Jenis-Jenis Sisir dan Kegunaannya

Ketika membeli sisir, mungkin Anda hanya mempertimbangkan tiga bentuk ini: sisir biasa,
sisir bergigi jarang, dan sisir bulat. Anda bahkan tak terlalu memusingkan kegunaan tiap sikat
ini. Yang penting bisa membuat rapi! Sebenarnya nih, sisir-sisir tersebut punya fungsi
sendiri. Misalnya, sisir bergigi jarang pas digunakan ketika rambut basah dan untuk jenis
rambut keriting. jenis sisir ini akan mengurai rambut kusut namun tak merusak atau
mengempiskan teksturnya.

1. CUSHION BRUSH
Sisir jenis ini memiliki bantalan yang empuk untuk menyesuaikan tekanan. Ini
sebabnya jenis sisir ini pas digunakan untuk sehari-hari atau untuk Anda yang
memiliki kulit kepala sensitif.

2. WET AND DRY BRUSH

Sisir jenis ini dirancang untuk bisa digunakan saat Anda keramas. Anda yang
berambut keriting atau tebal tentunya akan terbantu dengan sisir jenis ini. Rambut
Anda mengering dengan jalinan yang sudah terurai rapi. Jenis sikat untuk sisir ini
biasanya tipis dengan ujung bulat yang tak akan menggores kulit kepala.

3. STYLING BRUSH
Jenis sisir yang satu ini bisa terdiri dari beberapa jenis, karena fungsinya yang
didesain untuk membantu penataan rambut. Ada yang untuk blow, ada yang untuk
menyasak, ada juga yang untuk menggulung rambut.

4. Blow Paddle Brush

Jika Anda terbiasa keramas di pagi hari, mungkin Anda tergolong sebagai wanita
yang tak mungkin keluar rumah tanpa mengeringkan rambut terlebih dahulu? Inilah
sisir yang tepat untuk mengeringkan rambut dengan cepat. Perhatikan giginya yang
dirancang unik – tebal dan jarang. Hal ini memungkinkan hawa panas
dari hairdryer terdistribusi dengan lebih baik. Rambut pun terurai dengan lebih
mudah. Ketika mengering, rambut pun jatuh lebih lembut. Untuk rambut pendek
hingga sedang, Anda bisa menggunakan Half Paddle. Jika Anda berambut sedang
hingga panjang, gunakan Full Paddle.

5. Radial Brush
 Sisir bulat ini biasa digunakan untuk membentuk ikal atau gulungan dengan bantuan
hairdryer. Pernah dengar tren blowout? Anda bisa menggunakan sisir jenis ini untuk
mendapatkan volume dan efek bouncy yang terlihat alami. Giginya biasanya terbuat
dari plastik atau bahan alami, dengan jarak per barisnya yang rapat. Untuk sisir
dengan sikat dari bahan alami, efek statis lebih dapat diredam dan ujung rambut Anda
terlindung dari resiko bercabang. Gunakan yang berdiameter kecil untuk rambut
medium dan yang berdiameter lebih lebar untuk rambut panjang.

6. Back-combing Brush
Jenis sisir yang satu ini lebih cocok untuk Anda yang gemar menata rambut sendiri di
rumah. Meski bisa digunakan untuk jenis dan panjang rambut apa saja, sisir ini lebih
pas digunakan untuk mereka dengan rambut yang tak terlalu tebal. Bentuknya yang
pipih mudah digunakan ketika membentuk rambut bergaya updo sekalipun. Ujungnya
pun dibentuk agar Anda bisa melakukan membagi rambut menjadi beberapa bagian
yang dibutuhkan.

Sumber : https://journal.sociolla.com/beauty-guide/3-jenis-sisir-dan-kegunaannya