Modul Adobe Premiere Pro CC PDF
Modul Adobe Premiere Pro CC PDF
Ilmu Gratis Gan - Untuk membuat sebuah project baru di adobe premiere tidaklah sulit bro, hanya saja
kalian akan membutuhkan pemahaman dan tips dalam membuat sebuah project baru. Dalam tulisan ini
saya akan membahas semuanya, mulai dari Cara membuat project baru di adobe premiere dan tips saat
membuat sebuah project baru, langsung saja di simak brow
Langkah Pertama
Buka Software Adobe Premiere kalian. Gambar di bawah ini adalah tampilan awal Adobe Premiere Pro CC
2018. Setelah itu klik New Project
Langkah Kedua
Setelah tadi klik New Project akan muncul gambar seperti dibawah ini. Ada banyak sekali format yang
harus kita perhatikan sebelum Melanjutkanya.
1. Pastikan semua file yang ingin di edit harus dalam 1 folder, meskipun itu gambar, audio Dll.
2. Jangan Pernah memisahkan antara Project dengan Video ataupun file yang akan di import.
Kenapa point" di atas harus dilakukan? banyak sekali keuntungan teman-teman jika melakukan proses di
atas. Jika teman-teman melakukan pemindahan file akan terjadi erorr atau missing file di project teman".
Ini disebabkan karena dalam pengimportan file tidak melakukan penempatan dalam 1 folder, justru
karena ini bisa memakan banyak waktu hanya untuk memperbaiki erorr atau missing file dan kerjaan
kalian bakal tidak selesai.
Langkah Pertama
Buka Menu File > New > Sequence
Langkah Kedua
Setelah itu akan muncul seperti dibawah ini. Yang saya tandain adalah Settingan Recomended untuk
membuat sebuah Sequence.
Sok tau deh lu bang!! bukanya kita sok tau, untuk standard memang menggunakan itu, dan terlebih lagi
Teman-teman kebanyakan hanya menggunakan untuk upload ke sosmed doang kan? gak untuk ke lain?
Langkah Ketiga
Jika ada format yang ingin disesuaikan dengan video teman-teman, Klik ke bagian Setting.
Yang saya tandain seperti gambar di atas ini adalah format yang biasanya akan kita setting misalnya
seperti :
Jika sudah, teman-teman bisa langsung klik Ok, dan tampilan akan kembali ke interface awal, seperti
gambar di bawah ini.
1. Workspace
Workspace ini adalah tampilan di interface, jika teman-teman mengklik Color, otomatis penempatan dan lain lainya
akan berubah mengikutin template yang telah di sediakan oleh Adobe Premiere, dan begitu juga lainya.
2.Source Monitor
Sorce monitor ini berguna, saat sebelum memasukan klip kedalam timeline editing, kita alangkah baiknya
mereview sebuah video terlebih dahulu. Mereview bukan hanya menonton, tapi kita bisa juga melakukan
pemotongan dan memilih video atau audio yang akan kita import ke timeline editing. Dan sorce monitor ini
mempunyai banyak sekali Tools yang sangat berguna nantinya.
3.Program Monitor
Program monitor ini akan membaca preview video saat kita import ke dalam timeline editing dan akan
menyesuaikan dengan garis panjang seperti penggaris berwarna biru.
4.Project Panel
Project panel ini, akan menampilkan beberapa panel yang akan sangat bermanfaat sekali contohnya seperti, panel
effect, panel info dan lain lain. Project panel ini mempunyai kegunaanya masing-masing, saya ambil panel effect :
panel effect ini menaruh semua effect yg disediakan adobe premiere tersebut, mulai dari sound effect, video transisi
dan masih banyak lagi sob.
5. Tools Editing
Tools editing ini adalah sebuah alat yang akan kita gunaakan selama mengedit sebuah video. Contohnya alat Cut,
Selection tool, dan lain lain. Untuk penjelasanya kita pisah dulu ya..
6. Timeline Editing
Disinilah kita akan melakukan sebuah pengeditan video, dan audio dan melakukan penambahan tittle effect dan
lain lain.
Yup mungkin ini saja yang bisa saya bagikan kepada teman-teman, mungkin kata-kata saya agak kurang bisa di
pahami, tapi saya harap teman-teman bisa memaklumi itu semua. Dan terima kasih sudah mampir ke blog saya..
