Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan kita kesehatan,
sehingga bisa menyelesaiakan makalah yang menjadi tugas dari mata kuliah Bahasa
Indonesia dengan judul makalah “TUMBUHAN LIDAH MERTUA DAPAT
MENGURANGI PERKEMBANGBIAKAN NYAMUK”. Disamping itu, saya mengucapkan
terima kasih kepada Ibu Dra. Tiknowati selaku dosen pengampu mata kuliah Bahasa
indonesia dan semua pihak yang telah membantu saya selama pembuatan makalah ini
berlangsung hingga terselesaikanlah makalah ini.
Semoga makalah yang saya susun ini berguna dan bermanfaat bagi yang
membacanya. Kritik dan saran sangat kami harapkan, guna memperbaiki dalam penulisan
makalah kedepannya.
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tumbuhan lidah mertua memang banyak tumbuh liar dan sering kali banyak orang
memanfaatkan tumbuhan lidah mertua ini sebagai tumbuhan hias saja. Namun di balik
itu semua ternyata ada manfaat lain dari tumbuhan tersebut. Maka saya buatlah
makalah ini dengan tujuan dan harapan agar masyarakat dapat memanfaatkan
tumbuhan ini dengan sesuai manfaatnya.
B. PEMBATASAN MASALAH
C. TUJUAN
D. MANFAAT
1. Bagi pembaca : pembaca dapat mengetahui bahwa tumbuhan lidah mertua ini
dapat mengusir nyamuk
2. Bagi pemangku kesehatan : dapat di jadikan referensi bagi petugas untuk
penyuluhan kesehatan.
3. Bagi penulis: dapat dijadikan referensi dalam penulisan makalah selanjutnya.
E. SISTEMATIKA
4
BAB II
LANDASAN TEORI
Lingkungan yang asri dan bersih menjadi salah satu impian atau pun menjadi
sebuah idaman bagi setiap orang. Namun berbagai hal seperti gangguan nyamuk dapat
menjadikan suatu masalah bagi masyarakat. Dan populsi nyamuk ini menjadi salah
satu masalah umum dan sering kali meresahkan masyarakat, karena nyamuk dapat
mengganggu kenyamanan seseorang dalam melakukan aktivitasnya dan nyamuk
jugalah yang dapat menularkan penyakit DB. Tanpa dengan gangguan nyamuk
masyarakan menjadi nyaman dalam melakukan kegiatan apapun. Maka dari itu saya
buatlah makalah ini yang akan membahas bagaimana cara mengurangi
perkembangbiakan nyamuk dengan menggunakan tumbuhan lidah mertua.
5
BAB III
METODE PENULISAN MASALAH
Metode makalah yang saya pakai dalam membuat karya tulis ilmiah ini berdasarkan
observasi lapangan yang telah dilakukan.
Data yang dikemukakan dalam karya tulis ini diperoleh melalui uji coba penelitian
dan pengamatan yang sudah di laksanakan. Bagi saya itu sudah merupakan cukup bukti
bahwa tumbuhan lidah mertua dapat mengurangi perkembang biakan nyamuk. Untuk
mengetahui bagaimana bisa itu terjadi marilah baca makalah ini.
6
BAB IV
PEMBAHASAN
Pengendalian yang dapat dilakukan terhadap larva Aedes sp yang dapat menularkan
penyakit DBD ini yaitu dapat dilakukan dengan menggunakan larvasida. Larvasida
digunakan dalam upaya untuk mengurangi populasi nyamuk. Larvasida paling banyak
digunakan karena dapat menekan populasi larva dalam waktu singkat.
Tumbuhan ini berdaun tebal dan memiliki kandungan air sukulen, sehingga tahan
kekeringan. Namun dalam kondisi lembap atau basah, sanseviera bisa tumbuh subur.
Sansevieria dibagi menjadi dua jenis, yaitu jenis yang tumbuh memanjang ke atas dan
jenis berdaun pendek melingkar dalam bentuk roset. Warna daun Sansevieria beragam, mulai
hijau tua, hijau muda, hijau abu-abu, perak, dan warna kombinasi putih kuning atau hijau
kuning. Motif alur atau garis-garis yang terdapat pada helai daun juga bervariasi, ada yang
mengikuti arah serat daun, tidak beraturan, dan ada juga yang zig-zag.
Sansevieria memiliki daun keras, sukulen, tegak, dengan ujung meruncing. Saponin dapat
menghambat kerja enzim yang berakibat penurunan kerja alat pencernaan dan penggunaan
protein bagi serangga. Flavonoid merupakan senyawa pertahanan tumbuhan yang bersifat
menghambat saluran pencernaan serangga, sehingga dapat digunakan sebagai insektisida
nabati. Polifenol terdapat pada berbagai tumbuhan berkayu dan herbal, berperan sebagai
pertahanan tumbuhan dengan cara menghalangi serangga dalam mencerna makanan.
Serangga yang memakan tumbuhan dengan kandungan polifenol tinggi akan memperoleh
sedikit makanan, akibatnya akan terjadi penurunan pertumbuhan. Polifenol adalah kelompok
zat kimia yang ditemukan pada tumbuhan. Pada beberapa penelitian tentang polifenol
disebutkan bahwa kelompok polifenol dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan
pembuluh darah serta kanker. Selain itu, polifenol merupakan senyawa yang bersifat sebagai
inhibitor pencernaan. Apabila polifenol termakan oleh serangga, maka zat tersebut akan
menurunkan kemampuan serangga dalam mencernakan makanan
7
BAB IV
PEMBAHASAN
Mengusir nyamuk dengan tumbuhan ini sudah merupakan cara evektif bagi saya.
Dengan penelitian atau uji coba yang saya lakukan itu merupakan cukup bukti bahwa cara
inilah yang paling alami. Cukup terbukti dikalangan masyaraka yang mencoba.
8
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Dengan menanam tumbuhan lidah mertua dapat membantu
permasalahan masyarakat selama ini menganai populasi nyamuk
yang semakin meningkat.
B. Saran
Sebaiknya masyarakat harus mencoba cara alami ini. Dan
membantu membuktikannya.
9
DAFTAR PUSTAKA
Http://sasing.unimus.ac.id/files/disk1/156/jtptunimus-gdl-alfianrizk-7783-2-babi.pdf
https://rezahape.wordpress.com/2012/02/19/lidah-mertua-sansevieria/
10