Anda di halaman 1dari 6

Deskripsi

Daun salam berasal dari Pohon laurel yang memegang tempat penting sebagai simbol kehormatan
dalam budaya serta komponen utama mitologi-mitologi kuno di Yunani dan Roma, baik secara
simbolis dan secara harfiah serta dipercaya melambangkan kebijaksanaan, kedamaian, dan
perlindungan . Dinegara Eropa dan Amerika Utara daun salam sudah dikkenal luas dalam setiap
hidangan kuliner tapi ada keyakinan yang berbeda dengan daun salam di era Elizabeth yang
mempercayai bahwa menaruh daun salam dibawah bantal waktu malam hari Saint Valentine bisa
membantu mereka melihat pasangan melalui mimpi.

Daun salam dalam bahasa inggis dikenal sebagai indonesia laurel atau indonesia bay leaf , daun ini
terkenal dengan aroma khasnya sebagai daun rempah dalam dunia kuliner khas indonesia sejak
jaman dahulu. Bahkan ada cerita dalam legenda juga dianggap sebagai pohon dewa matahari
dibawah tanda surgawi leo. Tinggi dari pohon daun salam bisa mencapai 30 meter, berbentuk
kerucut mirip pohon cemara, kulit batangnya coklat abu-abu, memecah atau bersisik. Daun tunggal
letaknya berhadapan dan berbentuk lonjong bulat panjang dengan ujung dan pangkal meruncing,
tebal, sedikit mengkilap, berwarna hijau tua, panjang sekitar 5 sampai 15 cm serta lebar sekitar 2
sampai 7 cm. Bunga berupa malai, banyak kuntum, kecil-kecil berbentuk bintang 4 dengan kelopak
seperti mangkuk, putih, berwarna kuning atau kehijauan, muncul diketiak daun kemudian setelah
masak berwarna agak keunguan.

Manfaat Dari Daun Salam Bagi Kesehatan


 Sangat berguna dalam proses pencernaan, sering digunakan sebagai obat herbal yang alami
untuk mengatasi ganguan pencernaan, seperti penyakit celiac atau sindrom iritasi usus besar, efektif
mengurangi perut kembung akibat gas dan enzim yang dikandungnya berfungsi memecah protein
serta membantu dalam mencerna hidangan daging.
 Bisa mengatasi masalah pernapasan seperti batuk, flu,bronkitis dan infeksi dada bila
digunakan untuk mengompres, serta bisa membantu mendorong keluarnya keringat dan
mengurangi demam.
 Efektif untuk mengurangi ketombe, dengan mencuci kulit kepala dengan air rendaman
daun salam setelah keramas atau bisa juga dengan menambahkan 10-15 tetes minyak essential daun
salam kedalam shampo.
 Membantu dalam mengurangi nyeri sendi dan nyeri otot, termasuk nyeri arthritis karena
mengandung parthenolide, yaitu suatu phytonutrisi yang memiliki sifat anti-inflamasi, caranya
dengan memijat menggunakan minyak esensial dari daun salam.
 Melindungi jantung dan menurunkan risiko stroke serta serangan jantung karena
mengandung fitonutrien, asam caffeic dan rutin, serta salisilat.
 Punya efek menenangkan pikiran sebagai aroma terapi seperti daun kemangi karena
mengandung linalool, senyawa ini yang juga memiliki efek protektif pada sistem kekebalan tubuh
untuk menangkal dari efek negatif yang diakibatkan stres.
 Bagi penderita diabetes bisa membantu dalam mengatur kadar gula darah, Senyawa dari
kandungan dalam daun salam memfasilitasi dan mempercepat insulin, sehingga mampu mencegah
lonjakan kadar gula darah.
 Mampu melindungi dan mencegah kanker, karena kandungan dari daun salam terdapat
berbagai fitonutrien, asam caffeic, catechin, eugenol, parthenolide serta quercetin.
Tips Dalam Membeli Dan Menyimpan Daun Salam
Membeli daun salam sebaiknya memilih yang masih segar, keadaanya baik (tidak berbintik-bintik
dan tidak terinfeksi jamur ), berwarna hijau gelap berbentuk oval dan punya aroma yang khas,
sedang daun salam yang kering kurang memiliki aroma. Untuk menyimpan daun salam segar bisa
dibungkus menggunakan tisu dalam kantong plastik dan menaruhnya didalam kulkas sehingga
mampu bertahan sekitar 1 minggu, atau bila memetik daun salam sendiri kemudian dijemur tapi
tidak boleh terkena sinar matahari langsung agar bisa mempertahankan kandungan minyak
essensial yang mudah menguap, sedangkan daun salam kering bisa disimpan dalam wadah toples
ditempatkan ditempat yang sejuk dan kering, terhindar dari sinar matahai langsung dan akan
mampu bertahan sampai 6 bulan, akan tetapi sebaiknya digunakan sesegera mungkin karena
semakin lama menyimpan akan semakin kehilangan rasa maupun aromanya. Daun salam akan
mengeluarkan aroma yang menyenangkan dan manis ketika ditambahkan kemasakan, tak
lupa juga buahnya yang kering bisa digunakan sebagai tambahan penyedap dalam masakan. Perlu
juga untuk diketahui bahwa daun salam yang tumbuh liar dihutan memiliki rasa yang pahit serta
bau yang kurang harum.

