Anda di halaman 1dari 7

PELAYANAN TENTANG TEPAT PROSEDUR OPRASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


15/SPO/SKP/ - 1/2
RSU.FB/VI/2
015

STANDAR Tanggal Ditetapakan


PROSEDUR Terbit Direktur RSU FULL BETHESDA
OPRASIONAL 21 Juni 2015
(SPO) Dr. Antonius B.P Simangusong, Sp.A,MHA,PhD
Direktur
Tahapan verifikasi yang harus dilakukan sebelum dilakukan tindakan
PENGERTIAN pembedahan

Memastikan bahwa tindakan yang dilakukan sesuai dengan prosedur


TUJUAN

Standardisasi untuk memastikan prosedur benar konsisten dilaksanakan


KEBIJAKAN pada pasien yang benar

PROSEDUR 1) Informasikan kepada pasien dan keluarga mengenai prosedur, rencana,


opsi, dan resiko operasi
2) Buat dan dokumentasikan semua prosedur, termasuk prosedur yang
lengkap, sisi, dan rencana anestesi
3) Pastikan praktisi mempunyai informasi terkini mengenai status medis
pasien, rencana prosedur-buat catatan pasien
4) Verifikasi dokumen informed consent untuk mengidentifikasi pasien
secara benar
5) Siapkan semua hasil tes laboratorium yang relevan dan verifikasi
identifikasi pasien
6) Tandai sisi operasi yang akan dioperasi oleh orang yang akan
melaksanakan operasi, gunakan tanda yang jelas, dan libatkan pasien
saat memberikan tanda
7) Verifikasi pasien yang benar dengan 2 identifikasi (nama dan no Rekam
Medis)
8) Verifikasi rencana prosedur
PROSEDUR 9) Verifikasi prosedur operasi
10) Verifikasi posisi yang benar pada meja operasi
11) Verifikasi kesiapan alat, implan, protesa

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Kamar Operasi


2. Rawat Inap
3. VK / Kamar Bersalin
4. 4.instalasi Gawat Darurat
PENANDAAN LOKASI PRA PEMBEDAHAN DI KAMAR
OPERASI
No. Dokumen No. Revisi Halaman
16/SPO/SKP/ - 1/2
RSU.FB/VI/
2015

STANDAR Tanggal Ditetapakan


PROSEDUR Terbit Direktur RSU FULL BETHESDA
OPRASIONAL 21 Juni 2015
(SPO) Dr. Antonius B.P Simangusong, Sp.A,MHA,PhD
Direktur
Prosedur penandaan lokasi dilakukannya operasi pada pasien untuk semua
PENGERTIAN kasus termasuk insisi, multipel struktur, dan multipel level oleh operator
yang akan melakukan tindakan

1) Untuk memastika tepat lokasi bagian tubuh pasien yang akan dioperasi
TUJUAN 2) Pasien dan atau keluarga memahami lokasi bagian tubuh yang akan
dioperasi

1) Semua tindakan kedokteran operatif harus sepengetahuan pasien dan atau


KEBIJAKAN keluarga terhadap bagian tubuh yang akan dilakukan operasi
2) Penandaan lokasi operasi dilakukan oleh operator yang akan melakukan
tindakan

1) Ucapkan salam, “Assalamualaikum, selamat pagi/siang/sore Bapak/Ibu”,


PROSEDUR perkenalkan diri, “Saya.. (nama)”, jelaskan profesi/unit kerja.
2) Jelaskan tugas yang akan dilakukan
3) Pastikan identitas pasien pada gelang pasien, tanyakan nama, tempat
tanggal lahir, no RM
4) Jelaskan materi tentang penandaan lokasi operasi pada pasien dan atau
keluarga pasien
5) Berikan tanda lokasi operasi dengan tanda yang tidak mudah luntur dan
mudah dikenali dengan melibatkan pasien saat dilakukan penandaan
lokasi operasi tersebut
6) Lakukan verifikasi pada pasien dan atau keluarga bahwa mereka telah
memahami dan mengetahui lokasi yang akan dilakukan operasi
7) Ucapkan terimakasih, dan semoga semuanya dapat berjalan dengan baik.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Kamar Operasi


2. Rawat Inap
3. VK / Kamar Bersalin
4. 4.instalasi Gawat Darurat
PEMASTIAN PASIEN PRA PEMBEDAHAN DI KAMAR OPERASI
No. No. Revisi Halaman
Dokumen - 1
17/SPO/SKP
/RSU.FB/VI/
2015

STANDAR Tanggal Ditetapakan


PROSEDUR Terbit Direktur RSU FULL BETHESDA
OPRASIONAL 21 Juni 2015
(SPO) Dr. Antonius B.P Simangusong, Sp.A,MHA,PhD
Direktur
Prosedur pemastian ketepatan pasien sebelum dilakukan tindakan pembedahan
PENGERTIAN

Memastikan kesesuaian identitas pasien yang akan dilakukan tindakan


TUJUAN pembedahan

Semua pasien yang akan dilakukan tindakan pembedahan sesuai dengan


KEBIJAKAN data yang telah dilampirkan

1. Ucapkan salam, “Assalamualaikum, selamat pagi/siang/sore


PROSEDUR Bapak/Ibu”, perkenalkan diri, “Saya.. (nama)”, jelaskan profesi/unit
kerja.
2. Pastikan identitas pasien (crosscheck) meliputi nama, tanggal lahir,
jenis kelamin, alamat
3. Pastikan pasien telah diberi informed consent sebelum masuk ruang
operasi
4. Pastikan kelengkapan pemeriksaan penunjang yang mendukung
pembedahan

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Kamar Operasi


2. Rawat Inap
3. VK / Kamar Bersalin
4. 4.instalasi Gawat Darurat
PEMASTIAN PASIEN PRA PEMBEDAHAN DI KAMAR OPERASI
No. Dokumen No. Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Ditetapakan


PROSEDUR Direktur RSU FULL BETHESDA
OPRASIONAL
(SPO)
Dr. Antonius B.P Simangusong, Sp.A, MHA, PhD
Prosedur pemastian ketepatan pasien sebelum dilakukan tindakan pembedahan
PENGERTIAN

Memastikan kesesuaian identitas pasien yang akan dilakukan tindakan


TUJUAN pembedahan

Semua pasien yang akan dilakukan tindakan pembedahan sesuai dengan data
KEBIJAKAN yang telah dilampirkan

1. Ucapkan salam, “Assalamualaikum, selamat pagi/siang/sore Bapak/Ibu”,


PROSEDUR perkenalkan diri, “Saya.. (nama)”, jelaskan profesi/unit kerja.
2. Pastikan identitas pasien (crosscheck) meliputi nama, tanggal lahir, jenis
kelamin, alamat
3. Pastikan pasien telah diberi informed consent sebelum masuk ruang
operasi
4. Pastikan kelengkapan pemeriksaan penunjang yang mendukung
pembedahan

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Kamar Operasi


2. Rawat Inap
3. VK / Kamar Bersalin
4. I 4.instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai