Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunianya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan Laporan
Individu Praktik Gabungan Produksi Variety Show Radio sebagai pelengkap tugas praktik
Program Studi Manaprodsi. Berkat dukungan dari berbagai pihak, Praktik Radio ini telah selesai
sesuai dengan tujuan. Untuk itu atas selesainya penyusunan Laporan Individu Praktik Gabungan
Produksi Variety Radio ini saya ucapkan terima kasih, kepada:

1. Susilowati, SPT., M.Sn. Sekretaris Jurusan Program Penyiaran Sekolah Tinggi Multi
Media “MMTC” Yogyakarta.
2. Drs. Anwar Harsono, M. Pd. Ketua Program Studi Manaprodsi Sekolah Tinggi Multi
Media “MMTC” Yogyakarta.
3. Yuni Wulandaari, S.PT, M.Sn selaku Dosen Pembimbing Praktik.
4. Yopi Kurniawan, S.PT selaku Dosen Pembimbing Praktik.
5. Herdian Fanditya, S.Tr.I.Kom selaku Dosen Pembimbing Praktik
6. Seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan praktik.

Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saya
mengharapkan kritik dan saran. Semoga Laporan Pertanggung Jawaban Individu Praktik
Gabungan Produksi Variety Show Radio ini dapat bermanfaat. Mohon maaf jika ada kekurangan
dalam laporan pertanggung jawaban ini. Mohon maaf bila adanya kesalahan dalam penulisan
nama, gelar dan kata. Terima Kasih.

Yogyakarta, 19 Januari 2019


Daftar isi

Kata Pengantar .................................................................... i


Daftar Isi .................................................................... ii
Lembar Persetujuan .................................................................... iii

BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .....................................................................
B. Landasan Teori ...................................................................
C. Tujuan ....................................................................
D. Manfaat ...................................................................
BAB II : PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIK
A. Pra Produksi ...................................................................
B. Produksi ....................................................................
C. Pasca Produksi ....................................................................
D. Evaluasi ....................................................................
BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan ....................................................................
B. Saran ....................................................................
Lampiran ................................................................... iv
LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
PRAKTIK GABUNGAN PRODUKSI VARIETY RADIO
MAHASISWA

Eddo Zaki Ramadhai


NIM: 1615142889

Diajukan Kepada
Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta
Program Studi Manajemen Produksi Siaran

Telah disahkan oleh:

Ketua Program Studi Sekretaris Jurusan


Manaprodsi Penyiaran

Drs. Anwar Harsono, M. Pd Susilowati, SPT., M.Sn


NIP. 195809061986031002 NIP. 196110051983032003

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah Tinggi Multimedia MMTC memiliki program studi Manajemen Produksi
Siaran, yang dimana mahasiswanya diharapkan agar dapat menghasilkan ide-ide yang
menarik. Hal tersebut tentunya perlu diiringi oleh ketekunan yang konsisten dalam proses
mengembangkan ide, agar memiliki ide-ide yang kreatif. Salah satu cara untuk
mengembangkan ide kreatif yaitu dengan cara menyalurkan ide untuk membuat program
variety show radio. Melalui variety show radio ini kita dapat belajar memanajemen waktu
dan mendirect seseorang melalui siaran radio.
Variety Show adalah format acara yang mengkombinasikan berbagai format lainnya,
seperti talk show, magazine show, quiz, games show, music concert, drama dan komedi
situasi. Variasi acara tersebut dipadukan dalam sebuah pertunjukkan dalam bentuk siaran
langsung maupun siaran rekaman.
Sedangkan radio, adalah salah satu media yang dapat menyalurkan musik kepada
pendengar. Sama seperti musik yang mengalami perubahan karena faktor negara yang
semakin maju, sehingga masyarakat indonesia semakin kreatif untuk memodifikasi dan
membuat radio saat ini semakin menarik dan semakin kekinian. Seperti yang diinginkan
anak muda saat ini Nala Radio mempersembahkan program variety show terkini yang
diisi dengan para pemain musik lokal yang berkarakter, baik yang masih merintis
karirnya maupun yang sudah mencapai kesuksesan di dalam dunia musik.

