I. PENDAHULUAN
1. DataProyek
2. Latar Belakang
1
Pembangunan Asrama dan Lab. Keagamaan dengan baik sesuai dengan
perencanaan yang telah dibuat dan pelaksanaannya dapat berlangsung
tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan tertib administrasinya.
i. Agar pekerjaan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan master plan
yang telah direncanakan, maka Kontraktor Pelaksana harus memiliki
kemampuan dan berpengalaman serta mempunyai kompetensi sesuai
dengan persyaratan yang dibuat.
2
4. Sasaran Kegiatan.
a. Sasaran Kegiatan adalah tersedianya Asrama dan
Lab.Keagamaan MAN 4 Banjar.
b. Lingkup Pekerjaan memuat dua Gedung yaitu gedung asrama
dan Lab. Keagamaan yang terdiri dari komponen kegiatan:
Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan Galian, Urugan dan Tanah
Pekerjaan Pemancangan
Pekerjaan Struktural
Pekerjaan Atap
Pekerjaan Dinding dan Perekat
Pekerjaan Langit – langit
Pekerjaan Penutup Lantai dan Dinding
Pekerjaan Kusen dan Perlengkapannya
Pekerjaan Sanitasi
Pekerjaan Plumbing
Pekerjaan Finishing
Pekerjaan Elektrikal
dll
II. KEGIATAN
3
a. Persiapan pelaksanaan pekerjaan seperti mengumpulkan data
dan informasi lapangan, membuat interpretasi secara garis besar
terhadap KAK serta menyusun jadwal pelaksanaan pekerjaan.
b. Melaksanakan pekerjaan dan inten berkonsultasi dengan
konsultan pengawas dan PPK
IV. BIAYA.
1. Pagu Anggaran yang tersedia untuk pekerjaan Pematangan lahan
tersebut adalah sebesar Rp10.800.000.000.- (Sepuluh milyar delapan ratus
juta rupiah).
2. Sumber Dana.
Sumber dana pekerjaan perencanaan dibebankan pada DIPA MAN 4 Banjar
Kementerian Agama tahun Anggaran 2019.
4
V. KRITERIA
1. Kriteria Umum.
2.Kriteria Khusus.
VI. AZAS–AZAS.
5
Keagamaan pendukungnya hendaknya fungsional, efisien, menarik tetapi tidak
berlebihan.
6
PERALATAN YANG DIGUNAKAN
Status
Kapasitas Kondisi
No. Jenis/Tipe Alat Jumlah Kepemili
Minimal (%)
kan
Concrete
1. 2 0,80 m3 Milik/sewa
Mixer/molen
SKA AHLI
MADYA
1 Site Manager S.1 Teknik Sipil 7 tahun 1 (satu)
BANGUNAN
GEDUNG
Tenaga
7 D3 3 tahun SKT 1 (satu)
Administrasi
7
NO KODE SUB KLASIFIKASI
1 ……. ……
1 …….. …… ……..
2 …….. …… ……..
- Ready Mix
- Aluminium Composit Panel
- Atap Genteng Betumen Aspal
X. KELUARAN
8
a) Metode Pelaksanaan Program kerja, alokasi tenaga dan konsepsi
pelaksanaan pekerjaan.
b) Melakukan Kontrol terhadap kondisi eksisting di lapangan
c) Mengajukan Drawing pada setiap tahapan pekerjaan yang akan
dilaksanakan;
d) Membuat Laporan harian berisikan keterangan tentang :
Tenaga kerja
Bahan bangunan yang didatangkan, diterima atau tidak
Peralatan yang berhubungan dengan kebutuhan pekerjaan
Kegiatan perkomponen pekerjaan yang diselenggarakan.
Waktu yang dipergunakan untuk pelaksanaan
Kejadian – kejadian yang berakibat menghambat pelaksanaan.
e) Membuat laporan mingguan sebagai resume laporan harian
(kemajuan pekerjaan, tenaga dan hari kerja), Laporan Bulanan
f) Mengajukan Berita acara Kemajuan Pekerjaan untuk pembayaran
termijn;
g) Surat Perintah Perubahan Pekerjaan dan Berita acara pemeriksaan
Pekerjaan Tambah dan Kurang (jika ada tambahan atau perubahan
pekerjaan);
h) Membuat Berita Acara Penyerahan Pertama Pekerjaan
i) Membuat Berita Acara Pemyataan Selesainya Pekerjaan
j) Membuat Gambar-gambar sesuai dengan pelaksanaan (as built
drawing)
k) Membuat Time schedule/S curve untuk pelaksanaan pekerjaan.
XI. LAPORAN.
1..Laporan Harian
2..Laporan Pelaksanaan
3…dst
XII. Lain-lain
1. Sewaktu-waktu Penyedia Jasa dapat diminta oleh Pengguna Jasa
mengadakan diskusi atau memberi penjelasan mengenai tahap atau hasil
kerjanya;
9
2. Penyedia Jasa harus menyerahkan foto Dokumentasi (dalam album) yang
berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan survey lapangan;
3. Penyedia Jasa harus selalu mendiskusikan usulan-usulan hasil pekerjaan ini
dengan Pemilik pekerjaan;
4. Semua peralatan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan
harus disediakan oleh Penyedia Jasa;
5. Hal-hal yang belum tercakup dalam Kerangka Acuan Kerja ini akan dijelaskan
dalam berita acara penjelasan pekerjaan.
XIII. Ketentuan Tambahan
Untuk melaksanakan tugasnya, kontraktor pelaksana harus mematuhi peraturan
perundang – undangan yang berlaku untuk menyelesaikan kegiatan dimaksud.
Daftar peraturan perundang – undangan yang harus diikuti, antara lain :
1. Berkaitan dengan pengupahan untuk pekerja konstruksi harus
mengikuti peraturan terkait ketenaga kerjaan, khususnya upah minimum
pekerja konstruksi harus mengacu kepada Surat Keputusan Gubernur
Kalimantan Selatan No : 188.44/0570/KUM/2018 tentang penetapam upah
minimum Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2019.
2. Untuk penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) harus
mengacu kepada peraturan tentang penerapan K3 dalam pekerjaan,
khususnya terkait kegiatan ini diharuskan menyusun formula RK3K sesuai
identifikasi bahaya yang telah ditetapkan (dimana biaya penyelanggaraan
K3 untuk pelaksanaan paket pekerjaan ini harus telah diperhitungkan dalam
total harga penawaran penyedia).
10