Anda di halaman 1dari 1

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Ketuban pecah dini adalah rupturnya membrane ketuban sebelum
persalinan berlangsung ( Manuaba, 2012 ). Ketuban pecah dini (KPD) di
definisikan sebagai pecahnya ketuban sebelum waktunya melahirkan. Hal ini
dapat terjadi pada akhir kehamilan maupun jauh sebelum waktunya
Ketuban pecah dini merupakan sumber persalinan prematuritas,
infeksi dalam rahim terhadap ibu maupun janin yang cukup besar dan
potensiil. Oleh karena itu, tatalaksana ketuban pecah dini memerlukan
tindakan yang rinci sehingga dapat menurunkan kejadian persalinan
prematuritas dan infeksi dalam rahim.
Pemeriksaan dalam dengan jari meningkatkan resiko infeksi dan tidak
perlu dilakukan pada wanita dengan pecah ketuban dini, karena ia akan
diurussesuai kebutuhan persalinan sampai persalinan terjadi atau timbul tanda
dangejala korioamninitis. Jika timbul tanda dan gejala
korioamnionitis,diindikasikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter yang
menanganiwanita guna menginduksi persalinan dan kelahiran. Pilihan metode
persalinan(melalui vagina atau SC) bergantung pada usia gestasi, presentasi
dan beratkorioamnionitis.

A. Saran
1. Bagi Institusi
Sebagai tempat pembelajaran yang bergerak dibidang kesehatan,
hendaknya dapat memperdalam materi pada setiap mahasiswa mengenai
ketuban pecah dini dn memperbanyak literature tentang ketuban pecah
dini.
2. Bagi Rumah Sakit
a. Meningkatkan mutu pendidikan baik bagi tiap-tiap perawatnya untuk
meningkatkan skill dn pengetahuan.
b. Mengadakan seminar – seminar yang berhubungan dengan ketuban
pecah dini.

Anda mungkin juga menyukai