Anda di halaman 1dari 13

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

A. Latar Belakang
Penyakit kulit di Indonesia pada umumnya lebih banyak
disebabkan karena infeksi bakteri, jamur, virus, dan karena
dasar alergi, berbeda dengan negara Barat yang banyak
dipengaruhi oleh faktor degeneratif. Faktor lain penyakit kulit
adalah kebiasaan masyarakat dan lingkungan yang tidak bersih
(Siregar, 2000).
Kurangnya sanitasi kebersihan dan minimnya air bersih
turut mempengaruhi tingkat kesehatan masyarakat diantaranya
seperti penyakit kulit. Faktor lain yang mempengaruhi timbulnya
penyakit kulit juga didukung tingkat kelembaban yang tinggi
akibat pengaruh curah hujan yang menyebabkan banjir.
Timbulnya penyakit kulit yang diderita masyarakat dan
banyaknya tayangan media yang menonjolkan produk terbaik
sebagai sumber informasi tentang obat, pengobatan dan
pemakaiannya secara tepat memotivasi masyarakat untuk
membelinya.
Dari hasil pengkajian yang telah kami lakukan di Dusun
karangtalun ini di dapatkan data bahwa 71% rumah tidak mempunyai
tempat sampah, 56% terdapat kandang ternak dekat rumah, serta 20% yang
menderita penyakit kulit, tapi mereka kurang tahu bagaimana cara
mengatasinya. Maka dari itu kami bermaksut memberikan pendidikan
kesehatan mengenai penyakit kulit yang bertujuan agar masyarakat
mengetahui tentang pencegahan dan cara menangani penyakit kulit dengan
menggunakan bahan-bahan tradisional yang sudah tersedia di rumah tangga.

B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah menyelesaikan penyuluhan kesehatan ini, diharapkan seluruh
warga Dusun karangtalun mampu melakukan pencegahan terhadap
terjadinya penyakit kulit.

2. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan ini selama 20 menit, warga
dusun karangtalun akan dapat:
a. Mengetahui tentang pengertian penyakit kulit
b. Mengetahui tentang penyebab penyakit kulit
c. Mengetahui tentang pengobatan tradisional untuk menangani penyakit
kulit
d. Mengetahui tentang cara pencegahan terjadinya penyakit kulit
C. Sub Pokok Bahasan
1. Pengertian penyakit kulit
2. Penyebab penyakit kulit
3. Pengobatan tradisional tentang penyakit kulit
4. Pencegahan penyakit kulit
D. Sasaran
Seluruh warga di Dusun Karangtalun Desa Mlilir Kecamatan bandungan
E. Pelaksanaan Kegiatan
Hari/tanggal : Rabu, 20 maret 2013
Jam : 19.00- selesai
Tempat : Rumah Mak Dermi
F. Setting Tempat

2
1

4 3 3 3 4
3 3 3

3 3 3
3 3 3
Keterangan :
1. Penyaji 4 4
2. Media
3. Peserta
4. Fasilitator

G. Media
1. Laptop
2. LCD
3. Leaflet
H. Susunan Kepanitian
1. Penanggung jawab : Dwi Bodhi Setyawan.
Tugas :
a. Bertanggung jawab atas jalannya pendidikan kesehatan tentang
cuci tangan yang baik dan benar
b. Membuat preplanning pendidikan kesehatan tentang cuci tangan
yang baik dan benar
c. Konsultasi kepada pembimbing akademik
2. Penyaji : Dwi Bodhi Setyawan.
Tugas :
Menyampaikan tentang pendidikan kesehatan mengenai cuci tangan
yang baik dan benar

I. Metode
Ceramah dan tanya jawab
J. Kegiatan Penyuluhan

No. Tahap Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Penyuluh Metode Media Penyuluhan
1. Pendahuluan 3 menit 1. Mengucapkan salam dan - Memperhatikan dan Ceramah -
memperkenalkan diri. memberi respon
2. Menjelaskan tujuan dari - Memperhatikan Ceramah -
penyuluhan.
3. Melakukan apersepsi berkaitan - Memperhatikan Ceramah -
dengan materi penyuluhan.
2. Penyajian 12 menit 4. Menjelaskan pengertian penyakit - Memperhatikan Ceramah LCD & leaflet
kulit
5. Menjelaskan penyebab penyakit - Memperhatikan Ceramah LCD & leaflet
kulit
6. Menjelaskan tentang cara - Memperhatikan Ceramah LCD & leaflet
pengobatan tradisional untuk
mengatasi penyakit kulit
7. Demontrasi pengobatan penyakit - Memperhatikan Ceramah LCD& leaflet
kulit
8. Menjelaskan tentang pencegahan - Memperhatikan LCD & leaflet
penyakit kulit
9. Memberikan kesempatan kepada - Mengajukan pertanyaan Tanya jawab
peserta untuk bertanya bila Poster & leaflet
kurang jelas.
10. Menjawab pertanyaan yang - Memperhatikan Ceramah
diajukan.

