b. Angka nol yang terletak di antara angka bukan nol adalah angka
penting
Contoh : 40,25 4 angka penting
c. Angka nol yang terletak dibelakang angka bukan nol yang terakhir dan
dibelakang tanda desimal adalah angka penting
Contoh : 43,60 4 angka penting
21,420 5 angka penting
d. Angka nol yang terletak di depan angka bukan nol yang pertama
adalah angka tidak penting
Contoh : 0,025 2 angka penting
0,00100 3 angka penting
e. Angka nol yang terletak di belakang angka bukan nol yang terakhir,
tetapi terletak di depan tanda desimal adalah angka penting
Contoh : 400 3 angka penting
3 x 108
Orde/ Pangkat harus dalam bilangan bulat
Angka penting/Faktor Pengali, nilainya antara 1 sampai 10
4. Aturan pembulatan
a. Jika angka terakhir lebih besar dari atau sama dengan 5 dibulatkan ke
atas.
Contoh : 2,527 menjadi 2,53 (angka 7 dibulatkan ke atas)
Contoh :
Panjang suatu benda diukur dengan dua alat yang berbeda ketelitiannya,
yaitu:
25,84 mm angka 4 merupakan angka taksiran
25,5 + mm angka 5 merupakan angka taksiran
51,34 mm
Penulisan hasil penjumlahan yang benar adalah 51,3 mm dan angka
taksiran 3.