Anda di halaman 1dari 12

SOAL SOAL III

Piliha Bnar atau Salah

1. Salah komponen yang perlu diperhitungkan dalam menyusun HPS barang ialah Biaya personil
dan non personil (B), (S)
2. Pembayaran pekerjaan untuk kontrak harga satuan, dilakukan berdasarkan hasil output. (B),
(S)
3. Metode evaluasi penawaran sistem nilai dapat digunakan untuk peralatan kantor yang
spseifikasi produknya banyak terdapat di pasar. (B), (S)
4. Metode penyampaian dokumen penawaran untuk pengadaan perlatan kantor dengan
menggunakan 2 file. (B), (S)
5. Salah satu contoh pekerjaan terintegrasi adalah IT Solution. (B), (S)
6. Bentuk kontrak untuk pengadaan makan minum rapat senilai Rp. 10 juta adalah SPK (B), (S)
7. Salah satu contoh pelaksana swakelola type 3 adalah perguruan tinggi negeri. (B), (S)
8. Jenis kontrak yang paling tepat untuk pekerjaan konsultan perencana adalah kontrak waktu
penugasan. (B), (S)
9. Spesifikasi teknis ditetapkan oleh tim teknis. (B), (S)
10. Salah satu sumber informasi HPS jasa konstruksi adalah harga yang ditawarkan oleh penyedia
jasa konstruksi. (B), (S)
11. Gabungan kelompok tani (gapoktan) dapat ditunjuk sebagai pelaksanan swakelola type 3. (B),
(S)
12. Penyedia yang terbukti melakukan pemalsuan dokumen penawaran dapat dikenakan sangsi
blacklist. (B), (S)
13. Jika ada pengaduan dari kelompok masyarakat maka dapat langsung di sampaikan kepada
apparat penegak hukum. (B), (S)
14. Bentuk kontrak untuk pekerjaan jasa konsultan perencana senilai 10 juta adalah kuitansi. (B),
(S)
15. Jika terjadi pemutusan kontrak maka dapat dilakukan penunjukan langsung ke pemenang
cadangan atau penyedia lain yang mampu. (B), (S)
16. Besaran uang muka yang dapat diberikan untuk pekerjaan jasa catering senilai Rp. 1 miliar
adalah maksimal 20 %. (B), (S)
17. Pengadaan jasa hotel tidak diperlukan jaminan pelaksanaan. (B), (S)
18. Pihak yang bertanggungjawab untuk pemeriksaan hasil peekerjaan adalah PPK. (B), (S)
19. Kontrak payung paling tepat digunakan untuk pekerjaan yang volume adan waktu pengiriman
belum dapat ditentukan. (B), (S)
20. Perencanaan pengadaan merupakan salah satu tanggung jawab PPK. (B), (S)
21. Jika tender ulang gagal maka dapat dilakukan penunjukan langsung dengan ijin PPK. (B), (S)
22. RUP ditetapkan oleh Pokja Pemilihan. (B), (S)
23. Pengadaan jasa konsultan perencana senilai Rp. 95 juta dilakukan melalui seleksi. (B), (S)
24. Tugas PPHP adalah memeriksa administrasi hasil pengadaan sesuai tugas dari PA/KPA. (B),
(S)
25. Penyusunan spesifikasi teknis untuk komponen barang/jasa dapat berdasarkan merk. (B), (S)

CONTOH SOAL-SOAL
Pilihlah Jawaban yang dianggap Benar

26. Metode evaluasi penawaran pada pekerjaan jasa konsultansi yang menggunakan ketentuan
bobot penilaian teknis antara 60 % s.d 80 % dari total bobot keseluruhan ialah :

A. Sistem Gugur.
B. Sistem Kualitas Dan Biaya.
C. Sistem Pagu Anggaran.
D. Sistem Nilai.

27. Metode dua tahap digunakan untuk menyampaikan dokumen penawaran pengadaan...
a. Barang melalui pengadaan langsung
b. Jasa Konsultansi perorangan melalui seleksi
c. Pekerjaan konstruksi melalui Penunjukan Langsung
d. Jasa lainnya yang membutuhkan penyataraan teknis

28. Paket pengadaan barang/jasa yang menggunakan evaluasi pascakualifikasi ialah...


a. Pengadaan pembangunan MRT yang bersifat kompleks
b. Pengadaan jasa even organizer internasional yang bersifat kompleks
c. Pengadaan ATK senilai Rp. 200 Juta
d. Pengadaan jasa perencanaan bandara internasional

29. Pada pembangunan kantor kabupaten XYZ, PPK bersama penyedia dapat melakukan
perubahan kontrak, jika....
a. Telah mendapat persetujuan dari Bupati XYZ
b. Penyedia telah menyerahkan jamina pemeliharaan
c. Terdapat perbedaan spesifikasi teknis antara kondisi lapangan dengan dokumen
kontrak
d. Terdapat perbedaan harga pasar pada awal pelaksanaan kontrak dengan harga pasar
pada saat penetapan HPS.

30. Konsolidasi pengadaan dapat dilakukan pada tahap...


a. Pelaksanaan kontrak
b. Perubahan kontrak
c. Persiapan pemilihan penyedia
d. Pelaksanaan pemilihan penyedia

31. Proses pengadaan barang/jasa harus sesuai dengan aturan dan ketentuan sehingga dapat
dipertanggungjawabkan merupakan penerapan dan prinsip....
a. Efisien
b. Efektif
c. Bersaing
d. Akuntabel
32. Ketentuan besaran uang muka ialah....
a. 5% dari nilai nilai kontrak
b. Maksimal 20% dari nilai kontrak untuk Usaha Kecil
c. Maksimal 30% dari nilai kontrak untuk Usaha kecil
d. Maksimal 40% dari nilai kontrak untuk Konsultansi

33. Pengadaan barang/jasa harus sesuai dengan kebutuhan dan sasaran yang telah ditetapkan
serta memberikan mamfaat yang sebesar-besarnya merupakan prinsip...
a. Transparan
b. Adil
c. Efisien
d. Efektif

34. Penyesuaian harga diberlakukan pada kontrak tahun jamak yang masa pelaksanaannya lebih
dari 18 bulan dan berdasarkan kontrak
a. Waktu penugasan
b. Lumsum
c. Terima jadi
d. Lumsum dan Harga Satuan

35. Salah satu pelaku pengadaan yang melaksanakan pengadaan berkelanjutan pada tahap
persiapan pengadaan ialah...
a. Organisasi kemasyarakatan
b. Penyedia
c. PPK
d. PA/KPA

36. Ketentuan keikutsertaan perusahaan asing untuk tender/seleksi internasional antara lain
dibatasi nilai pekerjaannya, yaitu....
a. Pengadaan bahan kimia senilai Rp. 5 miliar
b. Pekerjaan pembangunan gedung senilai Rp. 100 miliar
c. Pengadaan jasa boga senilai 27 miliar
d. Pengadaan Jasa desain pembangunan bandar udara senilai Rp. 20 Miliar

37. Pekerjaan yang membutuhkan keahlian tertentu dan mengutamakan adanya pola pikir
adalah....
a. Pekerjaan kontruksi
b. Jasa Konsultansi
c. Jasa Lainnya
d. Jasa Boga

38. Paket pengadaan pengawasan bangunan sederhana, paling tepat menggunakan metode
evaluasi penawaran .....
a. Biaya terndah
b. Kualitas
c. Harga terndah
d. Penilaian biaya selama umur ekonomis
39. Salah satu kegiatan yang dilakukan pada perencanaan pengadaan melalui penyedia, yaitu...
a. Menilai kualifikasi peserta tender
b. Menetapkan jadwal pemilihan
c. Menyusun spesifikasi teknis
d. Menetapkan jenis kontrak

40. Uang muka TIDAK dapat diberikan kepada penyedia untuk keperluan....
a. Mobilisasi barang
b. Pembayaran uang tanda jadi kepada pemasok material
c. Pekerjaan teknis yang diperlukan untuk persiapan pelaksanaan pekerjaan
d. Sewa peralatan

