Anda di halaman 1dari 3

01/08/2019

Logam Berat: Timbal (Pb)

• 19 Juta orang di dunia berisiko terkena dampak pencemaran dari proses


pengolahan timbal.
• Tianying, yang terletak di Provinsi Anhui, Cina,
• Operasi-operasi dalam skala kecil yang tidak patuh menghasilkan
konsentrasi timbal di udara dan tanah sehingga terjadi kandungan timbal
8,5 dan 10 kali lebih tinggi dari standar kesehatan nasional.
• Kesehatan 140.000 orang berisiko tinggi terkena keracunan timbal.
• Blacksmith Institute mengatakan racun timbal ini akan menyebabkan
beberapa dampak di antaranya menurunnya tingkat IQ, kesulitan belajar,
gangguan pertumbuhan fisik, masalah pendengaran dan penglihatan,
kerusakan ginjalm dan kerusakan otak.

Toksisitas timbal (Pb)


Toksisitas timbal (Pb)
Sumber: Produksi batery
Solder
• Pengaruh toksisitas akut Pb agak jarang kabel listrik
Pelapis PVC (pipa)
ditemui, tetapi pengaruh toksisitas kronik Campuran bahan bakar minyak
Produksi cat
paling sering ditemukan
Pb Usus darah Jaringan
• Pengaruh toksisitas kronis sering dijumpai 1. Dalam darah (CDM) t-1/2 25-30 hari
pada pekerja tambang dan pabrik 2.
3.
Jaringan lunak (hati, ginjal)
Jaringan keras (tulang, gigi)
t-1/2
t-1/2
2 bulan
30-40 tahun
pemurnian logam, pabrik mobil (proses Termakan: 0,3 mg normal
pengecatan), penyimpanan bateri, 0,6 mg
2,5 mg/hr
gejala kronis
toksik (jangka 4 tahun)
percetakan, pelapisan logam dan 3,5 mg/hr toksik (jangka beberapa bulan)

pengecatan system semprot

• Timbal adalah logam toksik yang bersifat kumulatif,


sehingga mekanisme toksisitasnya dibedakan menurut
beberapa organ yang dipengaruhinya yaitu sebagai
berikut:
1. Sistem haemopoietik : Pb menghambat system pembentukan
hemoglobin sehingga menyebabkan anemia.
2. Sistem saraf pusat dan tepi: dapat menyebabkan gangguan
ensepfalopati dan gejala gangguan system saraf perifer.
3. Ginjal: dapat menyebabkan aminoasiduria, fosfaturia,
glukosuria, nefropati, fibrosis dan atrofi glomerular.
4. Sistem gastro-intestinal: menyebabkan kolik dan kosnstipasi
5. Sistem kardiovaskuler: menyebabkan peningkatan
permiabilitas pembuluh darah
6. Sistem reproduksi : dapat menyebabkan kematian janin waktu
melahirkan pada wanita dan hipospermi dan teratospermia pada
pria.
7. Sistem endokrin: mengakibatkan gangguan fungsi tiroid dan
fungsi adrenal

1
01/08/2019

• Timbal dalam tubuh terutama terikat dalam gugus –SH


dalam molekul protein dan hal ini menyebabkan
hambatan pada aktivitas kerja sistem enzim.
• Timbal mengganggu sistem sintesis Hb dengan jalan
Succynil CoA + glisin
menghambat konversi delta amonolevulinik asid (delta-
syntesis ALA ALA) menjadi forfobilinogen dan juga menghambat
Delta-aminolevulinik asid ekskresi melalui urin
korporasi dari Fe ke dalam protoforfirin IX untuk
membentuk Hb dengan jalan menghambat enzim delta-
delta ALA
Forfobilinogen aminolevulinik asid dehidratase (dekta-ALAD) dan
ferokelatase.
uroporfirinogen III
• Hal ini mengakibatkan meningkatnya ekskresi
Co-porfirinogen III ekskresi melalui urin
Co-porfirinogen dekarboksilase
koproporfirin dalam urin dan delta-ALA serta
Protoporfirin IX akumulasi dalam sel darah merah menghambat sintesis Hb.
+Fe2+ ferokelatase
Heme (Hb)