Perkiraan Kandungan Nutrisi Dalam 100g

Kandungan nutrisi dalam jumlah berat 100 g daun salam yang mempunyai komponen dasar Protein
7,6 g , Air 5.4 g , Ash/Abu 3,6 g .
Kandungan jumlah kalori sekitar 314 (dari karbohidrat 225, dari lemak 70 dan dari protein 19),
Jumlah karbohidrat 75g, fiber diet 26g.
Kandungan lemak dan asam lemak dari total lemak 8.5g (lemak jenuh 2,3 g, Lemak tak jenuh
tunggal 1,6 g, Lemak tak jenuh ganda 2.3 g, Omega-3 Asam Lemak 1,1g, Omega-6 Asam Lemak
1,2 g).
Kandungan vitamin dalam setiap 100 g daun salam adalah sebagai berikut :
Vitamin (Vitamin A 6185 IU, Vitamin C 47 mg, Thiamin 9 mcg, Riboflavin 421 mcg, Niacin 2
mg, Vitamin B 6 1,7 mg, Folat 180 mcg )
Kandungan mineral (Kalsium 834 mg, Besi 43 mg, Magnesium 120 mg, Fosfor 113 mg, Kalium
529 mg, Sodium 23 mg, Zinc 3.7 mg,Tembaga 416 mcg, Mangan 8.2 mg, Selenium 2,8 mcg ).
Jadi jumlah kalori dalam tiap daun salam 100 g, yaitu memiliki sekitar 314 kalori per 100 gram
berat badan.
Kandungan Daun Salam
Daun salam terkenal dengan kandungan senyawanya seperti, Minyak Essensial yang mengandung
eugenol dan metil kavikol, dan mengandung ekstrak etanol yang berguna sebagai anti-jamur serta
anti-bakteri dan juga mengandung ekstrak metanol yang berguna sebagai anti-cacing, sedangkan
kandungan kimia daun salam meliputi flavonoida, tannin dan minyak atsiri.

Kandungan senyawa, mineral dan vitamin dari daun salam merupakan bagian yang penting untuk
mendukung kesehatan optimal. Daun ini memiliki banyak komponen aktif yang mudah menguap
seperti myrcene, limonene, linalool, metil chavicol, neral, α-pinene, β-pinene, α-terpineol, geranyl
asetat, eugenol, dan chavicol, Senyawa ini telah diketahui berfungsi sebagai antiseptik, anti-
oksidan, baik untuk pencernaan, dan dianggap memiliki sifat anti-kanker.

