PELAPORAN NILAI KRITIS LABORATORIUM

No. Documen No. Revisi Halaman

086/SPO/LAB/RSTS/XII/2018 00 1/3

STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan,

DIREKTUR RUMAH SAKIT TIARA
PROSEDUR 19 Desember 2018
OPERASIO
NAL

dr. VINI RESTU INSANI

Pengertian Prosedur ini menerangkan tata cara hasil kritis pemeriksaan laboratorium
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah- langkah untuk hasil kritis
pemeriksaan laboratorium
Kebijakan Keputusan direktur rumah sakit tiara sella nomor : 209/K-
DIR/RSTS/XI/2016 tentang kebijakan pelayanan laboratorium dirumah
sakit tiara sella.
Prosedur Prosedur :
1. Petugas Laboratorium yang melakukan pemeriksaan
menyampaikan/menelpon hasil kritis ke Dokter jaga
ruangan/Dokter IGD/perawat unit yang bersangkutan.
2. Petugas Laboratorium yang melaporkan hasil kritis < 30 menit,
mencatat tanggal dan waktu menelpon, nama lengkap petugas
yang dihubungi, dan nama lengkap yang menelpon
3. Dokter/ perawat ruangan yang menerima hasil kritis
menggunakan teknik verbal tulis (write back)/ baca (read back)
konfirmasi, proses pelaporan ini ditulis didalam rekam medis
(form catatan perkembangan terintegrasi).
4. Dokter/ perawat yang menerima laporan hasil kritis langsung
menghubungi DPJP.
5. Semua nilai kritis disampaikan melalui stempel konfirmasi pada
lembar hasil pemeriksaan Laboratorium.
6. untuk pasien rawat jalan, nilai kritis harus dilaporkan kepada
 dokter atau perawat poli yang meminta pemeriksaan dan harus
menyampaikan hasil kritis kepada pasien
7. Dokter /Perawat ruangan yang menerima hasil kritis mnerapkan
mekanisme hasil kritis sebagai berikut :
1. 15 menit pertama : harus segera melaporkan pada
DPJP, bila belum berhasil menghubungi , ke langkah
berikut:
2. 15 menit ke dua : harus melaporkan pada DPJP, bila
belum berhasil menghubungi , ke langkah berikut:
3. 15 menit ke tiga : bila hari kerja dapat menghubungi :
divisi terkait, bila diluar jam kerja / hari libur
menghubungi konsulen yang bertugas, bila belum
berhasil menghubungi ke langkah berikut :
4. 15 menit ke empat : menghubungi konsulen jaga yang
bertugas, bila belum berhasil juga, maka dapat
menghubungi urutan pimpinan sebagai berikut :
1. kepala IGD, jika tidak dapat dihubungi,
2. kepala ICU, jika tidak dapat dihubungi
3. kepala keperawatan
5. dokter yang dilaporkan tentang hasil kritis yang perlu
diwaspadai tersebut, bertanggung jawab terhadap
interprestasi hasil dan pengambilan tindakan terhadap
pasien.

NILAI KRITIS HASIL LABORATORIUM

Semua laporan berupa telepon kepada dokter untuk melaporkan nilai-
nilai kritis didokumentasikan dalam buku laporan hasil kritis, untuk
memenuhi tujuan keselamatan pasien, petugas laboratorium yang
melaporkan hasil kritis, harus membaca kembali nama pasien, no MR,
dan tanggal lahir dan semua hasil laboratorium yang diperiksa.
 NILAI KRITIS HASIL PEMERIKSAAN
LABORATORIUM RS. TIARA SELLA
HEMATOLOGI
NO NAMA KURANG LEBIH NILAI
TEST DARI DARI NORMAL
1 Hematokrit < 20 VOL % > 60 VOL % P = 40 - 48
VOL%
W = 37 - 43
VOL%
2 Hemoglobin < 7,0 G/DL > 20 g/dL P = 14,0 - 18,0
(HB) g/dL
W = 12,0 - 16,0
g/dL
3 Trombosit < 50.0000 > 1.000.000 150.000 - 450.000
(dewasa) /mm3 /mm3 mm/3
4 Trombosit < 20.0000 > 1.000.000 150.000 - 450.000
(anak) /mm3 /mm3 mm/3
5 leukosit < 500/mm3 > 30.000 5.000 -
/mm3 10.000/mm3
6 Masa - > 30 menit 1 - 3 Menit
perdarahan
(BT)

KIMIA DARAH
NO NAMA TEST KURANG LEBIH DARI NILAI NORMAL
DARI
1 Glukosa < 45 mg/dl > 500 mg/dl 80 - 120 mg/dL
2 Glukosa < 30 mg/dl > 300 mg/dl 50 - 60 mg/dl
(bayibarulahir)
3 Creatinin - > 5,0 mg/dl 0,6 - 1,5 mg/dL
4 Kalium < 2,8 mmol/l > 6,2 mmol/l 3,5 - 5,5 mmol/L

5 Kalium (bayi < 2,5 mmol/l > 8,0 mmol/l 3,6 - 5,8 mmol/L
baru lahir)
6 Natrium < 120 mmol/l > 160 mmol/l 135 - 148 mmol/L
7 Ureum < 2 mg/dL > 80 mg/dL 10 - 50 mg/dL
8 Bilirubin total - > 12 mg/dl < 1,0 mg/dL
(dewasa)
9 Bilirubin total - > 15 mg/dl 5 mg/dl
 (bayi)
10 Albumin < 1,5 g/dl - 3,5 - 5,0 g/dL
11 Calsium < 6,5 mmol/l > 14 mmol/l 8,1 - 10,4 mmol/l
12 Troponin - positif < 0,19 ng/l

13 CKMB - > 5 % atau 10 < 5,1 ng/ml

u/gl
14 Protein Total - > 45 g/dL 6,5 - 8,0 g/dL

Unit Terkait 1.Igd

2.Rawat Inap
3.Rawat Jalan