FORNAS VIII
Jaringan Kebijakan
Kesehatan Indonesia
Prinsip-prinsip yang dibahas dalam Forum ini
• Mengidentifikasi pertimbangan-pertimbangan
untuk pelaksanaan dan evaluasi
Hari 1: Adakah bukti mengenai
masalah kebijakan JKN?
• Bukti ini yang dicari melalui
monitoring selama 4 tahun
monitoring dan Riset Kebijakan
• Apa pendekatan dalam mencari
bukti ini? Bukan Randomized Trial
• Menggunakan pendekatan Realist
Evaluation
Pendekatan Realist Evaluation dalam
Evaluasi Kebijakan JKN
Konfigurasi C-M-O
berdasarkan
fakta
Dianalisis dan
dibandingkan Berbagai
Provinsi
Berbagai
Provinsi
Penggunaan Indikator Evaluasi,
masih diperdebatkan
• Sasaran 1: BPJS Kesehatan beroperasi dengan baik.
• Sasaran 2: Seluruh penduduk Indonesia mendapat jaminan kesehatan melalui
BPJS Kesehatan.
•
Kelompok 1: Tata Kelola
Sasaran 3. Paket Manfaat medis dan non-medis sudah sama , tidak ada
perbedaan untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
• Sasaran 4. Jumlah dan sebaran fasilitas pelayanan kesehatan (termasuk tenaga
Kelompok 2:
dan alat-alat) sudah memadai untuk menjamin seluruh penduduk memenuhi
kebutuhan medis mereka.
Pencapaian dan Equity
• Sasaran 5. Semua peraturan pelaksanaan telah disesuaikan secara berkala untuk
menjamin kualitas yang memadai dengan harga keekonomian yang layak
• Sasaran 6. Paling sedikit 85% peserta menyatakan puas, baik dalam layanan di
Kelompok 3: Kepuasan
BPJS maupun dalam layanan di fasilitas kesehatan yang dikontrak BPJS.
• dan Mutu
Sasaran 7. Paling sedikit 80% tenaga dan fasilitas pelayanan kesehatan
menyatakan puas atau mendapat pembayaran yang layak dari BPJS.
• Sasaran 8. BPJS dikelola secara terbuka efisien dan akuntabel.
Diskusi hari 1 tentang Pendekatan
Riset Evaluasi JKN
Metode yang masih banyak yang
belum paham
Memahami kondisi
di 7 propinsi dan
pusat
Bukti Sementara Realist Evaluation:
Lembaga mana
yang independen?
Apakah benar spektrum ini?
Sangat Tidak Independen Sangat Independen
Perguruan Lembaga
Tinggi Independen
lain
Atau, jaringan perguruan tinggi
mendapatkan dana dari Kementerian Riset
dan Dikti
Selanjutnya
Hari 1
Hasil Evaluasi Kebijakan di pusat dan
daerah