3. Penutup 5 menit 11. Mengevaluasi dengan cara - Menjawab pertanyaan Tanya jawab -
memberikan pertanyaan kepada
sasaran tentang materi yang telah
diberikan.
12. Memberikan reward kepada - Memperhatikan Ceramah -
sasaran atas pertanyaan serta
menyimpulkan isi materi yang
telah disampaikan.
13. Menutup pertemuan dan - Memperhatikan dan Ceramah -
mengucapkan salam. memberi respon
K. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
- SAP dan media penyuluhan disiapkan sebelum pelaksanaan
penyuluhan
- Tempat siap sebelum dimulai
- Penyuluh siap memberikan materi
- Leaflet dan pembatas buku diberikan kepada peserta penyuluhan
setelah pelaksanaan penyuluhan selesai
2. Evaluasi Proses
- Mahasiswa bekerja sesuai dengan tugasnya yaitu sebagai penyuluh
- Peserta penyuluhan mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
- Alat peraga atau media dapat digunakan dengan efektif
3. Evaluasi Hasil
a. Prosedur : tanya jawab pada akhir penyuluhan
b. Jenis tes : tes lisan buatan penyuluh
c. Soal : 1) Jelaskan pengetahuan penyakit kulit!
2) Jelaskan penyebab penyakit kulit!
3) Jelaskan pengobatan tradisional untuk mengatasi
penyakit kulit!
4) Jelaskan cara pencegahan penyakit kulit!
L. Referensi
I
Smeltzer& Suzanne C (2001).Keperawatan Medikal Bedah.Jakarta.EGC
http://bebas.vlsm.org/v12/artikel/ttg_tanaman_obat/unas/Lengkuas.pdf)
Kusyati, Eni & dkk. 2003. Ketrampilan dan Prosedur Keperawatan Dasar.
Semarang: Kilat Press.

Lampiran 1: Materi
PENYAKIT KULIT

A. PENGERTIAN

Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada
orang-orang dari segala usia yang ditandai dengan keriput & kendur,
nyeri, kering ,kasar, bersisik, kemerahan, pruritus (gatal), peteki
(bintikmerah). Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan
waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih
mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak
banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari
penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari
nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah
satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait.
Berikut adalah beberapa jenis penyakit kulit yang dimaksutkan

1. Eksim
Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-
merahan, bersisik, pecah-pecah, terasa gatal terutama pada malam hari
(eksim kering), timbul gelembung-gelembung kecil yang mengandung
air atau nanah, bengkak, melepuh, tampak merah, sangat gatal dan
terasa panas dan dingin yang berlebihan pada kulit (eksim basah).
Bagian tubuh yang sering diserang eksim yaitu tangan, kaki, lipatan
paha, dan telinga .Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan
zat kimia tertentu seperti yang terdapat dalam detergen, sabun, obat-
obatan dan kosmetik, kepekaan terhadap jenis makanan tertentu seperti
udang, ikan laut, telur, daging ayam, alkohol, vetsin (MSG), dan lain-
lain. Eksim juga dapat disebabkan karena alergi serbuk sari tanaman,
debu, rangangan iklim, bahkan gangguan emosi. Eksim lebih sering
menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini sering
terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus
diperhatikan untuk menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat
menimbulkan alergi (alergen.)

2. Kudis (Skabies)

Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau


yang gatal yaitu Sarcoptes scabiei var hominis. Kudis lebih sering
terjadi di daerah yang higienisnya buruk dan menyerang orang yang
kurang menjaga kebersihan tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain :
timbul gatal yang hebat pada malam hari, gatal yang terjadi terutama di
bagian sela-sela jari tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin,
sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting susu), dan permukaan
depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain
secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak
langsung misalnya melalui handuk atau pakaian.

3. Kurap

Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya


antara lain yaitu ; kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran,
bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal, kemudian timbul bercak
keputih-putihan. Kurap biasanya timbul karena kurang menjaga
kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang kurap yaitu
tengkuk, leher, dan kulit kepala.

4. Bisul (Furunkel)

Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah,


yang akan membesar, berisi nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di
semua bagian tubuh, namun biasanya tumbuh pada bagian tubuh yang
lembab, seperti : leher, lipatan lengan, atau lipatan paha, kulit kepala.
Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus
pada kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat
yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang meningkatkan
risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang
terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan
pemakaian bahan kimia.

