Dosen Pengampu :
Dra.Pratiwi Dwijiananti,M.si.
Disusun Oleh:
2018
KESEIMBANGAN RADIOAKTIF
Sebelum masuk pada materi keseimbangan radioaktif, materi pra syarat yang harus
terpenuhi adalah hukum radioaktifitas dan disintegrasi berurutan. Setelah memahami kedua
materi tersebut, maka akan lebih mudah dalam mempelajari keseimbangan radioaktif. Pada
makalah ini kami akan menjelaskan tiga jenis keseimbangan radioaktif, yaitu keseimbangan
transien (transient equilibrium), keseimbangan sekuler (Secular equilibrium), dan tidak
terjadinya keseimbangan. Ditambah satu lagi materi tentang peluruhan berturutan dalam jumlah
banyak.
1 λ
Sehingga 𝑡𝑚 = (λ ln λ2
2 −λ1 ) 1
𝑑𝑁2
Setelah harga maksimum 𝑁2 tercapai, maka lajudisintegrasi 𝑁2 yakni tergantung
𝑑𝑡
𝑁2 λ1
atau = (λ = 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝 , dikatakan bahwa 𝑁1 dan 𝑁2 berubah seketika.
𝑁1 2 −λ1 )
𝑑𝑁2
𝑑𝑡 λ2 𝑁2 λ1
= =
𝑑𝑁1 λ1 𝑁1 (λ2 − λ1 )
𝑑𝑡
2. 𝛌𝟏 > 𝛌𝟐
Dapat dibuktikan bahwa :
λ1
𝑁2 = 𝑁 (𝑒 −λ2 t )
(λ2 − λ1 ) 10
Ini berarti setelah suatu waktu tertentu , 𝑁2 meluruh dengan laju peluruhannya sendiri,
𝑁1 akan habis dan 𝑁2 meluruh dengan λ2 , seperti terlihat pada gambar di bawah .
Jika t sangat besar daripada τ2 , maka 𝑒 −𝜆𝑒𝑡 dapat diabaikan, dibanding dengan 1
sehingga :
𝜆1
N2 = N10 𝜆2 = tetap
Aktivitas Aktivitas
140Ba
140La
140Ba t
140La t 140Ba 140La
𝜆2
Karena t1/2 dari N1 sangat besar, maka N2 = 𝜆1 N1
𝜆1
dari persamaan N2 = 𝜆2−𝜆1 N10 (𝑒 −𝜆1𝑡 − 𝑒 −𝜆2𝑡 ) atau 2𝑁2 = 𝜆1𝑁1 ,
𝑁1 𝜆2 𝜏1
sehingga 𝑁2 = = .
𝜆1 𝜏2
\
Pada saat tm tercapai, laju peluruhan anak 𝜆2N2 sama dengan laju pembentukan 𝜆1N1.
Untuk kesetimbangan sekuler besarnya tm adalah tidak terhingga.
Daftar Pustaka
Dwijananti, Pratiwi. 2012. Bahan Ajar Fisika Inti. Semarang: UNNES.
Elisa. 2012. Bab III Persamaan Peluruhan dan Pertumbuhan Radioaktif.
(hhtp://elisa.ugm.ac.id/archive/download, diakses pada 7 April 2018).