41. Salah satu pengadaan yang dapat menggunakan kontrak lumsum ialah....
a. Pengadaan jasa boga pasien dirumah sakit
b. Pekerjaan oembangunan gedung menggunakan tiang pancang
c. Pengadaan benih
d. Pengadaan material

42. Metode pemilihan yang paling tepat digunakan pada pengadaan alat-alat kesehatan yang
hanya dapat disediakan oleh 1 pelaku usaha yang mampu yaitu....
a. Tender
b. E-purchesing
c. Pengadaan langsung
d. Penunjukan langsung

43. Salah satu kegiatan yang dilakuakn pada tahap perencanaan pengadaan melaui Penyedia
yait....
a. Menyusun spesifikasi teknis
b. Menyusun rancangan kontrak
c. Menetapkan metode pemilihan
d. Menetapkan nilai jaminan uang muka

44. Pengumuman RUP pada Perangkat Daerah minimal dilakukan pada....


a. Surat kabar daerah
b. Situs website Perangkat daerah
c. Papan pengumuman resmi pada Perangkat daerah
d. Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP)

45. Salah satu kegiatan yang TIDAK dilakukan pada tahap pelaksanaan kontrak ialah...
a. Penilaian prestasi pekerjaan
b. Penyesuaian Harga
c. Penilaian Kualifikasi
d. Pemberian Uang Muka

46. Penetapan pemenang pada paket pengadaan Perencaan pembanguana MRT senilai Rp. 12
miliar merupakan kewenangan dari ...
a. PPK
b. PA
c. Kepala Daerah
d. Pokja Pemilihan

47. Pelaku usaha dapat disebut sebagai Penyedia barang/jasa sejak...


a. Mengambil dokumen pengadaan
b. Memasukkan dokumen penawaran
c. Mengikuti evaluasi pemilihan
d. Menandatangani kontrak
48. Salah satu pelaku pengadaan yang melaksanakan pengadaan berkelanjutan pada tahap
persiapan pengadaan ialah...
a. Organisasi kemasyarakatan
b. Penyedia
c. PPK
d. PA/KPA

49. Salah satu pelaksanaan pengadaan melalui swakelola yang dilaksanakan oleh K/L/PD lain
diantaranya....
a. Menggunakan tenaga ahli yang berasal dari Perguruan Tinggi Swasta
b. Penggunaan tenaga ahli maksimum 50% dari umlah pegawai K/L/PD lain yang terlibat
melaksanakan swakelola
c. Kesepakatan kerja sama antara PA/KPA dan pimpinan K/L/PD lain pelaksana swakelola
d. Penantanganan kontrak antara PA/KPA dan ketua Tim swakelola pada K/L/PD lain
pelaksana swakelola

50. Yang termasuk kegiatan perencanaan dalam pengadaan barang/jasa secara swakelola ialah...
a. Penyusuanan spesifikasi teknis
b. Penyusunan biaya pendukung
c. Penetapan paket pengadaan
d. Konsolidasi pengadaan

51. Yang termasuk pengadaan jasa Lainnya ialah....


a. Sewa kendaraan
b. Jasa desain pembuatan pembangkit tenaga listrik
c. Jasa supervisi pembangunan gedung
d. Penilaian aset

52. Salah satu yang perlu dimuat dalam dokumen kualifikasi ialah..
a. Daftar kuantitas dan harga
b. Spesifikasi teknis/KAK
c. Rancangan kontrak
d. Pakta Integritas

53. Besaran nilai jaminan pelaksanaan untuk nilai penawaran terkoreksi dibawah 80% dari nilai HPS
ialah .....
a. 5% dari nilai HPS
b. 5% dari nilai total HPS
c. 5% dari nilai kontrak
d. 5% dari nilai pagu anggaran

54. Yang merupakan kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah yaitu...


a. Menerima dan bertanggungjawab atas segala keputusan
b. Mencegah terjadinya pertentangan kepentingan
c. Melaksanakan pengadaan berkelanjutan
d. Meningkatkan impor barang untuk meningkatkan daya saing

55. Metode pemilihan penyedia menggunakan prakualifikasi ialah...


a. Penunjukan langsung jasa konsultan hukum yang tidak dapat ditunda
b. Tender peralatan kantor yang terkonsolidasi
c. Tender pembangunan gedung yang sederhana
d. Seleksi jasa pembuatan SOP yang dilaksanakan oleh perorangan
56. Yang TIDAK termasuk tugas Pejabat Pengadaan, diantaranya...
a. Melaksanakan pemilihan Penyedia melalui seleksi senilai Rp. 200 juta
b. Melaksanakan Pengadaan Langsung
c. Melaksanakan Penunjukan Langsung pengadaan barang dengan nilai paling banyak Rp.
200 juta
d. Melakukan proses e-purchesing dengan nilai paling banyak Rp.200 juta

57. Pemilihan produk yang akan dicantumkan dalam katalog sektoral dilaksanakan oleh...
a. PPK pada pemerintah daerah
b. Agen pengadaan pada Pemerintah daerah
c. Pokja pemilihan pada kementerian/lembaga
d. Pejabat pengadaan pada Kementerian/lembaga

58. Ketentuan tentang perubahan kontrak harga satuan ialah...


a. Nilai total kontrak awal harus sama dengan nilai total kontrak akhir
b. Pekerjaan tambah kurang sesuai permintaan PA/KPA
c. Dapat mengubah harga satuan yang terdapat di dalam konrak awal
d. Dapat menambah dan/atau mengurangi volume yang tercantum dalam kontrak awal

59. Dalam hal tender gagal karena ditemukan kesalahan dalam dokumen pemilihan yang
dilakukan pokja pemilihan ialah...
a. Melakukan penunjukan langsung berdasarkan rekomendasi daro PPK
b. Tender ulang
c. Evaluasi penawaran ulang
d. Penyampaian penawaran ulang

60. Yang TIDAK termasuk etika pengadaan barang/jasa ialah....


a. Melakukan pengadaan yang lebih transparan dan terbuka
b. Mencegah pemborosan dan kebocoran keuangan negara
c. Menghindari penyalagunaan wewenang
d. Bekerja secara profesional dan mandiri

61. Pembangunan sarana publik dalam kondisi darurat yang ditetapkan sebagi keadaan darurat
oleh pihak terkait dilaksanakan melalui...
a. Negosiasi
b. Penunjukan langsung
c. Menunjuk pelaku usaha yang memiliki alamat terdekat dari kondisi bencana
d. Menunjuk penyedia terdekat yang sedang melaksanakan pengadaan sejenis

62. Memecah pengadaan barang/jasa yang sejenis pada lokasi yang sama menjadi beberapa
paket untuk menghindari tender/seleksi termasuk pelanggaran...
a. Prinsip bersaing
b. Ketentuan pemaketan
c. Etika pengadaan
d. Tujuan pengadaan

63. Pelaksanaan pengadaan barang/jasa harus dilakukan sesuai dengan aturan dan ketentuan
terkait sehingga dapat dipertanggungjawabkan merupakan penerapan prinsip
a. Transparan
b. Terbuka
c. Bersaing
d. Akuntabel
64. Untuk keperluan memeriksa administrasi hasil pekerjaan pengadaan barang/jasa, maka
perlu dibentuk PPHP/PjPHP ditetapkan oleh
a. Pokja pemilihan
b. Pejabat pembina Kepegawaian
c. PA
d. PPK

65. Jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan
yang mengutakan olah pikir adalah
a. Pekerjaan kontruksi
b. Pekerjaan terintegrasi
c. Jasa Lainnya
d. Jasa Konsultansi

66. Salah satu yang diperhatikan dalam penyusunan spesifikasi teknis ialah...
a. Memaksimalkan pengguna produk industri kreatif
b. Memaksimalkan penggunaan teknologi Informasi
c. Menggunakan produk berkualitas tinggi
d. Menggunakan produk bersertifikat SNI

67. Tugas pokja pemilihan dalam pengadaan barang/jasa pemerintah diantaranya....


a. Melaksanakan e-purchesing untuk nilai paling sedikit diatas Rp. 200 juta
b. Melaksanakan pemilihan penyedia dengan metode tender
c. Menyusun dan menetapkan Rencana Umum Pengadaan
d. Menetapkan paket-paket pengadaan barang/jasa

68. Konsolidasi pengadaan oleh PA dapat dilakukan pada tahap....


a. Persiapan swakelola
b. Perencanaan pengadaan melalui penyedia
c. Persiapanpemilihan penyedia
d. Pelaksanaan pengadaan melalui swakelola

69. Memeriksa hasil pekerjaan perencanaan pembangunan jembatan senilai Rp. 100 juta,
merupakan salah satu tugas dari....
a. PPK
b. PPHP
c. PjPHP
d. Pejabat Pengadaan

70. Semua ketentuan dan informasi pengadaan barang/jasa yang sifatnyatidak dirahasiakan,
bersifat jelas dan dapat diketahui secara luas oleh pelaku usaha yang berminat serta oleh
masyarakat pada umumnya, merupakan prinsip...
a. Terbuka
b. Bersaing
c. Ransparan
d. Akuntabel

71. Ketentuan tentang perubahan kontrak harga satuan ialah....


A. Nilai kontrak awal harus sama dengan nilai total kontrak akhir
B. Pekerjaan tambah/kurang sesuai permitaan PA/KPA
C. Dapat mengubah harga satuan yang terdapat di dalam kontrak awal
D. Dapat menambah dan/atau mengurangi volume yang tercantum dalam kontrak awal.

72. Tanda bukti perjanjian untuk Pekerjaan Konstruksi dengan nilai Rp 525 juta ialah :
A. Surat Perjanjian.
B. Surat Perintah Kerja.
C. Surat Perintah Mulai Kerja.
D. Surat Pesanan.

73. Yang TIDAK termasuk persyaratan bagi Penyedia Barang/Jasa, diantaranya :

A. Tidak masuk dalam Daftar Hitam.


B. Menandatangani Pakta lntegritas.
C. Memiliki alamat tetap dan jelas.
D. Menandatangani Dokumen Pemilihan.

74. Ketentuan mengenai Swakelola yang dilaksanakan oleh Kelompok Masyarakat diantaranya :

A. Direncanakan oleh instansi penanggungjawab anggaran,dikerjakan dan diawasi oleh


kelompok masyarakat.
B. Direncanakan dan diawasi oleh instansi penanggungjawab anggaran, dan dikerjakan oleh
kelompok masyarakat.
C. Direncanakan,dikerjakan dan diawasi oleh kelompok masyarakat.
D. Direncanakan, dikerjakan oleh kelompok masyarakat dan diawasi oleh instansi
penanggungjawab anggaran.

75. Dalam hal Tender/Seleksi ulang gagal, yang dilakukan Pokja ULP ialah :

A. Melakukan Penunjukkan Langsung berdasarkan rekomendasi dari PPK.


B. Mengalihkan rencana pengadaan ke tahun anggaran mendatang.
C. Melakukan Penunjukan Langsung berdasarkan persetujuan PA, untuk pekerjaan yang
mendesak dan menyangkut kepentingan masyarakat.
D. Melaksanakan kembali pelelangan seleksi pemilihan langsung ulang, untuk pekerjaan yang
mendesak dan menyangkut kepentingan masyarakat.

76. Metode pemilihan untuk pengadaan barang khusus/ pekerjaan konstruksi khusus, dilakukan
dengan :

A. Tender
B. Tender Cepat
C. Penunjukan langsung.
D. Pengadaan langsung.

77. E_purchasing diselenggarakan dengan tujuan :

A. Terciptanya efisiensi biaya dan waktu proses pemilihan barang/jasa.


B. Mendapatkan barang/jasa yang lebih murah dibanding dengan harga pasar.
C. Untuk menjaga stabilitas harga pasar.
D. Meningkatkan peran Usaha Mikro dan Usaha Kecil serta koperasi kecil.

78. Pengadaan langsung dapat dilakukan dalam pemilihan penyedia jasa konsultansi pada
pengadaan yang :

A. Merupakan kebutuhan operasional.


B. Bemilai paling tinggi Rp. 100 juta.
C. Dilakukan dalam rangka pencegahan bencana.
D. Bernilai antara Rp. 50 juta sampai Rp. 200 juta.

79. Besaran nilai jam inan pelaksanaan untuk nilai penawaran terkoreksi dibawah 80% HPS ialah:
A. 5% dari nilai kontrak.
B. 1% sampai3% dari nilai kontrak.
C. 1% sampai3% dari nilai penawaran.
D. 5% dari nilai total HPS.

80. Pembangunan sarana publik yang rusak akibat bencana alam dan dapat menghentikan
pelayanan publik, dilaksanakan melalui:

A. Seleksi Umum.
B. Pelelangan Sederhana.
C. Penunjukkan Langsung.
D. Pengadaan Langsung.

Soal Kasus

81. Kabupaten XYZ Berencana Untuk Melaksanakan pengadaan benih jagung unggul jenis
terbaru yang sedang menjadiidola petani 3 tahun terakhir hasil penelitian dari PT. SMB. Benih
tersenbut rencana akan dibagikan kepada beberapa petani pada kecematan ABC yang
selama ini menjadi penghasil jagung kualitas ekspor. Pengadaan tersebut senilai Rp. 300 juta,
yang paling tepat melaksanakn pemilihan penyedia yaitu ...
A. Pejabat pengadaan dengan metode tender cepat
B. Agen pengadaan dengan metode pengadaan langsung
C. Pokja pemilihan dengan metode penunjukan langsung
D. Pejabat pembuat komitmen dengan metode e-purchesing

82. Ketentuan pemberian Uang Muka kepada penyedia barang/jasa ialah :


A. Harus dibuat permohonan; PPK memberikan uang muka sesuai dengan permintaan
penyedia.
B. Uang muka Otomatis bisa diberikan; untuk usaha kecil maksimal 30 % dan usaha
nonkecil maksimal 20%.
C. Dibuat permohonan dan peruntukannya; untuk usaha kecilmaksimal 30% dan usaha
nonkecil maksimal 20%.
D. Tidak perlu permohonan dan PPK memberikan uang muka sesuai dengan permintaan
penyedia.

83. Dinas Jalan dan Jembatan Kabupaten XYZ pada tahun anggaran 2015 melaksanakan
rehabilitasi jalan antara ko a kecamatan Banyu Biru dengan ko a kecamatan Pasir Putih
sepanjang 2,4 km yang dilaksanakan oleh PT Kutub Utara Jaya dengan nilai Kontrak Rp1,2
miliar.Saat pekerjaan sudah diselesaikan 80%, tiba-tiba tebing sebelah kananjalan setinggi 3
meter longsor akibat gempa yang getarannya juga terasa dikota kecamatan Banyu Biru dan
Pasir Putih,dan tanah longsorannya menutup jalan yang sedang dikerjakan sepanjang 200
meter.
Apa yang sebaiknya dilakukan PPK mengantisipasi akibat bencana alam ini ?
A. Meminta Pokja ULP untuk melakukan Penunjukkan Langsung kepada PT Kutub Utara
Jaya.yang sedang melaksanakan Kontrak dilokasi bencana dengan membuat kontrak
baru untuk pekerjaan tembok penahan tanah.
B. Meminta PA/KPA menetapkan paket baru berupa pekerjaan tembok penahan tanah
dilokasi longsor dan segera dilakukan pengadaannya.
C. Melaporkan terjadinya bencana longsor inikepada PA/KPA dan mengusulkan untuk
dilakukan perencanaan tembok penahan tanah di lokasi tersebut dimasukkan ke dalam
RUP untuk dilaksanakan pada tahun anggaran mendatang.
D. Memerintahkan kepada PT Kutub Utara Jaya untuk melaksanakan pembuatan tembok
penahan tanah dilokasi bencana longsor dan menetapkan pekerjaan tersebut sebagai
pekerjaan tambah.

84. PPK suatu pekerjaan konstruksi dihadapkan pada permintaan penyedia yang terlambat
melaksanakan pekerjaan dan telah 3 (tiga) kali mendapat Surat Peringatan. Waktu
pelaksanaan telah terpakai 95%,namun progres baru mencapai 60%.Penyedla meminta
perpanjangan waktu karena ingin meyelesaikannya. Apa tindakan PPK yang paling tepat?

A. PPK memberikan perpanjangan waktu 50 hari kalender,walau ragu akan kemampuan


penyedia.
B. PPK memberikan perpanjangan waktu sampai batas akhir pencairan dana.
C. PPK tidak memutus kontrak dan memberi kesempatan untuk menyelesaikan pekerjaan
sampai akhir kontrak.
D. PPK tidak memberikan perpanjangan waktu karena diyakinitidak akan selesai walau
diberi 50 hari kalender

85. Sesuai keputusan Menteri XYZ, pada bulan Agustus secara serentak diseluruh Provinsi dan
Kabupaten/Kota dilangsungkan ujian penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil(CPNS). Dana
untuk kegiatan inisudah teranggarkan di setiap Daerah berupa kegiatan pengadaan dengan
Swakelola yang dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi Negeri.
Satu Perguruan Tinggi Negeri mengikat Kontrak dengan banyak Provinsi/Kabupaten/Kota,
sehingga pada Kontrak yang berbeda ditemukan banyak nama Tenaga Ahliyang sama.
Bagaimana anda memandang terjadinya hal sepertiiniditinjau dari keabsahan Kontrak
pengadaan barang/jasa ?
A. Tidak ada ketentuan bahwa untuk melaksanakan pekerjaan pada waktu bersamaan
seorang tenaga ahli hanya boleh terikat satu Kontrak.
B. Seharusnya menggunakan jenis kontrak Pengadaan Bersama, sehingga tidak terjadi
duplikasi nama tenaga ahli.
C. Karena sumber dana yang digunakan berbeda maka diperkenankan penggunaan nama
tenaga ahliyang sama di dalam beberapa kontrak.
D. Untuk penyederhanaan prosedur,tenaga ahlidapat saja terikat beberapa Kontrak untuk
melaksanakan pekerjaan pada waktu bersamaan .

86. PPK pada suatu pekerjaan konstruksi dihadapkan pada situasi yang sulit.Pekerjaan inisangat
dibutuhkan masyarakat,namun penyedia terlambat melaksanakan pekerjaan dan telah 2 (dua)
kali mendapat Surat Peringatan.Waktu pelaksanaan telah terpakai 50"/o dan progres baru
mencapai 35%. Apa tindakan PPK yang paling tepat?

A. Melakukan pemutusan kontrak dan menunjuk penyedia lain untuk meneruskan


pekerjaan yang tersisa.
B. Melakukan pembayaran terhadap semua material yang ada dilapangan karena penyedia
kekurangan dana untuk meneruskan pekerjaan.
C. Memberi kesempatan ketiga untuk mengejar keterlambatan dan bila tidak
berhasil,melakukan pemutusan kontrak.
D. Memberi kesempatan untuk menyelesaikan pekerjaan sampai akhir kontrak.
87. Pokja ULP didalam dokumen pengadaan menetapkan bahwa jaminan pelaksanaan harus dari
Bank Pembangunan Provinsi ABC sesuai ketentuan Surat Edaran Gubemur.
Saat pemberian penjelasan ada Penyedia berpendapat bahwa ketentuan Surat Edaran
Gubernur ABC ini bertentangan dengan ketentuan dalam Perpres 16 tahun 2018 dan
perubahannya.
Menurut anda apa yang harus dilakukan oleh Pokja ULP menyikapi hal ini?