Heme (Hb) Gejala toksisitas Pb


Suskinil CoA+ Glisin

Sintesis delta- Toksisitas pada anak: Anak usia pra sekolah


Feroketalase
aminolevulinik acid Hidup di daerah miskin (kumuh)
kasus: 45% dari debu
45% dari makanan
Fe2+ 9% dari air terkontaminasi
delta-aminolevulinik 1% dari udara
Protoporfirin IX Gejala: Nafsu makan menurun
acid Mitokondria Sakit perut, muntah-muntah
Lemah, bergerak kaku, sempoyongan
Fe2+ Sulit bicara, terbata-bata
Ensepalopaty (degenerasi otak)
delta-aminolevulinik Sitosol Koma
acid dehidrase Kronik pada anak gangguan pada dewasa:
Tranfer *)
Bodoh, gangguan neurologi
metabolit Sulit berfikir
Porpobilinogen Gangguan mental
Kerusakan otak permanen

Uroforfirinogen III Korproporfirinogen III

Gambar 5. Proses Penghambatan Pb (dalam kotak dan *)

Pengaruh lingkungan Gejala khas toksisitas Pb

pita keputihan endapan Pb pada ujung persambungan tulang

2
01/08/2019

Toksisitas Pb pada orang dewasa


Dosis keracunan Pb
Terjadi pada tempat kerja: Polisi lalulintas
Pekerja perbaikan jalan • Bayi dan anak-anak biasanya lebih peka
Pekerja pabrik listrik
Pekerja pertambangan terhadap toksisitas Pb daripada orang dewasa.
Menurut Bolger dkk. (1996), hal ini
Tempat tinggal: Kawasan industri
Pertambangan disebabkan:
Perkotaan yang padat
Didaerah kumuh
1. Mereka mengkonsumsi makanan lebih banyak untuk
setiap unit berat badannya
Gejala: Sakit perut
mual, diaree
2. Absorbsi Pb-nya lebih intensif dalam saluran
nuropaty saraf perifer pencernaan,
lemah otot, tangan dan kaki
sakit kepala
3. Organ seperti otak, ginjal, dan hati masih relatif
anemia muda dan masih terus berkembang.
hiper-iritasi
depresi

Neurotoksikologi ensepalopaty anak-anak lebih parah daripada dewasa


Kerusakan otak kapiler darah melebar pada kortek, serebelum, hipokampus
menghambat pembebasan asetyl-kholin

• Senyawa Pb organik terutama bersifat neurotoksik.


Tabel 1 Perbandingan Tingkat Kecerdasan (IQ) Rata-rata antara Anak yang
• Bila kadar Pb darah di atas 80 mg/dl (800 ppm) dapat Kandungan Pb dalam Darahnya Rendah dan Tinggi
terjadi ensefalopati, keadaan ini disertai oleh munculnya
ataksia, koma dan kejang-kejang.
• Pada tingkat lebih rendah (40-50 mg/dl atau 400-500 Pb Darah Anak Umur 2 – 3 th (IQ)
ppm) berakibat IQ yang menurun. Kondisi ini mungkin Kelompok (g/dl) Wanita pria jumlah A B C
disebabkan rusaknya fungsi neutransmitter dan ion
kalsium. I 63,39 16 17 33 64,81 68,64 65,79
• Senyawa tetraetil Pb dan tetrametil Pb yang merupakan II 26,27 19 11 30 75,13 79,67 74,47
senyawa Pb organik dapat menyebabkan ensefalopati
A = full scale, B = verbal, C = performance
melalui penyerapan kulit ataupun penghirupan (Saibi,
Sumber : Molina dkk. (1983).
2003).

Anda mungkin juga menyukai