Anda di halaman 1dari 16

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

KESEHATAN REPRODUKSI

Topik : Kesehatan Reproduksi


Sub Topik : Menstruasi pada Remaja Awal
Sasaran : Remaja Sekolah
Tempat : SMPN Pandana 31
Hari, tanggal : 28 Maret 2019
Waktu : 45 Menit
Penyuluh : Mahasiswa DIII Keperawatan Poltekkes Kemenkes
Bandung

A. TUJUAN UMUM
Setelah dilakukan penyuluhan dan role play selama 45 menit, peserta
dapat memahami tentang kesehatan reproduksi dan personal hygiene saat
menstruasi.

B. TUJUAN KHUSUS
Setelah diberikan penyuluhan peserta dapat :
1. Menjelaskan pengertian menstruasi
2. Menjelaskan siklus menstruasi
3. Menjelaskan macam-macam gangguan saat menstruasi
4. Menjelaskan manajemen nyeri saat menstruasi
5. Menjelaskan manajemen hygiene menstruasi

C. MATERI
1. Pengertian menstruasi
2. Siklus menstruasi
3. Macam-macam gangguan saat menstruasi
4. Manajemen nyeri saat menstruasi
5. Manajemen hygiene menstruasi
D. REFERENSI
1. Haryono, Rudi.2016.Siap Menghadapi Menstruasi & Menopause.
Yogyakarta: Gosyen Publishing
2. Khamzah, Siti Nur.2015.Tanya Jawab Seputar Mestruasi.Yogyakarta:
FlashBook

E. METODE
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Simulasi/Roleplay

F. MEDIA
1. Power point
2. Video
3. Naskah

G. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
- Peserta hadir di tempat penyuluhan
- Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di lapangan SDN 06 Petang
- Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya
2. Evaluasi Proses
- Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
- Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
- Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
3. Evaluasi Hasil
- Peserta mampu menjelaskan kembali mengenai materi yang
disampaikan.

H. KEGIATAN PENYULUHAN
Kegiatan
No. Waktu
Pembicara Peserta
1. 5 menit Pembukaan:
- Memberi salam - Menjawab salam
- Memperkenalkan diri - Mendengarkan
- Menjelaskan tujuan - Memperhatikan
penyuluhan - Memperhatikan
- Menyebutkan materi yang
akan diberikan - Memperhatikan
- Melakukan kontrak waktu
2. 20 Pelaksanaan:
menit - Menjelaskan pengertian - Mendengarkan dan
menstruasi memperhatikan
- Menjelaskan siklus - Mendengarkan dan
menstruasi memperhatikan
- Mendengarkan dan
- Menjelaskan macam- memperhatikan
macam gangguan saat - Mendengarkan dan
menstruasi memperhatikan
- Menjelaskan manajemen - Mendengarkan dan
nyeri saat menstruasi memperhatikan
- Menjelaskan manajemen - Bertanya
hygiene menstruasi
- Memberikan kesempatan
pada peserta untuk
bertanya.
3. 5 menit Terminasi:
- Menyimpulkan materi - Mendengarkan
- Mengucapkan terima - Menjawab
kasih atas peran serta
peserta - Menjawab salam
- Mengucapkan salam
penutup

I. Evaluasi
1. Waktu : 10 menit
2. Cara/Bentuk : Tanya jawab
3. Pokok-Pokok Evaluasi :
- Menjelaskan pengertian menstruasi
- Menjelaskan siklus menstruasi
- Menjelaskan macam-macam gangguan saat menstruasi
- Menjelaskan manajemen nyeri saat menstruasi
- Menjelaskan manajemen hygiene menstruasi
LAMPIRAN MATERI

KESEHATAN REPRODUKSI
1. Pengertian menstruasi
Menstruasi merupakan suatu siklus alamiah yang menunjukan
kesempurnaan wanita. Seseorang yang mengalami menstruasi menunjukkan
bahwa hormonnya sudah bekerja. Darah yang keluar saat menstruasi
merupakan darah yang berasal dari dinding rahim atau disebut endometrium
karena terdapat penurunan kadar hormon progestreon dan estrogen maka
terjadilah gangguan pada endometrium sehingga timbulah mens atau haid
(Rudi, 2016).
Menstruasi didefinisikan sebagai proses keluarnya darah dari dalam
rahim yang terjadi karena luruhnya endometrium bagian dalam yang banyak
mengandung pembuluh darah dan sel telur yang tidak dibuahi (Siti, 2015).
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa menstruasi merupakan
proses keluarnya darah dari dalam rahim yang terjadi karena luluhnya
endometrium bagian dalam sebagai akibar dari tidak terjadinya pembuahan
ovum oleh sperma. Menstruasi pun di pengaruhi oleh kadar hormon estrogen
dan progesteron wanita.

2. Siklus Menstruasi
Siklus adalah perputaran atau daur ulang, yakni suatu proses dari
keadaan semula dan kembali lagi ke keadaan semula. Dari sini, jelas bahwa
siklus menstruasi adalah daur ulang atau perputaran menstruasi pada seorang
wanita. Lebih jelasnya, siklus menstruasi adalah daur menstruasi yang terjadi
setiap bulan pada wanita produktif, kecuali wanita tersebut sedang hamil.
Siklus menstruasi dihitung dari pertama menstruasi sampai tepat satu
hari pertama menstruasi bulan berikutnya (Ummu, 2010). Siklus menstruasi
tersebut antara satu wanita dengan wanita lain tidak sama. Artinya, siklus
menstruasi itu bervariasi setiap orangnya, yakni mulai 18 sampai 40 hari, dan
rata-rata 28 hari. Namun, hanya sekitar 10-15% saja wanita yang memiliki
siklus 28 hari. Sementara itu, siklus menstruasi yang normal terjadi setiap 21-
35 hari sekali, dengan lama hari menstruasi berkisar 3-7 hari. Menurut
perhitungan para ahli, wanita akan mengalami 500 kali mentruasi selama
hidupnya. Dari sisi medis, siklus menstruasi kadang-kadang digambarkan pada
istilah siklus uterus dan ovarium karena perubahan yang bersamaan terjadi
pada organ-organ tersebut. Perubahan itu terjadi sebagai respon terhadap keda
hormon gonadotropin yang amat kuat dari kelenjar pituitari, FSH dan LH.

3. Gangguan saat Menstruasi


a. Nyeri Menstruasi
Nyeri menstruasi bisa primer jika sudah ada keluhan sejak pertama
kali menstruasi (menarche). Biasanya tak ada hubungannya dengan
kandungan. Sifatnya nyeri kejang berjangkit-jangkit, terasa di daerah perut
bawah, menjalar ke pinggang dan paha, mungkin disertai mual dan muntah,
serta nyeri kepala. Jika hebat, bisa sampai kolik melilit.
Jika nyeri menstruasi primer umumnya tak ada hubungan dengan
kandungan. Namun apabila nyeri menstruasi luar biasa atau disebut
dismenorrhoe sekunder biasanya berhubungan dengan adanya penyakit
kandungan. Mungkin ada peradangan saluran telur (salphingitis), tumor
rahim, menyempitnya leher rahim atau oleh adanya endometriosis. Semua
kelainan ini sebaiknya di koreksi. Mungkin belum tentu mengganggu
kesuburan, dan masih mungkin untuk hamil, namun bisa pula mengganggu
kehamilan yang sudah terbentuk, jika dibiarkan.
Jika dari pemeriksaan pemindaian organ reproduksi tidak ditemukan
adanya kelainan, kemungkinan hanya gangguan fungsional. Artinya, organ
reproduksinya normal tapi fungsinya terganggu.