5. Campak (Rubella)

Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan


biasanya menyerang anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah
demam, bersin, pilek, sakit kepala, badan terasa lesu, tidak napsu
makan, dan radang mata. Setelah beberapa hari dari gejala tersebut
timbul ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar ke beberapa
bagian tubuh.

B. PENYEBAB
1. Mandi tidak di kamar mandi (di sungai)
2. Mandi < 2 x setiap hari
3. Mandi tidak memakai sabun
4. Alergi (makanan,zat kimia, kosmetik, dll)
5. Tidak menjaga kebersihan rumah
6. Tidak menutup makanan yang tersedia di meja

C. PENGOBATAN TRADISIONAL

Berbagai macam penyakit kulit seperti panu, kadas, kurap sudah tidak
asing lagi di masyarakat Indonesia. Beberpa obat tradisional yang sering di
gunakan untuk pengobatan penyakit kulit tersebut adalah:

1. Kudis, gatal-gatal
Untuk pengobatan luar, cukup ambil daun, kulit, batang, atau akar
salam seperlunya. Cuci bersih, lalu giling halus sampai menjad adonan
seperti bubur. Balurkan ke tempat yang gatal, kemudian dibalut.
2. Borok, luka, dan kutil
a) Olesi dengan getah buah jambu monyet atau jambu mete
(Anarcadium occidentale L) selama beberapa hari sampai luka
mengering

b) Untuk kutil, petiklah 5 lembar DAUN DEWA, tumbuk daun hingga


halus. Lumurkan daun yang telah halus pada tempat yang berkutil,
buatlah sampai merekat, biarkan satu hari dan lepas ke esokan
harinya

3. Ragam penyakit kulit


Bagi penderita penyakit kulit, gatal-gatal, dan luka, ramuan yang harus
diracik adalah daun biduri dan minyak kelapa secukupnya. Daun itu
diolesi minyak kelapa, lalu dilayukan di atas pengapian.

Setelah itu, daun ditempel ke bagian kulit yang luka atau gatal. Sebelum
diobati, kulit yang luka dicuci dulu dengan air hangat atau alkohol 70
%.

4. Bisul, eksim, dan penyakit-penyakit kulit


Helaian mahkota bunga teratai ini dibakar, akan menghasilkan abu yang
juga berkhasiat sebagai obat. Abu ini bisa dimanfaatkan sebagai obat
luar untuk menyembuhkan bisul, eksim, dan penyakit-penyakit kulit.
Sedangkan serbuk dan benang sari bunga teratai jika dicampur madu
dan keju akan menjadi obat penyakit wasir.

5. Kudis pada Anak-anak


Anak-anak yang terkena kudis dianjurkan mandi dengan rebusan air
brotowali. Cara membuat air rebusannya: ambil batang brotowali 1m, di
rajang atau potong kecil2, rebus dengan 4 liter air hingga mendidih,
masukkan air rebusan ke dalam emberdan tambahkan air dinngin,
mandikan anak sambil merendam tubuhnya.
6. Eksim
a) Parut rimpang jahe, lalu di peras

b) Campur dengan parutan lobak

c) Oleskan ramuan ke bagian kulit yang terkena eksim

Lengkuas untuk: Panu, kadas, kudis, koreng, borok


Pengobatan: Pengobatan luar, di oles di tempat yang sakit

Cara membuat:

1. Tumbuk halus rimpang lengkuas dengan bawang putih (perbandingan


1:4, 1 rimpang 4 bawang putih) sampai jadi bubur
2. Oleskan/tempelkan di tempat yang sakit

3. Untuk kurap yang telah menahun, tambahkan ramuan tadi dengan cuka

4. Untuk Panu: sediakan rimpang segar, cacah hingga timbul seratnya,


gosokkan pada bagian yang sakit

D. PENCEGAHAN
1. ruangan jangan lembab
2. ventilasi rumah cukup
3. kebersihan rumah
4. selalu dijaga

5. pencahayaan rumah cukup


6. pakaian bersih
7. Perangkat tempat tidur bersih
8. Mandi di kamar mandi
Lampiran 2: Evaluasi
Jenis: Lisan

1. Jelaskan pengertian penyakit kulit?


Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada
orang-orang dari segala usia yang ditandai dengan keriput & kendur,
nyeri, kering ,kasar, bersisik, kemerahan, pruritus (gatal), peteki
(bintikmerah).
2. Jelaskan penyebab penyakit kulit!
a. Mandi tidak di kamar mandi (di sungai)
b. Mandi < 2 x setiap hari
c. Mandi tidak memakai sabun
d. Alergi (makanan,zat kimia, kosmetik, dll)
e. Tidak menjaga kebersihan rumah
f. Tidak menutup makanan yang tersedia di meja
3. Jelaskan pengobatan tradisional penyakit kulit!

