1. Mekanika ........................................................................................................................... 1
2. Zat dan Kalor ..................................................................................................................... 19
3. Getaran dan Gelombang ................................................................................................... 30
4. Optik Geometri .................................................................................................................. 38
5. Alat Optik ........................................................................................................................... 42
6. Optik Fisis .......................................................................................................................... 44
7. Listrik Statik ....................................................................................................................... 48
8. Listrik Arus Searah ............................................................................................................. 52
9. Medan dan Gaya Magnet ................................................................................................. 61
10. Imbas dan Arus Bolak-balik ............................................................................................... 66
11. Fisika Modern Relativitas dan Dualisme ........................................................................... 70
12. Atom dan Inti Atom ........................................................................................................... 78
13. Alam Semesta .................................................................................................................... 84
14. Antar Ruang Lingkup ......................................................................................................... 86
i
1. MEKANIKA
1. Hasil pengukuran kapasitas panas C 4. Pada suatu hari tanpa angin diadakan
suatu zat padat sebagai fungsi lomba lari 200 m pada lintasan yang
temperatur T dinyatakan oleh lurus. Pencatatan waktu dilakukan baik
3
persamaan C = αT + βT . Satuan untuk α secara manual (pada akhir lintasan)
dan β yang mungkin adalah ... dengan menggunakan stopwatch yang
-2
(A) J untuk α dan JK untuk β ditekan begitu terdengar suara
2
(B) JK untuk α dan J untuk β (C) tembakan tanda start (tanpa melihat
3
JK untuk α dan JK untuk β tembakan), maupun secara elektronik
-2 -4
(D) JK untuk α dan JK untuk β otomatis. Pencatat waktu elektronik
(E) J untuk α dan J untuk β menunjukkan angka 24,0 s untuk
(2009)
seorang peserta. Bila cepat rambat bunyi
2. Resultan dua buah vektor yang sama di udara saat itu 300 m/s, maka waktu
besar tidak mungkin memiliki besar yang yang ditunjukkan oleh stopwatch adalah
sama dengan masing-masing vektor ….
penyusunnya (A) 22,5 s (D) 24,7 s
SEBAB (B) 23,3 s (E) 25,5 s
Besar penjumlahan (resultan) tidak (C) 24,0 s
(2003)
hanya bergantung pada besar tapi juga
bergantung pada arah vektor-vektor 5. Sebuah mobil mula-mula diam.
penyusunnya. Kemudian mobil itu dihidupkan dan
(2004)
mobil bergerak dengan percepatan tetap
2
3. Sebuah perahu menyeberangi sungai 2 m/s . Setelah mobil bergerak selama
yang lebarnya 180 m dan kecepatan arus 10 s mesinnya dimatikan, mobil meng-
airnya 4 m/s. Bila perahu diarahkan alami perlambatan tetap dan mobil
menyilang tegak lurus sungai dengan berhenti 10s kemudian. Jarak yang masih
kecepatan 3 m/s, maka setelah sampai di ditempuh mobil mulai saat mesin
seberang perahu telah menempuh dimatikan sampai berhenti adalah ….
lintasan sejauh …. (A) 210 m (D) 100m
(A) 180 m (C) 300 m (E) 360 m (B) 200 m (E) 20 m
(B) 240 m (D) 320 m (C) 195 m
(1990) (2002)
(B) 7,5 (D) 12,5 12. Sebuah benda sedang meluncur pada
(1977)
suatu bidang miring dengan kecepatan
8. Elevator bermassa 1500 kg diturunkan konstan. Ini berarti ….
2
dengan percepatan 1 m/s , maka besar (A) bidang itu merupakan bidang licin
gaya tegangan kabel penggantungnya sempurna
adalah … N. (B) komponen berat dari benda yang
(A) 92 500 (C) 16 500 (E) 13 500 sejajar bidang miring harus lebih
(B) 26 500 (D) 15 000 besar daripada gaya gesekannya
(1987)
(C) komponen berat dari benda yang
9. Seseorang bermassa 80 kg ditimbang sejajar bidang miring harus lebih
dalam sebuah lift. Jarum timbangan kecil daripada gaya gesekannya
menunjukkan angka 1000 newton. Dapat (D) komponen berat dari benda yang
disimpulkan bahwa …. sejajar bidang miring harus sama
(A) lift sedang bergerak ke atas dengan dengan gaya gesekannya
kecepatan tetap (E) berat benda harus sama dengan
gaya gesekan
(1988)
(B) lift sedang bergerak ke bawah
dengan kecepatan tetap
(C) lift sedang dipercepat ke atas
(D) lift sedang dipercepat ke bawah
(E) lift sedang diam
(1984)
2 SonySugema
Sony Sugema Co
Colllege
ege Sony Sugema College 2
13. Apabila sebuah benda bergerak pada 16. Sebuah truk bergerak sepanjang jalan
bidang datar yang kasar, maka selama lurus mendatar dengan percepatan
gerakannya konstan a. Pada langit-langit truk
(A) gaya normal tetap, gaya gesekan digantungkan tongkat bermassa m yang
berubah dapat bergerak pada sendinya tanpa
(B) gaya normal berubah, gaya gesekan gesekan. Tongkat membentuk sudut b
tetap dengan garis vertikal. Jika percepatan
(C) g a y a n o r m a l d a n g a y a g e s e k a n gravitasi g, maka ….
kedua -dua nya t et ap (A) sin b = a/m (D) tan b = a/g
(D) g a y a n o r m a l d a n g a y a g e s e k a n (B) cos b = a/m (E) sin b = a/g
kedua -dua nya b eruba h (C) tan b = g/a
(1984 / 2002)
(E) gaya normal dan gaya gesekan
kadang-kadang berubah dan tetap 17. Benda 10 kg pada bidang datar kasar
bergantian (koef. gesek statik 0,40; koef gesek kinetik
(1989) 0,35) diberi gaya mendatar sebesar 30 N.
14. Balok yang beratnya W ditarik sepanjang Besar gaya gesekan pada benda tersebut
permukaan mendatar dengan kelajuan adalah … N
konstan v oleh gaya F yang bekerja pada (A) 20 (C) 30 (E) 40
sudut θ terhadap horisontal. (B) 25 (D) 35
(1995)
Besarnya gaya normal yang bekerja pada
balok oleh permukaan adalah 18. Sebuah balok mula-mula diam lalu
(A) W + F cos θ ditarik dengan gaya T ke atas sejajar
(B) W + F sin θ bidang miring. Massa balok 10 kg,
(C) W – F sin θ koef.gesek statik 0,5 dan kinetik 0,1.
(D) W – F cos θ tan θ = ¾. Agar balok tepat akan
(E) W bergerak ke atas, besar T haruslah … N.
(2000)
(A) 100 T
(B) 70
15. Batu dilempar vertikal ke atas dari tanah (C) 50
dengan laju awal b. Jika selama bergerak (D) 40
di udara batu mendapat gaya gesekan θ
(E) 10
F = - kv, dengan k tetapan posisitf, dan v
vektor kecepatan batu, maka …. (1999)
(A) percepatan batu sama dengan (E) laju batu sebelum sampai kembali
percepatan gravitasi ke tanah dapat lebih besar dari b
(B) percepatan batu sama dengan
percepatan gravitasi hanya di
puncak lintasannya
(C) percepatan batu selalu lebih kecil
dari percepatan gravitasi
(D) laju batu saat kembali ke tanah
sama dengan b
(1988)
23. Benda 10 kg berada di A pada lantai
26. Besarnya usaha untuk menggerakkan
datar dan mula-mula diam. Benda
mobil (massa mobil dan isinya adalah
mendapat gaya tarik mendatar tetap
1000 kg) dari keadaan diam hingga
sebesar 75 N. Sepanjang 250 m pertama (A) 540 (C) 265 (E)
geraknya benda bergesekan dengan 15 (B) 365 (D) 245
lantai dengan koefisien gesekan 0,25,
dan selanjutnya licin. Jarak tempuh
benda selama 12 detik dihitung sejak
awal adalah … m.
(1987)
4 SonySugema
Sony Sugema Co
Colllege
ege Sony Sugema College 4
mencapai kecepatan 72 km/jam adalah
(gesekan diabaikan) . . .
(A) 12,5 x 104 J (D) 62,5 x 104 J (B)
25,0 x 104 J (E) 40,0 x 104 J (C) 20,0
x 104 J
(1994)
(1987)
(2001)
atas dengan sudut elevasi 60o dan
dengan energi kinetik 400 J. Jika g = 32. Air terjun setinggi 8 m dengan debit
tumbukan martil yang perlu dilakukan 34. Balok bermassa 3kg bergerak ke atas
terhadap tongkat agar menjadi rata pada bidang miring yang sudut miring-
o
dengan permukaan tanah adalah . . . kali nya terhadap horizontal 60 , dengan
(A) 4 (D) 8 energi kinetik awal 18 J. Jika koefisien
2
(B) 5 (E) 10 gesek 0,3, dan g = 10 m/s , maka jarak
(C) 6 terjauh yang dicapai balok saat meluncur
(1997) pada bidang miring adalah …
(1987)
(1987)
(1999)
36. Dua kapal layar A dan B yang
mempunyai layar sama besar akan 40. Sebuah bola A yang mempunyai
(A) p = p + p p = (p 2 + p 2)
1 2 (D) 1 2
38. Dua benda yang bertumbukan tidak 1/2
(B) p = p – p p = (p
lenting sama sekali mempunyai 1 2 (E) 1 2
(1996)
(1996)
7 SonySugema
Sony Sugema Co
Colllege
ege Sony Sugema College 7
43. Benda A (5kg ) dan benda B (1kg) (3) balok kedua 20 kg m s–1 jika
bergerak saling mendekati dengan kecepatan balok pertama 5 ms–1 ke
kecepatan masing-masing 2 m/s dan kiri
12 m/s. Setelah tumbukan kedua benda
(4) balok pertama 30 kg m s–1 ketika
saling menempel. Kecepatan sesaat
laju balok kedua menjadi nol
setelah kedua benda bertumbukan
(2000)
adalah . . .
(A) 0,25 m/s searah dengan gerak 46. Dua buah benda titik bermassa m1 = 5 kg dan m2
benda A semula. = 6 kg terletak di bidang datar licin. Sistem
(B) 0,33 m/s berlawanan arah dengan ini mendapat impuls gaya hingga kedua
gerak benda A semula. benda bergerak masing-masing dengan
(C) 0,45 m/s searah dengan gerak laju v1 = 1 m/s dan v2 = 2 m/s dengan
benda A semula. arah yang saling tegak lurus. Besarnya
(D) 0,45 m/s berlawanan arah dengan impuls gaya yang bekerja pada sistem
gerak benda A semula. adalah
(E) 0,55 m/s searah dengan gerak (A) 5 Ns (C) 12 Ns (E) 17 Ns
benda A semula. (B) 7 Ns (D) 13 N
(1992)
(1992)
44. Sebuah benda yang mula-mula diam
ditumbuk oleh benda lain. Bila massa 47. Sebuah ayunan yang massa bandulnya M
kedua benda sama dan tumbukan dinaikkan pada ketinggian H dan
lenting sempurna, maka : dilepaskan.Pada bagian terendah
(1) setelah tumbukan, kecepatan benda lintasannya, bandul membentur suatu
yang menumbuk menjadi nol dan massa m yang mula-mula diam di atas
benda kedua kecepatannya sama permukaan mendatar yang licin. Apabila
dengan benda pertama sebelum setelah benturan kedua massa saling
menumbuk menempel, maka ketinggian h yang
(2) koefisien restitusinya satu dapat di capai keduanya adalah
(3) jumlah momentum linear kedua
benda sebelum dan sesudah
tumbukan sama besar
(4) sebelum dan sesudah tumbukan, M
jumlah energi kinetik kedua benda
H
itu sama besar (2000)
2
(A) mm (D) M
H H2
45. Balok m1 (2kg) dan m2 (4kg) saling M +m M+m
(1996)
(1999)
kan massa planet (MP) dan massa bumi
(MB) berbanding 10 : 1, maka orang 62. Jika perbandingan jarak planet X ke
yang beratnya di bumi 100 N, di planet matahari dengan jarak bumi ke matahari
menjadi . . . adalah 9 : 1, maka periode planet X
mengedari matahari adalah
(A) 100 N (C) 250 N (E) 500 N
(A) 3 tahun (D) 18 tahun
(B) 200 N (D) 400 N (B) 6 tahun (E) 27 tahun
(1990)
(C) 9 tahun
59. Sebuah satelit bumi mengorbit pada
(1999)
setinggi 3600 km di atas permukaan
63. Bulan yang merupakan satelit bumi
bumi. Jika jari-jari bumi 6400 km, dan
berevolusi mengitari bumi dengan jari-
gerak satelit dianggap melingkar jari orbit R dan perioda P. Apabila
beraturan, maka kelajuannya konstanta umum gravitasi dinyatakan
(A) 6,4 km/s (D) 6400 km/s dengan G, maka rumusan yang tepat
(B) 64 km/s (E) 64000 km/s untuk memperkirakan massa bumi M
(C) 640 km/s adalah
(1997) 2 2
(A) M = 4 πR (D) M =
4π R
GP GP 2
2
π 4 π2R 4
(B) M = 4 R 4 (E) M =
GP πR
2
Sony Sugema College 9
GP 2
(C) M =
GP 2
(2001)
30 000π watt ketika berputar dengan 69. Sebuah silinder berlubang mempunyai
laju 1800 putaran per menit. Momen momen inersia lebih besar daripada
gaya yang dihasilkannya adalah … Nm. silinder pejal yang terbuat dari bahan
(A) 500 (D) 350 yang sama dan mempunyai massa sama.
(B) 450 (D) 300 SEBAB
(C) 400 Untuk memberikan percepatan sudut
(2004) pada sebuah benda berlubang
67. Keping yoyo (200 gram) bergerak ke diperlukan lebih banyak tenaga putaran.
(2009)
bawah melepaskan diri dari lilitan
talinya. Jika keping yoyo dianggap roda
pejal dan posisi tali seperti pada gambar
serta percepatan gravitasi bumi
g = 10 ms–2, maka momen gaya yang
bekerja pada yoyo adalah
(A) 0,01 Nm
(B) 0,02 Nm
(C) 0,20 Nm
(D) 1,00 Nm
(E) 2,00 Nm
(2002)
6cm
Sony Sugema Co ege
10 Sony Sugema Colllege
70. Jika gesekan katrol diabaikan dan 72. Ditentukan : mA=4 kg, mB=5 kg, g = 10
2
tegangan tali T=10 dyne, maka berat m/s . Koefisien gesekan statis antara
benda W1 dan W2 adalah benda A dengan C adalah 0,3 dan antara
o
45
C
T A
W1 W2
Sistem tidak bergerak. Pernyataan di
(A) W1= W2= 10 dyne bawah ini yang benar adalah . . ..
(B) W1= W2= 10√2 dyne (1) gaya gesek antara A dan C adalah nol
(C) W1= W2= 5√2 dyne (2) tegangan tali 50 N
(3) massa minimum benda C adalah 21
(D) W1= 10 dyne, W2= 10√2 dyne
kg
(E) W1= 10√2 dyne, W2= 5√2 dyne (4) gaya gesek antara A dan meja adalah
(1988)
50 N
(1994)
71. Berat balok B pada gambar berikut
adalah 660 N. 73. Sumbu kedua roda muka dan sumbu
kedua roda belakang sebuah truk yang
bermassa 1500 kg, berjarak 2 m. Pusat
45
o massa truk 1,5 m di belakang roda muka.
B
Diandaikan bahwa percepatan gravitasi
bumi adalah 10 m/s2. Beban yang dipikul
A oleh kedua roda muka truk itu sama
dengan….
(A) 1250 N (C) 3750 N (E) 6250 N
Koefisien gesek statik antara balok dan (B) 2500 N (D) 5000 N
(1994)
meja adalah 0,25. Agar sistem berada
dalam keadaan seimbang, maka berat 74. Beban bermassa 20 kg ditempatkan pada
maksimum balok A adalah jarak 1,5 m dari kaki B (lihat gambar)
(A) sama besar dengan gaya gesek statik pada sebuah meja datar bermassa 100
maksimum antara balok B dan meja kg yang panjangnya 6 m. Untuk
(B) lebih besar daripada gaya gesek menahan beban dan meja maka gaya
statik maksimum antara balok B dan yang bekerja pada kaki A adalah ….
meja
(E) 20 N k
(A) v x0 2 µg +
(2003)
m
1
77. Di mana letak titik berat bangun seperti 79. Sebuah benda dilemparkan dari
tergambar? permukaan tanah, dan lintasannya
y(cm) berbentuk parabola seperti yang
10
(1) ∆tA–C = 2 s
(2) EK A= 600 J
(3) EK D + EP D = 600 J
Sony Sugema Co ege (4) ∆tA–D = 2 s
(2000)
2 2
(A) 2 mgh/(x cosθ ) (D) mgh/(x sinθ ) R
2 2
(B) mgh/(x cosθ ) (E) mgh/(x tanθ )
2
(C) 2 mgh/(x sinθ )
A B
(2004)
3m
81. Seutas tali ABCD digantungkan pada titik (A) 0,2 m (C) 1,2 m (E) 1,6 m
A dan D. Pada titik B digantungkan (B) 0,5 m (D) 1,5 m
beban seberat 12N, sedang pada titik C (2005)
digantungkan beban sebesar W. Jika
terhadap horizontal, sudut yang 84. Sebuah bandul yang digantungkan pada
0 0
dibentuk adalah AB 60 , BC 0 , dan CD atap sebuah gerobak berada dalam
0
30 , tentukan besar W agar sistem dalam keadaan setimbang saat gerobak diam.
kesetimbangan.
Suatu saat gerobak ditarik dengan gaya
(A) 4 N konstan sedemikian hingga kecepatan-
A D
(B) 8 N nya 13 m/s saat mencapai jarak 5m.
Dalam keadaan gerobak berjalan ter-
(C) 12 N 600 B C 30 0
sebut, simpangan bandul terhadap posisi
(D) 16 N
setimbang sekitar ….
(E) 20 N W 0 0 0
12N (A) 0 (C) 30 (E) 60
(2005) 0 0
(B) 15 (D) 45
(2005)
82. Sebuah mobil dengan kecepatan
36km/jam direm mendadak sehingga 85. Sebuah benda meluncur pada
terbentuk bekas dijalan sepanjang 20 m. permukaan datar dengan kecepatan
waktu pengereman yang dibutuhkan 4m/s dan kemudian benda naik pada
sampai mobil berhenti sebesar … s. bidang miring dengan kemiringan 30 .
0
(A) 2s (C) 6s (E) 10s Bila tidak ada gesekan antara benda dan
(B) 4s (D) 8s bidang luncur, maka panjang lintasan
(2005)
benda pada bidang miring sebelum
turun lagi adalah ….
(A) 40 cm (C) 80 cm (E) 160 cm
(B) 60 cm (D) 120 cm
(2005)
(2005)
gaya minimum yang diperlukan untuk 94. Konstanta pegas dari suatu pistol mainan
memompa adalah sebesar anak-anak adalah 100 N/m. Sebelum
1m
ditembakkan dengan arah vertikal ke
atas, peluru 10 gram mampu menekan
F pegas 20 cm. Ketinggian maksimum yang
dicapai peluru setelah ditembakkan
0,2 m adalah
(A) 10 m
(B) 20 m
(C) 40 m
(D) 60 m
(E) 80 m
(2006)
8m
95. Grafik di bawah ini menggambarkan
gerakan dua buah benda yang arah
membentuk sudut θ tepat saat akan pesawat tempur tanpa kecepatan awal
tergelincir, besar sudut θ adalah ... relatif terhadap pesawat. Jika ketinggian
(A) θ = μ/L pesawat 200 m dan jarak mendatar
(B) tan θ = 2μ pesawat terhadap sasaran 600 m, maka
X X
Ek Ek
(B) (E)
X X
Ek
(C)
X
(2007)
(1990)
7. Air terjun yang setinggi 10 m dengan 12. Grafik ini adalah pemanasan 10 gram zat
debit 50 m3/s dimanfaatkan untuk padat yang menerima kalor 100 joule
tiap detik, sehingga seluruhnya berubah
memutar turbin yang menggerakkan
menjadi gas (uap).
generator listrik. Jika 25 % energi air
suhu(oC)
dapat berubah menjadi energi listrik dan
g = 10 m/s2, maka daya keluaran
generator adalah
(A) 0,9 MW (D) 1,30 MW
(B) 1,10 MW (E) 1,50 MW
0 0
3 -1 (A) 4 C (D) 12 C
kerapatan air 1,0 x 10 0 0
(B) 7 C (E) 16 C
-3
kg m
(A) 15o C (C) 54o C (E) 95o C
0
(C) 9 C
(1992)
(B) 25o C (D) 79o C
(1987)
17. Suatu kalorimeter (kapasitas kalor = 27
kal/K) berisi es (kalor jenis es = 0,5, kalor
14. Dalam botol termos terdapat 230 gram
lebur es 80) sebanyak 36 gram pada
kopi pada suhu 90o C. ditambahkan susu
o
suhu –6 C.. Kemudian ke dalam
sebanyak 20 gram bersuhu 5o C.
kalorimeter itu dituangkan alkohol (kalor
Berapakah suhu campuran? (misalkan
tidak ada kalor pencampuran maupun jenis 0,58) pada suhu 50 oC yang
kalor yang terserap botol termos dan cair menyebabkan suhu akhir menjadi 8oC.
= ckopi = csusu = 1,00 kal/goC) Maka massa alkohol yang dituangkan
adalah
(A) 50 C (C) 470 C (E) 900 C (A) 108 gram
(B) 200 C (D) 830 C (B) 150 gram
(1989)
(C) 200 gram
(D) 288 gram
15. 320 gram campuran es dan air pada suhu (E) 300 gram
0o C berada dalam bejana yang kapasitas (2001)
banyaknya air mula-mula adalah menyerap kalor, maka sisa air yang
berada di dalam ketel adalah
(A) 4 gram (D) 65 gram
(A) 0,8 liter (D) 1,8 liter
(B) 10 gram (E) 79 gram
(B) 1,1 liter (E) 2,0 liter
(C) 35 gram
(2002) (C) 1,5 liter
Sony Sugema College 21
21
(1989)
21. Pada umumnya jika sebatang logam 25. Apabila gas pada volume tetap
dipanaskan pada salah satu ujungnya dipanaskan, maka kalor yang diterima itu
maka logam akan cepat naik suhunya akan diubah menjadi usaha luar
dan cepat terjadi pemerataan suhu ke SEBAB
seluruh bagian logam. Hal ini Energi kinetik molekul gas yang
menunjukkan bahwa logam …. dipanaskan akan bertambah.
(1) dapat menyimpan kalor dengan baik (1990)
28. Bila gas ideal dalam ruang tertutup 31. Gas dalam ruangan tertutup sebagai
diberi kalor sehingga mengembang suatu sistem mengalami proses
secara isotermis maka menerima kerja dan menyerap kalor.
(1) gas melakukan usaha luar Maka akan terjadi suatu keadaan
(2) usaha luarnya sebanding dengan (1) tekanan gas berkurang
tekanannya (2) volume gas bertambah
(3) energi dalamnya tetap (3) suhu gas tidak berubah
(4) energi dalam gas bertambah besar
(4) kecepatan rata-rata partikelnya (2002)
berkurang
(2001) 32. Pada sejumlah gas ideal dengan volume
konstan berlaku bahwa
29. Sebuah tabung berisi gas ideal. Menurut (1) semua molekul mempunyai
teori kinetik gas dan prinsip ekuipartisi kecepatan yang sama pada suhu
energi tertentu
(1) molekul gas mengalami perubahan (2) kecepatan rata-rata molekul akan
momentum ketika bertumbukan lebih besar pada suhu yang tinggi
dengan dinding tabung daripada suhu rendah
(2) energi yang tersimpan dalam gas (3) semua molekul mempunyai energi
berbanding lurus dengan suhu kinetik sama pada suhu tertentu
mutlaknya (4) bila suhu gas dinaikkan dengan 1oC,
(3) energi yang tersimpan dalam gas maka jumlah kalor yang diperlukan
berbanding lurus dengan jumlah sama dengan perubahan total energi
(banyaknya) derajat kebebasannya kinetik molekul-molekulnya.
(4) pada saat bertumbukan dengan
(1990)
dinding tabung molekul gas
kehilangan energi 33. 1,5 m gas helium yang bersuhu 27o C
3
(2001)
dipanaskan secara isobarik sampai
87o C. Jika tekanan gas helium 2 x 10
5
5
N/m , gas helium melakukan usaha luar
sebesar
(A) 60 kJ (D) 480 kJ
(B) 120 kJ (E) 660 kJ
(C) 280 kJ
(1995)
(1999)
38. Bila sebanyak M kg gas berisi n molekul
35. Satu mol gas ideal menempati suatu pada suhu tetap dan energi kinetik rata-
silinder berpenghisap tanpa gesekan, rata molekul-molekulnya adalah E joule,
mula-mula mempunyai suhu T.Gas maka
tersebut kemudian dipanaskan pada (1) energi kinetik setiap molekul sebesar
tekanan konstan sehingga volumenya E
menjadi 4 kali lebih besar. Bila R adalah (2) untuk 2M kg gas ini pada suhu yang
tetapan gas universal, maka besarnya sama jumlah energi kinetik
usaha yang telah dilakukan oleh gas molekulnya 2nE
untuk menaikkan volumenya tadi adalah (3) untuk 2M kg gas ini pada suhu yang
(A) RT/4 (C) 6 RT (E) 3 RT sama energi kinetik rata-rata
(B) RT ln 4 (D) 4 RT molekulnya 2E
(1999) (4) E adalah ukuran suhu gas
(1993)
36. Sejumlah gas ideal, bermassa m,
menjalani proses pada tekanan p yang 39. Suatu sistem mengalami proses
tetap. Jika volumenya berubah dari V1 adiabatik. Pada sistem dilakukan usaha
menjadi V2 dan suhunya berubah dari T1 100 J. Jika perubahan energi dalam
sistem adalah ∆U dan kalor yang diserap
menjadi T2 sedangkan cp = kalor jenis
sistem adalah Q, maka
pada p konstan dan cv = kalor jenis (A) ∆U = –100 J
pada volume konstan, maka usaha (B) ∆U = 100 J
(kerja) yang dilakukan oleh gas dapat (C) ∆U = 0
dinyatakan sebagai (D) Q = 100 J
(1) p (V2 – V1) (E) ∆U + Q = –100 J
(2) m cp (T2 – T1) (1994)
(C) 3,5 J
(1990)
50. Suatu mesin Carnot dengan efisiensi 60%
dioperasikan antara dua reservoir kalor,
46. Mesin Carnot dioperasikan antara
reservoir kalor masing-masing suhunya reservoir bersuhu rendah 27 oC. Agar
T1 dan T2 (T1 < T2). Efisiensi mesin mesin Carnot tersebut daya gunanya
menjadi 80%, maka diperlukan kenaikan
tersebut 40 % dan besarnya T1 = 27 oC. suhu reservoir kalor bersuhu tinggi
Supaya efisiensi naik 60 % maka sebesar
besarnya perubahan T2 adalah (A) 50 K (C) 250 K (E) 750 K
(A) 250 K (C) 350 K (E) 500 K (B) 150 K (D) 500 K
(2001)
(B) 300 K (D) 400 K
(2000) 51. Untuk menentukan massa jenis zat cair
47. Pernyataan yang benar tentang mesin dirangkai alat seperti gambar di bawah.
Carnot dari gas ideal adalah ...
(1) usaha yang dihasilkan tidak nol
(2) jumlah kalor yang masuk tidak nol
(3) jumlah kalor yang masuk lebih besar 1m air
dari jumlah kalor yang keluar
(4) efisiensi dalam berubah
(2009)
48. Sebuah mesin kalor Carnot bekerja Penghisap P dapat ber-gerak bebas
diantara dua reservoir bersuhu 527 oC dengan luas penampang 1 cm2. Jika
konstanta pegas 100 N/m dan pegas
dan 127 oC. Apabila reservoir suhu
tertekan sejauh 0,4 cm, maka massa jenis
tinggi diturunkan menjadi 227 oC, maka zat cair adalah
efisiensi mula-mula dan terakhir masing
(A) 400 kg m–3
masing adalah
(A) 30% dan 20% (B) 500 kg m–3
(B) 40% dan 20% (C) 750 kg m–3
(C) 50% dan 20% (D) 800 kg m–3
(D) 60% dan 30%
(E) 1000 kg m–3
(E) 60% dan 40%
Sony Sugema Co ege (2001)
(1997)
53. Campuran udara dan uap air yang tepat 57. 50 gram balok es 0 C dicelupkan pada
0
jenuh dalam ruang tertutup di 200 gram air yang bersuhu 30 C. Jika
0
mampatkan secara isotermik. Pada kalor jenis air 4200 J/kg C dan kalor
proses ini lebur es 336000 J/kg, maka suhu akhir
(1) energi dalam udara dan uap air tetap campuran adalah ….
(2) terjadi pengembunan uap air 0
(3) tekanan uap air bertambah (A) 0 C
0
(4) tekanan udara bertambah (B) 4 C
0
(2002) (C) 6 C
0
54. Apabila sebatang baja dengan luas (D) 8 C
0
penampang A panjang L, modulus (E) 13 C
(2005)
elastisitas E dipanaskan maka akan
0 0
bertambah panjang x. Agar apabila (B) – 75 C (E) 0 C (C) –
0
dipanaskan panjang batang baja tersebut 50 C
di atas tidak berubah, diperlukan gaya
tekan sebesar
(A) AELx (D) EL/xA
(B) AE/Lx (E) AEx/L (C)
AEL/x
(2002)
60. Sifat molekul yang berlaku untuk semua akan lebih parah dibandingkan dengan
yang diakibatkan tersentuh 200 gram
jenis gas pada temperatur yang sama 0
besi bersuhu 100 C.
adalah
(A) momentum rata-ratanya SEBAB
Kalor yang tersimpan dalam 200 gram air
(B) tenaga kinetik rata-ratanya 0
(B) 1,0 MJ
1
3
24 C. Jika A dan C dicampur,
maka suhunya adalah ….
(C) 1,5 MJ 2
B 0 0
(D) 2,0 MJ (A) 10 C (D) 25 C
0
0
(E) 2,5 MJ 0 2 5 8
3
V (m )
(B) 15 C (E) 30 C
0
(C) 20 C
(2007)
(2007)
62. Sepotong buah semangka dan sepotong 66. Benda padat umumnya akan memuai
Sonybermassa
donat (keduanya Sugema Co ege yang
sama) jika suhunya ditingkatkan.
baru dikeluarkan dari lemari es akan SEBAB
mencapai suhu ruang secara bersamaan Ukuran partikel penyusun benda padat
SEBAB semakin besar jika suhunya meningkat.
(2007)
Laju pemanasan sebuah benda
berbanding lurus dengan suhu mula-
mula benda tersebut.
(2007)
1. Sebuah benda terikat di ujung sebuah 4. Sebuah titik materi melakukan getaran
pegas mendatar yang terletak di atas harmonik sederhana dengan amplitudo
bidang licin, baginya akan dipenuhi…. A. Pada saat simpangannya ½ A, maka
(1) energi mekanik besarnya tetap fase getarannya terhadap titik seimbang
(2) gaya yang bekerja pada benda adalah….
searah dengan simpangan (A) 1/8 (C) 1/4 (E) 1/12
(3) energi kinetik terbesar pada saat (B) ½ √2 (D) 1/(2√2)
(1994)
gaya pegasnya nol
(4) besar energi potensial tetap
(A) −
4 2
ω A (D) 5,00 π² x 10–3 J
(E) 7,50 π² x 10–3 J
5
3 2
(B) − ω A (1992)
(1979)
tegang tali 200 N, massa tali adalah … kg. 25. Dawai panjang 80 cm dan massa
(A) 0,08 (C) 0,8 (E) 12,5 16 gram dijepit kedua ujungnya dan
(B) 0,5 (D) 2,0 diberi tegangan 800 N. Frekuensi nada
(1985)
atas pertamanya adalah ….
21. Pada percobaan tabung resonansi, (A) 125 Hz
didapat bahwa resonansi pertama terjadi (B) 150 Hz
saat permukaan air berada 20 cm dari (C) 250 Hz
ujung tabung. Resonansi kedua akan (D) 300 Hz
terjadi bila jarak permukaan air ke ujung (E) 375 Hz
tabung … cm. (1994)
L
dengan frekuensi 1700 HZ. Jika (B) 850 HZ 2
P
(2005)
(C) 20 kalinya
(2005) 49. Gelombang dengan amplitudo A
berinterferensi dengan gelombang lain
45. Seberkas gelombang tsunami yang sejenis beramplitudo sama tapi berbeda
terbentuk di laut dalam arah penjalaran- frekuensinya. Hasilnya menunjukkan
nya membentuk sudut Φ dengan garis
gelombang yang mempunyai
pantai. Semakin dekat dengan pantai
sudut Φ ini akan bertambah besar. (A) amplitudo 2A
SEBAB Gelombang (B) amplitudo antara 0 hingga A
tsunami merupakan gelombang (C) amplitudo antara A hingga 2A
permukaan air laut. Semakin dangkal (D) amplitudo antara 0 hingga 2A
dasar laut maka semakin kecil kecepatan (E) amplitudo A
gelombangnya menuju pantai. (2006)
Gelombang ini dibiaskan men- dekati 50. Seekor kelelawar terbang mendekati
garis normal, yaitu garis yang tegak lurus
dinding sambil memancarkan pulsa
garis pantai.
bunyi untuk merambat dalam besi baja menangkap gelombang pantul yang
sepanjang 1 km, jika dianggap kerapatan frekuensinya 38,25 kHZ, maka laju
3 terbang kelelawar adalah ….
baja 8000 kg/m dan modulus elastiknya
11 2 (A) 14 m/s (D) 20 m/s
2 x 10 N/m adalah :
(B) 16 m/s (E) 22 m/s
(A) 0,05 s
(C) 18 m/s
(B) 0,10 s (2006)
(C) 0,15 s
51. Dua benda masing-masing mangalami
(D) 0,20 s
gerak harmonis sederhana dengan
(E) 0,25 s
(2005) persamaan masing-masing y1 = 8 sin 100t
47. Mobil polisi dengan laju 144 km/jam dan y2 = 6 sin (100t - 2π ), dengan x dan y
mengejar penjahat yang naik sepeda dalam cm, t dalam sekon. Besar
motor dengan laju 108 km/jam, sambil amplitudo superposisi kedua getaran
membunyikan sirine berfrekuensi 1200
HZ. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 adalah
m/s, maka frekuensi sirine mobil polisi (A) 14 cm (D) 6 cm
yang didengar penjahat adalah … (B) 10 cm (E) 2 cm
(A) 1240 HZSony Sugema (D) 1210 HZ
Co ege (C) 8 cm
(B) 1230 HZ (E) 1190 HZ (2007
(C) 1220 HZ
(2006)
53. Sebuah bandul digantung dengan tali percepatan 2 m/s ke atas searah
yang panjangnya 169 cm. Saat dilepas kemiringan tangga, maka kini perioda
dari simpangan awal tertentu, bandul ayunan menjadi
(A) 1,64 s (D) 2,11 s
berayun dengan periode T1. Apabila tali
(B) 1,89 s (E) 2,36 s
bandul dipotong 25 cm, perioda ayunan
(C) 2 s
menjadi T2. Selisih T1 dengan T2 adalah
(2007)
sekitar
(A) 0,05 s (D) 0,3 s
(B) 0,1 s (E) 0,4 s
(C) 0,2 s
(2007)
1. Suatu sinar datang pada permukaan kaca 4. Berkas cahaya datang dari medium A ke
dengan sudut datang kemudian medium B dengan sudut datang 30o dan
dibiaskan dengan sudut bias r, maka
dibiaskan dengan sudut sebesar 45o.
biasan sinar itu mengalami deviasi
Maka indeks bias relatif medium A
sebesar ….
terhadap B adalah ….
(A) r (D) 180 o – r (A) 1/2 (D) √2
(B) i – r (E) 180 o – i – r (B) ½ √2 (E) 2
(C) 180o – i (C) ½ √3
(1994)
(1990)
2. Suatu sinar mengenai sistem optik yang 5. Seberkas sinar datang dari suatu
terdiri dari dua cermin datar yang saling medium ke udara. Jika sudut datang
tegak lurus. Setelah berkas sinar lebih besar daripada 60o, sinar akan
mengalami pemantulan dua kali maka terpantul sempurna. Pernyataan yang
arah berkas sinar …. benar adalah ….
(A) menuju sinar datang (1) indeks bias medium =2/√3
(B) memotong sinar datang (2) indeks bias medium > indeks bias
(C) tegak lurus sinar datang udara
(D) sejajar dan berlawanan dengan arah (3) sudut kritis = 60o
sinar datang (4) sudut kritis tidak tergantung pada
(E) sejajar dan searah dengan sinar indeks bias medium
datang (1996)
(1992)
6. Jika indeks bias relatif gelas terhadap
3. Dua cermin datar X dan Y saling udara adalah √3 maka ….
berhadapan dan membentuk sudut 60o. (1) sinar dengan sudut datang 60o ke
Seberkas sinar menuju X dengan sudut gelas akan mengalami pembiasan
datang 60o hingga dipantulkan ke Y. dengan sudut bias 30o
Sinar tersebut meninggalkan Y dengan (2) untuk cepat rambat cahaya di udara
sudut pantul sebesar ….
3 x 108 ms–1 cepat rambat cahaya di
(A) 0o (D) 60o
dalam gelas √3x 108 ms–1
(B) 30o (E) 90o (3) sudut kritis pembiasan cahaya dari
(C) 45o gelas ke udara sebesar arcsin √3 /3
(2000)
(4) sinar yang melewati gelas tidak
mengalami perubahan panjang
gelombang
(2000)
k a
(2002)
Bila sebuah benda diletakkan 20 cm di
kiri salah satu lensa plan konveks 21. Sebuah keping gelas yang tebalnya D cm
tersebut, maka terbentuk bayangan 40 diletakkan di atas selembar kertas.Ketika
cm di kanan lensa plan konveks tersebut dilihat menggunakan mata dari atas
(lihat gambar). dengan hampir tegak lurus, suatu bintik
hitam yang terletak pada kertas terlihat
d cm di bawah permukaan atas keping
gelas. Berdasarkan hasil tersebut nilai
20 cm indeks bias keping gelas adalah
(A) Dd
(B) D/d
Kemudian kedua lensa plan konveks (C) d/D
disusun bersentuhan sehingga (D) 2D/d
membentuk sebuah lensa bikonveks. Jika (E) 2d/D
benda berada 20 cm di kiri lensa
(2002)
menembus batas permukaan kaca-air bayangan dari sebuah benda pada layar
dan mulai mengalami pemantulan yang ditempatkan 12 cm dari lensa. Saat
o
internal total pada sudut datang 53 . lensa digeser 2 cm menjauhi benda,
Indeks bias kaca yang dipakai adalah …. layar harus digeser 2 cm mendekati
(A) 1,43 (C) 1,66 (E) 1,82 benda agar diperoleh bayangan yang
(B) 1,55 (D) 1,78 jelas. Jarak fokus lensa adalah
(2004)
(A) 1,2 cm
24. Lensa bikonveks terbuat dari dari kaca (B) 2,4 cm
dengan indeks bias 1,5, mempunyai (C) 4,8 cm
jejari lengkung 10 cm dan 20 cm. Jika (D) 9,6 cm
lensa terletak di udara, maka jarak fokus (E) 19,2 cm
(2005)
lensa adalah ….
(A) 10 cm 28. Duah buah cermin datar X dan Y disusun
0
(B) 11,3 cm berhadapan membentuk sudut 135 .
(C) 12,3 cm Seberkas cahaya laser datang pada X
0
(D) 13,3 cm dengan sudut 30 terhadap
(E) 14 cm permukaannya. Maka besar sudut yang
(2005)
dibentuk oleh berkas cahaya datang
25. Seberkas sinar datang dari suatu pada cermin X berkas cahaya pantul oleh
medium ke udara. Jika sudut datang Y adalah ….
0
0 (A) 45
lebih besar daripada 45 , sinar akan 0
terpantul sempurna. Indeks bias medium (B) 60
0
adalah (C) 70
0
(A)
Sony Sugema College 41
41
3 (D) 75
(C) 3 0
(E) 90
(E) 2 2 (2006)
2
(B) 2 (D) 1
(2005)
1. Pada teropong bumi berlaku …. 5. Seseorang yang titik dekatnya ada pada
(1) digunakan dua lensa jarak 50 cm di depan lensa matanya,
(2) bayangan akhir tegak hendak membaca buku yang diletakkan
(3) satu lensanya bikonkaf pada jarak 25 cm. Agar orang tersebut
(4) bayangan oleh okuler maya dapat membaca dengan jelas maka ia harus
(2003)
memakai kacamata berkekuatan ….
(A) – 2 dioptri (D) 3 dioptri
2. Titik jauh mata seseorang yang myopik (B) – 0,25 dioptri (E) 6 dioptri
adalah 1 m di depan mata. Untuk
(C) 2 dioptri
mampu melihat benda di tak terhingga (2001)
dengan jelas perlu dipakai lensa dengan
(1994)
(1995)
1. Sinar cahaya dari suatu medium ke 4. Seberkas sinar datang ke bidang batas
medium yang lain mengalami perubahan anatara dua medium, dibiaskan dari
…. medium yang indeks biasnya n1 ke
(1) kecepatan penjalaran medium yang indeks biasnya n2,
(2) panjang gelombang
sudut datang sinar θ1 dan sudut
(3) arah
(4) frekuensi biasnya θ2. Bila kecepatan cahaya
(1989)
dalam medium 1 adalah v1 dan dalam
2. Seberkas cahaya dengan laju v1 medium 2 adalah v2, maka ….
merambat dalam medium yang indeks (1) n1 : n2 = v2 : v1
biasnya n1, lalu dibiaskan ke medium (2) sinθ1 : sin θ2 = n1 : n2
kedua (n2). Ternyata sudut biasnya (3) pemantulan sempurna dapat
lebih besar daripada daripada sudut terjadi bila n1 > n2
datangnya. Ini menunjukkan bahwa …. (4) jika n1 < n2 maka θ2 maksimum
(1) n2 > n1 (3) f2 > f1
mencapai 90o
(2) v2 > v1 (4) λ2 > λ1 (1999)
(1997)
5. Dua gelas minum dalamnya sama
ialah 10 cm. Gelas yang satu diisi
3. Jika berkas cahaya monokhromatik
penuh alkohol (n = 1,361). Gelas yang
memasuki medium yang berindeks
lain diisi air (n = 1,333) dan diatasnya
bias lebih besar, maka panjang
diisi minyak (n = 1,473) hingga penuh.
gelombang λ dan kecepatan v nya
Jika kedua gelas disinari tegak lurus
berubah sebagai berikut ….
permukaan dari atas dengan sinar
(A) λ dan v menjadi lebih besar
monokromatik, jumlah gelombang
(B) λ dan v menjadi lebih kecil sinar di dalam kedua gelas sama.
(C) λ menjadi lebih besar dan v Tebal lapisan minyak adalah ….
menjadi lebih kecil (A) 3,2 cm
(D) λ menjadi lebih kecil dan v (B) 3,0 cm
menjadi lebih besar (C) 2,4 cm
(E) λ dan v tetap (D) 2,0 cm
(1994)
(E) 1,8 cm
(1990)
L Q gelap
11. Dengan menggunakan kisi difraksi,
S R t erang kita ingin mempelajari suatu spektrum
M cahaya matahari. Yang mana di antara
warna-warna cahaya berikut yang
paling kuat dilenturkan
Garis terang pada P terjadi bila PM–PL (A) biru (C) hijau (E) merah
sama dengan …. (B) violet (D) kuning
(A) ½ λ (C) 5/2 λ (E) λ
(B) 3/2 λ (D) 2 λ (1989)
(1989)
(2003)
21. Suatu berkas cahaya tak terpolarisasi (A) 0,33 m (D) 1,50 m
merambat pada arah sumbu x menuju (B) 0,67 m (E) 8, 55 m
ke sebuah polarisator yang mampu (C) 0,75 m
memisahkan berkas datang menjadi (2007)
(2003)
1. Bila kuat medan listrik didefinisikan 4. Kapasitas suatu kapasitor keping sejajar
sebagai gaya persatuan muatan penguji menjadi lebih kecil apabila :
yang negatif, maka arah kuat medan (A) luas permukaan kedua keping
listrik di sekitar muatan titik positif diperbesar
arahnya menuju muatan sumber (B) jarak antara kedua kepingnya
tersebut. diperbesar
SEBAB (C) diisi dengan dielektrik yang
Sebuah muatan yang diam dan berada konstantanya lebih besar
dalam medan listrik tersebut selalu (D) beda tegangan kedua kepingnya
tertarik menuju ke muatan sumber diperkecil
medan tersebut. (E) muatan setiap keping dikurangi
(1999) (1992)
48 Sony
SonySugema
Sugema Colll
Co eege
ge
7. Resultan gaya F yang bekerja pada 9. Kapasitor C1 = 1μF, C2 = 2μF, C3 = 3μF
muatan q pada gambar adalah …. dihubungkan paralel dan diberi tegangan
total V volt. Pernyataan berikut yang
q
+ benar adalah ...
(1) pada masing-masing kapasitor akan
bekerja tegangan listrik yang sama
(2) kapasitor C3 menyimpan energi listrik
r r
paling banyak
(3) kapasitor C1 mempunyai muatan
paling kecil
Q+ – Q (4) ketiga kapasitor mempunyai harga
l
kapasitansi ekivalen 6μF
(2009)
1 qQL
(A) F =
4π E0 r 3 10. Dua buah partikel A dan B masing-masing
1 qQL 2 bermuatan listrik +20 µC dan +45 µC terpisah
(B) F = dengan jarak 15 cm. Jika C adalah titik yang
4π E 0 r 3
terletak di antara A dan B sedemikian
1 qQL2 sehingga kuat medan di C sama dengan
(C) F =
4π E 0 Lr nol, maka letak C dari A adalah ….
1 qQ (A) 2 cm
(D) F = 4π E r 2 (B) 3 cm
0
(C) 4 cm
1 qQ
(E) F = (D) 6 cm
4π E 0 L2 (E) 9 cm
(1989) (1998)
2 (B) x = - 2 m (E) x = 8 m
20. Dua pelat logam besar dengan luas 1 m
(C) x = 2 m
saling berhadapan satu sama lain (2007)
berjarak 5cm dan membawa muatan
yang sama besar tetapi berlainan jenis 24. Dua partikel A dan B yang terpisah pada
pada permukaannnya. Jika medan listrik jarak 20 cm secara berurutan memiliki
antara kedua pelat 55 N/C, muatan pada muatan 5 µC dan – 8 µC. Usaha yang
pelat adalah …. C. diperlukan untuk memindahkan partikel
(A) 4,9 x 10
-20
(D) 4,9 x 10
-10 B agar menjadi berjarak 80 cm terhadap
(B) 4,9 x 10
-16
(E) 4,9 x 10
-8 partikel A, adalah ….
(C) 4,9 x 10
-12 (A) 6,75 J (D) 1,35 J
(2004) (B) 4,5 J (E) 0,65 J
(C) 2,25 J
21. Muatan masing-masing 10 µC, 20 µC, (2007)
-30 µC, dan 40 µC ditempatkan pada titik 25. Kapasitor pelat sejajar berisi udara diberi
sudut persegi panjang yang sisinya 60 cm beda potensial 70 V. lalu dilepas dari
dan 80 cm. Potensial listrik pada titik sumber, dan sekeping plastik dengan
tengah persegi panjang tersebut adalah tetapan dielektrik 3,5 disisipkan diantara
(A) 180 kV (D) 1440 kV kedua pelat. Jika mula-mula plastik tidak
(B) 360 kV (E) 2880 kV bermuatan, maka kini beda potensial
(C) 720 kV antara kedua pelat adalah ….
(2005)
(A) 10 V (D) 70 V
22. Bola bermassa 1 gram dan bermuatan (B) 20 V (E) 90 V
-6
10 C dilepaskan pada ketinggian 20 m (C) 50 V
di atas permukaan bumi dalam medan (Ebtanas 90
T
2
U
t (s)
0 1 2 3 4 5 6 Semua lampu memiliki kesamaan (daya
Banyaknya muatan listrik yang mengalir dan tegangan yang tertulis). Di antara
dalam hambatan tersebut selama 6 lampu-lampu tersebut yang menyala
paling terang adalah ….
sekon pertama adalah ….
(A) P (D) S
(A) 8 coulomb
(B) Q (E) T dan U
(B) 10 coulomb
(C) R
(C) 14 coulomb
(1988)
(D) 18 coulomb 6. Voltmeter V memiliki hambatan 1 kΩ.
(E) 20 coulomb Amperemeter A memiliki hambatan 1Ω.
(1994)
Kedua alat ini digunakan untuk
3. Dalam model atom Bohr, elektron atom mengukur hambatan X dengan meng-
hidrogen yang mengorbit di sekitar inti gunakan rangkaian seperti tergambar.
atom membangkitkan kuat arus listrik V
(1992)
E1 R1
15. Bila diperhatikan tabel berikut (I dan Q
adalah arus dan kalor yang timbul pada R2 E2
hambatan R dalam satu sekon) A B
Q (kiloJoule) I (ampere)
Bila hambatan dalam kedua baterai
24 2
adalah masing-masing 1 Ω, maka beda
54 3
potensial antara titik A dan B (VA–VB)
96 4
150 5 adalah
(A) 3 V (C) 10 V (E) 13 V
(1) besar R adalah 6 kiloohm (B) 8 V (D) 12 V
(1988)
(2) tegangan hambatan tetap
2
(3) Q berbanding lurus dengan i 19. Sebuah baterai dihubungkan dengan
(4) Q berbanding lurus dengan tegangan sebuah resistor akan menghasilkan arus
V 0,6 ampere. jika pada rangkaian tersebut
(1992)
ditambahkan sebuah resistor 4,0 ohm
16. Sebuah generator listrik di rumah sakit yang dihubungkan seri dengan resistor
menghasilkan arus searah bertegangan pertama maka arus akan turun menjadi
100 V. Jika lima buah lampu, masing- 0,5 ampere. gaya gerak listrik (ggl)
masing 100 W, 100 V, disusun paralel baterai adalah
dan dihubungkan ke generator listrik (A) 4 V (C) 6 V (E) 24 V
tersebut, maka arus yang harus dialirkan (B) 5 V (D) 12 V
sumber sehingga lampu-lampu dapat (1994/1997)
digunakan semestinya adalah ….
(A) 1 A (D) 50 A
(B) 5 A (E) 100 A
(C) 10 A
(1994)
(B) 12 ohm
(C) 15 ohm A
10Ω 10Ω
B
(D) 20 ohm
10Ω
(E) 40 ohm 5µF
(2002)
Beda potensial (dalam volt) antara titik A
(2001)
ohm dan R2 = 2,5 ohm (lihat gambar). Ini
berarti bahwa
E,r
R= 5,3Ω
Daya listrik pada hambatan luar akan Pada rangkaian tersebut arus litrik yang
maksimum bila timbul
(A) R = 0 (1) searah dengan perputaran jarum
(B) (B) R = r/4 jam
(C) R = r/2 (2) besarnya 1 A
(D) R = r (3) sumber pertama memperoleh energi
(E) R = 3r/2 (4) sumber kedua mengeluarkan energi
(1994)
(2000)
57 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 57
57 57
12V 6V
p daripada semula tetapi lebih adalah 3Ω
(1998) (C) 3 : 1
(D) 7 : 2 9Ω
(E) 9 : 2
(1989)
II
I 35. Air terjun setinggi 20 m digunakan untuk
A B C
pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
III 3
Setiap detik air mengalir 10 m . Jika
efisiensi generator 55% dan percepatan
2
(1) daya AC tiga kali daya AB gravitasi g = 10 m/s , maka daya rata-
rata yang dihasilkan
(2) tegangan Ab > tegangan AC
(A) 110 Kw (D) 2500 kW
(3) daya AB < daya BC
(B) 1100 kW (E) 5500 kW
(4) arus melalui lampu I paling besar
(2000) (C) 2200 kW
(1994)
32. Alat pemanas celup digunakan untuk
mendidihkan sejumlah air. Ketentuan 36. Sebuah pemanas listrik yang
alat tersebut adalah 200W dan 220 V. hambatannya 5 ohm menggunakan
Jika alat tersebut dipasang pada sumber tegangan 50 V. Pemanas
tegangan 110 V dan digunakan untuk digunakan untuk memanaskan satu liter
mendidihkan sejumlah air yang sama air dari 0 oC hingga 50oC. Jika 70% kalor
maka waktu yang diperlukan adalah yang dihasilkan pemanas diambil air,
(A) 2 kali lebih lama maka waktu yang diperlukan adalah
(B) 3 kali lebih lama (A) 5 menit (D) 20 menit
(C) 4 kali lebih lama (B) 10 menit (E) 25 menit
(D) 5 kali lebih lama (C) 15 menit
(2000)
(E) 6 kali lebih lama
(2002) 37. Untuk mencairkan 4 kg es dari suhu –2°
33. S e b u a h m o t o r l i s t r i k m e n g a n g k a t C, digunakan pemanas listrik (heater)
b enda b er ma s sa 1, 5 kg seti n g gi yang dipasang pada tegangan 220 V dan
2
3 m (g=10m/s ). Bila tegangan, arus dan hambatannya 50 Ω. Ketika heater
efisiensi motor berturut-turut adalah digunakan selama 20 menit, sekering
12,5 V, 1,5 A, dan 60%, maka waktu yang putus. Jika diketaui kalor lebur es
5
-1 3
diperlukan motor listrik di atas adalah 3,4 x 10 Jkg dan kalor jenis es 2,1 x 10
-1 -1
(A) 3 detik (D) 6 detik Jkg K sedangkan kalor jenis air 4200
-1 -1
(B) 4 detik (E) 8 detik Jkg K , suhu akhirnya adalah
(C) 5 detik (A) di bawah 0 °C
(1998)
(B) pada 0 °C dan massa es > massa air
(1988)
generator listrik. Jika 25 % energi air
dapat berubah menjadi energi listrik dan
2
g = 10 m/s , maka daya keluaran
generator adalah
i
–1 3
°C , kalor penguapan air = 2,3 x10 kj to
R t
B
berada di dalam ketel adalah Kuat aliran tersebut adalah 50 g/s. Jika
(A) 0,8 liter
R = 10 ohm, dan 1 kalori = 4,2 joule,
(B) 1,1 liter
maka suhu t air yang meninggalkan B
(C) 1,5 liter
adalah ….
(D) 1,8 liter
(E) 2,0 liter (A) 15,7 °C
(1988) (B) 19,8 °C
39. Ke dalam bejana berisi 100 liter air yang (C) 21,3 °C
bersuhu 6 °C dialirkan arus listrik melalui (D) 23,3 °C
kawat yang direntangkan.
(E) 25,7 °C
Diinginkan air yang keluar dari keran (2000)
bersuhu 30 °C. Kuat arus yang digunakan 42. Air mengalir dalam tabung horisontal
2 A dan pemanasan berlangsung selama seperti pada gambar.
50 menit (bejana dianggap tidak
menyerap kalor). h
Jika 1 joule = 0,24 kalori, maka untuk
maksud tersebut kita harus memasang i
kawat berhambatan
(A) 500 ohm R
(B) 840 ohm
(C) 1030 ohm Luas penampang tabung 18 cm2 di
(D) 1500 ohm bagian yang lebar dan 6 cm2 di bagian
(E) 2300 ohm yang sempit. Beda tinggi permukaan air
(1989)
pada tabung pengukur beda tekanan
40. Elemen pemanas sebuah kompor listrik h=10 cm. Sebelum keluar air melalui
110 V mempunyai hambatan 20 ohm. kawat pemanas yang hambatannya 21
Jika kompor ini digunakan untuk ohm (tidak mempengaruhi laju air). Agar
memanaskan 1 kg air bersuhu 10 °C selisih suhu air yang keluar di kanan
selama 10 menit dan dipasang pada dengan suhu air yang masuk di kiri 5 oC
tegangan 110 V, maka suhu akhir air (anggap serba sama) maka besar arus i
(kalor jenis air 4200 J/(kg°C)) adalah …. pada kawat pemanas
(A) 45,3 °C (D) 96,4 °C (A) 15 A
(B) 62,5 °C (E) 98,2 ° (B) 21 A
(C) 70,5 °C (C) 30 A
(1992)
(D) 36 A
(E) 80 A
62 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 62
62 62
4Ω 10V
43. 2Ω 3Ω 46. E F
B C
14V 6Ω
8Ω 10Ω 10Ω
A D
2Ω
5µF
10Ω 10Ω
48. Jika tahanan kawat perak pada
30V 0
5Ω temperatur 0 C adalah 1,25 ohm dan
koefisien temperatur terhadap tahanan
Daya pada lampu L adalah kawat tersebut adalah 0,00375/ 0C, maka
(A) 5 W temperatur yang menyebabkan harga
(B) 10 W tahanan kawat tersebut menjadi dua kali
(C) 15 W lipat adalah
0 0 0
(D) 20 W (A) 200 C (C) 240 C (E) 300 C
45. Dua bola lampu identik dan mempunyai 49. Tiga buah lampu dirangkaikan dengan
hambatan yang sama, akan sumber tegangan seperti pada gambar di
menghasilkan cahaya yang lebih terang bawah ini. Ternyata daya yang terdisipasi
bila tersusun secara seri pada masing-masing lampu adalah sama
SEBAB besar. Perbandingan hambatan ketiga
lampu itu adalah ….