b. Sindroman Pra-menstruasi
Sindroma pramenstruasi sering berhubungan dengan naik turunnya kadar
hormon estrogen dan progesteron yang terjadi selama siklus menstruasi.
Estrogen menahan cairan yang dapat menyebabkan bertambahnya berat
badan, pembengkakan jaringan, nyeri payudara dan perut kembung.
Gejala-gejala yang sering ditemukan adalah :
1) Perubahan fisik : sakit punggung, perut kembung, payudara terasa
penuh dan nyeri, perubahan nafsu makan, sembelit, pusing, pingsan,
sakit kepala, daerah panggul terasa berat atau tertekan, hot flashes (kulit
wajah, leher, dada tampak merah dan teraba hangat), susah tidur, tidak
bertenaga, mual dan muntah, kelelahan yang luar biasa, kelainan kulit
(misalnya jerawat dan neurodarmatitis), pembengkakan jaringan atau
nyeri persendian, penambahan berat badan.
2) Perubahan psikis dan mental : mudah marah, tersinggung, cemas,
depresi, gelisah, sebentar sedih atau gembira, sulit berkonsentrasi,
pelupa.

c. Menstruasi Darah Menggumpal


Pada usia remaja, hormon-hormon seksual estrogen dan progesteron
yang sedang bekerja seringkali menimbulkan ketidakteraturan siklus
menstruasi seorang wanita. Terkadang menstruasi berlangsung dalam waktu
singkat, terkadang berlangsung sangat lama. Tidak hanya berpengaruh pada
lamanya menstruasi saja, kinerja hormon-hormon tersebut dapat
mempengaruhi banyak sedikitnya jumlah darah menstruasi yang keluar,
bahkan bisa juga menimbulkan darah menstruasi yang menggumpal seperti
daging.
Sebenarnya siklus menstruasi normal biasanya berlangsung antara
3-7 hari. Namun karena adanya pengaruh hormon seringkali ketebalan
dinding rahim menjadi meningkat apalagi pada wanita yang siklus
menstruasinya tidak berlangsung 1 bulan sekali, tetapi 2 bulan sekali atau 3
bulan sekali. Tentu karena lapisan dindingnya yang berbentuk sudah
sedemikian tebal, sehingga saat menstruasi keluar tidak hanya darah segar,
tetapi juga gumpalan-gumpalan darah yang merupakan kumpulan dari darah
menstruasi yang tebal lama tertimbun dan tidak segera keluar.
Hal seperti ini biasa diatasi oleh bantuan obat-obatan maupun terpai
hormon yang diberikan oleh dokter. Namun, jika hanya terjadi
ketidakteraturan siklus menstruasi saja dan usia dibahwah 20 tahun
sebaiknya hal tersebut diberikan saja selama tidak muncul keluhan-keluhan
lain karena biasanya siklus menstruasi akan mulai teratur saat seseorang
wanita berusia 20 tahun.

d. Menstruasi terlambat
Pada umumnya sebagian besar wanita mengalami menstruasi yang
kali pertama pada usia 12 tahun sampai 14 tahun. Namun perkembangan
terakhir justru mengindikasikan usia seorang wanita mengalami menstruasi
untuk kali pertama menjadi lebih maju yaitu pada usia 9-11 tahun.
Walaupun begitu ada juga wanita yang belum mengalami siklus menstruasi
pertama, padahal wanita tersebut telah berusia 14 tahun. Hal tersebut
dikategorikan normal karena patokan usia normal mentruasi untuk kali
pertama ada 18 tahun.
Proses terjadinya menstruasi sangat dipengaruhi oleh kematangan
hormon-hormon seksual. Kematangan hormon seksual dipengaruhi oleh
beberapa faktor, misalnya faktor gizi, lingkungan dan genetika bawaan.

