AKUNTANSI MANAJEMEN

MUHAMAD AMINULLAH

55518110065

1. A. Peran Akuntan Manajemen dalam lingkungan bisnis yang dinamis dewasa ini :
- Menyiapkan berbagai macam laporan (berkaitan dengan kinerja manajer atau unit bisnis)
- Laporan dapat disajikan tepat waktu dan secara berkala.
- Menyiapkan laporan analitis sesuai kebutuhan untuk menyelidiki permasalahan khusus yang
dihadapi.
- Pemilihan tujuan organisasi , memprediksi hasilnya dengan cara penyampaian tujuan yang berbeda
dan memutuskan bagaimana cara mencapai hasil yang diinginkan.
- Membuat keputusan bagaimana menilai kinerja dan umpan balik yang perlu disajikan untuk
membantu pengambilan keputusan dimasa depan.
- Membantu manajer berfokus pada kesempatan dan masalah.
- Menigkatkan nilai system akuntansi manajemen.

B. Activity Based Costing (ABC), adalah suatu system menghitung setiap biaya pada masing- masing
aktivitas dengan dasar alokasi yang berbeda untuk masing- masing aktivitas. Atau definisi lain system
yang mengalokasikan semua biaya , berdasarkan sumber daya yang digunakan untuk menjalankan
aktivitas yang berkaitan dengan produk dan jasa yang disediakan bagi pelanggan. Contoh Biaya
Overhead, cost driver, variable cost.

Activity Based Manajemen (ABM) adalah pengelolaan aktivitas untuk meningkatkan nilai (value) yang
diterima oleh pelanggan dan untuk meningkatkan laba melalui peningkatan nilai tersebut.
Mempunyai kegunaan untuk mengurangi harga produk dan mengoptimalkan desain produk,
mengurangi biaya perusahaan dan membantu perusahaan dalam mempertimbangkan peluang bisnis
baru.

Hubungan Activity Based Costing (ABC) dan Activity Based Management (ABM) adalah ABC
membutuhkan informasi yang berkualitas tinggi dengan tepat waktu, berhubungan dengan pekerjaan
yang dilakukan atau activity dan sasaran pekerjaan itu sendiri. Jadi hubungan ABC dengan ABM terjadi
karena ABM membutuhkan informasi dari ABC untuk melakukan analisis yang berhubungan dengan
perbaikan yang berkesinambungan ABM untuk standard pemasaran.

C. Target Cost adalah adalah pendekatan untuk menentukan biaya siklus hidup produk yang
seharusnya cukup untuk mengembangkan fungsi dan kualitas yang ditentukan , sambil memastikan
keuntungan yang diinginkan.
Target costing adalah metode penentuan biaya produksi dimana perusahaan terlebih dahulu
menentukan biaya produksi yang harus dikeluarkan berdasarkan harga kompetitif , dengan demikian
perusahaan memperoleh laba yang diinginkan.

Target Price adalah penentuan harga, dimana penjual memprediksi bahwa pembeli akan membeli
produk pada tingkat harga yang telah ditentukan tersebut.

Prinsip- prinsip Target costing adalah:

- Harga jual mendahului biaya, artinya menetapkan target biaya dengan mengurangi margin laba
yang diharapkan dari pasar yang kompetitif. Target laba ditentukan oleh kondisi keuangan suatu
perusahaan.
- Fokus pada pelanggan, artinya target biaya tidak boleh mengorbankan tampilan yang diinginkan
pelanggan, menurunkan kinerja atau keandalan suatu produk.
- Fokus pada desain, perusahaan menghabiskan lebih banyak waktu pada tahap desain, agar
tampilannya dapat menarik minat pelanggan.

D. Product Profitability Reporting, adalah membandingkan produk- produk individu satu dengan
yang lain dari sudut pandang yang dialokasikan. Atau Pendapatan yang dihasilkan oleh sebuah
produk dikurangi biaya yang diperlukan untuk menghasilkan sebuah produk. Tujuannya adalah
membantu perusahaan mendapatkan gambaran yang lebih akurat tentang bagaimana produk
berkontribusi terhadap margin bunga bersih secara keseluruhan.

Customer Profitability Reporting adalah laba yang dihasilkan perusahaan dari melayani
pelanggan/ kelompok pelanggan selama jangka waktu tertentu.
Tujuannya untuk mengidentifikasi profitabilitas pelanggan individu.

E. Standar Costing adalah biaya yang ditentukan dimuka, yang merupakan jumlah biaya yang
seharusnya dikeluarkan untuk membuat satu satuan produk atau untuk membiayai kegiatan
tertentu.
Mekanisme standar costing dalam pengelolaan biaya. Biaya standar adalah biaya yang telah
ditetapkan (diawal) untuk memproduksi sebuah atau beberapa unit barang di dalam kurun waktu
tertentu. Maka biaya ini dijadikan biaya acuan, karena biaya ini sudah direncanakan dan
diharapkan akan terjadi di kurun waktu tersebut. Biaya acuan ini lazim digunakan pada biaya
produksi yang meliputi Biaya standar bahan langsung, biaya standar tenaga kerja langsung dan biaya
standar overhead pabrik.

F. Responsibily centers adalah pusat tanggungjawab merupakan organisasi yang dipimpin oleh
seorang manajer yang bertanggungjawab terhadap aktivitas yang dilakukan. Pusat tanggungjawab
muncul guna mewujudkan satu atau lebih maksud, yang disebut dengan cita-cita. Fungsi dari
berbagai pusat tanggungjawab dalam perusahaan adalah untuk mengimplementasikan strategi
tersebut.

Revenue centers (pusat pendapatan) adalah divisi yang memperoleh pendapatan dari penjualan
produk atau layanan yang disediakan.Sebuah pusat pendapatan memiliki biaya, namun bagi
manajer pusat pendapatan, hal ini tidak terlalu penting karena pendapatan adalah satu-satunya
indikator kinerjanya.

Profit Centers (pusat laba), merupakan pusat pertanggungjawaban yang memiliki kewenangan
untuk mengendalikan biaya-biaya dan menghasilkan pendapatan , tetapi tidak memiliki
kewenangan untuk mengambil keputusan tentang investasi. Atau pusat pertanggungjawaban
dimana kinerja finansialnya diukur dalam ruang lingkup laba, yaitu selisih antara pendapatan dan
pengeluaran.

Transfer Pricing adalah suatu kebijakan perusahaan dalam menentukan harga transfer suatu
transaksi baik itu barang, jasa, harta tak berwujud, ataupun transaksi finansial yang dilakukan oleh
perusahaan. Transfer pricing kebanyakan dilakukan oleh perusahaan global (multi national
enterprise). Tujuannya untuk membuat jumlah profit, sehingga pembayaran pajak dan pembagian
dividen menjadi rendah.

G. Relevan cost adalah biaya yang dapat dihindari dan harus selalu dipertimbangkan di dalam setiap
kali mengambil keputusan oleh manajemen. Definisi lainnya mengatakan bahwa biaya relevan
adalah biaya yang akan terjadi dimasa datang dengan nilai yang berbeda untuk setiap alternatif
yang akan dipilih.
Karakteristik Relevan Cost< yaitu :
1. Biaya dapat dihindari dengan suatu keputusan manajemen
2. Biaya tersebut belum terjadi (masa depan)
3. Biaya yang terjadi itu memiliki nilai yang berbeda untuk setiap alternatif
4. Biaya tersebut benar- benar memberi pengaruh didalam keputusan.

Opportunity cost adalah biaya yang harus ditanggung karena memilih suatu peluang dan
mengabaikan (atau tidak memilih) peluang yang lain.
Contoh: memilih bekerja atau kuliah. Kalau kuliah, berarti kita siap kehilangan kesempatan
memperoleh pendapatan selama sekian tahun (selama kuliah).

Sunk cost (biaya tertanam) adalah biaya yang dikeluarkan diwaktu yang lampau atau biaya- biaya
yang dikeluarkan tetapi tidak mempengaruhi keputusan proyek jangka pendek, karena biaya ini
tidak akan kembali. Contoh :Biaya merekrut tenaga kerja, biaya deflesi dan biaya amortisasi.

Differential Cost adalah biaya masa depan yang dapat dipergunakan dalam pengambilan keputusan
pada masing- masing alternatif suatu perusahaan. Atau biaya differensial adalah berbagai
perbedaan biaya antara sejumlah alternatif pilihan yang dapat digunakan perusahaan. Analisis biaya
 differensial digunakan untuk menentukan kenaikan pendapatan, biaya, laba sehubungan dengan
beberapa kemungkinan cara untuk menggunakan fasilitas tetap atau kapasitas yang tersedia.
Avoidable cost (biaya yang dapat dihindari) adalah biaya yang dapat dihilangkan baik seluruhnya
maupun sebagian dengan memilih salah satu dari alternatif yang tersedia.
Contoh: biaya merekrut karyawan, biaya iklan.

2. CASES 12 - 42

Unit/ Departement Flexible budget Actual Budget Variance

August Year to date August Year to date August Year to date

Company $ 1,165,400 $ 9,323,200 $ 1,162,300 $ 9,316,600 $ 3,100 F $ 6,600 U

General medicine Division $ 420,400 $ 3,360,000 $ 408,000 $ 3,341,800 $12,000 F $12,200 F

$ 280,000 $ 2,240,000 $ 282,000 $ 2,231,600 $ 2,000 U $ 8,400 F
Surgical Division
$ 365,400 $ 2,923,200 $ 365,300 $ 2,931,200 $ 100 F $ 8,000 U
Medical support Division
$ 800,000 $ 107,000 $ 812,000 $ 7,000 U $ 12,000 U
Administrative Division $ 100,000

Total Expense $ 1,165,400 $ 9,323,200 $ 1,162,300 $ 9,316,600 $ 3,100 F $ 6,600 U

Medical Support Division

$ 140,000 $ 1,120,000 $ 150,000 $ 1,160,000 $10,000 U $40,000 U

Nursing Departement

Radiology &Laboratory Dep $ 288,000 $ 36,200 $ 288,000 $ 200 U U

$ 36,000
$ 143,400 $ 1,147,200 $ 143,900 $ 1,157,200 $ 500 U $ 10,000 U
Nutrition Departement

Housekeeping Departemen $ 20,000 $ 160,000 $ 23,200 $ 172,000 $ 3,200 U $ 12,000 U

Maintenance Depart. $ 26,000 $ 208,000 $ 12,000 $ 154,000 $14,000 U $ 54,000 F

Total Expense $ 2,923,200 $ 365,300 $ 2,931,200 $ 100 F $ 8,000 U

$ 365,400
Nutrition Deprt.

Registered DietitiansSect $ 15,000 $120,000 S 15,000 S 120,000 - -

Food and Service Sect $ 66,400 $531,200 $ 70,100 $545,200 $ 3,700 U $ 14,000 U

Kitchen $ 62,000 $496,000 $58,800 $492,000 $ 3,200 U $ 4,000 F

Total Expenses $ 143,400 $1,147,200 $ 143,900 $1,157,200 $ 500 U $ 10,000 U

Food and Service Sect,

Patient food service $ 34,000 $ 272,000 $ 37,000 $274,000 $3,000 U $ 2,000 U

Cafetaria $ 32,400 $ 259,200 $ 33,100 $ 271,200 $ 700 U $12,000 U

Total Expense $ 66,400 $531,200 $ 70.100 $ 545,200 $ 3,700 U $14,000 U

Cafetaria

Food Servers Wages $ 16,000 $ 128,000 $18,000 $ 144,000 $ 2,000 U $16,000 U

Paper product $ 9,000 $ 72,000 $ 8,800 $ 72,400 $ 200 U 400 U

Utilities $ 2,000 $ 16,000 $ 2,100 $ 16,200 $ 100 U $ 200 U

Maintenance $ 800 $ 6,400 $ 200 $ 2,200 $ 600 F $ 4,200 F

Custodial $ 2,200 $ 17,600 $ 2,200 $ 17,200 F $ 400 F

Supplies $ 2,400 $ 19,200 $ 1,800 $ 19,200 $ 600 F -F

Total Expense $ 32,400 $ 259,200 $ 33,100 $ 271,200 $ 700 U $ 12,000 U

3. Problem 15-41, pp 664-667, cost plus Pricing vs Target costing ( LO 3,5,6,8)

1. Contras cost-plus pricing and target costing. Which of the two approaches could be apply labeled
price-led costing ? Why?
Pendekatan yang diberi label sebagai biaya yang dikenakan biaya adalah metode contras cost plus
pricing, karena mekanisme yang dilakukan dengan cara menambahkan laba di atas biaya penuh masa
yang akan datang untuk memproduksi dan memasarkan produk. Produsen menetapkan harga jual
untuk satu unit barang yang besarnya sama dengan jumlah biaya perunit ditambah dengan suatu
jumlah tertentu untuk menutup laba yang diinginkan pada unit tersebut.
2. What is Lehighs Current selling price of item DC66 ?
Jawab:
Harga jual item DC 66 adalah :
Direct Material (bahan Langsung) $ 90
Direct Labour (tenaga kerja langsung) $ 225
Manufacturing Overhead (BOP) $ 150
Selling and administration expenses $ 75
=========
Manufacturing cost (MC) $ 540
Margin keuntungan (25% x MC) $ 135
--------- +
Selling Price (harga jual) $ 675
========

3) If Lehigh used target costing for item DC66, by how much must cost change if the company
desires to meet the market price and maintain its current rate of profit on sales ?
Jawab :
Harga pasar (market cost) $ 585
Margin $ 135
Target costing : Harga pasar – Laba
$ 585 - $ 135 = $ 450
=======

4) Would the identification of value-added costs assist Lehigh in this Situation ? Briefly Explain.

5) Suppose that by previous cost-cutting drivers, costs had already been pared to the bone “ on item
DC66. What might Lehigh be forced to do with its markup on cost to remain competitive ? by How
much must the markup change ?
Jawab: Lehigh akan mengurangi presentase margin yang diharapkan menyesuaikan dengan harga
pasar yang berlaku untuk dapat tetap bersaing, dengan demikian maka harga mark-up diperoleh
sebesar :
Harga pasar $ 585
Manufacturing cost $ 540
---------
Mark-up (margin) $ 45 ( 8,3 % )

6) Early in this Chapter, the text noted that in many industries , price are the result of an interaction
between market forces and costs . Explain what is means by this statement .
Jawab : Dalam indust
I konsep penentuan harga sangat dipengaruhi oleh kekuatan pasar dan biaya yang dikeluarkan
untuk memproduksi barang dan jasa. Di satu sisi harga harga barang harus mampu bersaing
(kompetitif), dengan competitor lain yang menual barang yang sama., tapi disisi lain harga juga tidak
boleh berada di bawah biaya produksinya tanpa batas, karena tentu akan sangat berbahaya bagi
kelangsungan perusahaan itu sendiri. Perusahaan akan menderita kerugian. Dengan demikian
keseimbangan antara harga pasar dan biaya produksi harus stabil, karena akan berpengarug
terhadap kelangsungan suatu produk.

7) Build Speedsheets. Construct an Excel spredsheets to solve requirement s (2) and (3) above.
Show how the solution whill change if the following information changes , the direct material and
direct labour per unit are $ 85 and $ 220 respectively.

COST-PLUS PRICING

Direct Material $ 85
Direct Labour $ 220
Manufacturing Overhead $150
Selling and administrative expenses $ 75
=========
Manufacturing Cost (MC) $ 530
Margin (25%) $ 132.50
=============
Price $ 663
=============

TARGET COSTING

Market Price $ 585

Margin $ 133

================

Manufacturing Cost $ 453

=============