4.Untuk pengaturan hard disk pilih saja yang “buat hard disk virtual sekarang” setelah itu
pilih buat
5.Untuk tipe berkas hard disk pilih saja yang VDI, lalu lanjut
6.Setelah itu pilih ‘dialokasikan secara dinamik’
7.Kita biarkan saja secara default untuk ukurannya setelah itu tekan buat
11.Sekarang kita jalankan mesin virtual yang sudah dibuat, kita pilih semua saja dengan
tombol ‘a’ setelah itu tekan ‘i’ untuk install. Kita tunggu saja sampai installasi selesai
12.Setelah instalasi selesai kita login saja dengan username admin dan password kosong
13.Tambahkan ip address pada ether1 dan ether2.dengan perintah.
-ether1
"ip address add address=192.168.10.1 netmask=255.255.255.0 interface=ether1".
-ether2
"ip address add address=10.10.10.1 netmask=255.255.255.0 interface=ether2".
15.Untuk mengganti identitas mikrotik ketikan perintah seperti di gambar, untuk namanya
bisa diubah sesuai keinginan
16.Login ke mikrotik yang telah dikonfigurasi tadi dengan menggunakan software winbox
17.Maka akan terbuka halaman seperti ini, untuk membuka address liss masuk ke menu IP >
address
18.Buat DHCP client di menu IP > DHCP client lalu pilih (+) dan buat dhcp client di ether 1
19.Jika sudah maka akan jadi seperti di bawah ini (bound)
20.Kita cek di address list maka akan ada IP yang kita dapatkan dari DHCP client tadi
21.Untuk cek jaringan nya kita buka terminal di winbox dan ping ke 8.8.8.8 atau google.com
22.Sekarang kita buat DHCP Server agar klien bisa mendapat IP dinamik dengan masuk ke
IP > DHCP Server lalu pilih DHCP Setup
Pilih ether2 sebagai interface yang akan dibuat DHCP Server , setelah ini konfigurasinya
akan otomatis terkonfigurasi secara default jadi lakukan saja sesuai gambar
rwef
23.Kita cek dulu di klien Debian apakah sudah mendapat IP dari server atau belum (Pada
server mikrotik dan Debian adapter nya harus diganti menjadi jaringan internal)
26.Dan pada tab Action ubah menjadi ‘masquerade’, klik apply lalu OK
27.Konfigurasi NAT di mikrotik sudah selesai, tetapi agar klien debian juga dapat terhubung
dengan internet, pada klien Debian harus dikonfigurasi NAT seperti di bawah ini.
28.Masukan perintah seperti di bawah ini
Setelah itu hilangkan tanda pagar (#) di depan baris ‘net.ipv4.ip_forward=1’ sehingga akan
jadi seperti gambar di bawah
Tekan ctrl + x dan tekan y untuk menyimpan konfigurasi
29.Sekarang masukan perintah sysctl –p
32.Sekarang kita coba koneksi internetnya dengan masuk ke google dengan paket links di
debian