e. Mentruasi tidak teratur


Menstruasi disebut tidak teratur hanya bila tidak mengikuti pola
normal siklus seseorang. Anovulasi (tidak melepaskan telur) adalah
penyebab utama keterlambatan menstruasi pada kebanyakan wanita.
Kondisi ini dianggap normal jika terjadi hanya sekali atau dua kali dalam
satu tahun. Menstruasi juga tidak teratur dalam beberapa bulan atau tahun
setelah mendapatkan menstruasi pertama (menarkhe). Hal ini karena
hormon-hormon yang mengatur menstruasi membutuhkan waktu untuk
mencapai keseimbangan.
4. Manajemen nyeri saat menstruasi
Jika mengalami sakit ketika datang bulan atau haid, tidak perlu
berbaring ditempat tidur. Sebenarnya berbaring diam dapat membuat rasa
sakit semakin hebat Seringkali rasa sakit akan berkurang jika berjalan-jalan
dan mengerjakan pekerjaan atau olahraga ringan, atau minum- minuman
hangat merendam kedua belah kaki ke dalam air hangat.
Nyeri juga dapat dikurangi dengan minum aspirin atau kompres
hangat pada perut. Selama datang bulan atau haid, sebagaimana keadaan
sehari-harinya seorang wanita harus selalu menjaga dirinya agar tetap
bersih, cukup tidur dan makan-makanan yang seimbang dengan baik. la
boleh makan apa saja yang biasa dimaka dan boleh terus melakukan
pekerjaannya.
Sebagian besar wanita mengurangi rasa nyeri tersebut dengan
mengonsumsi obat-obatan atau jamu. Jangan khawatir ada cara alami untuk
mengurangi rasa nyeri haid. Ketika haid datang terasa begitu nyeri. Redakan
nyeri haid Anda dengan cara berendam di air hangat, campurkan garam
mandi ataupun minyak aromatic yang sedang tren untuk relaksasi.
Konsumsilah susu berkalsium tinggi dan perbanyak asupan zat besi
pada saat menstruasi berlangsung, Jika nyerinya sangat hebat, hitunglah
dengan cermat waktu haid, dan siapkan obat penghilang rasa sakit ataupun
suplemen yang sesuai. Olah ragalah secara teratur karena bermanfaat untuk
tubuh. Pilih olahraga ringan seperti joging dan acrobik low impact. Hal
tersebut akan membantu melancarkan aliran darah pada otot sekitar rahim
sehingga dapat meredakan rasa nyeri
Selain itu, adapula cara sederhana mengatasi sakit pada menstruasi
dan menjaga kondisi tubuh agar tetap fit selama menstruasi yang mungkin
bermanfaat, antara lain:
a. Hindari makanan pedas, asam yang dapat atan mempengaruhi
kelancaran saat menstruasi.
b. Kurangi makanan yang berbau amis, seperti seafood
c. Bila mengalami kurang darah (anemia) minumlah obat penambah darah
dengan dosis yang tepat.
d. Minum obat herbal atau ramuan tradisional seperti jamu temu lawak,
kunyit asem pada hari pertama datang menstruasi dan hari ketiga untuk
membantu kelancaran selama menstruasi.
e. Perbanyak minum air putih, diutamakan yang hangat
f. Jangan mengangkat beban berat
g. Usahakan rileks dengan melakukan aktivitas ringan
h. Konsumsi makanan dan buah-buahan berserat
i. Bagi yang merokok, sebaiknya hindari rokok karena rokok lebih
berbahaya untuk wanita. Rokok dapat merusak janin dan terganggunya
hormon progesteron (terutama untuk wanita hamil).
j. Pemilihan alat kontrasepsi yang aman, tanpa menimbulkan efek
samping. Jika masih dalam masa subur dan produktif.

Nyeri pada saat haid dapat terjadi akibat probrem otot di seputar rongga
pinggul. Gangguan ada otot ini juga dapat menimbulkan kejang,tegang
otot,sehingga sakit punggung. Selain nyeri, masalah yang sering terjadi akibat
otot tersebut adalah tidak lancarnya siklus haid.untuk mengatasi 2 hal
tersebut, ada gerakan senam yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi otot
menjadi lebih baik
Manfaat dari gerakan senam ini baru dapat dirasakan jika rutin
dilakukan setidaknya 4 kali seminggu selama tiga bulan. Lakukanlah diantara
setiap periode haid. Jadi gerakans enam ini bukan dilakukan saat hai
menyerang. berikut contoh gerakan yang cukup sedearhana namun membawa
manfaat besar.
Berikut contoh gerakan yang cukup sederhana namun membawa
manfaat besar untuk melancarkan siklus haid dan menurunkan rasa nyerinya
Gerakan ini terdiri dari pelemasan dan peregangan otot. Lakukankah
senyaman mungkin dan tak perlu memaksakan diri. Ulangi setiap gerakan
sebanyak 20 kali hitungan.
a. Mengangkat lutut Berdiri diatas satu kaki, sambil mengangkat lutut
setinggi mungkin. Tarik kedua lengan lurus keatas, lalu turunkan Dapat
dilakukan sambul berpegangan agar keseimbangan tubuh terjaga.
b. Menguatkan bokong Berlutut diatas satu kaki dan bertumpu pada kedua
tangan Angkat kaki yang lain dan dorong sejauh mungkin kearah atas
c. Peregangan otot paha bawah Bungkukkan tubuh dengan kedua kaki
rapat. Gerakkan satu kaki hingga kaki terbuka lebar
d. Penguatan dengan memutar 1 Berbaring dengan bertumpu pada salah
satu sisi badan Pinggul dan lutut ditekuk Satu kaki direbahkan dilantai
dan satu lagi diangkat Gerakkan kaki naik turun jaga agar posisi lutut
tidak berubah
e. Peregangan dengan rotası di 2 Berbaring dengan bertumpu pada kedua
siku Tekuk lutut. Taruh kaki di sisi lain di sebelah kiri kemudian kaki di
sebelah atas di naik naik di atas dan kaki di sebelah lain Jaga pinggul
agar tetap menempel di lantai.
f. Penguatan dengan rotasi luar 1. Berbaring dengan bertumpu di salah
satu sisi badan Tekuk kaki yang ada di sebelah atas dengan telapak kaki
menjejak lantai. Naik-turunkan kaki tungkai yang berada di sebelah
bawah Jaga agar posisi lutut tidak bergeser
g. Peregangan dengan rotasi luar 2 Berbaring dengan bertumpu pada siku
kedua Tekuk lutut. Angkat satu kaki kemudian gerakkan ke sisi luar.
Bertekuk ganda Berbaring tarik kedua lutut kearah dada dengan bantuan
tangan Gunakan kekuatan tangan punggung bawah rileks dan meregang.

Gerakan senam ini dapat dilakukan sendiri dirumah. Melakukan


latihan secara teratur dan konsisten untuk mendapatkan hasil yang
diharapkan, menghilangkan atau mengurangi rasa sakit saat datang bulan
sekaligus melancarkan siklusnya. Manfaat umum lainnya adalah sebagai
berikut:
a. Senam mengurangi kadar kolesterol dan lemak dengan cara
menghemat pada saat senam
b. Menurunkan tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi yang
dihasilkan oleh kolesterol dan lemak yang menempel di pipa darah
tinggi membuat tekanan darah tinggi menyempit dan tekanan darah
tinggi naik. Setelah mendapatkan proses pembakaran maka rongga
pipa kapal akan kembali meluas lagi
c. Melatih otot jantung untuk bekerja maksimal Membuat otot jantung
akan mampu memenuhi kebutuhan pompa darah oleh tubuh.
d. Senam membantu kita dalam memperbaiki hormon endorphin yang
berfungsi dalam memperbaiki hati, sehingga akan mengurangi rasa
stress
e. Senam akan mencetak sistem kekebalan tubuh sehingga dapat
mencegah infeksi virus dan gangguan kesehatan seperti flu.
f. Senam menjamin pasokan energi yang terus berlanjut sepanjang hari
dan dengan demikian membantu kita untuk tidur lebih baik di malam
hari, terbebas dari masalah tidur seperti insomnia
g. Risiko Diabetes mellitus akan diminimalkan karena senam
meningkatkan metabolisme glukosa dan ketahanan
h. Senam juga merangsang perkembangan pembuluh darah
mikroskopis, yang berperan penting dalam memasok jumlah
oksigen yang cukup untuk semua otot Hal ini akan mencegah
kerusakan otot dan meningkatkan kekuatannya.
i. Dari 8 manfaat diatas maka telah diperoleh kesimpulan dari
penelitian tentang senam akan meningkatkan masa depan seseorang
Bila seseorang memiliki jantung yang sehat, sistem kekebalan tubuh
yang kuat dan kemampuan melawan stres emosional, pasti akan
meningkatkan hidup lebih lama dan lebih sehat.