Sebelum masuk ke pembahasan tentang workspace, saya anjurkan untuk membaca artikel yang satu ini,
mengenai Proses Tahapan dalam Editing video. Memahami proses editing video sangat membantu teman-teman
untuk menjadi seorang editor handal. Dan tidak cuman itu, kalian akan memahami workflow atau aturan kerja
seorang editor sesungguhnya.
Oke lanjut ke pembahasan. Seperti gambar di atas, adalah contoh settingan workspace atau template yang tersedia
di adobe premiere pro cc. kita akan membahas satu satu yang ada di atas mulai dari tampilan all panels :
All Panels ini adalah salah satu workspace yang paling saya gunakan. Semua panel akan muncul di dalam satu
tampilan interface ini, dan yang saya suka di sebelah kanan menampilkan semua yang kita butuhkan, mulai dari
effect, lumetri color, pengaturan tittle dan kita bisa liat informasi mengenai video kita.
2. Workspace Assembly
Untuk Workspace Assembly ini sebenarnya cukup minimalis banget, dan tidak terlalu banyak panel yg kita gunakan.
Biasanya untuk workspace assembly ini membantu bagi teman-teman yang mempunyai leptop speknya di bawah
rata",mungkin saran dari saya bisa menggunakan Workspace yg seperti ini agar leptop kalian tidak terlalu berat
dalam pengeditan.
3. Workspace Editing
Workspace Editing ini akan menampilkan 4 pannel, dan workspace yang satu ini, biasanya saya gunakan untuk
memilih scene atau mensortir video yang akan masuk ke timeline editing sob.
4. Workspace Color
Nah ini adalah workspace yang saya gunakan di saat melakukan color grading di video saya, terkadang banyak
sekali kesalahan dari pengguna adobe premiere untuk melakukan color grading. Workspace Color ini sangat
membantu sekali sebenarnya dalam hal pemberian warna. Dan di workspace color ini sudah menyediakan berbagai
macam effect yang khususnya untuk memberikan warna pada gambar, contohnya seperti curve, hue,saturation dan
lain lain.
5. Workspace Effect
Oke Workspace yang satu ini jarang saya pakai, karena saya menggunakan editing, sebenarnya menggunakan
workspace ini lumayan membantu juga sih, dari segi timeline editing lebih luas agar kita bisa mengedit dan
memberikan effect secara luas. Untuk tampilan preview juga akan di bagi 2. Mugnkin teman-teman bisa
menggunakan ini saat pengeditan pemberian effect ke pada video.
6. Workspace Audio
Ini dia Workspace Audio yang sangat membantu sekali tahap pengeditan atau pemberian effect pada sebuah video.
Workspace ini saya gunakan biasanya untuk dubbing suara. Bagi teman-teman yang penasaran bagaimana Cara
Merekam Suara di Adobe Premierelangsung saja ke artikelnya ya sob.
7. Workspace Graphics
Workspace yang satu ini sebenarnya baru saja ada di Adobe premiere 2017 dan 2018. Workspace ini saya gunakan
untuk pemberian sebuah tittle atau penggunaan Essential graphic di video saya. Untuk lebih jelasnya kalian bisa
baca Cara Menggunakan Essential Graphics di Adobe Premiere Pro CC 2017 & 2018.
Nah sekian itu saja pembahasan saya mengenai penggunaan Workspace di adobe premiere. Jika ada kesulitan atau
mau tanya, tinggalin aja di kolom komentar, atau folow akun facebook kita. Terima kasih.
Nah sebelumnya saya juga ada membahas tentang : Pentingnya Mengenali Interface Di Adobe Premiere Pro CC. Di
dalam pembahasan itu saya ada menyebutkan tentang Source Monitor silahkan dibaca di sana.
Singkat saja Kegunaan Source Monitor ini adalah dimana sebuah proses menyeleksi clip atau sebuah video, yang
akan kita masukan ke dalam Timeline Editing, agar mempermudah kinerja kita saat dalam pengeditan sebuah
video. Langsung saja mungkin ke pembahasan inti kita adalah mengenai :
1. Marker Tools
Dari namanya aja kita udah tau, Marker Tools atau memberi suatu tanda pada bagian video. Tools ini jarang saya
gunakan, karena di timeline editing sudah ada menyediakan Marker Tools. Foto dibawah ini adalah contoh
pemberian Marker dan saat melakukan Import ke timeline editing.
Mark In dan Out ini sangat membantu sob, biasanya kita langsung melakukan import video ke timeline editing
sequence kita kan? tanpa harus menyeleksi bagian mana yang ingin kita import ke Timeline editing dan melakukan
Cut atau memotong di timeline editing.
