External Ventricular Drain untuk Monitoring Tekanan Intrakranial dan Drainase.

Jangan lupa untuk memeriksa kebijakan dan peraturan di instansi anda, karena peralatan dan kebijakan
mungkin berbeda jadi ikutilah yang berlaku di instansi anda.

Yang akan anda butuhkan adalah : sepaket alat drainase ventrikel, beberapa spuit berisi cairan salin
(NaCl), tutup stopkok three-way (bila tidak disediakan dalam paketan), paket selang dengan transduser
tekanan, serta handuk panas atau alas bersih sebagai pengalas saat perangkaian.

Langkah-langkahnya :

Siapkan alas bersih sebagai alas ditempat perangkaian.

Buka paket alat drainase ventrikel yang sudah disediakan. Saat anda membuka paket sistem drainase,
ada beberapa hal penting mengenai sistem drainase ventrikel yang harus diingat. Pertama, anda harus
menentukan dimana anda akan melakukan monitoring, antara ventrikel atau lumbar. Yang kedua adalah
satuan ukur apa yang akan anda gunakan : mmHg (millimeter merkuri) atau cmH2O (sentimeter air).

Buka paket selang transduser tekanan, lalu lepaskan semua selang hingga yang tersisa hanya tinggal
transduser tekanan dan kabel pengukur tekanan untuk disambung ke monitor. Sambungkan transduser
tekanan dengan selang yang ada pada alat drainase ventrikel. Gunakan tutup stopkok untuk menutup
ujung terbuka yang lain (tempat selang yang telah dilepas pada transduser).

Pasang alat drainase ke tiang infus, pertama gantungkan tali ke tiang infu, lalu tempelkan pengait di
belakang alat drainase ke tiang infus. Dua cara ini digunakan bersamaan untuk mengantisipasi apabila
pengait terlepas maka alat masih akan menggantung dengan talinya.

Bagian pengatur drainase diatur terlebih dahulu, lalu transduser harus diatur sejajar dengan pasien.
Kemudian ambil spuit berisi cairan salin untuk mengisi selang pengukur tekanan. Pertama pada stopkok
three-way yang ada di transduser, putar untuk menutup saluran yang mengarah ke alat drainase
ventrikel sehingga saat diisi cairan maka hanya akan mengarah ke selang yang akan dipasang ke pasien.
Kemudian masukkan cairan salin kedalam selang, pastikan sampai tidak ada gelembungudara yang
tersisa dalam selang. Setelah itu, putar stopkok three-way pada transduser untuk menutup saluran yang
mengarah ke selang pasien tadi sehingga yang terbuka hanya saluran ke alat drainase ventrikel.
Masukkan cairan saline dalam saluran ke alat drainase hingga tidak ada gelembung udara yang tersisa
(pastikan jangan sampai memasukkan terlalu banyak cairan salin kedalam tabung pengukur drainase).
Setelah selesai putar kembali stopkok pada transduser untuk membuka semua saluran (ke selang pasien
dan ke alat drainase) lalu lepaskan spuit transduser dan tutup kembali menggunakan tutup stopkok
three-way.

Jika masih belum digunakan, maka pakai alas bersih untuk membungkus selang yang akan dipasang ke
pasien. Kabel pengukur tekanan sudah bisa dipasang ke monitor.