A. PELAKSANA PERAN
1. Kepala Ruangan
2. Perawat Primer 1
3. Perawat Primer 2
4. Perawat Associate 1
5. Perawat Associate 2
6. Klien 1
7. Klien 2
8. Ahli gizi
Session I
Tempat : Nurse Station
Prolog :
Hari Rabu,10 Desember 2014, pukul 13.30 wib di Ruang Mawar RSU Sehat Selalu
kepala ruangan beserta seluruh perawat shift pagi dan siang telah berkumpul di nurse
station untuk melaksanakan timbang terima. Ners Hesti sebagai Perawat Primer 1 telah
mempersiapkan laporan timbang terima dan Ners Rewinda sebagai Perawat Primer 2
telah mempersiapkan buku catatan dan perlengkapan lain yang diperlukan. Timbang
terima dibuka oleh kepala ruangan
Karu : Selamat siang saudara saudari.Bagaimana para ners yang dinas pagi, setelah
merawat pasien selama shift pagi, apakah sudah merasa capek? Lumayan ya, tetapi
masih semangat bukan? Segala pekerjaan apabila kita lakukan dengan ikhlas dan senang
hati akan mampu menambah semangat dan energi kita, betul bukan? Para ners yang dinas
siang saat ini juga sudah berkumpul, sudah lengkap ya.
Baiklah saudara saudari, hari ini kita merawat 6 pasien, 2 pasien total care yaitu Ny. X
Kelas II kamar 2, Tn JETRO 3, 2 pasien partial care, yaitu Tn ALEX Kelas I kmr 2 dan
Ny. Y Kelas II kamar 3 serta 2 pasien minimal care yaitu Ny. X Kelas II kmr 22 dan Ny Y
Kelas II kmr 23.
Karena sudah waktunya pergantian dinas, maka sebelum kita mengawali dan mengakhiri
pekerjan kita, kita akan melakukan timbang terima. Timbang terima akan disampaikan
oleh Ners Hesti sebagai Perawat Primer 1 kepada Ners Rewinda sebagai Perawat Primer
2 bersama dengan semua ners shift pagi dan siang. Baiklah Ners Hesti dan Ners
Rewinda, apakah sudah siap untuk melakukan timbang terima?
Ns. Hesti: “Ya saya sudah siap”
Ns. Rewinda:”Saya juga sudah siap”
Karu : Terima kasih, untuk itu saya persilahkan Ners hesti menyampaikan laporannya.
Ns. Hesti: Selamat siang, baiklah saya akan memulai timbang terima ini.
Pasien Kelas I kmr 2 Tn Alex 27 tahun dengan diagnosa medis TB paru dirawat hari
kedua.
DS : Pasien mengeluh sering batuk, sputum kental, sulit dikeluarkan, tidak sesak, badan
terasa lemah, mual, nafsu makan menurun, pasien hanya mampu menghabiskan 1/3 porsi
makan yang disediakan, minum dari jam 08.00 – 13.00 500cc air putih.
DO : KU lemah, klien sering batuk, sputum kental warna putih, mampu menghabiskan
1/3 porsi setiap kali makan. Ronchi +/+, T: 100/ 60 mmHg, Nadi: 76X/mnt, RR: 24X/mnt
dan S: 37,5C
Masalah keperawatan :
a. ketidakefektifan kebersihan jalan nafas b/d penumpukan sekret,
b. nutrisi kurang dari kebutuhan b.d anoreksia.
Tindakan keperawatan yang sudah dilakukan:
a. Memberikan O2 2 lpm
Memberikan nebuliser dgn combivent tiap 4 jam sesuai advis dokter.
Menganjurkan minum air hangat 1,5-2ltr/hari
Memberikan fiisiotherapi dada
Mengajarkan dan menganjurkan batuk efektif.
Mengobservasi T,N,S,RR , ronchi, produksi sputum dan keluhan tiap 4 jam.
Memberikan obat-obatan OAT dan codein sesuai program therapi.
b. Menjelaskan kembali pentingnya makanan bagi tubuh dan kesembuhan.
Menjelaskan kembali diet yang sebaiknya dipenuhi yaitu TKTP.
Menjelaskan tentang cara mengatasi mual antara lain menarik nafas panjang saat
mual.
Menganjurkan pasien untuk tidak membau makanan/bau yang merangsang.
Menganjurkan pasien untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering.
Menganjurkan pasien makan makan makanan selingan yang mengandung TKTP.
Menganjurkan pasien untuk makan dengan posisi setengah duduk.
Menganjurkan pasien untuk membatasi minum sebelum makan.
Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian roborantia 1X1 dan pemberian nutrisi
per infus (RL : D5 = 1:2)
Mengobservasi pemasukan makanan dan minuman pasien, keluhan dan TTV.
Pesan khusus :
Combivent sisa 2, hari ini sudah dibuatkan resep o/ dokter, keluarga masih membeli. dan
saya sudah menganjurkan keluarga untuk minum susu, keluarga sudah membeli tadi
pagi..
Perawat primer 1 memberikan kesempatan pada perawat associate apakah ada hal yang
perlu ditambahkan.
Pesan khusus : Besok rencana pemeriksaan laboratorium analisa gas darah dan albumin.
Ada sisa Aminophilin ½ ampul dalam spuit dalam bak injeksi, sudah diberi label.
Ns. Sinta : “Saya menambah sedikit mohon diberikan pengertian kembali kepada
keluarga untuk membatasi pengunjung agar pasien dapt istirahat dan tidak
terlalu banyak diajak bicara”.
Setelah PP1 melaporkan semua pasien yang dirawat hingga selesai (pre memori)
PP1 memberikan kesempatan kepada PP2 dan PA shift siang untuk memberikan
klarifikasi atas laporan yang sudah disampaikan.
Ns Hesti: “Silahkan Ns Rewinda dan Ns riss.? Apakah masih ada yang perlu
diklarifikasi dari laporan saya.”
Ns. Rewinda dan Ns riss: “Saya kira sudah cukup jelas Ns hesti.
Karu : “Baiklah , bila sudah tidak ada yang diklarifikasi mari kita lanjutkan dengan
mengunjungi pasien di kamar masing-masing.”
Sesion II
Tempat : Ruang pasien
Ns. Hesti : “Selamat siang pak alexander”
Tn.alex : “Selamat siang Ns. Hesti”
Ns. Hesti :“Saya dan semua perawat yang bertugas pagi akan selesai tugas pagi dan
akan digantikan Ns. Rewinda Ns.riss yang akan meneruskan keperawatan
pada siang ini sampai jam 20.00 wib”.(sambil memperkenalkan)
Ns. Rewinda : “Selamat siang Pak alex? bagaimana keadaan bapak sekarang? Apa
yang dirasakan sekarang?
Tn.alex ;”Selamat siang Ns Rewinda. Saya masih sering batuk, riak saya sulit
keluar, rasanya kental, tetapi setelah diberi nebulizer lumayan bias keluar.
Ns. rewinda : “Apakah masih mual? Siang ini makan bapak habis seberapa?
Tn. Alex : Iya Sus, saya masih mual, tadi hanya 1/3 piring yang saya makan, tapi
saya udah tambah biscuit beberapa biji.
Ns .riss : Bagaimana minumnya Pak, Wah sudah lengkap ya, sudah dibawakan
termos dari rumah.
Tn alex : Iya sus, kata ahli gizi( ana) saya dianjurkan minum hangat, jadi istri
saya membawakan termos. Sampai sekarang saya sudah minum hampr 3
gelas ini. Istri saya masih kekamar mandi.
Ns Rewinda : Bagus, sekarang permisi ya Pak saya mau memeriksa dada bapak
sebentar”
(Ns Rewinda melakukan auskultasi dada pada Tn alex untuk
mendengarkan suara nafas). (Setelah selesai melakukan pemeriksaan) Pak
alex, nanti bila ada keperluan silakan menghubungi saya atau Ns.riss di
nurse station sebelah sana ya.
Karu :” Baiklah, terima kasih ya Pak alex, sekarang silakan melanjutkan
istirahat. Selamat siang”.
Kemudian Ns Rewinda melakukan auskultasi dada pada Tn jetro, melihat cairan infus
yang mengantung dan lembar observasi pada tempat tidur pasien.
Ns Rewinda: “ Pemberian Aminophilin sudah didokumentasikan ya Ns hesti?”
Ns hesti : “ Iya Ns rewinda, tindakan keperawatan sudah didokumentasikan semua”
Ns Rewinda : “ Pak Jetro, nanti bila ada keperluan silakan menghubungi saya atau Ns
riss di nurse station sebelah sana ya”.
Karu : “Baiklah Pak Jetro , sekarang silakan dilanjukan istirahatnya. Kami
permisi dulu.Terimakasih, selamat siang.
Kunjungan dilanjutkan kepada semua pasien (Pre memori).setelah selesai pelaksanaan
kunjungan kepala ruang mengajak semua perawat kembali ke nurse station.
Kepala ruangan meberikan waktu kembali kepada PERAWAT PRIMER 2 dan PERAWAT
PRIMER 1 untuk memberikan suatu klarifikasi setelah melakukan validasi data ke klien.
Karu : “Setelah kita validasi ke pasien , apakah masih ada yang perlu diklarifikasi
Ns Rewinda atau Ns. Hesti?
Ns Hesti : “Sudah tidak ada NS.ifal”.
Ns Rewinda : “Menurut saya juga sudah cukup” .
Karu : “ Kalau begitu, mengkhiri dinas pagi saya ucapkan terima kasih kepada Ns
hesti,Ns Ana dan ns lain atas kerja sama dan pelayanan yang baik yang telah
diberikan kepada pasien selama pagi hingga siang ini,selamat pulang dan
istirahat. Hati-hati dijalan.Dan bagi Ns Rewinda dan Ns sinta saya ucapkan
selamat bertugas melanjutkan perawatan sebagaimana sudah ditimbang
terimakan, semoga lancar dan dapat melayani pasien dengan baik. Sebelum
kita tutup silakan ditanda tangani laporan timbang terima hari ini.