“PENYAKIT INFEKSI”
DISUSUN OLEH :
LINDA SUSILAWATI (PO7131109023)
Syarat diet =
Diet TETP (bertahap)
Tinggi energy yaitu sebesar 2440,75 kkal
Penambahan energy minimal 20 % dari total energi atau penambahan energy
sebesar 500 kalori
Protein tinggi, meningkatkan kadar albumin untuk meningkatkan daya tahan
tubuh yaitu 1,2 - 1,5 g/kg BB/hari atau 15 – 20% dari kebutuhan energy total,
sebesar 122,04 gr/hari
Lemak cukup yaitu 20 – 40% dari kebutuhan energy total, sebesar 67,8 gr/hari
Karbohidrat yaitu 40 – 55% dari kebutuhan energy total, sebesar 335,6 gr/hari
Bentuk makanan biasa
Pemberian makan secara teratur sebanyak 3x makan dan 2x selingan
VI. Nutrition Intervention
Perhitungan kebutuhan zat gizi :
Total kebutuhan energy = BMR x Aktivitas x F.stress
BMR = 66,5 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
= 66,5 + (13,7 x 45) + (5 x 160) – (6,8 x 55)
= 66,5 + 616,5 + 800 – 374
= 1109
Aktivitas = 1,2 (bed rest)
Faktor stress = 1,5
Pengurangan BMR = 5% x 1109
= 55,45 kkal
Total kebutuhan energy = 1109 x 1,2 x 1,5
= 1996,2– 55,45 + 500 (penambahan energi)
= 2440,75 kkal
1342,41
= = 335,6 gr
4
25
Lemak = 25 % = x 2440,75 = 610,19 kkal
100
610,19
= 9
= 67,8 gr
20
Protein = 20% = x 2440,75 = 488,15 kkal
100
488,15
= = 122,04 gr
4
b. Malam = 30 %
30
Energi = x 2440,75 = 732,22 kal
100
30
Karbohidrat = x 335,6 = 100,68 gr
100
30
Lemak = x 67,8 = 20,34 gr
100
30
Protein = x 122,04 = 36,61 gr
100
Edukasi
Rencana Konsultasi
1. Permasalahan
Penyakit infeksi
2. Tujuan
Agar keluarga dan pasien :
Mengetahui asupan makanan yang baik bagi pasien
Meningkatkan pengetahuan pasien ataupun keluarga pasien dalam pemilhan
makanan yang baik dan seimbang
3. Sasaran
Pasien dan keluarga pasien
4. Waktu
15 – 30 menit
5. Tempat
Di instalasi gizi rumah sakit
6. Metode
Konsultasi dengan pasien, Tanya jawab
7. Media alat bantu
Leafleat
Food sampel
8. Materi
Meninformasikan status gizi, asupan energi dan protein
Menjelaskan tujuan diet Tinggi Energi Tinggi Protein
Mendiskusikan perubahan pola makan yang disusun berdasarkan kebutuhan energy
dan zat gizi
Menjelaskan tentang makanan yang boleh dikonsumsi dan tidak boleh dikonsumsi
Menganjurkan pola makan sehat untuk mencapai kesehatan yang optimal
Menjelaskan tentang penerapan diet Tinggi Energi Tinggi Protein
Berikan contoh menu
Parameter yang Dimonitor
Perubahan status gizi
Asupan makan perhari
Kondisi fisik setelah diet
Implementasi
Penyusunan menu sehari
Konsultasi dengan keluarga pasien
VIII. Rekomendasi
Perlu ditekankan mengenai perilaku pasien dalam menjalankan diet agar tercapai tujuan
diet
Perlu adanya pengawasan tentang pola makan pasien