Anda di halaman 1dari 3

C. PATOFISIOLOGI https://www.scribd.

com/doc/89567607/LP-Difteri

Corynebacterium diphteriae masuk kehidung atau mulut dimana basil akan menempel dimukosa
saluran nafas bagian atas, kadang-kadang kulit, mata atau mukosa genital. Setelah 2-4 jam hari masa
inkubasi kuman dengan corynephage menghasilkan toksik yang mula-muladiabsorbsi oleh membran
sel, kemudian penetrasi dan interferensi dengan sintesa proteinbersama-sama dengan sel kuman
mengeluarkan suatu enzim penghancur terhadapNicotinamide Adenine Dinucleotide (NAD).
Sehingga sintesa protein terputus karena enzimdibutuhkan untuk memindahkan asam amino dan
RNA dengan memperpanjang rantaipolipeptida akibatnya terjadi nekrose sel yang menyatu dengan
nekrosis jaringan danmembentuk eksudat yang mula-mula dapat diangkat, produksi toksin kian
meningkat dandaerah infeksi makin meluas akhirnya terjadi eksudat fibrin, perlengketan dan
membentuk membran yang berwarna dari abu-abu sampai hitam tergantung jumlah darah yang
tercampurdari pembentukan membran tersebut apabila diangkat maka akan terjadi perdarahan
danakhirnya menimbulkan difteri. Hal tersebut dapat menimbulkan beberapa dampak antara
lainsesak nafas sehingga menyebabkan pola nafas tidak efektif, anoreksia sehingga penderitatampak
lemah sehingga terjadi intoleransi aktifitas
https://www.scribd.com/doc/293388126/pathway-difteri-jadi-docx

Anda mungkin juga menyukai