makan: Rp. 60.000/hari,

Listrik: Rp. 100.000/bln, biaya sekolah semua anaknya Rp.

125.000/bln, Tn.A untuk kebutuhan air untuk mandi, masak

menggunakan sumur. Keluarga Tn. A memiliki 1 TV, 1 kulkas, 1

magicom, dan 2 sepeda motor. Dilihat dari penghasilan keluarga

setiap bulannya, keluarga tersebut mempunyai status sosial

ekonomi kurang.
12. Aktivitas Rekreasi Keluarga

Aktivitas rekreasi dalam rumah tangga selama ini adalah keluar

jalan-jalan ke batu setiap satu tahun sekali pada saat tahun

baru.

II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

a. Tahapan perkembangan keluarga saat ini

Pada saat ini keluarga Tn. A sedang berada pada tahap

perkembangan keluarga ke tahap V yaitu pada tahap keluarga

dengan anak usia remaja (anak tertua berusia 12 tahun). Tugas

perkembangan pada keluarga Tn. A yang dapat terpenuhi

tugasnya adalah:

1) Menyeimbangkan kebebasan dan tanggung jawab dalam

persiapan menjadi dewasa

2) Memfokuskan lagi hubungan perkawinan

3) Berkomunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak-anak

b. Tugas Tahapan Perkembangan yang Belum

Terpenuhi

Tn. A belum memenuhi tugas tahapan

perkembangan tahap ke VI (keluarga

melepas anak usia dewasa muda) karena

anak pertamanya masih dibangku SMP dan

belum menikah.
 c. Riwayat Keluarga Inti

Tn. A mengatakan bahwa yang ada masalah kesehatan

dikeluarganya adalah dirinya dengan masalah hipetensi

keturunan dari kedua orang tuanya

d. Riwayat Keluarga Sebelumnya

Tn.A mengatakan bahwa memiliki penyakit menurun yaitu

hipertensi.

III. Pengkajian Lingkungan

a. Karakteristik Rumah

Keluarga mengatakan rumah yang didiami saat ini adalah

rumah milik pribadi, luas tanah (12 mtr x 9 mtr), jenis bangunan

permanen, atap bangunan menggunakan genteng, lantai

keramik, terdiri dari 4 kamar tidur, ruang televisi bergabung

dengan ruang tamu, 1 dapur, dan 1 kamar mandi, Kondisi di

dalam rumah cukup rapi, tidak banyak baju yang “tercecer” dan

sinar matahari bisa masuk. Sumber air berasal dari sumur pam,

sampah dibuang di depan rumah dan ada petugas sampah

yang mengambil sampahnya.

Denah Rumah :

Pintu depan Pintu belakang

Ruang Dapur
Ruang Tamu dan TV

Kamar 4

Kamar 1 Kamar 2 Kamar 3

b. Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Keluarga Tn.A dan warga memilki kebiasaan berkumpul setiap

sore sampai malam, terkadang juga mengikuti tahlilan. Pelayan

kesehatan terdekat adalah bidan dan puskesmas yang jaraknya

tidak terlalu jauh.

c. Mobilitas geografis keluarga

Keluarga mengatakan sudah bertempat dirumah tersebut sejak

dulu karena rumah tersebut adalah rumah warisan dari orang

tua istrinya dan memang penduduk asli desa setempat.

d. Perkumpulan Keluarga dan interaksi dengan Masyarakat

Tn. A. Mengatakan hubungan dengan tetangga baik, setiap hari

setelah pulang kerja Tn. A ngobrol dengan tetangga, anaknya

sering ikut kegiatan pengajian rutin dan tahlil.

e. Sistem pendukung keluarga

Dalam keluarga Tn. A. Apabila tedapat permasalahan selalu di

musyawarahkan dengan Ny. S. Keluarga memiliki fasilitas untuk

 menunjang kesehatan keluarga seperti berupa Jamkesmas,

BPJS .

IV. Struktur Keluarga

a. Pola Komunikasi Keluarga

Dalam keluarga Tn. A. mengatakan biasa berkomunikasi

dengan bahasa jawa dan jarang menggunakan bahasa

indonesia, dapat berkomunikasi dengan baik tidak ada

hambatan dalam berkomunikasi. Dalam menghadapi suatu

masalah biasanya selalu dilakukan musyawarah keluarga

sebelum mengambil keputusan.

b. Struktur kekuatan keluarga

Dalam mengontrol perilaku anak-anaknya saat ini adalah Tn. A

dengan memberikan nasehat bila anak-anaknya berperilaku

kurang baik. yang berperan mengambil keputusan dalam setiap

masalah adalah Tn. A dan Ny. S.

c. Struktur peran

 Tn. A.

Tn. A sebagai orang yang di hormati dan sebagai pengambil

keputusan, menjadi kepala keluarga, suami, ayah.

 Ny. S

Ny. S sebagai istri, ibu bagi anaknya dan bertanggung jawab

kepada anak dan menggurus keperluan dapur.

 Anak

Anak sebagai anak yang harus bertanggung jawab atas adiknya

dan juga pendidikan di sekolahnya.

Tn.A selaku kepala keluarga mengatakan telah memenuhi peranya

sebagai kepala keluarga begitu juga Ny.S mengatakan telah

 memenuhi peranya sebagai istri, Ny.S mengatakan dirinyalah yang

paling berperan dalam proses perkembangan baik fisik maupun

perilaku anak-anaknya karena lebih dekat dengan anak-anak.

d. Nilai dan norma keluarga

Dalam keluarga Tn.A mempunyai suatu peraturan yang

ditanamkan kepada anak-anaknya yaitu tidak bertengkar

dengan anggota keluarga dan dalam menyelesaikan masalah

harus dengan musyawarah.

V. Fungsi Keluarga

a. Fungsi Afektif

Hubungan antara Keluarga cukup baik dan perhatian dalam

membina hubungan rumah tangga.

b. Fungsi Sosial

Keluarga selalu mengajarkan dan menanamkan prilaku sosial

yang baik. Keluarga juga cukup aktif bermasyarakat dengan

mengikuti kegiatan yang ada dalam masyarakat seperti tahlilan

rutin.

c. Fungsi Perawatan Kesehatan

a. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan

Keluarga menyatakan bahwa saat ini Tn. A menderita

hipertensi dan kurang pengetahuan tentang aturan tindakan

dan pencegahan hipertensi.

b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai

tindakan yang tepat

Keluarga Tn. K mengatakan apabila ada anggota keluarga

yang sakit biasanya dibelikan obat di warung terlebih

 dahulu, jika tidak ada perubahan kondisi dari anggota

keluarga Tn. A membawanya ke puskesmas dan bersabar

pula serta menyerahkan semua kepada Allah SWT.

d. Fungsi Reproduksi :

Ny. S mengambil keputusan untuk menggunakan KB suntik

sampai sekarang.

e. Fungsi Ekonomi

Tn.A bekerja sebagai supir truck di yang biasa mengantar

kan sayuran.

VI. Stres dan Koping Keluarga

a. Stresor jangka pendek dan panjang

Jangka pendek : Istri menerima pendapatan suami dengan

ikhlas dan tidak meminta lebih. Dan keluarga juga

menginginkan anaknya dapat sekolah sampai sarjana dan

dapat membantu orang tua bila sudah sukses nanti.

Jangka panjang : Orang tua ingin anak-anaknya memperoleh

pendidikan yang tinggi walaupun dari segi ekonomi mereka

kurang mencukupi.

b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stresor

Keluarga Tn. A memberikan respon stressor yang ada dengan

berdiskusi dengan istrinya terutama keadaan keluarga yang

berhubungan dengan pertumbuhan anak-anaknya.

c. Strategi adaptasi disfungsional

Tn.A saat hipetensinya kambuh biasanya makan mentimun .

d. Pemeriksaan fisik

Tn. A
Keadaan umum : Cukup

TD : 180/90 mmHg

Nadi : 82x/mnt

Suhu : 32 C

RR : 22 x/mnt

TB : 165 cm

BB : 75 kg

Kepala : Distribusi rambut merata berwarna hitam,

tidak ada massa, conjungtiva merah muda,

sklera putih

Hidung : Simetris, tidak ada massa

Mulut : Bibir lembab, tidak ada stomatitis, kebersihan

gigi cukup, tidak ada pembesaran kelenjar

tyroid dan bendungan vena jugularis

Dada : Vokal fremitus simetris bilateral, suara paru

sonor, suara jantung pekak, suara nafas

vesikuler tidak ada suara tambahan

Abdomen : Bentuk buncit. Bising usus 12x/mnt, suara

perut tympani, tidak ada edem, massa

Ekstremitas : 5 5

5 5

e. Harapan keluarga

Keluarga berharap pada petugas kesehatan agar selalu

meningkatkan mutu pelayanan dan membantu masalah Tn.A

 FORMAT PERENCANAAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Tgl Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi Rencana

Keperawat Evaluasi
an Umum Khusus Krite Standart
Keluarga ria
06- Kesiapan Setelah 1. Mampu Kogni 1. Ny. S dapat 1. Berikan
2- peningkata dilakukan menyebutka tif menyebutka penjelasan
20 n tindakan n pengertian n tentang
19 pengetahua keperawat hipertensi pengertian pengertian
09. n pada an selama 2. Mampu hipertensi hipertensi
00 Tn.A 1x24 Jam menyebutka 2. Ny.S dapat 2. Berikan
kunjungan n penyebab menyebutka penjelasan
diharapkan hipertensi n penyebab tentang
pengetahu 3. Mampu hipertensi penyebab
an menyebutka 3. Ny.S dapat hipertensi
meningkat n tanda dan menyebutkan 3. Berikan
gejala tanda dan penjelasan
hipertensi gejala tentang
4. Mampu hipertensi tanda dan
menyebutka 4. Ny.S dapat gejala
n komplikasi menyebutkan hipertensi
hipertensi komplikasi 4. Berikan
5. Mampu hipertensi penjelasan
menyebutka 5. Ny.S dapat tentang
n menyebutkan komplikasi
penatalaksa penatalaksan hipertensi
naan aan 5. Berikan
hipetensi hipertensi penjelasan
tentang
penatalaksa
naan
hipertensi
 FORMAT PELAKSANAAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Tgl Diagnosa Tujuan Tgl Implementasi Evaluasi

Muncul Keperawat Khusus
an
Keluarga
6-2-2019 Kesiapan 1. Mampu 8-2-2019 1. Memberikan
peningkatan menyebutka penjelasan
pengetahua n tentang
n pada pengertian pengertian
Tn.A hipertensi hipertensi
2. Mampu 2. Memberikan
menyebutka penjelasan
n penyebab tentang
hipertensi penyebab
3. Mampu hipertensi
menyebutka 3. Memberikan
n tanda dan penjelasan
gejala tentang
hipertensi tanda dan
4. Mampu gejala
menyebutka hipertensi
n komplikasi 4. Memberikan
hipertensi penjelasan
5. Mampu tentang
menyebutkan komplikasi
penatalaksana hipertensi
an hipetensi 5. Memberikan
penjelasan
tentang
penatalaksana
an hipertensi