Lengkuas untuk: Panu, kadas, kudis, koreng, borok


Pengobatan: Pengobatan luar, di oles di tempat yang sakit

Cara membuat:

a. Tumbuk halus rimpang lengkuas dengan bawang putih (perbandingan


1:4, 1 rimpang 4 bawang putih) sampai jadi bubur
b. Olekan/tempelkan di tempat yang sakit

c. Untuk kurap yang telah menahun, tambahkan ramuan tadi dengan cuka

d. Untuk Panu: sediakan rimpang segar, cacah hingga timbul seratnya,


gosokkan pada bagian yang sakit

4. Jelaskan cara pencegahan penyakit kulit!


a. ruangan jangan lembab
b. ventilasi rumah cukup
c. kebersihan rumah
d. selalu dijaga
e. pencahayaan rumah cukup
f. pakaian bersih
g. Perangkat tempat tidur bersih
h. Mandi di kamar mandi

Anda mungkin juga menyukai

  • Laporan Sampah
    Laporan Sampah
    Dokumen4 halaman
    Laporan Sampah
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen2 halaman
    Kata Pengantar
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen54 halaman
    Bab Ii
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab Vi
    Bab Vi
    Dokumen4 halaman
    Bab Vi
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Grantchar
    Grantchar
    Dokumen1 halaman
    Grantchar
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • SAP Sampah
    SAP Sampah
    Dokumen7 halaman
    SAP Sampah
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Laporan Sampah
    Laporan Sampah
    Dokumen4 halaman
    Laporan Sampah
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • ASKEP KELUARGA Amel
    ASKEP KELUARGA Amel
    Dokumen12 halaman
    ASKEP KELUARGA Amel
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen5 halaman
    Bab 1
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen4 halaman
    Bab 1
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii New
    Bab Ii New
    Dokumen58 halaman
    Bab Ii New
    Mukthyy Annk Taaurruz
    Belum ada peringkat
  • Penkes DBD
    Penkes DBD
    Dokumen16 halaman
    Penkes DBD
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen4 halaman
    Bab 1
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Konsep Lansia 1
    Konsep Lansia 1
    Dokumen43 halaman
    Konsep Lansia 1
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Lembar Jiwa
    Lembar Jiwa
    Dokumen8 halaman
    Lembar Jiwa
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • SAP Perawatan Luka
    SAP Perawatan Luka
    Dokumen8 halaman
    SAP Perawatan Luka
    Amalia Nur Azhima
    0% (1)
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Data Dasar Sumsel PDF
    Data Dasar Sumsel PDF
    Dokumen45 halaman
    Data Dasar Sumsel PDF
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen8 halaman
    Bab I
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Reni Fix Laporan Pendahuluan - Hie
    Reni Fix Laporan Pendahuluan - Hie
    Dokumen19 halaman
    Reni Fix Laporan Pendahuluan - Hie
    Reni Putri
    Belum ada peringkat
  • Sap Cuci Tangan
    Sap Cuci Tangan
    Dokumen10 halaman
    Sap Cuci Tangan
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen4 halaman
    Bab I
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • BAB I & 2 Kejang Demam (Seminar)
    BAB I & 2 Kejang Demam (Seminar)
    Dokumen34 halaman
    BAB I & 2 Kejang Demam (Seminar)
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Kusoner Risiko Jatuh
    Kusoner Risiko Jatuh
    Dokumen2 halaman
    Kusoner Risiko Jatuh
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Laporan Pendahuluan CA Mamae
    Laporan Pendahuluan CA Mamae
    Dokumen38 halaman
    Laporan Pendahuluan CA Mamae
    Dhea Erlinda
    67% (6)
  • Pijat Oksitosin
    Pijat Oksitosin
    Dokumen2 halaman
    Pijat Oksitosin
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Ronde PDP
    Ronde PDP
    Dokumen17 halaman
    Ronde PDP
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • Lembar Jiwa
    Lembar Jiwa
    Dokumen8 halaman
    Lembar Jiwa
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat
  • MENGONTROL HALUSINASI
    MENGONTROL HALUSINASI
    Dokumen14 halaman
    MENGONTROL HALUSINASI
    Amalia Nur Azhima
    Belum ada peringkat