Selain mengatasi nyeri haid dengan senam, nyeri saat haid juga dapat
diatasi dengan latihan yoga. Latihan yoga dapat menyembuhkan banyak hal.
Dengan berlatih yoga. Keseimbangan tubuh seseorang dapat kembali. Kini
banyak perempuan yang berlatih yoga untuk menghilangkan rasa sakit saat
menstruasi sekaligus melancarkan siklusnya. Ada beberapa posisi yoga
yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:
a. Kapalabhati (Bersila)

Ini adalah posisi paling mudah dalam yoga. Posisi ini untuk melatih
pernafasan, membersihkan paru-paru. Efek rileks akan terasa saat latihan
posisi ini. Karena tubuh rileks, otot-otot yang keijang pun akan
mengendur.

b. Dhanurasana (Posisi busur).

Posisi ini juga bisa mengatasi masalah pencernaan seperti asam


lambung berlebih. Seringkali saat sedang haid akan kembung dan begah.
Dengan melakukan posisi Dharusana, masalah perut kembung dapat
diatasi.
c. Pavanamuktasana

Gerakan ini juga sering dipakai untuk mengatasi masalah perut dan
perut di perut. Karena itu, pavanamuktasana ini sangat hangat dilakukan
untuk mengatasi perawatan haid.

d. Viparita Karani (sikap Lilin)

Berbaring dengan mengangkat pinggul hingga ke atas lurus ke atas


dapat mengatasi sakit kepala yang pada menstruasi. Gerakan ini bisa
melancarkan peredaran darah, hingga kepala, sehingga rasa nyeri dapat
hilang.
5. Manajemen Higiene Menstruasi
Untuk menjaga kebersihan dan kesehatan, idealnya penggunaan
pembalut selama menstruasi harus diganti secara teratur 4 sampai 5 kali
sehari atau setiap 3-4 jam sekali apalagi jika sedang banyak-banyaknya pada
2-3 hari pertama menstruasi. Setelah mandi atau buang air, vagina harus
dikeringkan dengan tisu atau handuk agar tidak lembab. Selain itu
pemakaian celana dalam hendaknya bahan yang terbuat dari yang mudah
menyerap keringat.
Beberapa aspek penting yang harus diperhatikan remaja putri dalam
menjaga kesehatan organ reproduksinya yaitu:
a. Saat menstruasi wajib menggunakan pembalut untuk menyerap darah
yang keluar dari vagina. Bila menggunakan tampon dari kain, harus
dibersihkan dan dipakai lagi setelah kering.
b. Syarat penggunaan pembalut yaitu pembalut yang berbahan lembut dan
menyerap dengan baik, penggantian pembalut minimal dua kali sehari
pada saat menstruasi minimal 3-4 jam dalam sehari dan jangan
membiarkan pembalut lengket seharian, pembalut yang sudah dipakai
dibersihkan dengan benar sampai bersih dengan mencucinya sampai
tidak tersisa lagi darah dan kemudian buang ke tempat sampah.
c. Selalu mencatat siklus menstruasi mulai awal sampai akhir dan
mengontrol kondisi tubuh saat menstruasi untuk mendeteksi adanya
gangguan kesehatan.
d. Mengatur jadwal tidur
e. Mengkonsumsi susu berkalsium tinggi dan makanan kaya zat besi saat
menstruasi
f. Latihan ringan dan olahraga membantu mengatasi nyeri haid
g. Rajin mengganti celana dalam 2-3 kali sehari
h. Pembersihan vagina yaitu pembilasan dengan air bersih dari arah depan
ke belakang dan baiknya menggunakan air mengalir , mencuci tangan
terlebih dahulu saat pertama kali membasuh area vagina, dan pastikan
kuku tidak panjang karena akan melukai vagina
i. Menjaga organ reproduksi tidak lembab
j. Memakai celana dalam yang terbuat dari katun karena dapat menyerap
keringat dan sebaiknya tidak terlalu ketat
k. Mandi minimal 1 kali sehari dengan air bersih lebih baik lagi air hangat
l. Membuang sampah pembalut secara teratur. Jangan sembarangan karena
akan menyumbat saluran pembuangan.

Anda mungkin juga menyukai