Anda di halaman 1dari 6

Soal

1. Perhatikan ilustrasi berikut.


Ani sangat gembira, sepeda yang ia impikan selama ini menjadi kenyataan. Sepeda itu hadiah
dari ibu karena ia mendapat peringkat kelas.

Pantun yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah…


A. Kota Jambi kota beradat
Tempat tinggal sanak saudara
Mari kita belajar giat
Supaya kelak tidak sengsara
B. Raja buah si raja pisang
Sedap disantap di kala senja
Riang hati bukan kepalang
Sepeda impian di depan mata
C. Buah duku buah durian
Dibeli ibu dipasar kenari
Senang hati dapat undian
seperti mimpi disiang hari
D. Keselat beli ikan selar
Beli juga tempoyak durian
Jika kita rajin belajar
Prestasi tinggi pasti ditangan

2. Perhatikan pantun berikut…


Buah cempedak buah durian
Pergi kepekan naik sepeda
……
……

Larik yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah..


A. Jangan ragu berbuat baik
Senyum saja sudah ibadah

B. Pikir dulu sebelum bertindak


Menyesal kemudian tiada guna

C. Supaya tidak sesal kemudian


Diperlukan sikap waspada

D. Mari kita jalin silaturahmi


Untuk menambah sanak saudara
3. Perhatikan larik-larik pantun berikut…
1-Mendapat kawan senang rasanya
2-Bila dimasak dan dimakan
3-Tentu boleh kita berkenalan
4-Ikan laut enak rasanya

Larik pantun tersebut akan menjadi pantun yang benar bila disusun dengan urutan…
A. 4-3-2-1
B. 1-3-2-4
C. 4-2-1-3
D. 2-3-1-4

4. Perhatikan pantun berikut…


Pohon jati Pohon bambu
Tumbuh rimbun menjadi pagar
Menangis adik didepan………
Melihat ibu pergi kepasar

Kata yang tepat untuk melengkapi pantun tersebut adalah…


A. Pintu
B. Taman
| C. Rumah
D. Pagar

5. Perhatiakn kutipan syair berikut untuk menjawab soal 5-7….


Wahai pemuda kenali dirimu
Ialah perahu tamsil hidupmu
Tiadalah berapa lama hidupmu
ke akhirat juga kekal hidupmu

Tema syair diatas adalah….


A. Para pemuda harus mengenali dirinya sebaik mungkin
B. Para pemuda harus mengenali tamsilnya
C. Para pemuda harus menggunakan waktu hidupnya
D. Para pemuda harus menyadari bahwa hidup ini sementara

6. Makna kata tamsil pada baris kedua adalah…


A. Gambaran
B. Kembaran
C. Lukisan
D. Perumpamaan
7. Pesan yang terkandung pada kutipan syair tersebut adalah…
A. Pemuda dan Pemudi wajib mempunyai perahu yang bisa menopang hidup mereka untuk
sampai diakhirat.
B. Hidup kita tidak akan lama di dunia ini karena yang kekal hanyalah kehidupan diakhirat
C. Hidup para pemuda dan pemudi sangatlah singkat sehingga harus dimanfaatkan sebaik-
baiknya.
D. Kita harus bisa mengenali diri karena hidup kita bagikan perahu dan hanya sementara dan
berakhir di akhirat

8. Perhatiakn syair berikut!

Janganlah engkau berbut maksiat


Jangan lah engkau berbuat jahat
Segeralah engkau bertobat
agar selamat dunia akhirat

Makna hubungan baris ketiga dan keempat pada kutipan syair tersebut adalah….
A. Tujuan
B. Syarat
C. Sebab akibat
D. Perbandingan

9. Perhatiakan syair berikut


Hai muda arifbudiman
Hailkan kemudi dengan pedoman
Alat perahumu jua kerjakan
Itulah jalan membetuli insane
Baris yang mempunyai rima utuh pada kutipan syair tersebut adalah…
A. Baris 3 dan 4
B. Baris 1 dan 3
C. Baris 1 dan 2
D. baris 2 dan 4

10. Perhatiakn pantun berikut…..


Air surut memungut bayam
sayur diisi kedalam kantung
jangan diikuti tabiat ayam
bertelu sebiji riuh sekampung
Larik yang mempunyai rima sebagian pada kutipan pantun tersebut adalah?
A. larik 1 dan 3
B. larik 2 dan 4
C. larik 2 dan 3
D. larik 1 dan 4
11. Perhatikan gurindam berikut…..
Apabila kelakuan berbaik budi
Hidup menjadi indah tak akan merugi

Makna hubungan abtar baris yang terdapat pada hurindam tersebut adalah…
A. hubungan syarat
B. hubungan tujuan
C. hubungan sebab
D. hubungan akibat

12. Berikut ini gurindam yang memiliki rima utuh adalah…


A. Jika hendak mengenal orang yang baik perangai
Lihat ketika bercampur dengan orang ramai
B. Caharilah olehmu akan sahabat
Yang boleh dijadikan sahabat
C. Jika hendak mengenal orang yang berbahagia
sangat memeliharakan yang sia-sia
D. Jika hendak mengenal orang yang mulia
Lihatlah kepada kelakuan dia

`13. Perhatikan bait puisi berikut….


