Anda di halaman 1dari 2

Penanganan Abortus Incomplitus

No. Dokumen : 440/……/SOP/UPTD


S Kec.KNKA.2/I/2019
O No. Revisi :
P Tanggal Terbit : 12 Januari 2019
Halaman : 1/3
UPTD Kecamatan
DWI YULIANTO
Katingan Kuala
NIP.198408272009041001
Puskesmas Pegatan II
1. Pengertian Abortus inkomplit adalah dimana sebagaian jaringan hasil konsepsi
masih tertinggal di dalam uterus dimana pada pemeriksaan vagina,
kanalis servikalis masih terbuka dan teraba jaringan dalam kavum uteri
atau menonjol pada ostium uteri eksternum, perdarahan masih terjadi dan
jumlahnya bisa banyak atau sedikit bergantung pada jaringan yang tersisa,
yang menyebabkan sebagaian plasenta masih terbuka sehingga
perdarahan berjalan terus
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penanganan abortus
incomplit dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di UPTD Kec.
Katingan Kuala Puskesmas Pegatan 2.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD.Kecamatan Katingan Kuala Puskesmas
Pegatan II Nomor : 440/ /SK-R0/UPTD Kec.KNKA.2/ I/2019 tentang
…….
4. Referensi Ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan keluarga berencana untuk
pendidikan bidan.
5. Prosedur/Langka 1. Petugas melakukan anamnesa sesuai dengan ANC normal
h-langkah 2. Petugas melakukan anamnesa mulai kapan terjadi perdarahan
kehamilan dan menanyakan penyebab perdarahan
3. Pemeriksaan ANC terpadu sesuai SOP
4. Pemeriksaan fisik lebih di tekankan pada pemeriksaan genetalia dan
perdarahan sedikit-sedikit dan terdapat stosel atau tidak
5. Petugas mencatat hasil anamnesa pada kartu ibu dan pada buku KIA
6. Kolaborasi dengan dokter umum untuk pemberian terapi kepada
pasien
7. Dokter menegakkan diagnosa abortus inkomplit untuk mendapatkan
penanganan lebih lanjut.
8. KIE keluarga sesuaiuntukrujukanke RS
9. Petugas melakukan penatalaksanaan pra rujukan sesuai dengan SOP
10. Petugas mengantar pasien berangkat ke RS
6. Diagram Alir Petugas melakukan Petugas melakukan
Pasien Datang anamnesa mulai kapan
anamnesa sesuai dengan
ANC Normal terjadi perdarahan
kehamilan dan
menanyakan penyebab
perdarahan

Pemeriksaan fisiklebih
Konsul ditekankan pemeriksaan pada
dokter genetalia dan perdarahan Pemeriksa ANC
umum sedikit-sedikit dan terdapat terpadu sesuai SOP
stosel atau tidak

Petugas melakukan Petugas


KIE Keluarga sesuai pelaksanaan pra
untuk rujukan mengantar Selesai
rujukansesuai
pasien ke RS
dengan SOP

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait
9. Dokumen terkait
10. Rekaman Tanggal Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai