Waktu : 08.00-selesai
G. Evaluasi
1. Waktu : 10 menit
2. Cara/bentuk : Tanya jawab
3. Pokok-pokok evaluasi :
a. Pertanyaan
1) Jelaskan pengertian ASI Ekslusif
2) Sebutkan kandungan ASI
3) Jelaskan keuntungan ASI untuk ibu
4) Jelaskan keuntungan ASI bagi bayi
5) Jelaskan teknik menyusui yang benar
6) Jelaskan cara pemberian dan penyimpanan ASI bagi ibu yang
bekerja
LAMPIRAN MATERI
B. KANDUNGAN ASI
Menurut Hendarto, Aryono & Keumala Pringgadini (2013) komposiis
yang terdapat dalam ASI adalah sebagai berikut:
ASI mengandung air sebanyak 87.5%, oleh karena itu bayi yang
mendapat cukup ASI tidak perlu lagi mendapat tambahan air walaupun
berada di tempat yang mempunyai suhu udara panas.
1. Karbohidrat
Laktosa adalah karbohidrat utama dalam ASI dan berfungsi
sebagai salah satu sumber energi untuk otak. Kadar laktosa yang terdapat
dalam ASI hampir 2 kali lipat dibanding laktosa yang ditemukan pada
susu sapi atau susu formula.
2. Protein
Protein dalam ASI lebih banyak terdiri dari protein whey yang lebih
mudah diserap oleh usus bayi, sedangkan susu sapi lebih banyak
mengandung protein Casein yang lebih sulit dicerna oleh usus bayi.
Jumlah protein Casein yang terdapat dalam ASI hanya 30% dibanding
susu sapi yang mengandung protein ini dalam jumlah tinggi (80%).
ASI mempunyai jenis asam amino yang lebih lengkap
dibandingkan susu sapi. Salah satu contohnya adalah asam amino taurin
untuk perkembangan otak, sangat dibutuhkan oleh bayi prematur, karena
kemampuan bayi prematur untuk membentuk protein ini sangat rendah.
ASI juga kaya akan nukleotida (kelompok berbagai jenis senyawa organik
yang tersusun dari 3 jenis yaitu basa nitrogen, karbohidrat, dan fosfat)
mempunyai peran dalam meningkatkan pertumbuhan dan kematangan
usus, merangsang pertumbuhan bakteri baik dalam usus dan
meningkatkan penyerapan besi dan daya tahan tubuh.
3. Lemak
Kadar lemak yang tinggi ini dibutuhkan untuk mendukung
pertumbuhan otak yang cepat selama masa bayi. Lemak omega 3 dan
omega 6 yang berperan pada perkembangan otak bayi banyak ditemukan
dalam ASI. Disamping itu ASI juga mengandung banyak asam lemak
rantai panjang diantaranya asam dokosaheksanoik (DHA) dan asam
arakidonat (ARA) yang berperan terhadap perkembangan jaringan saraf
dan retina mata.
4. Karnitin
Karnitin ini mempunyai peran membantu proses pembentukan
energi yang diperlukan untuk mempertahankan metabolisme tubuh. ASI
mengandung kadar karnitin yang tinggi terutama pada 3 minggu pertama
menyusui, bahkan di dalam kolostrum kadar karnitin ini lebih tinggi lagi.
5. Vitamin K
Vitamin K dibutuhkan sebagai salah satu zat gizi yang berfungsi
sebagai faktor pembekuan. Kadar vitamin K ASI hanya seperempatnya
kadar dalam susu formula. Bayi yang hanya mendapat ASI berisiko untuk
terjadi perdarahan, walapun angka kejadian perdarahan ini kecil. Oleh
karena itu pada bayi baru lahir perlu diberikan vitamin K yang umumnya
dalam bentuk suntikan.
6. Vitamin D
Seperti halnya vitamin K, ASI hanya mengandung sedikit vitamin
D. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena dengan menjemur bayi pada
pagi hari maka bayi akan mendapat tambahan vitamin D yang berasal dari
sinar matahari, sehingga pemberian ASI eksklusif ditambah dengan
membiarkan bayi terpapar pada sinar matahari pagi akan mencegah bayi
menderita penyakit tulang karena kekurangan vitamin D.
7. Vitamin E
8. Vitamin A
10. Mineral
PROTEIN 12 gr 3,3 gr
Komposisi ASI mengandung zat-zat gizi, antara Tidak seluruh zat gizi yang
lain:faktor pembentuk sel-sel otak, terkandung di dalamnya
terutama DHA, dalam kadar tinggi. ASI dapat diserap oleh tubuh
juga mengandung whey (protein utama bayi. Misalnya, protein
dari susu yang berbentuk cair) lebih susu sapi tidak mudah
banyak daripada kasein (protein utama diserap karena
dari susu yang berbentuk gumpalan) mengandung lebih banyak
dengan perbandingan 65:35. casein. Perbandingan
whey: casein susu sapi
adalah 20:80.
Pencernaan Protein ASI adalah sejenis protein yang Tidak mudah dicerna:
lebih mudah dicerna selain itu ada serangkaian proses
sejenis unsur lemak ASI yang mudah produksi di pabrik
diserap dan digunakan oleh bayi. Unsur mengakibatkan enzim-
elektronik dan zat besi yang dikandung enzim pencernaan tidak
ASI lebih rendah dari susu formula berfungsi. Akibatnya lebih
tetapi daya serap dan guna lebih tinggi banyak sisa pencernaan
yang dapat memperkecil beban ginjal yang dihasilkan dari proses
bayi. Selain itu ASI mudah dicerna bayi metabolisme yang
karena mengandung enzim-enzim yang membuat ginjal bayi harus
dapat membantu proses pencernaan bekerja keras. Susu formula
antara lain lipase (untuk menguraikan tidak mengandung
lemak), amilase (untuk menguraikan posporlipid ditambah
karbohidrat) dan protease (untuk mengandung protein yang
menguraikan protein). tidak mudah dicerna yang
bisa membentuk sepotong
susu yang membeku
sehingga berhenti di perut
lebih lama oleh karena itu
taji bayi lebih kental dan
keras yang dapat
menyebabkan susah BAB
dan membuat bayi tidak
nyaman.
Ekonomi Lebih murah: menghemat biaya alat- Biaya lebih mahal: karena
alat, makanan, dll yang berhubungan menggunakan
dengan pemeliharaan, mengurangi alat,makanan, pelayanan
beban perekonomian keluarga. kesehatan, dll. Untuk
memelihara sapi. Biaya ini
sangat subjektif yang
menjadi beban keluarga.
Kebersihan ASI boleh langsung diminum jadi bias Polusi dan infeksi:
menghindari penyucian botol susu yang pertumbuhan bakteri di
tidak benar ataupun hal kebersihan lain dalam makanan buatan
yang disebabkan oleh penyucian tangan sangat cepat apalagi di
yang tidak bersih oleh ibu. Dapat dalam botol susu yang
hangat biarpun makanan
menghindari bahaya karena pembuatan yang dimakan bayi adalah
dan penyimpanan susu yang tidak benar. makanan bersih akan tetapi
karena tidak mengandung
anti infeksi, bayi akan
mudah mencret atau kena
penularan lainnya.
Ekonomis Tidak perlu disterilkan atau lebih mudah Penyusuan susu formula
dibawa keluar, lebih mudah diminum, dan alat yang cukup untuk
minuman yang paling segar dan suhu menyeduh susu.
minuman yang paling tepat untuk bayi.
Pencegahan Bagi bayi yang beralergi, ASI dapat Bagi bayi yang
menghindari alergi karena susu formula alergiterhadap susu formula
seperti mencret, muntah, infeksi saluran tidak dapat menghindari
pernapasan, asma, bintik-bintik, mencret, muntah,infeksi
pertumbuhan terganggu dan gejala saluran napas, asma,
lainnya. kemerahan, pertumbuhan
terganggu dan gejala
lainnya yang disebabkan
oleh susu formula.
Kebaikan Dapat membantu kontraksi rahim ibu, Tidak dapat membantu
bagi ibu lebih lambat datang bulan sehabis kontraksi rahim yang dapat
melahirkan sehingga dapat ber-KB membantu pengembalian
alami. Selain itu dapat menghabiskan tubuh ibu jadi rahim perlu
kalori yang berguna untuk dielus sendiri oleh ibu.
pengembalian postur tubuh ibu. Tidak dapat memperlambat
Berdasarkan biodata statistik, ibu yang waktu datang bulan yang
menyusui ASI lebih rendah dapat menghasilkan cara
kemungkinan menderita kanker KB alami. Berdasarkan
payudara, kanker rahim dan keropos biodata statistik, ibu yang
tulang. menyusui susu formula
lebih tinggi kemungkinan
menderita kanker payudara.
1. Cara Pemberian
Sebelum berangkat bekerja, ibu menyusu bayinya kemudian setelah
menyusui, ibu memeras ASI untuk disimpan, dengan aturan ASI dapat
bertahan selama 6 jam jika disimpan dalam suhu ruangan, ASI dapat
bertahan selama 24 jam jika disimpan dalam lemari es (kulkas), dan ASI
dapat bertahan selama 6 bulan jika disimpan dalam freezer kulkas. Untuk
ASI yang disimpan dalam freezer,beberapa jam sebelum disusukan harus
dikeluarkan terlebih dahulu untuk dihangatkan dengan cara direndam
dengan air hangat, tanpa harus dihangatkan secara langsung dengan api
karena apabila dihangatkan dengan api secara langsung maka akan
merusak kandungan gizi dalam ASI.
2. Cara Penyimpanan
Masukan ASI dalam kantung plastik polietilen (misal plastik gula);
atau wadah plastik untuk makanan atau yang bisa dimasukkan
dalam microwave, wadah melamin, gelas, cangkir keramik.
Jangan masukkan dalam gelas plastik minuman kemasan maupun
plastik styrofoam.
Beri tanggal dan jam pada masing-masing wadah.
Dinginkan dalam refrigerator (kulkas). Simpan sampai batas waktu
yang diijinkan ( + 2 minggu).
Jika hendak dibekukan, masukkan dulu dalam refrigerator selama
semalam, baru masukkan ke freezer (bagian kulkas untuk
membekukan makanan).
Gunakan sebelum batas maksimal yang diijinkan (+ 3-6)