B. Landasan Teori
 Pengertian Radio
Di era yang berkembang ini mendapatkan suatu informasi bukanlah hal yang sangat
sulit. Terlebih lagi di zaman modern saat ini manusia dapat dengan mudah mendapatkan
informasi melalui media yang terus berkembang. Salah satu media informasi yang masih
berjaya yaitu Radio.
Radio merupakan salah satu media komunikasi massa. Semua media massa umumnya
mempunyai fungsi yang sama. Sebagai alat memberikan informasi (fungsi informatif),
artinya melalui isinya seseorang dapat mengetahui, memahami sesuatu. Sebagai alat yang
mendidik (fungsi edukatif), artinya isinya dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan
dan moral seseorang. Sebagai alat menghibur (fungsi entertainment), yakni melalui isinya
seseorang dapat terhibur, menyenangkan hatinya, memenuhi hobinya juga mengisi waktu
luangnya.
Ciri dari radio tersebut menjadikan daya tarik oleh pendengar untuk menciptakan
ruang imajinasi dari informasi yang telah disampaikan oleh siara radio. Informasi/berita
melalui radio lebih aktual dan lebih cepat penyampaiannya, karena secara teknis lebih
memungkinkan dibanding dengan media lain seperti surat kabar atau televisi. Radio
mengudara setiap saat. Seseorang yang mendengarkan siaran radio seakan terlibat secara
personal. Informasi yang disampaikan seakan ditujukan kepada diri pendengar sendiri.
Alunan lagu-lagu yang didendangkan seolah disajikan untuk diri pendengar sendiri. Dari
suara yang didengar, seseorang mempunyai daya imajinasi baik mengenai informasinya
maupun mengenai orang yang menyampaikannya, seperti penyiar. Sehingga seakan terjadi
hubungan individual yang akrab

 Pengertian Variety Show

 Unit Manager
Menurut wikipedia :
"a UPM is usually hired by a producer of a film or television show, and is
responsible for watching all the costs of the project, with the intention of delivering
the film or television show on budget at the end of principal photography."
Singkatnya, seorang UPM adalah orang yang bertanggungjawab untuk masalah
administrasi dan keuangan dalam sebuah produksi film atau program televisi. Maka
setelah itu akan muncul pertanyaan kedua, apa tugas dan kewajiban seorangUPM ?
* Mempersiapkan budget besar dan budget yang sudah di break down ke masing-
masing pos-pos item dalam skrip (misal, properti, kostum, dll),
* Membuat perencanaan awal jadwal produksi dari pra hingga paska produksi
* Bertanggungjawab terhadap kebutuhan logistik semua elemen produksi dan
bertanggungjawab terhadap biaya pengeluaran dan memastikan bahwa semua
pengeluaran produksi sesuai dengan budget yang tersedia.
* Mencaridan dealing salary kru produksi (seperti Cameraman, dll), sementara
Director / Sutradara yang memilih dan memutuskan kru.
Sedangkan untuk UPM di produksi televisi memiliki tugas dan kewajiban yang
hampir sama dengan UPM film, mungkin bedanya di antaranya adalah UPM tv tidak
perlu meng-hire kru lagi, karena sebagian besar setiap program tv sudah punya
krunya sendiri, kecuali jika kekurangan kru, dimungkinkan untuk menyewa kru
freelance.

C. Tujuan
Tujuan dalam pembuatan variety show ini adalah untuk melatih mahasiswa
MMTC khususnya kelompok 4 untuk memproduksi sebuah variety show “Senja Gurau”
yang menghibur dan mempunyai nilai jual, dari proses pra-produksi hingga paska
produksi.

D. Manfaat
Manfaat yang didapat dari praktik gabungan produksi variety show ini adalah:
a. Untuk memberikan informasi dan hiburan bagi masyarakat khususnya tentang
variety show.
b. Untuk dijadikan arsip karya bagi lembaga, sehingga dapat digunakan sebagai
refrensi bagi mahasiswa lainnya.
c. Sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa MMTC untuk memproduksi variety
show radio.
BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIK

A. Pra Produksi
Kegiatan pertama yang kami lakukan sebelum produksi ialah pembagian
kelompok yang dibagi menjadi beberapa kelompok dengan jumlah 12-14 orang setiap
kelompoknya. Proses pembagian kelompok ini dilakukan langsung oleh dosen
pembimbing. yang nantinya akan terbentuk 6 kelompok radio.
Kebetulan kelompok kami merupakan kloter keempat untuk melakukan praktik
produksi variety show radio. Kelompok kami mendapatkan jadwal praktik di minggu ke
empat. Pembagian jobdesk selesai kelompok kami langsung berunding untuk menentukan
bintang tamu yang nantinya akan tampil pada saat kelompok kami ON AIR.
Setelah menetukan bintang tamu yang akan tampil, kami mulai mengkontak salah
satu personel dari band tersebut yang merupakan teman dari salah satu kerabat kerja
kami. Setelah itu kami menentukan jadwal untuk bertemu dengan band tersebut untuk
membicarakan hal yang lebih lanjut mnegenai produksi ini. Setelah melakukan
pertemuan antara kedua belah pihak dan sama-sama telah menyetujui keputusan yang
ada, maka kami pun menentukan lagu apa saja yang akan dibawakan oleh band tersebut
dan juga menentukan jadwal untuk latihan agar kami dapat menentukan durasi yang
dibutuhkan. Selain band kami juga menghadrikan bintang tamu seorang atlet
internasional
Sehubungan dengan jobdesk saya yaitu unit manager, sehingga saya memiliki
tugas untuk mengurus segala perizinan peminjaman untuk ruangan dan peralatan yang
nantinya akan di gunakan oleh kelompok pada saat produksi berlangsung. Selain itu saya
juga harus bisa memanajemen keuangan yang akan di keluarkan oleh kelompok agar
tidak melebihi dari yang sudah di tentukan.
B. Produksi
Pada saat produksi ON AIR berlangsung, di pagi hari saya harus memastikan
bahwa ruangan dan seluruh peralatan yang sudah saya urus peminjamannya, baik itu dari
ruang sarana dan prasana, ruangan workshop maupun ruangan interkom sudah bisa di
ambil dan siap digunakan untuk ON AIR pada saat itu juga.
Saya bersama beberapa kerabat kerja lainnya khususnya kerabat divisi teknik
mulai me-loading alat dari satu ruangan ke ruangan yang akan di gunakan untuk ON
AIR. Setelah loading alat selesai di lakukan dan semua alat yang dibutuhkan sudah
terkumpul. Barulah kami semua melakukan instalasi alat di ruangan tersebut. Sangat
banyak alat yang di gunakan, dan ada beberapa alat yang memang asing untuk kami
sekelompok. Untungnya ada bapak dosen yang memang mendampingi sehingga kita bisa
meminta bantuan kepada beliau.
Setelah selesai meng-instal alat yang di butuhkan, kami sekelompok melakukan
rehearsal dengan band kami yang telah datang. Rehearsal dilakukan sebanyak 1 kali, lalu
setelah dirasa cukup barulah kami melakukan istirahat terlebih dahulu untuk
melaksanakan sholat duhur. Setelah selesai istirahat barulah kami sekelompok berdoa
bersama dengan band dan seluruh rekan yang membantu agar ON AIR kami diberi
kelancaran. Dan setelah itu ON AIR pun berlangsung.
Setelah ON AIR berlangsung selama 30 menit, kami langsung melakukan
evaluasi bersama dengan para dosen pembimbing. Setelah evaluasi selesai kami lanjut ke
uninstal alat karena memang alat yang dipinjamkan harus di kembalikan sesuai dengan
jam yang sudah di tentukan. Setelah uninstal alat selesai barulah kami berfoto bersama
dengan seluruh kerabat yang terlibat dalam proses produksi ini. setelah itu kami
mengembalikan semua alat yang telah kami pinjam. Dan selesailah produksi kami pada
saat itu.

C. Pasca Produksi
Setelah ON AIR berlangsung selama 30 menit, kami langsung melakukan
evaluasi bersama dengan para dosen pembimbing. Setelah evaluasi selesai kami lanjut ke
uninstal alat karena memang alat yang dipinjamkan harus di kembalikan sesuai dengan
jam yang sudah di tentukan. Setelah uninstal alat selesai barulah kami berfoto bersama
dengan seluruh kerabat yang terlibat dalam proses produksi ini. setelah itu kami
mengembalikan semua alat yang telah kami pinjam. Setelah itu kami pun melakukan
evaluais yang kedua namun hanya dengan seluruh kerabat kerja kelompok kami saja.
Evaluasi dilakukan bukan semata-mata untuk menilai kesalahan seseorang dan merasa
diri kita yang paling benar, evaluasi diadakan untuk saling membangun dan memotivasi
diri masing-masing.

D. Evaluasi
Selama pelaksanaan praktik musik radio, mulai dari pra produksi, produksi hingga
pasca produksi, alhamdulillah kami sekelompok tidak terlalu mendapatkan kendala yang
serius, hanya ada beberapa kendala pada alat yang tidak tersedia di kampus namun masih
bisa di upayakan dengan meminjam dari beberapa teman yang memang memiliki alat
yang kami butuhkan.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Praktik Gabungan Produksi Variety Show Radio ini dapat melatih kerjasama tim
untuk melakukan ON AIR secara tepat waktu dan bermanfaat sekaligus menghibur
pendengar. Produksi ini juga melatih kita para mahasiswa untuk bisa mengasah
keterampilan dalam diri kita untuk membuat suatu program di sebuah stasiun radio
nantinya.

B. Saran
Masih banyak aspek yang harus di benahi serta di pelajari sebagai mahasiswa
yang berkecimbung dalam dunia broadcaster, baik dalam hal basic serta pengetahuan
dalam hal broadcast ataupun umum. Karena soerang broadcaster yang baik, dapat
memahami suatu situasi dan kondisi dimana ia harus mengambil keputusan yang
memiliki resiko negatif lebih sedikit.

Anda mungkin juga menyukai