Dengan menggunakan Mark I/O ini kita bisa memotong langsung bagian mana yang ingin kita masukan ke timeline
editing. Contoh gambar ada di bawah.
Nah sudah bisa membandingkan? oke foto yg pertama, saya tidak menggunakan Mark in dan out, langsung saja
meimport ke timeline editing tanpa harus memilah video. Dan gambar kedua, saya melakukan penandaan mark in
dan out yang akan saya import ke timeline editing, disini kita bisa lihat, panjangnya durasi sangat berbeda. Artinya
kita meminim atau mempersingkat video yang ingin kita import ke timeline editing.
Drag Only Video dan Audio saya gunakan saat saya ingin mengimport salah satu ke dalam timeline sequence
editing saya. Dan disini kita bisa meimport sesuai keinginan masing masing, misalnya saya maunya cuman Video,
yaudah saya lakukan cuman Drag and Drop gambar Video ke Timeline editing. Contohnya ada di bawah ini.
Dari gambar di atas, kita bisa melakukan import ke timeline editing kita dengan sesuka kita, mau cuman butuh
video, ya import videonya saja, kalok mau import audio ya ambil audionya saja. Saya biasanya menggunakan trick
ini saat saya ingin mengambil sebuah scene dimana ada percakapan.
Insert dan Overwrite ini sama hal layaknya seperti mengimport video atau audio, tetapi dia mempunyai titik dan
penempatan yang berbeda saat mengimport sebuah file. Contohnya kita harus menempatan rule atau penggaris
biru yang ada di Timeline Editing video kita , langsung aja cek foto di bawah ini.
Insert
Saat kita menggunakan sebuah insert, dan saya tentuin rule bluenya tepat di tengah file dan saya klik tools Insert
akan terjadi pemotongan di sebuah video. Akan tetapi video yang di potong bagian belakang masih utuh, hanya
saja seperti jump cut gitu.
Overwrite
Dan Saat saya melakukan Overwrite yang di lakukan clip sebelumnya yg ada malah jadi hilang, atau di timpa
dengan klik yang baru. Masing-masing tools mempunyai perbedaan saat melakukan import file.
Export Frame atau bisa disebut juga alat screenshot ini biasanya saya gunakan saat ingin melakukan sebuah Color
Grading di Photoshop dan Menjadikan Sebuah LUT.
Dan caranya sangatlah mudah. Tentukan dulu Bagian frame mana yang ingin kalian export, setelah itu klik toolsnya,
dan teman-teman akan menetapkan file itu untuk di simpan dimana.
Oke sekian dulu pembahasan kita kali ini sob, mudahan yang saya share bermanfaat bagi kalian, dan mohon maaf
jika ada salah kata atau typo" dikit hehe. Dan jangan lupa untuk terus mengasah kemampuan kalian ya..
Sebelum itu kita akan membahas sedikit kenapa sih kok bisa terjadinya sebuah Media Offline Error?Ada
beberapa hal penting yang kita perhatikan :
1. Terjadinya Media Offline Error dikarenakan kalian memindahkan sebuah file yang lama ke folder yang
baru. dan terjadilah kesalahan penglokasian file.
2. Bisa jadi file itu rusak atau hilang.
Tapi kalian jangan khawatir, semua itu akan terselesaikan dengan adanya tutorial ini, jadi pastikan kalian
membacanya sampai habis ya.
Langkah Kedua
Setelah itu akan muncul form seperti gambar di bawah ini. Klik Locate, Kita akan memetakan ulang path
atau tempat file tersebut berada.
Setelah Teman-teman mengklik Locate akan muncul gambar seperti ini. Carilah filetersebut terakhir
kalian pindahkan dimana? dan tempatnya dimana?. Kalian bisa gunakan tombol Search jika kalian lupa
menaruhnya. Jika sudah Klik Ok
Dengan catatan jika kalian menggunakan tombol search, akan memakan terlalu lama.
Dikarenakan dia akan membaca banyaknya file, tergantung hardisk kalian sih kalok isinya
banyak akan lama, jika sedikit akan memakan waktu sebentar
Langkah Ketiga
Sesudah melakukan cara di atas, cek kembali apakah sudah kembali seperti normal atau belum. Dan ini
memungkin kan akan memakan banyak waktu, dan ini bukan kesalahan dari software tersebut. melainkan
kelalaian kalian untuk menepatkan file.
Dalam masalah ini, perlu kita ketahui ada beberapa masalah yang sering terjadi karena tidak bisa
memasukan / import sebuah video atau audio ke dalam timeline editing.
Masalah :
1. Format Video Tidak Sama.
2. Ada kesalahan Dalam Timeline Editing.
Jadi dalam kesalahan ini saya mengambil No 2 yaitu "Kesalahan Dalam Timeline Editing", ketika kita
sudah mengetahui permasalahan sekarang kita lanjut ke bagaimana sih cara mengatasinya?
Berbeda dengan gambar di bawah ini, kenapa audio bisa dan sedangkan video tidak bisa?
Jadi penjelasanya adalah belum mengaktifkan sebuah tombol V1 dan A1 (Video Dan Audio). Saat kalian
mengimport atau memasukan sebuah video ketimeline editing, kalian perhatikan terlebih dahulu masalah
ini, kenapa audio dan video tidak bisa di import.
Solusinya :
Solusinya adalah tinggal centang atau klik tombol pada tulisan V1 dan A1 anggaplah itu adalah channel
video dan audio seperti mixer, jadi kalok itu mati kalian tidak bisa menggunakanya.
Setelah di centang atau mengaktifkan channel tersebut, barulah video dan audio bisa di import kembali ke
timeline editing kalian.
Oke mungkin sekian dulu untuk pembahasan masalah ini, jangan lupa share ke teman-teman kalian agar
mendapatkan ilmu bermanfaat, sekian dulu gan.
Cara Cepat Mengatasi Size Gambar Video Pada Sequence
Dalam dunia editing kita pasti mempunyai celah untuk mengedit sebuah project dengan sangat cepat tanpa harus
klik itu dan ini, apalagi setting sana sini. Dan salah satunya adalah menetapkan Size gambar pada video yang sering
terjadi saat mendrag video ke sequence, dan alhasil sequence dan video berbeda size dan terjadilah size yang tidak
pas dengan sequence.
Sering terjadi pada editor pemula/beginner yang melupakan cara cepat ini, karena mereka kurangnya explore di
software tersebut. Pada artikel ini akan membantu kalian agar lebih cepat bekerja saat editing video dan langsung
simak saja Cara cepat mengatasi size gambar video pada sequence editing di adobe premiere pro.
Masalahnya :
Saat kalian hendak membuat sequence ,pasti kalian akan disuruh memilih berupa resolusi yang ingin di pakai kan?
contohnya seperti 720p,1080p atau 4K. Saat kita memilih 1080p, maka sequence tersebut akan menjadi resolusi
1080p, ketika kita memasukan file yang resolusinya 720 maka file video kita akan merasa kecil atau tidak pas.
Begitu juga sebaliknya, jika kita menggunakan sequence 720p dan video kita 1080p maka tampilan pada sequence/
priview malah Kebesaran tidak Kecil.
Terus Perbedaan Change Sequence Settings dan Keep Existing Setting apa bang?
Keep Existing Settings adalah kebalikan dari Change Sequence Settings Jika kita memiliki sequence 1080p dan
video kita memiliki resolusi 720p maka file tersebut akan terlihat tidak pas dengan preview atau lebih kecil atau lebih
besar.
terus bagaimana dong cara ngatasin size gambar yang begitu? langsung aja gan simak tutorialnya dibawah ini.
Biasanya kekuranganya adalah, gambar mungkin akan pecah-pecah atau resolusi akan lebih menurun.
Mungkin itu saja yang saya dapat bagikan kepada teman-teman, mungkin jika ada salah kata atau salah penulisan
harap dimaklumi yaa, sampai bertemu di artikel selanjutnya.
Cara Mengatasi Error Penggunaan Warp Stabilizer Pada
Dalam melakukan Stabilizing pada video kita, terkadang kita menemukan sebuah masalah kecil yang membuat kita
heran dan kenapa?. Masalah ini sebanarnya cukup sepele dan mudah untuk di mengerti untuk orang-orang yang
detail atau menemukan informasi dari maksud kesalahan tersebut.
Pada tulisan ini saya ingin memberi tahu bahwa untuk mengatasi error pada warp stabilizer sangatlah mudah, apalagi
menggunakan adobe premiere pro.
