PUSDIKLATCAB PARAHYANGAN
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA
KABUPATEN BANDUNG
2015
PORTOFOLIO
Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Narakarya 1
Kursus Mahir Dasar (KMD) Angkatan 129
Penyusun :
ISMAYA YULIANTI SETIAWAN, S.Pd
NTA : 09.04.02.026.0004
PUSDIKLATCAB PARAHYANGAN
BANDUNG
2015
Narakarya 1 KMD Angkatan 129
IDENTITAS PESERTA
4. Agama : Islam
5. GolonganDarah :A
7. NomorTelepon/HP : 081220426987
Peserta
Pas Photo
1. NomorGugusdepan : 02-066
3. TanggalBerdiri :
4. Jenis/Jenjang : SIAGA
Pembinaan
6. Sekolah
9. Kecamatan : Ciwidey
A. Latar Belakang
Pendidikan nasional bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia
seutuhnya, yaitu: manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berbudi pekerti luhur, berkepribadian, mandiri, maju, tangguh, cerdas, kreatif, terampil,
berdisiplin, memiliki etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, serta sehat jasmani dan
rohani.
Tujuan tersebut dapat tercapai melalui kegiatan intrakurikuler dan kegiatan
ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler yang dapat dilakukan di sekolah diantaranya
adalah kepramukaan yang dilakukan oleh gerakan pramuka tingkat penggalang untuk
tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Pendidikan kepramukaan
dilaksanakan melalui gugus depan gerakan pramuka yang berpangkalan di sekolah yang
bersangkutan.
Perihal peningkatan pembinaan kegiatan ekstrakurikuler terutama bidang
kepramukaan telah ditetapkan melalui surat yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 533/C8/U/1995 pada tanggal 7 September 1995.
Berdasarkan uraian di atas, maka pendidikan kepramukaan agar dapat dilaksanakan
sebaik – baiknya di sekolah dan dapat menunjang pencapaian tujuan pendidikan nasional.
B. Landasan Hukum
1. Keputusan Presiden RI Nomor 238 tahun 1961 tentang gerakan pramuka, Juncto
keputusan Presiden RI Nomor 57 tahun 1988 tentang pengesahan anggaran dasar
gerakan pramuka.
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 137 tahun1984 tentang
petunjuk penyelenggaraan gugus depan gerakan pramuka.
C. Pengertian
1. Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang diselenggarakan di luar jam pelajaran
biasa dalam suatu susunan program pengajaran. Di samping untuk lebih mengkaitkan
antara pengetahuan yang diperoleh dalam program kurikulum dengan keadaan
kebutuhan lingkungan dan juga untuk pengayaan wawasan dan sebagai upaya
pemantapan kepribadian.
2. Pangkalan adalah tempat kedudukan gugus depan.
D. Tujuan
1. Tujuan program kegiatan ektrakurikuler di bidang kepramukaan adalah wadah
pembinaan bagi anak-anak dan pemuda Indonesia dengan prinsip-prinsip metode
kepramukaan yang pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan kepentingan dan
perkembangan bangsa dan negara Indonesia agar:
a. Menjadi manusia yang berkepribadian dan berwatak luhur serta
1) Tinggi mental, moral, budi pekerti, dan kuat keyakinan beragama;
2) Tinggi kecerdasan dan keterampilan;
3) Kuat dan sehat fisiknya.
b. Menjadi warga Negara Indonesia yang ber-Pancasila serta dan patuh kepada
Negara kesatuan republik Indonesia.
2. Tujuan pembinaan ekstrakurikuler dibidang kepramukaan di sekolah adalah untuk
menunjang kegiatan belajar mengajar, khususnya di bidang pembinaan ke peserta
didik dalam pembentukan watak dan kepribadian peserta didik melalui kegiatan
kepramukaan.
E. Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dengan diselenggarakannya pembinaan kepramukaan
adalah sebagai berikut.
1. Kuat keyakinan beragama.
2. Tinggi mental dan moralnya serta berjiwa Pancasila.
3. Sehat, segar, dan kuat jasmaninya.
4. Cerdas, tangkas, dan terampil.
5. Berpengetahuan luas dan dalam.
F. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembinaan gerakan pramuka di SDN Pasirangin mengacu kepada pola
umum gerakan pramuka yang meliputi segala bidang dalam gerakan pramuka.
G. Pelaksanaan Kegiatan
1. Pelaksanaan pembinaan gerakan pramuka di SDN Pasirangin mengacu kepada prinsip
metodik kepramukaan yang menggunakan pandangan dan memerlukan tiap peserta
didik sebagai makhluk Tuhan, makhluk pribadi, dan makhluk sosial.
2. Para pendidik merupakan subjek didik yang ikut menentukan corak kegiatan
kepramukaan, yaitu dengan memperhatikan minat, bakat, kemampuan, dan kebutuhan
mereka.
3. Kepramukaan juga di landasi dengan:
a. Pendidikan yang berpusat pada Tuhan, yaitu bahwa kegiatannya merupakan
pelaksanaan kewajiban terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agamanya
masing-masing.
b. Pendidikan yang bersifat pada anak dan pemuda, yaitu bahwa kegiatannya
dilakukan atas prakarsa mereka dari, oleh, dan untuk mereka sendiri, serta oleh
mereka pula, meskipun tetap dibawah tanggung jawab orang dewasa.
c. Pendidikan yang berpusat pada masyarakat, yaitu bahwa kegiatannya disesuaikan
dengan keadaan, kemampuan, harapan, dan kebutuhan masyarakat.
H. Kepengurusan
Susunan pengurus struktur organisasi majelis pembimbing gugus depan
Pasirangin 02.065 – 02.066 Pangkalan SDN Pasirangin periode tahun 2014 –
2015:
a. Kamabigus
b. Pembina gugus depan putra dan putri
c. Pembantu Pembina putra dan putri
d. Anggota (peserta didik)
1. ANGGOTA MUDA
2. ANGGOTA DEWASA
1. Belum Kursus - - - - -
2. Orientasi - - - - -
3. Mahir Dasar - - 2 - 2
4. Mahir Lanjutan - - - - -
5. Pelatih Dasar - - - - -
6. Pelatih Lanjutan - - - - -
A. Mekanisme Kerja
Kedudukan gugus depan gerakan Pramuka yang berpangkalan di sekolah adalah
sebagai mitra yang merupakan satu-satunya wadah organisasi peserta didik di sekolah.
Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan Pramuka pada gugus depan 02.065 – 02.066 yang
berpangkalan di SDN Pasirangin dikoordinasikan dengan program sekolah dan mendapatkan
persetujuan kepala sekolah selaku ketua Mabigus dan merupakan tanggung jawab bersama
B. Pelaksanaan Latihan/Kegiatan
1. Pelaksanaan latihan/kegiatan golongan peserta didik dilakukan di pangkalan.
2. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sebanyak mungkin dengan praktik dan tetap
memperhatikan ketertiban, keamanan berupa kegiatan nyata yang memberi
kesempurnaan kepada peserta didik menerapkan pengetahuan dan kecakapan yang
sesuai dengan usia, kemampuan jasmani, dan rohani.
3. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara praktis yaitu sederhana, mudah memanfaatkan
sumber daya yang ada dan menghemat biaya, tetapi berhasil guna dan tepat guna.
4. Pelaksanaan latihan/kegiatan berupaya mencapai anggaran dasar gerakan pramuka.
5. Pelaksanaan kegiatan/latihan disusun secara berkala dalam program latihan.
ADMINISTRASI
TIDAK
NO ADMINISTRASI GUGUSDEPAN ADA KET.
ADA
1. StempeldanPapanNamaGugusdepan
2. NotulenMusyawarahGugusdepan
3. Program kerjaCaturwulan
5. FormulirPendaftaranAnggota
6. BukuIndukAnggota
7. BukuKeuanganGugusdepan
8. BukuInventaris
9. BukuTamu
10. LaporanKegiatan
11. BukuCatatanKejadianpenting
13. PapanPengumuman
INSTRUMEN GUGUSDEPAN
B. PENGELOLAAN GUGUSDEPAN
Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
kepercayaan pada kami, sehingga kami dapat membantu dalam kegiatan pramuka di SDN
Pasirangin sesuai dengan kemampuan yang kami miliki.
Selanjutnya, kami mohon maaf sebesar-besarnya jika dalam kegiatan di lapangan maupun
pengadaan administrasi yang kami buat jauh dari sempurna. Kami mengharapkan kritik dan
saran yang membangun demi terwujudnya kegiatan dan program yang lebih baik di masa
yang akan datang.
Mengetahui :