Daun salam merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin A, berisi ± 6.185 IU atau 206% dari
yang direkomendasikan tingkat harian per 100 g. Vitamin A merupakan antioksidan alami dan
sangat penting untuk kesehatan penglihatan atau mata, juga berguna menjaga selaput lendir dan
kesehatan kulit, mengkonsumsi makanan alami kaya vitamin A juga telah ditemukan untuk
membantu melindungi paru-paru serta kanker rongga mulut. Daun segar dari daun salam
merupakan sumber yang sangat kaya vitamin C, sekitar ± 46.5 mg atau 77,5% dari RDA per 100
g. Vitamin C (asam askorbat) merupakan salah satu anti-oksidan alami yang kuat untuk membantu
menghilangkan radikal bebas yang berbahaya dari tubuh. Asam askorbat juga memiliki fungsi
mendorong kekebalan, penyembuhan luka dan efek anti-virus. Daun salam juga sumber yang
sangat baik dari banyak vitamin seperti niacin, pyridoxine, asam pantotenat dan riboflavin.
Kelompok vitamin B kompleks ini membantu dalam sintesis enzim, fungsi sistem saraf dan
mengatur sistem metabolisme dalam tubuh.

Selain itu, daun salam sumber yang sangat baik dari asam folat, mengandung sekitar 180 mg atau
45% dari nilai harian yang disarankan per 100 g. Folat punya peran penting dalam sintesis DNA
dan apabila diberikan selama periode peri-konsepsi, dapat membantu mencegah cacat tabung saraf
pada bayi. Daun salam juga merupakan sumber yang baik dari mineral seperti tembaga, kalium,
kalsium, mangan, besi, selenium, seng dan magnesium. Kalium merupakan komponen yang
penting dari sel dan cairan tubuh yang bisa membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
Mangan dan tembaga yang digunakan oleh tubuh sebagai co-faktor untuk enzim antioksidan,
superoksida dismutase. Besi sangat penting untuk memproduksi sel darah merah serta sebagai co-
faktor untuk enzim sitokrom oksidase.

Khasiat Daun Salam Dan Cara Penggunaannya


Berbagai khasiat daun salam dan cara penggunaanya serta untuk pengobatan tradisional, dari daun,
buahnya :
 Untuk mengharumkan masakan
Caranya : Campurkan daun salam segar maupun kering ke dalam masakan seperti nasi, daging,
ikan, atau sayur mayur agar aroma masakan menjadi lebih harum. Kandungan zat-zat alami yang
terdapat di dalamnya juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan dengan meningkatkan daya tahan
tubuh.
 Untuk mengobati diare secara alami
Selain menggunakan daun jambu biji, daun salam juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati
penyakit diare.
Caranya : Sediakan 15 lembar daun salam segar, bersihkan lalu direbus dengan 2 gelas air sampai
mendidih, dan tambahkan sedikit garam, tunggu sampai dingin. Minum air rebusan tersebut
sekaligus agar diare cepat sembuh.
 Untuk mengobati sakit maag akut
Caranya : Sediakan 15 sampai 20 lembar daun salam segar, bersihkan lalu direbus dengan ½ liter
air (500 ml atau 2½ gelas) sampai mendidih selama 15 menit. Kemudia tambahkan gula enau (aren)
secukupnya setelah dingin minum airnya sebagai teh herbal. Lakukan setiap hari.
 Obat diabetes dan kolesterol
Caranya : Sediakan 10 sampai 15 lembar daun salam segar, bersihkan lalu rebus sampai mendidih
dengan 3 gelas air dan tunggu sampai tersisa menjadi ± 1 gelas. Setelah dingin lalu saring air
rebusan daun salam tersebut dan minum di malam hari. Lakukan secara teratur.
 Membantu menurunkan berat tubuh
Caranya : sediakan 15 sampai 25 lembar daun salam, bersihkan lalu direbus sampai mendidih
bersama 4 gelas air dan tunggu hingga tersisa menjadi sekitar 2 gelas, kemudian angkat dan
dinginkan. Minum 2 kali sehari 1 gelas, pagi dan malam hari.
 Untuk mengobati kencing manis
Caranya : sediakan 7 sampai 15 lembar daun salam, bersihkan lalu rebus sampai mendidih dengan
3 gelas air hingga tersisa menjadi sekitar 1 gelas kemudian disaring airnya dan tunggu sampai
dingin, minum sekaligus sebelum makan setiap pagi dan sore hari.
 Sebagai obat asam urat
Caranya : Keringkan 10 lembar daun salam kemudian rebus bersama 10 gelas air sampai mendidih,
tunggu hingga tersisa menjadi sekitar 7 gelas lalu minum setelah dingin. Lakukan secara teratur
setiap hari.
 Membantu menurunkan tekanan darah
Caranya : Sediakan 7sampai 10 lembar daun salam segar, rebus sampai mendidih bersama 3 gelas
air hingga tersisa menjadi sekitar 1 gelas. Setelah dingin lalu saring dan diminum sehari 2 kali
masing-masing setengah gelas.
 Untuk mengatasi mabuk akibat alkohol
Caranya : Cuci satu genggam buah salam masak, lalu tumbuk dan diperas airnya, Saring air perasan
buah salam kemudian minum agar mabuk akibat alkohol cepat hilang.
 Bisa membuat gigi putih bersih
Pasta gigi tradisional yang terbuat dari daun salam terbukti mampu untuk memutihkan gigi kuning
secara alami dan aman.
Caranya : Jemur beberapa lembar daun salam dan kulit jeruk sampai kering lalu haluskan dengan
ditumbuk kemudian campurkan keduanya dan diberi airsedikit-sedikit, setelah itu aduk rata hingga
berbentuk pasta dan taruh dalam sebuah wadah. Gunakan sebagai pasta gigi tradisional.