Dan permasalahan ini bermulai dari adanya pemberitahuan saat kita melakukan drag plugin "Warp Stabilizer" pada
video kita, dan akan muncul bertulisan "warp stabilizer requires clip dimensions to match sequence(Fix by nest)". Dari
tulisan tersebut kita bisa memahami untuk memperbaiki hal tersebut menggunakan teknik "Nest/Nesting.
Langsung saja simak tutorial atau Cara mengatasi Erorr warp stabilizer requires clip dimensions to match sequence
pada Adobe Premiere.
Langkah Kedua
Setelah itu Klik kanan pada Video > Pilih "Nest".
Langkah Ketiga
Setelah itu Drag and drop Plugin "Warp Stabilizer" ke hasil Nest tadi.
Sekarang video kalian dapat menggunakan "Warp Stabilizer" dan tunggu hasil renderan warp stabilizer selesai ya.
Nah untuk Membuat LUT di Adobe Premiere tidak lah susah dan tidak jauh beda dengan Artikel yang satu ini :
yang kalian butuhkan adalah software Adobe Premiere CC 2015 dan Adobe Photoshop CC 2015, selain product CC
tidak bisa membuat sebuah LUT preset.
STEP 2
Lalu Kita Screenshot Gambar yang ada di Preview dengan cara , Klik Tombol seperti gambar di bawah ini.
Jika tidak ada tombol seperti foto di atas, kalian bisa gunakan dengan cara ini
Lihat di ujung kanan, ada gambar (+) > Lalu klik. contoh gambar ada di bawah ini
STEP 4
Buka software Adobe Photoshop CC 2015 teman-teman, lalu Importkan data hasil file tadi yang kita
Screenshot.
STEP 5
Nah untuk Color Gradingnya kita menggunakan settingan yang berada di sebelah kanan software, seperti gambar
di bawah ini. Untuk mengantisipasi adanya sebuah erorr, jangan sekali-kali menggunakan opsi selain ini.
STEP 6
Hasil saya sehabis color grading di Photoshop.
STEP 7
Untuk mengubah format foto ke LUT teman teman harus mengexport dengan cara : File > Export > Pilih Color
Lookup Tables.
STEP 8
Buka kembali Software Adobe Premiere teman-teman, lalu pilih ke bagian Effect > Cari "Lumetri Color" > Drag
and Drop ke video teman-teman. Contoh gambar ada di bawah.
STEP 9
Lalu pilih Effect Control > Basic Correction > Klik None > Klik Browse
STEP 10
Load file Cube yang kita export dari Photoshop > Open
Dan selesai. Selamat kepada teman-teman sudah mempraktekan Cara Membuat LUT Preset Di Adobe Premiere CC
2015.
Terima kasih sudah membaca artikel ini, mudahan artikel ini membantu teman-teman dalam belajar editing yang
super duper gampang. Ingat ya teman-teman boleh saja kita menggunakan serba Instant dalam tahap editing, tapi
cobalah untuk belajar gimana cara membuatnya. Thumbs UP!!.
Cara Menghilangkan Noise Audio di Adobe Premiere
Dalam pembuatan film memang di butuhkan skill yang memadai dalam editing, dan tidak lupa juga di dalam
perfilman sangat mementingkan sebuah audio. jadi pada kesempatan kali ini saya akan membahas bagaimana cara
menghilangkan noise pada video teman-teman dan menggunakan sofware adobe premiere dan adobe audition.
Yang saya suka dari produk Adobe ini saling bisa terkoneksi diantara banyaknya software, seperti halnya kita bisa
langsung link ke software satunya. Contoh saya menggunakan Adobe premiere untuk mengedit video, dan saya
menggunakan Adobe audition untuk editing Audio. Jadi saya akan membahas tentang Menghilangkan Noise Pada
Video Di Adobe Premiere.
Langkah Pertama
Open Adobe Premiere > Import Video yang ingin di Edit Audionya
Langkah Kedua
Klik kanan pada Audio > Lalu Pilih Edit Clip In Adobe Audition
Langkah Ketiga
Akan Terbuka Software Adobe Audition > Lalu Tandai Audio Terlebih dahulu yang kedengaran berisik. (Gambar
seperti dibawah)
Langkah Keempat
Setelah di tandai > Buka Menu Effect > Noise > Capture Noise. jadi disini gunanya untuk mengambil sebuah
contoh audio yang berisik, jadi pastikan untuk nandai audio yang berisik.