Perhatikan jua alat perahumu
Hasilkan jua alat peahumu
Dayung pengayuh taruh disitu
Supaya laju perahumu itu

Yang bukan merupakan alasan bait puisi di atas dikatakan syair adalah…
A. Baitnya terdiri atas empat baris
B. Tidak terikat jumlah suku kat
C. semua baris adalah isi
D. Bersajak a-a-a-a

Bacalah fable berikut untuk menjawab soal nomor 14 – 21

Burung hantu dan belalang

Burung hantu selalu tidur di siang hari. Ia akan terbangun setelah matahari terbenam, ketika
cahaya merah meudar dilangit. Dia menggeliat dan berkedip di lubang pohon tua, sekarang dia berseru,
‘’hoo hoo hoo’’ bergema melalui kayu yang rimbun dan ia mulai berburu serangga. Ia adalah seekor
burung hantu tua yang galak, terutama jiak ada yang menggangu saat ia tidur. Suatu sore dimusim
panas, saat ia tertidur didalam lubang pohon tua seekor belalang didekatnya menyanyikan lagu gembira
namun sangat menyesakan telinga . Burung hantu tua itu menengok dari lubang pohon yang ia gunakan
sebagai pintu dan jendela. ‘’Pergi dari sini tuan,’’ katanya kepada belalang tersebut. ‘’Apakah anda tidak
memiliki sopan santun?’’ lamjutnya. Anda setidaknya menghormati usia saya dan membiarkan saya
tidur dengan tenang!’’ lanjut sang burung hantu tua itu. Akan tetap, belalang menjawab dengan kasar
bahwa ia juga behak berada ditempat ini. Lalu ia meneriakan suara lebih keras dan lagu yang berisik.
Burung ahntu yang bijak itu tahu bahwa tak ada gunanya berdebat dengan belalang keras kepala ini.
Selain itu, matanya semakin rabun untuk memungkinkan dirinya menghukum belalang. Akhirnya dia
melupakan semua kata keras dan kembali berbicara dengan sangat ramah kepada belalang. ‘’Tuan
belalang yang baik hati, jika saya harus tetap terjaga, saya akan datang untuk menikmati nyanyian anda
anda. Namun saat ini saya memiliki anggur lezat dsini, kiriman dari olimpu.Silahkan datang dan rasakan
minuman lezat ini.’’ Sanjung burung tua. Belalang terhanyut oleh kata kata sanjungan burung hantu tua.
Akhirnya , ia melompat kesarang burung hantua tua. Ketika belalang cukup dekat dengan jangkauan
penglihatan, burung hantu tua itu menerkam dan memakannya.

14. Watak tokoh belalang pada kutipan fable diatas adalah…


A. Bijaksan
B. Pendendam
C. Keras kepala
D. rendah hati

15. Latar waktu terjadinya peristiwa pada fable diatas adalah….


A. Pagi hari
B. siang hari
c. sore hari
D. Malam hari

16. Latar tempat pada kutipan fable diatas adalah….


A. Langit
B. Pintu dan Jendela
C. Lubang pohon tua
D. kayu yang rimbun

17. Pesan moral yang tersirat dalam mutipan fable tersebut adalah…
A. Ikutilah nasihat seorang sahabat agar tidak salah jalan
B. Jangan mudah terhanyut oleh sanjungan orang lain
C. Tak ada gunanya berbuat baik dengan orang yang bandel
D.jangan suka menyakiti orang lain

18. Konflik dalam kutipan fable tersebut adalah….


A. Burung hantu tua selalu tidur siang hari
B. Belalang berisik disaat burung hantu tua tidur
C. burung hantu tua marah kepada belalang dan memakannya
D. burung hantu tua kesal karena belalang tidak mau disuruh pergi
19. Penyebab konflik dalam kutipan fable tersebut adalah…..
A. belalang tidak menhormati burung hantu tua
B. Burung hantu tua kesal kepada belalang
C. Belalang keras kepala dan tidak mau pergi
D. belalang berisik disaat burung hantu tua tidur

20. Akibat konflik dalam kutipan fable tersebut adalah….


A. Burung hantu tua marah kepada belalang dan memakannhya
B. Belalang meneriakan suara lebih keras dan lagu yang berisik
C. Burung hantu tua mengatakan belalang tidak sopan
D. belalalng terhanyut dengan sanjungan burung hantu tua

21. pernyataan yang tidak sesuai dengan kutipan fablel tersebut adalah….
A. belalang terhanyut oleh sanjungan burung hantu tua.
B. Sang belalang diterkam dan dimakan oleh burung hantu tau
C. belalang mendengarkanteguran burung hantu dengan lapang dada.
D. Burung hantu tua tidur siang hari dan bangun ketika matahari terbenam

22.

Anda mungkin juga menyukai