Begitu banyak kegunaan daun salam untuk kesehatan yang bisa diperoleh dari tanaman rempah
daun salam ini, baik dari daun maupun buahnya. Daun maupun buahnya memiliki sifat astringent,
diuretik, dan bisa menambah nafsu makan. Minyak atsiri dari daun salam mengandung sebagian
besar cineol ±(50%), selain itu juga ditemukan mengandung eugenol, chavicol, asetil eugenol, metil
eugenol, α- dan β-pinene, phellandrene, linalool, geraniol dan terpineol. Asam laurat dalam
daunnya memiliki sifat pengusir serangga, obat herbal yang terkenal dari daun salam berguna untuk
mengurangi sakit perut , meredakan perut kembung, nyeri kolik serta mampu mengurangi sakit
maag. Sedangkan komponen dalam minyak esensial juga dapat digunakan dalam banyak obat-
obatan tradisional dalam pengobatan arthritis, nyeri otot, bronkitis dan gejala flu.

Penting untuk Keamanan dan Perlu Diingat dalam Penyajian Masakan

Untuk menyajikan makanan atau hidangan yang menggunakan rempah daun salam sebaiknya
diambil dahulu daunnya sebelum disajikan sebab kalo ikut dimakan bisa membuat tersedak, lidah
menjadi terluka serta melukai saluran pencernaan. Ibu hamil juga harus menghidari makan yang
berlebihan masakan yang menggunakan rempah daun salam karena senyawa kimia yang
terkandung didalamnya dapat menyebabkan keguguran.

Disclaimer Kedokteran
Informasi dan referensi informasi yang diberikan tentang Daun Salam Rempah Dan Obat Herbal
Alami di Blog ini dimaksudkan hanya untuk informasi umum tentang obat herbal dan cara
pengobatannya bagi pembaca. Hal ini tidak dapat digunakan untuk mendiagnosa masalah
kesehatan atau untuk tujuan pengobatan kedokteran. Ini juga bukan pengganti perawatan medis
yang disediakan oleh suatu badan yang berlisensi maupun kalangan kesehatan profesional yang
berkualitas. Silakan hubungi penyedia layanan kesehatan Anda untuk saran pada obat-obatan.

https://herbalsdaun.blogspot.com/2014/12/daun-salam-rempah-dan-obat-herbal-alami.html

Anda mungkin juga menyukai