Anda di halaman 1dari 7

SUSUNAN ACARA UPACARA BENDERA

1. Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Hari ______ tanggal ______ tahun ______
segera dimulai.
2. Masing-masing pemimpin barisan menyiapkan barisannya.
3. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara, peserta disiapkan.
4. Penghormatan peserta upacara kepada pemimpin upara dipimpin oleh pemimpinbarisan
yang paling kanan.
5. Laporan setiap pemimpin barisan kepada pemimpin upacara.
6. Pembina upacara memasuki lapangan upacara.
7. Penghormatan peserta upacara kepada pembina upacara dipimpin oleh pemimpinupacara.
8. Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara bahwa upacara siap dimulai.
9. Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya.
10. Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara.
11. Pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
12. Pembacaan teks Pancasila, diikuti oleh seluruh peserta upacara.
13. Amanat pembina upacara, peserta upacara diistirahatkan.
14. Pembacaan doa.
15. Laporan pemimpin upacara kepada pembina upcara bahwa upcara telah
selesaidilaksanakan.
16. Penghormatan kepada pembina upacara dimpimpin oleh pemimpin upacara.
17. Pembina upacara meninggalkan lapangan upacara.
18. Penghormatan kepada pemimpin upacara dipimpin oleh pemimpin barisan yang paling
kanan.
19. Pengumuman-pengumuman.
20. Upacara selesai, barisan dibubarkan oleh pemimpin upacara
SUSUNAN ACARA UPACARA BENDERA

1. Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Hari ______ tanggal ______ tahun ______
segera dimulai.
2. Masing-masing pemimpin barisan menyiapkan barisannya.
3. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara, peserta disiapkan.
4. Penghormatan peserta upacara kepada pemimpin upara dipimpin oleh pemimpin barisan
5. Laporan setiap pemimpin barisan kepada pemimpin upacara.
6. Pembina upacara memasuki lapangan upacara.
7. Penghormatan peserta upacara kepada pembina upacara dipimpin oleh pemimpin
upacara.
8. Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara bahwa upacara siap dimulai.
9. Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya.
10. Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara.
11. Pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
12. Pembacaan Janji Siswa
13. Pembacaan teks Pancasila, diikuti oleh seluruh peserta upacara.
14. Amanat pembina upacara, peserta upacara diistirahatkan.
15. Pembacaan doa.
16. Laporan pemimpin upacara kepada pembina upcara bahwa upacara telah selesai
dilaksanakan.
17. Penghormatan kepada pembina upacara dimpimpin oleh pemimpin upacara
18. Pembina upacara meninggalkan lapangan upacara.
19. Penghormatan kepada pemimpin upacara dipimpin oleh pemimpin barisan
20. Pengumuman-pengumuman.
21. Upacara selesai, barisan dibubarkan oleh pemimpin upacara.
PANCASILA
1. KETUHANAN YANG MAHA ESA
2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
3. PERSATUAN INDONESIA
4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT
KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN/
PERWAKILAN
5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
JANJI SISWA

1. Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, abdi terhadap tanah air dan

bangsa, setia kepada Pancasila dan UUD 1945.

2. Adab terhadap orang tua, hormat terhadap guru serta menjunjung

tinggi derajat dan martabat sekolah.

3. Belajar dengan sungguh-sungguh sebagai bekal masa depan

bangsa.

4. Berprestasi dalam rangka mengisi kemerdekaun.

5. Menjadi warga masyarakat DKI Jakarta yang baik dan pemuda

Indonesia yang bertanggung jawab.


UNDANG-UNDANG DASAR
NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945
PEMBUKAAN

Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh
sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai
dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah
kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat
Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia, yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan
oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka
rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara
Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar
Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang
Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia.
DO’A

A’udzubillaahiminasysyaitoonirrojiim.

Bismillaahirrohmaanirrohiim… Alhamdulillaahirobbil’alamiin…
Wassholaatu wassalaamu’ala asyrofil ambiyaa’i walmursaliin wa’ala aalihi
washohbihi ajma’iin...

Ya Allah Yang Maha Pengampun…

Ampunilah dosa – dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dosa Bapak Ibu Guru
kami serta dosa para pahlawan bangsa yang telah gugur mendahului kami...

Ya Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang…

Anugerahilah kepada kami semua, rasa kasih sayang dan saling pengertian di
antara kami, serta berilah kesabaran dan keikhlasan kepada Bapak Ibu Guru
kami dalam mendidik kami…

Ya Allah Yang Maha Pemurah…


Berikanlah kami kesehatan, kecerdasan, petunjuk, serta perlindungan - Mu
dalam menuntut ilmu sehingga kelak kami dapat berguna bagi agama, nusa dan
bangsa…

Ya Allah Yang Maha Kuasa…

Karuniakanlah kepada kami semua, ilmu yang manfaat lagi berkah serta
selamatkanlah kami dari semua marabahaya dan tipu daya…

Ya Allah Yang Maha Bijaksana…

Hanya kepada-Mulah kami bergantung dan hanya kepada-Mulah kami memohon


pertolongan, maka kabulkanlah do’a dan permohonan dari hamba- Mu yang
lemah ini…

Rabbanaa aatinaa fiddunyaa khasanah wafil aakhirati khasanah waqinaa


‘adzaabannaar… Subhanaa rabbika rabbil izzati ‘ammaa yashifuun…

Wasalamun ‘alal mursalin… Walhamdulillahirabbil’alamiin…

Anda mungkin juga menyukai