1.

Daur ulang besi

Besi dan baja adalah jenis logam yang paling banyak didaur ulang di dunia. Termasuk salah satu yang
termudah karena mereka dapat dipisahkan dari sampah lainnya dengan magnet. Daur ulang meliputi
proses logam pada umumnya; peleburan dan pencetakan kembali. Hasil yang didapat tidak mengurangi
kualitas logam tersebut.

Secara umum, daur ulang logam adalah industri piramida dengan banyak perusahaan kecil sebagai
penyuplai di bagian bawah untuk perusahaan multinasional besar di bagian atas. Pendaurulangan baja
melibatkan beberapa, atau, semua langkah-langkah berikut:

Penyortiran: Karena magnet menarik baja, logam ini dapat dengan mudah dipisahkan dari barang daur
ulang lainnya seperti kertas di fasilitas daur ulang dengan sabuk magnet. Berbagai jenis baja tidak perlu
dipisahkan.

Pencabikan: Shredder memasukkan rotating magnetic drum untuk mengekstraksi besi dan baja dari
campuran logam dan material lainnya.

Pemisahan media: Pemisahan lebih lanjut dicapai menggunakan arus listrik, aliran udara bertekanan
tinggi dan sistem mengambang cair. Proses lain mungkin diperlukan dalam kasus-kasus seperti kaleng
baja yang memiliki lapisan pelindung timah yang harus dilepas dan didaur ulang secara terpisah.

Shearing: Mesin hidrolik yang mampu mengerahkan tekanan besar digunakan untuk memotong baja
tebal yang diambil dari rel kereta api dan kapal. Teknik pemotongan lain, seperti penggunaan lengkungan
gas dan plasma, yang terkadang digunakan.

Baling: Produk besi dan baja dipadatkan menjadi blok-blok besar untuk memudahkan penanganan dan
transportasi.

2. Perbedaan