Cahaya yang dihasilkan lampu akan lebih R1
terang kalau arus total yang mengalir
lebih besar.
(2005) R3
R2
4V 2V 4V
1Ω 5Ω
60 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 60
60 60
9. MEDAN & GAYA MAGNET
1. Suatu kumparan berkawat tipis dengan 4. Sebuah loop arus berbentuk lingkaran
jumlah lilitan, arus listrik, dan jari-jari dialiri arus i yang menimbulkan medan
kumparan berturut-turut adalah N, I dan induksi (imbas) magnetik B dipusatnya P
R. Induksi magnetik dipusat lingkaran seperti pada gambar.
kumparan bertambah bila dilakukan
penambahan nilai
P
i
(1) I tetapi N dan R tetap
r
(2) N dan I tetapi R tetap
(3) N tetapi I dan R tetap
(4) R tetapi N dan I tetap Besar dan arah B tersebut adalah
(1994)
µi
(A) , tegak lurus keluar bidang gambar
2. Fluks magnetik yang dihasilkan medan 2r
magnet B yang menembus tegak lurus µi
(B) , tegak lurus keluar bidang gambar
permukaan seluas A adalah Φ. Jika 2πr
medan dijadikan B/2, luas permukaan µi
(C) , tegak lurus masuk bidang gambar
dijadikan 2A, maka fluks yang dihasilkan 2πr
adalah …. µi
(D) ,tegak lurus masuk bidang gambar
(A) Φ/4 (C) Φ (E) 4Φ 2r
(B) Φ/2 (D) 2Φ (E) nol
(2004)
(1999)
3. Kawat lingkaran dengan jari-jari 3 meter 5. Dua kawat panjang a dan b diletakkan
dialiri arus 6 ampere. sejajar pada jarak 8 cm satu sama lain
i (perhatikan gambar).
a b
i
x
15. Dua buah partikel massanya m1 : m2 = 2 : 1
Ini menunjukkan bahwa medan magnet dan muatannya q1 : q2 = 2 : 1. Kedua
searah dengan sumbu partikel itu bergerak melingkar dalam
(A) z positif (D) x negatif bidang yang tegak lurus medan magnetik
(B) z negatif (E) y positif homogen. Bila besar momentum kedua
(C) x positif partikel itu sama, maka perbandingan jari-
(1990)
jari orbit partikel-pertikel itu, r1 : r2 adalah
12. Sebuah elektron bergerak dengan (A) 4 : 1 (D) 1 : 2
kecepatan v di dalam medan magnet (B) 2 : 1 (E) 1 : 4
yang induksi magnetnya B. Jika v ada (C) 1 : 1
(1990)
dalam bidang xy membentuk sudut 60°
dengan sumbu x dan B sejajar dengan 16. Dalam daerah bermedan magnet
sumbu y, maka lintasan elektron seragam B (dengan arah menembus
berbentuk : masuk bidang kertas) dua partikel
(A) garis lurus sejajar sumbu y bermuatan (q1 dan q2) bergerak
(B) garis lurus sejajar sumbu x melingkar dengan energi kinetik yang
(C) lingkaran sejajar sumbu y sama besar.
(D) lingkaran sejajar sumbu x q
1
Bq
(1990)
(1990)
i
N S
p
-7 B
(A) 3π x 10 T, masuk bidang gambar
-7
(B) 8π x 10 T, keluar bidang gambar (A) 0,06 Nm
-7
(C) 8π x 10 T, masuk bidang gambar (B) 0,10 Nm
-7
(D) 24π x 10 T, keluar bidang gambar (C) 0,24 Nm
-7
(E) 24π x 10 T, masuk bidang gambar (D) 0,36 Nm
(2007)
(E) 0,48 Nm
(2005)
23. Gambar berikut menunjukkan sketsa
lintasan beberapa partikel, yaitu netron,
-
proton, elektron, positron dan muon µ
yang masuk pada detektor “bublle
chamber”. Medan magnet diarahkan
masuk tegak lurus bidang gambar. Jika
semua partikel masuk dari kiri menuju ke
kanan (awalnya) dengan laju sama,
lintasan yang mungkin menunjukkan
jejek muon µ adalah ….
(A) A x x x
(B) B
(C) C A x x x
B
(D) D C
(E) E D
E x x x
x x x
(2007)
(1993) adalah
(A) 0,1 A (D) 20 mA
7. Tongkat konduktor yang panjangnya 1m (B) 1 A (E) 200 mA
berputar dengan kecepatan sudut tetap (C) 2 A
sebesar 10 rad/s di dalam daerah (1988)
(2009)
(2000)
(1999)
primer 220 V, menghasilkan tegangan
sekunder 110 V. Jika arus pada 17. Gambar berikut menunjukan diagram
kumparan sekunder sebesar 2A, Maka fasor suatu rangkaian arus bolak-balik.
arus pada kumparan primer adalah …. 500 mA
(A) 0,75 A
(B) 0,80 A
(C) 1,00 A
(D) 1,20 A
(E) 1,33 A 12 V
(1992)
Jika frekuensi arus bolak-balik tersebut
14. Bila sebuah trafo mempunyai 50 Hz maka
perbandingan lilitan primer dan (A) hambatannya 120/π mπ
sekunder 4 : 5 dan perbandingan arus (B) induktansinya 240/π mH
primer dan sekunder 5 : 3, maka trafo (C) kapasitansinya 120/π mF
mempunyai efisiensi (D) kapasitansinya 120 mF
(A) 50 % (E) induktansinya 120 mH
(B) 60 % (2000)
(2005)
(3) tegangan C1 terbesar
20. Jika arus listrik yang mengalir pada (4) energi pada C3 terkecil
kawat berbentuk cincin diperbesar,
23. Kawat tertutup berbentuk persegi luas
maka akan timbul arus induksi pada 2
tegangan dari 200 V menjadi 1000 V. Jika (C) 2 x10 A berlawanan arah jarum jam
-5
daya keluarannya 20 W, efisiensinya (D) 4 x10 A searah jarum jam
-5
(E) 4 x10 A berlawanan arah jarum jam
80%, jumlah lilitan primer 400, maka : (2007)
(1) arus primer 0,08 A
(2) arus sekunder 0,02 A
(3) daya masukan 16 W
(4) jumlah lilitan sekunder 2000
(2006)
I
besarnya E = hc/λ
b (2001)
(B) 0,5 hfA (E) hfB (1) energi foto elektron yang terpancar
besarnya antara 0 – 4 eV
(C) hfA (2) energi minimal untuk melepaskan
(1994)
elektrom 1,6 eV
15. Suatu logam tertentu mempunyai fungsi (3) panjang gelombang cahaya
– 19
kerja sebesar 3,7 eV. Bila e = 1,6 x 10 maksimum yang digunakan sekitar
8 x 10–7 m
– 34
C dan h = 6,6 x 10 Js, maka besar
frekuensi ambang logam itu adalah …. (4) jika intensitas cahaya diperbesar
14 bentuk grafik tidak berubah
(A) 2,50 x 10 Hz
14 (2000)
(B) 2,53 x 10 Hz
14
(C) 5,9 x 10 Hz 19. Katode pada tabung fotolistrik
14
(D) 9 x 10 Hz mempunyai frekuensi ambang f0. Bila
14
(E) 10,5 x 10 Hz katode disinari dengan cahaya
(1987) berfrekuensi f, maka elektron yang
keluar dari katode berkecepatan
16. Gambar berikut adalah grafik hubungan maksimum vmaks, dan potensial
Ek (energi kinetik maksimum) penghenti yang yang diperlukan agar
fotoelektron terhadap f (frekuensi) sinar arus listrik menjadi nol adalah V0. jarak
yang digunakan pada efek fotolistrik. anode-katode d,massa elektrom m.
Ek(J) Hubungan antara besaran-besaran di
p atas adalah ….
1
(1) Vo = v 2 maks
2
4 5 (2) besarnya perlambatan elektron =
Nilai p pada grafik tersebut adalah ….
– 33 v 2maks
(A) 2,64 x 10
– 33 2d
(B) 3,3 x 10
– 20 e 0 0
(C) 6,6 x 10 (3) f = V − f
– 19 h
(D) 2,64 x 10
– 19 (4) kuat medan listrik yang
(E) 3,3 x 10 V
(1999) memperlambat E = 0
d
(2000)
Sony Sugema Co ege
–1 –1
(B) hm (2 qV)½ (E) mh (2 qV)½
21. Dalam postulat Bohr tentang
(C) mqhV
momentum sudut, tersirat sifat (1991)
gelombang elektron. Panjang gelombang
25. Sebuah elektron dipercepat oleh beda
λ elektron yang bergerak dalam suatu
orbit berjari-jari r memenuhi . . . (n potensial V. Jika m = massa elektron,
adalah bilangan bulat) e = muatan elektron dan h = konstanta
(A) r = nλ Planck, maka panjang gelombang de
(B) 2λr = nλ Broglie untuk elektron ini dapat
(C) 2λr = n2λ dinyatakan dengan hubungan
h h h
(D) r =λ/n (A) (C) (E)
2 meV 2meV 3meV
(E) 2λr = λn
(1991)
h h
22. Sebuah elektron yang dipercepat pada (B) (D)
2 meV 2 2meV
beda potensial 18 kV pada tabung (1993)
hampa udara akan menimbulkan
panjang gelombang minimum sebesar 26. Bila dari keadaan diamnya elektron
dipercepat berturut-turut oleh beda
(A) 4,8 x 10–12 m
potensial V1 = 100 volt dan V2 = 400 volt,
(B) 6,6 x 10–12 m maka perbandingan panjang gelombang
(C) 7,2 x 10–12 m de Broglie-nya adalah ….
(D) 8,0 x 10–12 m (A) 1 : 4 (D) 2 : 1
(B) 1 : 2 (E) 4 : 1
(E) 9,1 x 10–12 m
(1997) (C) 3 : 4
(1996)
23. Bila dari keadaan diamnya elektron
pertama dipercepat oleh beda potensial 27. Panjang gelombang terpendek sinar X
V1, dan elektron lain dengan beda yang dihasilkan tabung sinar X melalui
potensial V2, maka perbandingan beda potensial 50 kV antara target dan
panjang gelombang de Broglienya untuk katoda adalah ….
– 11
beda potensial berorde kV adalah …. (A) 1,5 x 10 m
V2 V1 V1 2V2
(A) (C) 73
Sony Sugema College
73
V2 (B) 2,5
(E)
V1 – 11
x 10
m
(C) 5,0
– 11
x 10
m
– 11
V1 V1 (D) 6,0 x 10 m
(B) (D)
V2 V2 – 11
(E) 7,5 x 10 m
(1998) (1999)
(2001)
bergerak dengan tanaga kinetik EK dan
kecepatan v sedemikian sehingga. ν = 42. Sebuah tangki berbentuk kubus
0,99c besarnya 3
mempunyai volume 1 m bila diamati
(A) 2 (C) 6,1 (E) 5 oleh pengamat yang diam terhadap
(B) 4 (D) 9 kubus itu. Apabila pengamat bergerak
(1999)
relatif terhadap kubus dengan kecepatan
39. Elektron dalam tabung sinar X diberi 0,8 c sepanjang rusuk kubus, maka
beda potensial 10 kV. Jika sebuah volume kubus yang teramati adalah ….
3
elektron menghasilkan satu foton pada (A) 0,2 m
3
saat elektron tersebut menumbuk (B) 0,4 m
3
target, panjang gelombang minimum (C) 0,5 m
3
yang dihasilkan tabung tersebut adalah (D) 0,6 m
3
(A) 0,0124 nm (D) 12,4 nm (E) 0,8 m
(2001)
(B) 0,124 nm (E) 124 nm
(C) 1,24 nm
(2000) 43. Sebuah elektron energi diamnya E0 MeV,
energi totalnya E MeV. Maka apabila c
40. Permukaan suatu lempeng logam
adalah kelajuan cahaya dalam ruang
tertentu disinari dengan cahaya
hampa
monokromatik. Percobaan ini diulang
2
dengan panjang gelombang cahaya yang E
o
(1) laju elektron 1−
berbeda. ternyata tidak ada elektron
E
yang keluar jika lempeng logam disinari
(2) momentum linear elektron
dengan panjang gelombang di atas 500
1
nm. Dengan menggunakan panjang E 2 − E 02
c
gelombang tertentu λ, ternyata (3) energi kinetiknya E – E0
dibutuhkan tegangan 3,1 volt untuk (4) beda potensial yang diperlukan untuk
menghentikan arus foto listrik yang mempercepatnya dari keadaan diam
6
terpancar dari lempeng, Panjang ( 2
gelombang λ tersebut adalah …. B 7
(A) 223 nm (D) 334 nm ) 3
Sony Sugema College 75
75
nm (E) 442 nm (C) 332 adalah (E – E0) x 10 V
(2001)
nm
(2001)
(2006)
total positron dan elektron pada saat
proses pembentukannya adalah 50. Sebuah kubus memiliki volume sejati
3
(A) 2 hf (C) hf – 2 mc2 (E) hf 1000 cm . Menurut seorang pengamat
(B) 2 mc 2 (D) mc 2 yang bergerak dengan kecepatan 0,8 c
(2002) relative terhadap kubus sejajar satu
rusuk kubus, volume kubus adalah …
3
46. Frekuensi foton yang dihamburkan oleh cm .
elektron bebas akan lebih kecil di (A) 100 (C) 400 (E) 600
banding saat datang, adalah hasil dari : (B) 300 (D) 500
(A) efek fotolistrik (2006)
2. Menurut model atom Bohr, elektron 4. Dalam model atom Bohr, energi yang
bergerak mengelilingi inti hanya pada dibutuhkan oleh elektron hidrogen
lintasan tertentu dan besarnya untuk pindah dari orbit dengan bilangan
momentum anguler elektron pada kuantum 1 ke 3 adalah
lintasan itu adalah (energi dasar = –13,6 eV )
(A) berbanding terbalik dengan tetapan (A) 1,50 eV (D) 12,10 eV
Planck (B) 1,90 eV (E) 13,60 eV
(B) berbanding lurus dengan tetapan (C) 2,35 eV
(1992)
Planck
(C) berbanding lurus dengan tetapan 5. Pada model atom Bohr, elektron atom
Rydberg hidrogen bergerak dengan orbit lingkaran
6
(D) berbanding terbalik dengan tetapan dengan laju sebesar 2,2 x 10 m/s. Besarnya
–19
Rydberg arus pada orbit tersebut (e = 1,6 x 10
–31
(E) berbanding terbalik dengan coulomb, me = 9,1 x 10 kg)
momentum linear (A) 1,06 pA
(1992)
(B) 1,06 nA
(C) 1,06 A
(D) 1,06 mA
(E) 1,06 A
(1994)
a peluruhan c peluruhan e
(A) massa atomnya tetap A dB
b
(B) massa atomnya bertambah 1 fC
(C) massa atomnya berkurang 4 (1) e = c + 1 (3) a = c – 4
(D) nomor atomnya bertambah 1 (2) d = b – 2 (4) f = d + 1
(E) nomor atomnya bertambah 2 (2000)
(1989)
C A
14. Agar mendapatkan inti karbon 6 dan (1) X = positron
1 9 Z
15. Peristiwa dalam inti yang menyebabkan 20. Ketika unsur 7N ditembak dengan
zat radioaktif memancarkan positron partikel alfa maka sebuah proton dapat
adalah dibebaskan disertai oleh unsur
7
17 9F
(A) perubahan proton menjadi neutron (A) Ne (D) 17
(B) perubahan neutron menjadi proton (B) 17
10 Ne (E) 16
8O
(C) pancaran sinar X 17
(C) 8O
(D) penangkapan elektron
(2001)
(E) perubahan nomor massa
(1992)
21. Sebuah fosil berupa tulang binatang
16. Partikel radioaktif X meluruh menurut ditemukan dalam tanah. Setelah diteliti
persamaan dalam laboratorium ternyata
2 mengandung karbon-14 sisa 25%
RX p Y Z
S Q U
T
dibandingkan karbon-14 pada tulang
(1) U= S – 4 binatang yang masih hidup. Jika waktu
(2) S – P = jumlah neutron pada Y paruh karbon-14 itu 5730 tahun, maka
(3) P – 2 = jumlah proton pada Y umur fosil itu
(4) T= R – 2 (A) 1432,5 tahun
(1998)
(B) 2865 tahun
17. Perhatikan reaksi inti berikut ini (C) 5730 tahun
14 4 1 (D) 5872,5 tahun
N+ He H + X
7 2 1
11 1 11
(E) 11460 tahun
5 B + 1He 6C + Y (1988)
6
3 N + Z 7 4 Be + 1 0 n
22. Setelah 18 s aktivitas suatu zat radioaktif
maka X, Y, Z adalah berkurang dari 1,6 curie menjadi 0,2
X Y Z curie. Waktu paruh zat radioaktif
18 1 2 17 2
(A)
9 O 1H 1H (D) 9 O 0 h 1H
tersebut adalah ….
X
mula jumlahnya sama. A mempunyai 29. Sejumlah No inti radioaktif a yang
maka setelah 15 hari dihasilkan 210 Po 30. Suatu unsur radioaktif meluruh dan
sebanyak
tinggal 25% jumlah semula setelah 20
(A) 9 gram
menit. Bila mula-mula massa unsur
(B) 24 gram
tersebut 120 gram, maka setelah
(C) 32 gram
setengah jam meluruh massa unsur yang
(D) 48 gram
belum meluruh tinggal
(E) 63 gram
1. Pada suatu saat matahari dapat 6. Beda waktu alamiah antara suatu kota
mengalami kematian atau tidak mampu o
yang terletak pada 50 BT dan di kota lain
menghasilkan cahaya lagi o
yang terletak pada 110 BB adalah ….
SEBAB (A) 8 jam 30 menit
Setiap saat di matahari terjadi reaksi fusi
(B) 9 jam 20 menit
yang menyebabkan kandungan helium
habis (C) 10 jam 40 menit
(2004) (D) 11 jam 10 menit
(E) 11 jam 30 menit
2. Bintang yang relatif dingin cenderung ke (2004)
(2004)
85 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 85
85 85
10. Di daerah yang memiliki perbedaan yang 13. Berbagai hal berikut adalah akibat planet
besar antara suhu udara terendah dan yang tidak memiliki atmosfir, kecuali
suhu udara tertinggi, pelapukan batuan (A) aberasi cahaya bintang
secara mekanik menjadi lebih mudah (B) bunyi tidak dapat merambat
terjadi (C) tidak ada kehidupan
SEBAB (D) perubahan suhu dengan cepat
Batuan umumnya tersusun atas mineral- (E) langit tampak kelam
(2005)
mineral dengan koefisien muai yang
berbeda 14. Banyaknya energi matahari yang diserap
(2005)
permukaan bumi ditentukan oleh
11. Cahaya matahari yang melewati atmosfir (1) sifat muka bumi
bumi tidak mengalami pembiasan (2) lama penyinaran
SEBAB (3) keadaan awan
Indeks bias seluruh lapisan atmosfir (4) kemiringan sinar matahari
(2005)
bumi sama.
(2005)
15. Pada ketinggian yang sama di atas
12. Walaupun wilayah Indonesia bebas permukaan bumi, angin mengalir dari
siklon tropis, tetapi secara langsung tempat bersuhu tinggi menuju tempat
keberadaannya di Negara tetangga bersuhu rendah
mempengaruhi kondisi cuaca di SEBAB
Indonesia Makin tinggi suhu udara pada suatu
SEBAB tempat maka semakin rendah massa
Badai dapat meningkat menjadi siklon jenisnya
(2005)
tropis saat kecepatan angin melebihi 64
knot
(2005)
1. Gabus berbentuk kubus dengan massa m 3. Sebuah ketel listrik berdaya 3 kW dan
0
dan massa jenis d (sisi-sisinya=h) diikat berisi 2 liter air 20 C, dialiri arus selama 15
-1 0 -1
dengan tali yang lembut dan ringan, lalu menit. Jika kalor jenis air 4,2 kJ kg C ,
h
i
R
2
Luas penampang tabung 18 cm di
2
bagian yang lebar dan 6 cm di bagian
yang sempit. Beda tinggi permukaan air
pada tabung pengukur beda tekanan
h=10 cm. Sebelum keluar air melalui
kawat pemanas yang hambatannya 21
ohm (tidak mempengaruhi laju air). Agar
selisih suhu air yang keluar di kanan
0
dengan suhu air yang masuk di kiri 5 C
(anggap serba sama) maka besar arus
i pada kawat pemanas
88 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 88
88 88
6. Suatu kumparan yang hambatannya 9. Sebuah benda ber-massa 20 gram, dan
12 ohm dimasukkan ke dalam 4 kg air bermuatan q = +0,5 µC digantungkan
0 6 –1 pada seutas tali ringan yang massanya
100 C. Jika kalor uap air 2,2 x 10 J kg ,
ujung-ujung kumparan dipasang pada dapat diabaikan tepat disebelah kanan
beda potensial 220 volt, maka waktu benda pada jarak 15 cm diletakkan
yang diperlukan untuk menguapkan air muatan q’ = –1µC yang menyebabkan
0
tersebut pada suhu 100 C adalah posisi benda menjadi seperti pada
(A) 20 menit (D) 60 menit gambar di samping.
(B) 36,3 menit (E) 66,7 menit
(C) 40 menit
(1991)
7. Sebuah elektromotor digunakan untuk + –
15 cm
mengangkat beban bermassa 4 kg 9 2 2 2
1m air
listrik tegak lurus medan magnet). 15. Sebuah zarah bermuatan listrik positif
Apabila besar induksi magnet 0,2 T dan
4 bergerak dengan kecepatan sebesar
kuat medan listrik 6 x 10 V/m maka laju 5
91 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 91
91 91
17. Sebuah balok es dengan massa 50 kg, Di dalam medan magnetik ini
0
pada suhu 0 C, didorong di atas papan (1) partikel tersebut akam bergerak
horisontal yang juga mempunyai suhu melingkar berlawanan dengan arah
0
0 C sejauh 21 m. ternyata 25 gram es jarum jam
90 SonySugema
Sony Sugema Colll
Co eege
ge Sony Sugema College 90
90 90
SNMPTN Tahun 2008 Kode Soal 302
energi foton dengan energi kinetik tekanan total pada permukaan bawah balok
elektron adalah sekitar adalah (dalam kilopascal)
(A) 270 (D) 54
(B) 162 (E) 27
(C) 81
R 4R
dengan kawat, bola kecil diberi muatan 2 (B) (E)
-7 2 5
x 10 C, sedangkan bola besar tidak
2R
diberi muatan. Kedua bola akhirnya (C)
dihubungkan dengna kawat. Pernyataan 3
berikut yang benar adalah :
(1) Medan listrik di dalam bola pertama 11. Keberadaan tingkat energi di dalam
2
adalah 2 x 10 N/C atom dapat ditunjukkan secara langsung
(2) Muatan pada bola kedua adalah dengan mengamati bahwa
(A) atom dapat memancarkan spektrum
4
3 ×10 −7 C garis
(3) Rapat muatan pada bola pertama (B) fotoelektron hanya dapat
2
adalah 0,08 C/m dipancarkan dari permukaan logam
(4) Potensial listrik pada bola kedua ketika cahaya yang menyinari
4
adalah 6 x 10 V memiliki panjang gelombang kritis
2
Percepatan gravitasi bumi: g = 10 m/s
Konstanta Coulomb: k = 1/4 πε 0 = 8,99 . 10 Nm /C
9 2 2
8
Kelajuan cahaya di ruang hampa: c = 3,00 . 10 m/s
Konstanta gas ideal: R = 8,31 J/mol K
-23
Konstanta Boltzmann: kB = 1,38 . 10 J/K
-19
Bilangan Avogadro: NA = 6,02 . 10 J
-19
1 elektron volt: 1 e V = 1,60 . 10 J
-19
Muatan elektron: e = 1,60 . 10 C
-31
hc (D) F/2
(A) E= (E) F
λ
(B) E 2 = p 2 c2 + m2 c 4
(C) E = 12 mv 2
(D) E = mgd
(E) E = 6πηvd
16
(B) 4 2 m (E) 4 m
dari horizontal
(C) 4m
4. Sebuah benda padat dari angkasa luar
bermassa M mempunyai kapasitas 7. Sebuah dipol listrik tampak seperti
kalor jenis c, kalor lebur L, dan gambar di bawah ini.
konduktivitas termal tinggi. Ketika y
memasuki atmosfer bumi, benda +q
mengalami gesekan atmosferik dan
½L
menyerap energi dengan kelajuan A
serap R konstan sehingga suhunya L x
M (c∆T + L )
= 4 cm, maka besar dan arah dari
(B) (E) R 9
R M (c∆T + L )
medan listrik di titik A (k = 9 x 10
(B) π (E) 2π
4
(C) π
3
9. Suatu eksperimen efek fotolistrik 11. Usaha yang dilakukan pada sebuah
dilakukan untuk mengetahui benda tergantung pada massa benda
hubungan antara frekuensi ambang fo tersebut.
, frekuensi cahaya datang f, intensitas SEBAB
cahaya P, arus listrik I, dan energi Usaha yang dilakukan bergantung
kinetik maksimum fotoelektron Tmax. pada besar gaya yang diberikan.
Grafik yang menggambarkan
hubungan antara dua besaran di atas 12. Jika sebuah partikel bermuatan
diperoleh dalam bentuk garis lurus bergerak sejajar medan magnet, gaya
seperti ditunjukkan oleh gambar di magnet yang bekerja pada partikel
bawah ini. bernilai maksimum.
SEBAB
Y Besar gaya magnet yang bekerja pada
partikel bermuatan tergantung pada
arah dan besar medan magnet.
2
Percepatan gravitasi bumi: g = 10 m/s
Konstanta Coulomb: k = 1/4 πε 0 = 8,99 . 10 9 Nm /C
2 2
8
Kelajuan cahaya di ruang hampa: c = 3,00 . 10 m/s
Konstanta gas ideal: R = 8,31 J/mol K
-23
Konstanta Boltzmann: kB = 1,38 . 10 J/K
-19
Bilangan Avogadro: NA = 6,02 . 10 J
-19
1 elektron volt: 1 e V = 1,60 . 10 J
-19
Muatan elektron: e = 1,60 . 10 C
-31
(B) ω (E) 4ω
2. Batang tak bermassa yang panjangnya 2
(E) λ=
( E1 − E 2 ) (4) momentum linear berubah.
hc
14. Pernyataan yang benar tentang Mesin
10. Pernyataan yang benar terkait dengan Untuk memberikan percepatan
cahaya biru, cahaya kuning, sinar-X, sudut pada sebuah benda
dan gelombang radio adalah ... berlubang diperlukan lebih
(A) cahaya biru mempunyai energi banyak tenaga putaran.
terbesar.
(B) cahaya kuning mempunyai
momentum terbesar.
(C) gelombang radio mempunyai
panjang gelombang terbesar.
(D) di ruang hampa, kecepatan
sinar-X lebih besar daripada
kecepatan gelombang radio.
(E) cahaya kuning memiliki
kecepatan yang paling rendah.
1. Sebuah benda bergerak dengan 4. Kelajuan rms (root mean square), vrms,
kecepatan konstan. Manakah molekul-molekul hidrogen adalah v
pernyataan berikut yang benar? ketika suhunya 300 K. Jika suhu gas
(A) Kecepatan rata-ratanya nol. hidrogen dinaikkan menjadi 450 K, maka
(B) Benda bergerak melingkar kelajuan rms-nya berubah menjadi ....
kalor dari tandon panas bertemperatur SI). Jika energi potensial pegas sebesar
120°C dan membuang sebagian kalornya 75% dari energi mekanik sistem dicapai
ke tandon dingin bertemperatur 0 °C, ketika benda berada di sebelah kanan
maka efisiensi terbesar yang dapat posisi kesetimbangan dan benda sedang
dicapai mesin tersebut mendekati .... bergerak ke arah kiri dengan kelajuan 0,5
(A) 100% m/s, maka simpangan maksimum pegas
(B) 90,7% (A) adalah ....
(C) 70,25% (A) 0,01 m
(D) 30,5% (B) 0,05 m
(E) 20,5% (C) 0,50 m
(D) 1,00 m
3. Dari puncak suatu gedung, peluru (E) 2,00 m
ditembakkan vertikal ke atas dengan
kelajuan awal 40 m/s. Jika saat mencapai 6. Bila di pusat sebuah bola berjari-jari 1,00
posisi 90 m di atas tanah, kelajuan m terdapat muatan sebesar +1,00 mC,
peluru menjadi separuh dari kelajuan maka besar fluks listrik yang keluar dari
awalnya, maka tinggi gedung tersebut permukaan bola adalah mendekati ....
2,4 m
(A) 0,4 m dan 2,0 m
(B) 0,4 m dan 1,2 m
(C) 1,2 m dan 2 m
(D) 0,8 m dan 1,6 m
(E) 0,8 m dan 1,2 m
1. Sebuah benda yang diam di atas lantai 3. Tekanan suatu gas ideal di dalam
licin didorong dengan gaya konstan suatu tabung dilipatduakan dengan
9 2 2
900 N. Berapakah frekuensi nada atas 10 Nm /C !
-7
pertama yang dihasilkannya? (A) 1,5 x 10 C
-7
(A) 133 Hz (B) 1,0 x 10 C
-7
(B) 150 Hz (C) 2,5 x 10 C
-7
(C) 300 Hz (D) 0,67 x 10 C
-7
(D) 450 Hz (E) 9,0 x 10 C
(E) 550 Hz
10. Jumlah foton per detik yang dihasilkan
oleh suatu sumber laser yang
7. Seorang yang berpenglihatan dekat
tidak dapat melihat dengan jelas berpanjang gelombang 6,926 nm dan
benda yang berjarak lebih jauh dari 60 berdaya keluaran 1 mW mendekati ....
cm dari matanya. Berapakah kuat foton.
9
(A) 300 x 10
lensa kacamata yang dibutuhkan agar 10
(B) 350 x 10
ia dapat melihat dengan jelas? 10
diopt
ri
orbitnya. C3 = 2 µF
180 V
C2 = 8 µF
12. Konduktor adalah bahan yang sangat
mudah menghantarkan arus listrik.
SEBAB (1) Kapasitansi pengganti rangkaian
Konduktor memiliki konduktivitas 58
kapasitor di atas adalah µF
listrik yang besar. 9
(2) Muatan pada kapasitor C3
13. Pernyataan berikut yang benar adalah 3,6 × 10 −4 C .
tentang gaya tak konservatif adalah (3) Energi listrik yang tersimpan
.... dalam kapasitor C2 adalah
(1) energi mekanik benda yang
4 × 10 −2 J .
dipengaruhi oleh gaya tak
(4) Beda potensial pada kutub-
konservatif besarnya tidak
kutub kapasitor C1 dan C3 sama
konstan
besar.
(2) kerja yang dilakukan oleh gaya
tak konservatif pada benda
15. Menurut model atom Bohr pernyataan
sama dengan nilai negatif
berikut yang benar adalah ....
perubahan energi potensial
(1) tingkatan energi elektron dalam
benda
sebuah atom tidak tergantung
(3) kerja yang dilakukan oleh gaya
pada nomor atom
tak konservatif pada benda
(2) atom akan memancarkan foton
bergantung pada lintasan gerak
bila elektron dalam atom
benda
tersebut berpindah ke tingkat
(4) contoh gaya tak konservatif
energi yang lebih rendah
adalah gaya Coulomb
(3) spektrum atom hidrogen
bersifat kontinyu
(4) besarnya energi foton yang
dipancarkan oleh atom sama
dengan selisih tingkat energi
elektron dalam atom tersebut
+
-
3N + Z → 4 Be + 0 n langit-langit suatu
1. Gerak sebuah benda dijelaskan oleh (C) 0,5 gram es dan 1,5 cc air
grafik hubungan antara kecepatan (D) 1 gram es dan 1 cc air
dan waktu seperti ditunjukkan (E) 1,5 gram es dan 0,5 cc air.
gambar di bawah ini.
4. Sebuah muatan listrik -1 C bergerak
v (m/s)
dengan kecepatan 20 m/s ke kanan
memasuki medan magnet 0,1 T yang
10 arahnya masuk ke bidang gambar.
Besar dan arah gaya magnet yang
5 dialami muatan tersebut adalah ....
t (s)
(A) 2 N ke luar bidang gambar
4 8
(B) 2 N ke bawah
Jarak yang ditempuh oleh benda (C) 2 N ke atas
hingga detik ke-8 adalah ... (D) 0,2 N ke bawah
(A) 40 m (E) 0,2 N ke atas
(B) 45 m
(C) 50 m 5. Daya yang terdisipasi pada masing-
(D) 55 m masing lampu pada gambar di bawah
(E) 60 m ini adalah sama besar.
R1
2. Kedua ujung sebuah pegas yang R3
memiliki tetapan pegas 50 N/m ditarik
masing-masing dengan gaya sebesar R2
10 N yang saling berlawanan.
Pertambahan panjang pegas tersebut
adalah ....
(A) 0,0 m Perbandingan hambatan R1 : R2 : R3
(B) 0,1 m adalah ....
(C) 0,2 m (A) 1 : 1 : 4
(D) 0,3 m (B) 1 : 2 : 4
(E) 0,4 m (C) 1 : 2 : 2
3. Hasil campuran 1 gram es bersuhu 0°C (D) 1 : 1 : 0,5
dengan 1 cc air bersuhu 0°C dalam (E) 1 : 1 : 0,25
wadah berdinding adiabatik adalah ...
(A) air dan es yang jumlahnya tidak
dapat ditentukan
(B) air sedikit lebih banyak daripada
es
(3)
Arus berkurang
(4)
Arus
tetap