Langkah Kelima
Setelah itu Tandai Semua dengan menekan keyboard CTRL+A
Langkah Keenam
Setelah CTRL+A > Menu Effect > Noise > Pilih Noise Reduction
Langkah Ketujuh
Setelah memilih Noise Reduction akan tampil form seperti gambar dibawah ini, saya sarankan untuk selalu
memerhatikan 3 point ini, High,Low dan Threshold, lalu jangan lupa Setting Noise Reduction dan Reduce By.
Setelah Selesai Klik Apply
Langkah Kedelapan
Setelah Apply Jangan lupa untuk CTRL+S (Save) , Lalu Exit Program juga boleh.
Langkah Kesembilan
Dan hasil audio bisa teman-teman liat.
Jika ada kesusuhan dalam pengeditan bisa tulis di kolom komentar, dan mungkin jika susah teman-teman bisa cek
video di bawah ini :
Cara Membuat Outro Seperti Agung Hapsah di Adobe
miere (
Ilmu Gratis Gan - Siapa sih yang gak kenal agung hapsah? membuat video yang keren dan membuat
inspirasi banyak orang dan gaya editing video yg kece abis. Jadi pada kesempatan kali ini, saya akan
membagikan tutorial cara membuat outro seperti agung hapsah. Nah pada tutorial ini saya menggunakan
Adobe Premiere CC 2018 , tapi jangan khawatir sob, tutorial ini bisa di pakai dengan aplikasi lain
semisalnya seperti Sony Vegas pro. Dan saya juga membagikan Free Download Template Outro Agung
Hapsah yang saya buat sendiri untuk kalian pakai dan cara penggunaanya, langsung saja di simak ya sob.
Langkah Pertama
Buka file yang habis kalian download, dan bakal otomatis muncul seperti gambar di bawah ini.
Langkah Kedua
Disini ada yang saya tandain, 1,2 dan 3. Masing masing ini hanya penempatan seperti End Screen Profil
Youtube dan Penempatan Video saat membuat End Screen di youtube.
Langkah Ketiga
Buka Project Folder yang bertuliskan Sequence Penting Atau lakukan Double Klik pada Mouse.
Langkah Keempat
Setelah terbuka File Projectnya, teman-teman buka Sequence yg Sosmed + Text, dan disini akan kita
ganti nama sesuai teman-teman, Dan jangan lupa untuk Double Klik Pada sequencenya untuk
memasukan ke Timeline Editing.
Langkah Keenam
Setelah Double Klik akan masuk ke layar timeline untuk tahap edit nama. Double Klik lagi di Tittle
2 seperti gambar di bawah ini.
Langkah Ketujuh
Dan sekarang teman-teman bisa ubah nama sesuai kebutuhan kalian, atau nama kalian. terus jangan lupa
di save.
Sekian dulu tutorial dari saya mengenai Cara Membuat Outro Seperti Agung Hapsah di Adobe Premiere
jika ada kesusahan bisa tulis di kolom komentar atau add fanspage kami. Link download Template outro
ada di bawah, silahkan di sedot.
Langkah Kedua
Pastikan Button Record ada di bagian audio. Jika tidak ada bisa lakukan dengan cara ini. Klik
Kanan pada Audio > Costomize.
Setelah Klik Costomize akan muncul gambar di bawah ini. Dan Klik Gambar Mic > Ok.
Langkah Ketiga
Pastikan untuk memberi nama pada Audio rekaman kamu, caranya seperti Klik Kanan pada Audio > Voice-Over
Record Settings.
Berikan Nama pada Audio yang akan kamu Rekam, dan samakan pastinya settingan ini dengan punya kamu sob.
Langkah Keempat
setting Audio teman-teman seperti settingan saya. Caranya Menu Edit > Preferences > Audio.
Setelah itu set Audio Hardware Menu Edit > Preferences > Audio Hardware. Ubah Default Input sesuai dengan
Mic yang kalian gunakan lalu Klik Ok.
Langkah Kelima
Mulailah Merekam dengan cara Klik Button Mic > Dan tunggu hitungan mundur selesai
Setelah selesai hitung mundur, teman-teman barulah bisa merekam suara voice overnya.
Langkah Keenam
Untuk memberhentikan Rekaman cukup tekan Space pada Keyboard kalian
Nah jadi begitu sob, Cara merekam Suara di Adobe Premiere Pro CC. Jika ada kesusahan atau kesulitan dalam
tutorial kali ini, langsung tinggalkan komentar di bawah ini ya sob. Mudahan bermanfaat bagi sobat-sobat yang
ingin belajar dunia Editing video See you.