Anda di halaman 1dari 7

UJIAN TENGAH SEMESTER

Produksi Drama Televisi

OLEH :

NAMA : YUDI YUSUF

NIM : 01615142882

KELAS : MANAPRODSI 5B

MATA KULIAH : PRODUKSI DRAMA TELEVISI

SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA “MMTC” YOGYAKARTA

2019
SINOPSIS

Ardito Gabriel (22) adalah seorang mahasiswa di Universitas Negeri Bandung. Dito tinggal di sebuah kamar kos di dekat kampusnya.
Dito merupakan mahasiswa tingkat akhir yang tengah disibukkan dengan skripsi. Dalam mengerjakan skripsinya, Dito menjadi kurang
istirahat dan jadwal tidurnya terganggu.

Suatu saat saat Dito pergi ke kampus ia lupa dengan letak ruang kelasnya. Dito juga lupa teman-temannya. Bahkan ia lupa jalan
pulang ke rumahnya. Dito penasaran apa yang terjadi pada dirinya. Ia pergi ke rumah sakit untuk periksa. Dan ternyata kata dokter ia
mengidap penyakit alzheimer yang disebabkan kurangnya waktu tidur dan kurangnya istirahat. Dito tetap ingin merahasiakan
penyakitnya dari orang lain. Sehingga Dito menjadi orang yang tertutup dan jarang berangkat kuliah.

Suatu hari Dito keluar ingin membeli makanan. Ditengah perjalanannya di sebuah gang yang sepi ia melihat seorang perempuan yang
dibunuh. Si pembunuh langsung kabur ketika melihat Dito. Dito pun langsung menghampiri korban yang berlumuran darah dan
meminta bantuan. Korban dibawa kerumah sakit dalam kondisi koma. Saat dirumah sakit keluarga korban datang, namun ia malah
meyalahkan Dito dan menuduh Dito sebagai tersangka dan melaporkannya pada polisi. Dito menyangkal hal itu, namun dia tetap
ditahan. Pada akhirnya Dito mau menjalani proses sidang untuk membuktikan bahwa ia tidak bersalah.

Sidang akan diadakan menunggu pengumpulkan bukti dan tes dna. Saat hari sidang diadakan, kondisi Dito sedang tidak baik. Penyakit
alzheimernya semakin parah dan membuat ia tak ingat apa-apa. Pada saat sidang Dito tidak bisa menjawab pertanyaan jaksa dan
hakim karena ia tidak ingat kejadian lalu. Dan saat hasil tes dna dibacakan, dna yang terdapat di barang bukti merupakan dna Dito.
Keadaan semakin kacau, dimana yang bisa menbantah jika Dito bukan pelakunya hanya si korban yang masih koma.

Tiba-tiba saat menjelang ketok palu terdapat kabar kalau korban meninggal. Keluarga korban pun histeris dan meminta hakim untuk
memutuskan Dito sebagai tersangka. Karena Dito yang tidak ingat dengan kejadian lalu dan hasil tes dna, Dito dijadikan tersangka
dan mendapat hukuman mati/seumur hidup.
Judul :-
Penulis : Yudi Yusuf
Durasi :-
Produksi : Drama Televisi

NO LOKASI SCENE EXT/INT WAKTU TALENT WARDROBE PROPERTI PERALATAN GAMBAR

Dito yang sedang


Meja belajar, kasur, - Kamera
Kaos polos, mengantuk sambil
1 Kamar Kos 1 Int. Malam Ardito laptop, lampu
celana pendek -Lighting mengerjakan tugas
belajar
skripsi

Kemeja luaran
Dito yang kebingungan
Kaos polos Tas -Kamera mencari kelas, dan lupa
2 Kampus 2 Ext. Pagi Ardito
Celana panjang Jam tangan -Stabilizer dengan teman-teman
yang menyapanya.
Sepatu

Kemeja luaran
Dito yang kebingungan
Kaos polos Tas -Kamera mencari jalan kembali
3 Gang jalan 3 Ext. Siang Ardito
Celana panjang Jam tangan -Stabilizer ke kos dan memutuskan
untuk ke dokter
Sepatu
- Ardito
Kemeja luaran -Ardito

Kaos polos Tas


-Kamera Dito yang sedang
Ruang Ardito Celana panjang Jam tangan mengobrol dengan
4 periksa 4 Int. Sore -Tripod
Dokter Sepatu Dokter masalah
rumah sakit -Dokter
-Lighting penyakit alzheimernya
- Dokter Alat cek detak

Kemeja putih jantung

dokter

-Kamera
Kaos polos Laptop Ekspresi tertekan
5 Kamar kos 5 Int. Malam Ardito -Tripod Ardito yang mengetahui
Celana pendek Meja belajar penyakitnya
-Lighting

Kemeja luaran
Ardito yang menjadi
Kaos polos Tas -Kamera pendiam dan tidak
6 Kampus 6 Ext. Pagi Ardito
Celana panjang Jam tangan -Stabilizer menyapa teman-
temannya di kampus.
Sepatu

Kaos Polos Laptop -Kamera Ardito yang sedang


7 Kamar Kos 7 Int. Sore Ardito mengerjakan tugas
Celana panjang Meja belajar -Tripod
merasa lapar kemudian
keluar kamar.

- Ardito

Jaket

Kaos polos
-Wanita
Celana panjang
Ardito yang jalan
Kalung
Ardito -Wanita melihat pembunuhan.
Gelang -Kamera Pembunuh kabur
8 Gang jalan 8 Ext. Sore Wanita Kaos
-Pembunuh -Stabilizer kemudian Ardito berlari
Pembunuh Celana panjang kearah korban yang
Pisau
berlumuran darah.
-Pembunuh
Kalung rantai
Jaket jeans

Kaos hitam

Celana hitam

Ardito -Ardito Kegaduhan rumah sakit


-Kamera
membawa korban ke
Wanita Jaket
-Polisi -Tripod ruang operasi,
9 Rumah sakit 9 Int. Sore Ibu&Ayah Kaos polos kemudian ditahan
Pistol dan borgol -Stabilizer
korban Celana panjang dokter untuk tidak
-Lighting masuk ke dalam ruang
Polisi --Wanita
operasi. Ardito dituduh
Kaos sebagai tersangka oleh
ibu & ayah korban,
Celana panjang
kemudian polisi
-Ibu dan ayah menahan Ardito
korban

Pakaian formal
sehari-hari

-Polisi

Seragam polisi

Dito ditanya atas


-Ardito -Ardito
kesaksiannya, namun
Kaos tersangka Borgol penyakit semakin parah
Ardito tahanan, celana hingga Dito tidak bisa
-Jaksa
panjang menjawab. Hasil
Jaksa
Palu
-Kamera penelitian mengatakan
- Jaksa
Ruang Polisi
-Dokter bahwa ardito terbukti
10 10 Int. Siang Seragam jaksa -Tripod
Sidang Dokter bersalah. Kemudian
Laporan hasil -Lighting
-Polisi dokter memberi kabar
Orang tua pemeriksaan
bahwa korban telah
Seragam polisi
Pengacara -Pengacara meninggal dan tidak
-Dokter bisa memberi
Data hasil
Seragam dokter penelitian kesaksian. Sehingga
Ardito kemudian
-Orang tua dijatuhi hukuman
seumur hidup.
Pakaian formal
sehari-hari

-Pengacara

Jas seragam

Anda mungkin juga menyukai