A. Pokja ULP menerbitkan revisi/addendum dokumen pengadaan dan menetapkan bahwa


ketentuan dalam Surat Edaran Gubemur ABC tidak bertaku,karena bertentangan dengan
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
B. Pokja ULP tetap melaksanakan proses pengadaan barang/jasa dan tidak
mengkhawatirkan terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan akibat ketentuan mengenai
jaminan pelaksanaan karena ketentuan tersebut memiliki kekuatan hukum yang kuat.
C. Pokja ULP melaporkan kepada PPK dan PA/KPA bahwa Surat Edaran inidapat
dikategorikan menentukan kriteria,persyaratan atau prosedur pengadaan
yangdiskriminatif dan/atau dengan pertimbangan yang tidak obyektif.
D. Pokja ULP menghadap Gubernur dan melaporkan adanya komentar dari Penyedia
terhadap Surat Edaran Gubernur tadi dan minta pengarahan lebih lanjut dari Gubernur.

88. Pokja ULP melaksanakan pengadaan kendaraan pemadam kebakaran dan ternyata tidak ada
Penyedia yang memasukan penawaran.Diketahui penyebabnya ialah karena PPK menyusun
HPS dengan nilai terlampau rendah dan tidak sesuai harga pasar.
Bagaimana seharusnya Pakja ULP menyikapi terjadinya hal seperti ini ?

A. Pakja ULP segera melaksanakan pelelangan ulang karena tidak ada Penyedia yang
memasukan penawaran.
B. PPK memperbaiki Spesifikasi Teknis dan HPS dengan melakukan kerjasama dengan
Penyedia tertentu.
C. Pakja ULP melaksanakan Pelelangan ulang setelah PPK melakukan perbaikan
spesifikasi teknis dan penyusunan HPS.
D. Pakja ULP memperbaiki spesifikasiteknis serta HPS dan selanjuutnya melakukan
pelelangan ulang.

89. Kedubes RI di suatu negara akan merancang WAN (Wide Area Network) dan disediakan
angaran dalam DIPA sebesar Rp. 250 juta. Dalam KAK direncanakan jasa konsultan
perencana WAN sebesar Rp75 juta dan dikerjakan oleh pihak penyedia yang memilikitiga
orang tenaga ahli perencana dengan kualifikasi tertentu melalui seleksi.
Hasil kaji ulang oleh Pokja ULP menunjukkan bahwa di Kedubes RI tersebut memiliki dua
orang tenaga ahli perencana WAN dan pada perhimpunan pekerja
Indonesia memiliki banyak tenaga ahli serupa. Khusus untuk pekerjaan perencanaan
WAN,Pokja ULP wajib mengusulkan jasa konsultan perencana WAN melalui PPK dengan
altematif perubahan berikut ini.

A. Swakelola oleh perhimpunan pekerja Indonesia dengan mengikutsertakan dua orang


tenaga ahlidari Kedubes RI.
B. Swakelola oleh Kedubes RI dengan tambahan seorang tenaga ahlidari perhimpunan
pekerja Indonesia.
C. Swakelola oleh kelompok masyarakat yang memiliki tenaga ahli perencana WAN
dengan kualifikasi tertentu.
D. Tetap dilaksanakan oleh penyedia pihak ketiga yang memiliki tiga orang tenaga ahli
perencana WAN dengan kualifikasi tertentu.
90. Di dinas Bina marga kabupaten air beriak dalam DPA tahun anggaran 2015 terdapat 60 paket
pekerjaan rehabilitasi jalan dengan jumlah dana sebesar Rp. 20 miliar. Umunya paket-paket
tersebut bernilai diatas Rp. 300 juta. Di dalam pelaksanaanya PA/KPA memerintahkan agar
paket-paket pekerjaan jalan ini nilainya berubah menjadi dibawah Rp. 200 juta dengan metode
pengadaan langsung.
Pendapat terbaik tentang hal di atas ialah....
A. Perubahan jumlah paket untuk usaha kecil adalah sudah sesuai dengan kebijakan umum
pengadaan barang/jasa yaitu membuat sebanyak-banyaknya paket untuk UMKM
B. Perubahan jumlah paket diperbolehkan dengan ketentuan nilainya melebihi pagu
anggaran
C. Telah terjadi pelanggaran terhadap ketentuan pemaketan, yaitu sengaja memecahkan
paket untuk menghindari tender
D. PA/KPA telah me gambil langkah tepat demi tercapainya prinsip efesien, karena
penambahan jumlah paket akan mempersingkat waktu pelaksanaan pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai