Anda di halaman 1dari 39

Nama Obat Bentuk Sediaan Indikasi Pemberian Obat Contoh Sediaan Obat

Obat
Acetylcysteine  Kapsul 200 Indikasi :
mg  Cystic fibrosis
Mukolitik,  Emphisema
mengencerkan  Bronkhitis akut maupun kronis
dahak pada saluran  Brokiektasis
pernafasan  Pneumonia
 TBC
 Toksisitas paracetamol, atau
pasien overdosis paracetamol
 Pencegahan nefrophaty terkait
penggunaan kontras radiografi
Kontraindikasi:
Riwayat hipersensitivitas
Acyclovir  Tablet 400  Infeksi virus, seperti herpes
mg zoster, herpes simplex, varicella,
 Salep/krim dan lain-lain.
5% Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap acyclovir

Albendazol  Tablet 400  Echinococcosis


mg  Neurocysticercosis
Dosis:
<60 kg  15mg/KgBB/hr dalam
2 dosis maks. 800 mg/hr
>60 kg  400 mg

Alupurinol  Tablet  Gout kronis.


100 mg, 300  Sindrom lisis tumor dalam
mg kemoterapi
 Batu ginjal (asam urat dan
kalsium oksalat)
Iinfeksi protozoa
(leishmaniasis).
 Obat tambahan pengobatan
epilepsi refrakter
Alprazolam  Tablet  Pengobatan jangka pendek,
ansietas sedang atau berat dan
ansietas yang berhubungan
dengan depresi.
Kontraindikasi
 Pasien yang hipersensitif
terhadap golongan benzodiazepi
 Glaukoma sudut sempit akut
 Miastenia gravis, insufisiensi
pulmonary akut, kondisi fobia
dan obsesi psikosis kronik
Ambroxol  Sirup  Bronkiektasis
15mg/ml  Emfisema
 Tablet 30 mg  Bronkitis kronis dan akut
 Bronkitis asmatik
 Pneumokoniosis bronchitis
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitivitas
 Wanita hamil
 Ulkus/ tukak lambung
Aminofilin  Tablet 200  Menghilangkan & mencegah
mg gejala-gejala asma &
bronkhospasme yang bersifat
reversibel yang berhubungan
dengan bronkhitis kronis &
emfisema

Amitriptilin  Tablet 25 mg  Depresi, terutama bila


diperlukan sedasi
 nocturnal enuresis pada anak
Kontraindikasi
 Infark miokardial akut
 Aritmia
 Mania
 Penyakit hati bera
Amlodipin  Tablet  Terapi hipertensi
5mg, 10 mg  First line terapi iskemia miokard
Kontraindikasi
Penderita yang hipersensitvitas
terhadap dihydropyridines

Amoksisilin  Kaplet  Infeksi yang disebabkan oleh


Merupakan 250 mg, 500 mikroorganisme atau bakteri
golongan antibiotik mg yang peka terhadap amoxicillin
kelas Penicilin  Sirup seperti, OMA (Otitis Media
125mg/5ml, Akut), Faringitis akibat
250 mg/ml Stretococcus, Pneumonia, infeksi
kulit.
 Mencegah endocarditis yang
disebabkan bakteri pada orang-
orang beresiko
Kontraindikasi
 Pasien dengan riwayat
hipersensitif terhadap
Amoxcillin
Amoksisilin+Asam  Tablet 625  Untuk mengobati infeksi yang
Klavulanat mg disebabkan oleh kuman yang
peka terhadap amoxicillin
seperti otitis media akut,
faringitis yang disebabkan
streptococcus, pneumonia,
infeksi kulit, infeksi saluran
kemih, infeksi Salmonella,
Lyme disesase, dan infeksi
klamidia.
 Mencegah endocarditis
Kontraindikasi:
 Hipersensitifitas pada penisilin,
riwayat jaundice karena co
amoksiklav atau jaundice karena
penisilin atau disfungsi hati
Ampisilin  Vial  Infeksi saluran kemih
500mg/vial  Otitis media
 Sirup  Sinusitis
125mg/5ml  Infeksi pada mulut
 Bronkitis
 Uncomplicated community-
acquired pneumoni
 Iinfeksi Haemophillus influenza
 Salmonellosis invasive
 Listerial meningitis.
Kontraindikasi
 Hipersensitivitas terhadap
penisilin
Antalgin  Tablet 500  Mengatasi rasa sakit yang
mg ringan hingga sedang, seperti
misalnya sakit kolik abdomen,
nyeri haid, sakit kepala, sakit
gigi, sakit akibat kecelakaan,
peradangan atau inflamasi,
hingga manajemen nyeri setelah
operasi
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap pirazolon
 Defisiensi enzim glukosa-6-
fosfat-dehidrogenase (G6PD)
 Penderita yang hipersensitif
terhadap golongan NSAID
 Tekanan darah sistolik <100
mmHg
 Bayi <5kg
 Ibu hamil
Antasida DOEN  Tablet  Untuk mengurangi gejala yang
 Suspensi berhubungan dengan kelebihan
asam lambung, tukak lambung,
gastritis, dengan gejala mual,
nyeri lambung, nyeri ulu hati,
perasaan penuh pada lambung
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap alumunium dan
magnesium
Antibakteri DOEN  Krim/salep  Infeksi bakteri pada kulit
Kontraindikasi
 Pasien yang hipersensitif
terhadap Basitrasin/Polimiksin
Antifungi DOEN  Krim/salep  Sebagai obat antijamur topical
pada kulit, biasanya dengan
gejala berupa gatal-gatal, ruam
kulit, dan lain-lain

Antihemoroid  Suppose  Sebagai terapi hemoroid/


DOEN ambeien/ wasir
Kontraindikasi
 Tidak boleh digunakan pada
anak-anak

Antimalaria DOEN  Tablet  Terapi tambahan untuk kina


pada pengobatan malaria
Plasmodium falsiparum; tidak
dianjurkan untuk profilaksis
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap sulfadoksin dan
pirimetamin
Antimigrain DOEN  Tablet  Sebagai terapi migraine
Kontraindikasi
 Penderita yang memiliki
riwayat hipersensitivitas obat ini
sebelumnya
Antiparkinson  Tablet  Sebagai terapi penyakit
DOEN parkinson
Kontraindikasi
 Penderita yang memiliki
riwayat hipersensitivitas obat ini
sebelumnya
Asam Askorbat  Tablet  Pencegahan dan pengobatan
50 mg, 250 scurvy
mg Dosis
Profilaktik25-75 mg tiap hari;
Terapeutik  tidak kurang dari
250 mg tiap hari
Asam Folat  Tablet 0,4 mg  Anemia megaloblastic
 Mencegah efek samping
pengobatan methotrexate

Asam Mefenamat  Tablet 500mg  Untuk meredakan rasa nyeri


Kontraindikasi
 Wanita hamil dan menyusui
 Usia >65 tahun
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap asam mefenamat
 Penderita tukak lambung,
inflamasi usus, asma, edema,
gangguan hati, gangguan ginjal,
dan lain lain
Asetosal  Tablet 100  Profilaksis penyakit
mg serebrovaskuler atau infark
miokard
Kontraindikasi
 Anak di bawah 16 tahun
 Ibu menyusui
 Tukak peptik yang aktif
 Hemofilia dan gangguan
perdarahan lain
ATS (Anti Tetanus Serum, dengan Indikasi
Serum) dosis: tiap ml-  Luka cukup besar (dalam lebih
nya mengandung dari 1 cm)
Antisera yang dibuat 1500 IU  Luka berasal dari benda yang
dari plasma kuda kotor dan berkarat
untuk melawan  Luka gigitan hewan dan
infeksi Clostridium manusia
tetani  Luka tembak dan luka bakar
Dosis profilaksis  Luka terkontaminasi, yaitu: luka
: yang lebih dari 6 jam tidak
1500 IU IM ditangani, atau luka kurang dari 6
jam namun terpapar banyak
Dosis therapy kontaminasi, atau luka kurang
tetanus: dari 6 jam namun timbul karena
10.000 IU atau kekuatan yang cukup besar
lebih IM atau IV (misalnya luka tembak atau
tergantung terjepit mesin)
kondisi penderita  Penderita tidak memiliki riwayat
imunisasi tetanus yang jelas atau
tidak mendapat booster selama 5
tahun atau lebih.

Kontraindikasi: Hipersensitivitas
terhadap antisera kuda
Attapulgite  Tablet 630  Pengobatan simtotamik pada
mg diare
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
 Penderita konstipasi atau
penyakit obstruksi usus

Atropin Sulfat  Ampul  Pengobatan simptomatik


0,25mg/ml- gangguan saluran cerna
1ml (spasme otot polos)
 Tablet 0,5 mg  Midriasis dan sikloplegia
 Kontraindikasi
 Glaukoma sudut tertutup,
 Obstruksi/sumbatan saluran
pencernaan dan saluran kemih
 Asma
 Miastenia gravis
 Penyakit hati dan ginjal yang
berat
Batugin  Elixir 300 ml Indikasi:
 Membantu meluruhkan batu
urin dan batu saluran kemih
serta memperlancar keluarnya
air kemih.

Kontraindikasi:
 Obstruksi saluran kemih

Becefort  Sirup 60 ml Indikasi:


 Keadaan defisiensi
 Keadaan dimana kebutuhan
vitamin C, Vitamin B
dan kalsium perlu ditingkatkan,
misalnya pada masa
pertumbuhan, penyembuhan,
kekurangan gizi,
 wanita hamil dan menyusui.
Betahistin Mesilat  Tablet 6 mg  Vertigo
 Tinnitus dan kehilangan
pendengaran terkait dengan
penyakit Meniere
Kontraindikasi
 Paeokromositoma
 Ibu hamil dan menyusui
 Penderita yang hipersensitif
Betametason  Krim/salep  Supresi inflamasi jangka
0,1% pendek dan gangguan alergi,
seperti psoriasis, rhinitis
alergika
 hyperplasia adrenal congenital
 Kontraindikasi
 Infeksi virus, seperti varisela
dan vasinia
 Tidak dianjurkan untuk pruritus
dan jerawat
Beta CE  Kapsul Indikasi :
Suplemen vitamin Kandungan: beta VItamin tambahan
karoten 10.000
IU, vitamin C 60 Kontraindikasi: -
mg, dan vitamin
E 12 mg

Dosis :1-2 kali


sehari 1 kapsul
Bevalex  Cream 5 gr Indikasi:
Komposisi: per  Meredakan peradangan dari
gram bevalex dermatosis yang responsif
cream terhadap kortikosteroid bila
mengandung terkomplikasi dengan infeksi
betamethasone sekunder karena organisme yang
valerate 1 mg, sensitif terhadap neomisin
neomycin sulfate Kontra Indikasi:
5 mg.  Hipersensitivitas
 Herpes simpleks
Dosis: Oleskan  Varisela
2-3 kali sehari  TB kulit
 Infeksi kulit primer karena jamur
atau bakteri
 Akne rosasea
 akne vulgaris
 dermatitis perioral
 Otitis eksterna dengan perforasi
membran timpani
 Dermatosis pada anak <1 tahun,
termasuk dermatitis dan ruam
popok.
 Hamil, lansia, penyakit ginjal
Bevita  Sirup 120 ml  Tidak nafsu makan, defisensi
vitamin B, misalnya pada
penyakit beri-beri.
 Mengurangi rasa tidak nyaman
pada saluran gastrointestinal
Biocal-95  Kaplet  Terapi suportif untuk
osteoporosis karena berbagai
penyebab, seperti pasca
menopause, senilis, atau sebagai
konsekuensi dari gastrektomi
atau imobilisasi.
 Sebagai sumber kalsium pada
anak dalam masa pertumbuhan
serta pada kehamilan dan laktasi.
Kontraindikasi
 Hindari pemberian bersama
makanan berserat tinggi, dan
perhatian pada pendeita
gangguan ginjal
Bionemi  Kapsul  Anemia pada kehamilan dan
Suplemen vitamin pada saat laktasi
dan mineral untuk
anemia selama masa
kehamilan dan
laktasi

Bioneuron  Tablet  Polineuritis


Per tablet  Berbagai macam neuralgia (nyeri
BIONEURON saraf)
mengandung vit.  Sindroma muskuloskeletal,
B1 disulfide 100  Paresis neural, gangguan neural
mg, vit. B6 200  Penyakit degenerasi spinal
mg, vit. B12 200  Migrain akibat gangguan
mcg sirkulasi perifer
 Kekurangan vitamin B
Dosis: 1-2 tablet  Hiperemesis gravidarum
3 kali sehari
Bioplacenton  Tube gel 15  Luka bakar grade I dan II
gram  Ulkus decubitus
 Eksim pyoderma
tiap kemasan  Impetigo
bioplacenton  Furunkelosis
mengandung zat Kontraindikasi
aktif (nama  Penderita yang mengalami reaksi
generik) sebagai hipersensitivitas
berikut : terhadap neomycin atau
neomycin antibiotika golongan
sulphate 0.5 % aminoglikosida lainnya.
placenta extract  Penderita yang hipersensitif
10 % terhadap extract placenta.
 Bayi prematur ataupun bayi baru
lahir
Oleskan 4-6 kali
 Penderita herpes simplex,
sehari
varicella, TB kulit, dan sifilis.
Bisakodil  Tablet  Konstipasi
 Sebelum prosedur radiologi dan
bedah
 Kontraindikasi
 Inflammatory bowel disease
akut
 Dehidrasi berat
Bisoprolol  Tablet 5 mg  Hipertensi dan angina
 Gagal jantung kronik
Kontraindikasi
 Gagal jantung dekompensasi
 Blok sino-atrial

Boraxgliserin  Larutan  Pereda nyeri pada luka atau


pembengkakan di mulut dan
tenggorokan (seperti sariawan,
radang gusi, radang lidah)
 Luka pada puting susu
 Cairan pembersih mulut pada
orang sakit yang tidak sadar
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
Burnazin  Cream 35 gr  Luka bakar semua derajat
Kontraindikasi :
Antimikroba topikal  Penderita yang peka terhadap
yang mengandung golongan sulphonamide.
silver sulfadiazine  Wanita hamil tua, bayi baru lahir,
karena dapat menimbulkan resiko
kernicterus
Calamin  lotion  Gatal-gatal ringan pada kulit
Candesertan  Tablet  Penderita hipertensi
6 mg,8mg  Pengobatan pada pasien gagal
jantung dengan gangguan
fungsi ventrikel kiri yang tidak
respon terhadap pemberian
ACE
Kontraindikasi :
 Pasien yang hipersensitif
terhadap candesartan atau
komponen yang terkandung
dalam formulasinya.
 Wanita hamil dan menyusui.
 Gangguan hati yang berat dan/
ketoasidosis
Cetirizine  Tablet 10 mg  Dermatitis alergi
 Sirup  Urtikaria
 Eczema
 Rhinitis alergika
Kontraindikasi
 Penderita dengan riwayat
gangguan ginjal
 Bayi
 Ibu hamil
 Lanjut usia
Chlorfeniramini  Tablet 4 mg  gejala alergi seperti hay fever,
Maleat (CTM) urtikaria
 Pengobatan darurat reaksi
anafilaktik
Kontraindikasi
 Serangan asma akut
 Bayi prematur

Chlorpromazine  Tablet 100  Mengendalikan mania


(CPZ) mg  Terapi shcizofrenia
 Gelisah
 Terapi tambahan tetanus
 Perilaku anak hiperaktif
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadapchlorpromazine dan
fenotiazine
 Depresi SSP berat dan koma
Codein  Tablet  Batuk kering atau batuk dengan
nyeri
Kontraindikasi
 Batuk berdahak
 Penyakt gangguan hati

Daryant-tulle  Plaster  Situs cangkok kulit


(sterile gauze  Luka bakar
dressing  Luka trauma
10x10 cm,  Ulkus
 Infeksi bakteri pada mata atau
Mengandung : telinga
farmacetin sulfat
Dexametason  Ampul 
Antiinflamasi,
5mg/ml 
Rematik arthritis
 Tablet 0,5 mg 
Alergi dermatitis

Penyakit kulit

Penyakit inflamasi tertentu,
seperti leukemia tertentu
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap deksametason.
 Penderita infeksi jamur
sistemik.
 Penderita herpes simpleks pada
mata, tuberkulosis aktif, peptik
ulcer aktif atau psikosis kecuali
dapat menguntungkan
penderita.
 Wanita hamil
Dexanta  Suspensi 100  Hiperasiditas, ulkus peptikum,
ml dispepsia, rasa panas pada ulu
hati.
Per 5 ml : Kontraindikasi:
Al(OH)3 200 mg,  Penderita gangguan fungsi
Mg(OH)2 200 ginjal yang berat
mg, Simetikon
20 mg
Dekstrometorfan  Sirup  Batuk kering tidak produktif
10mg/ml Kontraindikasi
 Tablet 15 mg  Asma
 Batuk produktif,
 Penyakit gangguan fungsi hati,
 Penderita yang hipersensitif
terhadap dekstrometorfan

Diadium  Tablet 2 mg  Diare akut


 Obat ini juga digunakan untuk
Tiap tabletnya mengurangi jumlah tinja pada
mengandung orang yang memiliki ileostomy
Loperamide HCl (re-routing usus melalui lubang
setara bedah di perut).
loperamide 2 mg Kontraindikasi:
 Pasien dengan riwayat alergi
terhadap obat ini
 Terapi utama pada pasien dengan
disentri akut, ulcerative colitis
akut, enterocolitis bakteri
 Tidak digunakan untuk
pengobatan infeksi C. difficile,
 Kondisi di mana penghambatan
peristaltik harus dihindari atau
terjadi kejang perut.
 Anak-anak di bawah 3 tahun,
 kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Diastop  Kaplet  Diare non spesifik
mengandung: Kontraindikasi:
- Attapulgite  Konstipasi
600 mg
- Pectin 50 mg
Diazepam  Ampul  Pemakaian jangka pendek pada
5mg/2ml ansietas atau insomnia
 Tablet 2 mg  Obat tambahan pada putus
alkohol akut
 Status epilepticus
 Kejang demam
 Spasme otot
Kontraindikasi
 Depresi pernapasan
 Gangguan hati berat
 Miastenia gravis
 Insufisiensi pulmoner akut
 Kondisi fobia dan obsesi
 Psikosis kroni
 Glaukoma sudut sempit akut
 Serangan asma akut
 Trimester pertama kehamilan,
 Bayi premature
 Tidak boleh digunakan
sendirian pada depresi atau
ansietas dengan depresi
Dietilkarbamazin  Tablet 100  Efektif mengatasi cacingan oleh
sitrat mg Loa loa, Wuchereria bancroft
dan Brugia malayi
Dilavask  Tablet 5 mg  Hipertensi
 Angina stabil kronik
 Angina vasospastik
Kontraindikasi:
 Hipersensitif terhapad
dihidropiridin
Diltiazem  Tablet  Angina pectoris
 Profilaksis angina pektoris
varian
 Hipertensi esensial ringan
sampai sedang
Kontraindikasi
 Bradikardi berat
 Gagal jantung kongesti
 Gagal ventrikel kiri dengan
kongesti paru
 Blokade AV derajat dua atau
tiga (kecuali jika digunakan
pacu jantung)
 Sindrom penyakit sinus (sinus
bradikardi, sinus ares, sinus
atrial);
 Wanita hamil dan menyusui
 Penderita yang hipersensitif
terhadap diltiazem
Difenhidramin  Ampul 10  Antihistamin, antiemetik, anti
mg/ml spamodik
 Parkinsonisme
 Reaksi ekstrapiramidal karena
obat
 Anak dengan gangguan emosi
Kontraindikasi
 Bayi baru lahir atau premature
 Wanita menyusui
Digoxin  Tablet 0,25  Gagal jantung
mg  Aritmia supraventrikular
(terutama fibrilasi atrium)
Kontraindikasi
 Blok jantung komplit yang
intermiten
 Blok AV derajat II
 Aritmia supraventrikular karena
sindrom Wolf-Parkinson-White
 Takikardi atau fibrilasi
ventricular
 Kardiomiopati obstruktif
hipertrofik
Doksisiklin  Kapsul 100  Infeksi saluran pernafasan
mg  Infeksi saluran pencernaan
 Infeksi pada saluran kemih dan
kelamin
 Infeksi jaringan lunak dan kulit
 Infeksi telinga, hidung, dan
tenggorokan
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
atau alergi terhadap antibiotik
doksisiklin atau tetrasiklin
Domperidon  Tablet 10 mg  Mual dan muntah
 Sirup  Anak terbatas pada mual dan
muntah akibat sitotoksik atau
radioterapi

Dulcolax  Tablet salut  Konstipasi atau sembelit


enterik  Tindakan persiapan sebelum
Termasuk golongan operasi
obat laksatif Kontraindikasi
 Riwayat hipersensitif terhadap
dulcolax, dehidrasi berat, ileus,
obstruksi usus, peradangan
usus, usus buntu
Efedrin HCl  Tablet 25mg  Obstruksi saluran napas yang
reversible
Kontraindikasi
 Peringatan terhadap
hipertiroidisme, diabetes
melitus, penyakit jantung
iskemik, hipertensi, gangguan
ginjal, lansia, dapat
menyebabkan retensi akut pada
hipertrofi prostat, interaksi
dengan penghambat MAO

Efinefrin HCl  Ampul 0,1%  Henti jantung (untuk resusitasi


300ml jantung-paru)
Kontraindikasi
 Peringatan pada penderita
dengan penyakit jantung,
diabetes melitus,
hipotiroidisme, hipertensi,
aritmia, penyakit
serebrovaskuler
Eritromisin  Kapsul  Infeksi saluran pernapasan
250 mg, 500 bagian atas dengan gejala
mg ringan hingga sedang yang
 Sirup disebabkan oleh Streptococcus
200mg/ml pyogenes, Streptococcus
pneumoniae, Haemophillus
influezae.
 Infeksi saluran nafas bagian
bawah yang disebabkan oleh
Streptococcus pyogenes,
Streptococcus pneumoniae
 Infeksi kulit dan jaringan lunak
sampai agak berat oleh
Streptococcus pyogenes,
Staphylococcus aureus
Esvat  Tablet 20 mg  Individu dengan risiko
aterosklerosis vaskular /
Penyakit jantung koroner
 Terapi penunjang pada diet
ketat
 Hiperkolesterolemia
Kontraindikasi:
 Hipersensitif
terhadap simvastatin atau
komponen obat.
 Gangguan hati kronik Wanita
hamil dan menyusui.
Etakridin (Rivanol)  Larutan  Sebagai obat cuci luka, obat
kompresa luka dan obat kulit

Etilklorida  Botol  Meredakan rasa sakit akibat


cedera ringan
 Counterirritant untuk nyeri
myofascial
 Keterbatasan gerak dan kaku
otot.
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap etilklorida
Eugenol  Larutan  Menghilangan nyeri, rasa sakit,
reumatisme, fibrositis,
neuralgia (nyeri pada saraf),
nyeri otot, otot kaku dan
keseleo ringan
Kontraindikasi
 pengunaan pada mata dan luka
kulit terbuka
FG. Trochers  Tablet Hisap  Gingivitis atau radang gusi
Stomatitis atau radang rongga
Dalam setiap mulut termasuk sariawan
tablet FG Faringitis
Troches  Tonsilitis
mengandung  Angina Vincent
bahan aktif  Difteri
sebagai berikut:  Periodontitis geraham bungsu.
Fradiomisin Bronkhitis
Sulfat 2,5 mg Kontraindikasi
Gramisidin-S  Penderita yang hipersensitif
HCl 1 mg terhadap komponen FG Troches
 Lansia
Fenobarbital  Ampul  Epilepsi
50mg/ml  Status epilepticus
 Tablet 30 mg Kontraindikasi
 Depresi pernapasan berat
 Porfiria
Fenofibrat  Tablet  Hiperkolesterolemia dan
hipertrigliseridemia
 Mencegah terjadinya penyakit
jantung coroner
 Mencegah terjadinya retinopati
diabetic
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap fenofibrate, asam
fenofibric atau obat golongan
fibrat lainnya
 Gangguan fungsi ginjal dan hati
berat
 Penderita penyakit kantung
empedu

Fenoksimetil  Tablet 500  Infeksi pada mulut, tonsilitis


Penisillin mg  Otitis media
 Erysipelas dan selulitis,
 Demam remati
 Profilaksis infeksi
pneumokokus
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
(alergi) terhadap Penisilin
Fenol Gliserol  Tetes telinga  Sebagai antiseptik pada bagian
10% luar dan tengah rongga telinga
 Kontraindikasi
 Tidak boleh digunakan pada
telinga yang luka

Fitomenadion  Ampul  Pengobatan dan pencegahan


10mg/ml defisiensi vitamin K
 Tablet 10 mg  Pendarahan yang di duga
karena defisiensi vitamin K (
hipoprotrombinemia)
 Pendarahan spontan
Fituno  Kaplet  Kekurangan vitamin B,
defisiensi vitamin B
Kontraindikasi:
 Penderita sklerosis multiple,
penyakit kolagen, tuberculosis,
leukositosis, AIDS, kehamilan
 Digunakan bersama dengan
produk immunosupressan
 Riwayat hipersensitif berat
Fludane  Kaplet  Gejala pilek, flu yang disertai
dengan demam, batuk, sakit
kepala, dan alergi karena
dingin.
Kontraindikasi
 Gangguan fungsi hati
 Hipertensi
 Glaukoma
 Diabetes
 Asma
 Kelainan jantung
 Penyakit tiroid.
Fluor  Tablet 0,5 mg  Pencegahan caries gigi &
menguatkan email gig

Furosemid  Tablet 40 mg  Edema karena penyakit jantung,


hati, dan ginjal.
 Terapi tambahan pada edema
pulmonari akut dan edema otak
 Kontraindikasi
 Penderita gagal ginjal dengan
anuria
 Prekoma dan koma hepatic
 Defisiensi elektrolit
 Hipovolemia
Gameksan  Lotion 1%  Skabies dan infeksi sekunder
karena kuman gram positif,
Streptomisin dan
Staphylococcus
Garam Oralit  Serbuk  Mengatasi dan mencegah
dehidrasi akibat diare,
hyperemesis gravidarum, dan
lain-lain
Gemfibrozil  Tablet 300  Pencegahan primer penyakit
mg jantung koroner pada pasien
dengan hiperlipidemia yang
tidak respon terhadap diet
 Hiperkolesterolemia dengan
dislipidemia dan
hipertrigliseridemia
Kontraindikasi
 Gangguan fungsi ginjal dan hati
berat
 Penyakit kantung empedu,
 Penderita yang hipersensitiv
HMG-CoA reductase inhibitor
(simvastatin, serivastatin) dan
repaglinid
Gentamisin  Ampul  Septikemia dan sepsis pada
80 mg/2ml neonates
40 mg/ml  Meningitis dan infeksi SSP
 Krim/salep lainnya
0,1%  Infeksi bilier
 Pielonefritis dan prostatitis akut
 Endokarditis karena
Streptococcus viridans atau
Streptococcus faecalis (bersama
penisilin)
 Pneumonia nosokomial,
 Terapi tambahan pada
meningitis karena listeria
 Kontraindikasi
 Kehamilan
 Miastenia gravis
Gentian Violet  Larutan 1%  Pengobatan pada membran
mukosa atau luka terbuka pada
kulit
Glibenklamide  Tablet 5 mg  Penderita diabetes mellitus tipe
2
Kontraindikasi
 Penderita diabetes militus
juvenile
 Penderita diabetes mellitus
dengan komplikasu
 Penderita yang hipersensitif
(alergi) terhadap
Glibenklamidse atau obat
golongan sulfonilurea
 Penderita ketoasidosis
 Wanita hamil dan menyusui
 Gangguan ginjal dan hati berat
Glimepiride  Tablet  Penderita diabetes mellitus tipe
1mg, 2mg 2
 Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
(alergi) terhadap Glimepiride
atau obat golongan sulfonylurea
 Penderita ketoasidosis
 Gangguan ginjal dan hati berat

Gliquidone  Tablet 30 mg  Sebagai obat anti diabetes


mellitus tipe 2 pada pasien yang
tidak respon pada metformin
dan kelebihan berat badan
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
(alergi) terhadap Gliquidone
atau obat golongan sulfonilurea
 Penderita ketoasidosis
 Wanita hamil dan menyusui
 Gangguan ginjal dan hati berat
Gliseril Guaikolat  Tab 100 mg  Obat batuk ekspektoran
Kontraindikasi
 Pendeyita yang hipersensitif
terhadap guaifenesin

Glucodex  Tablet  Diabetes mellitus type II


Kontraindikasi
 Wanita hamill
 Diabetes Mellitus
 Pasien yang hipersensitif
terhadap sulfonylurea.
 Pasien dengan koma
diabetikum, infeksi berat
Griseofulvin  Tablet 125  Infeksi dermatofitosis kulit,
mg kulit kepala, rambut dan kuku,
bila terapi topikal gagal
Kontraindikasi
 Gangguan fungsi hati berat,
 SLE
 Porfiria
 Wanita hamil

Haloperidol  Tablet  Skizofrenia dan psikosis lain


1,5 mg, 5 mg  Mania
 Ampul  Terapi tambahan jangka pendek
untuk agitasi psikomotor,
eksitasi, perilaku kekerasan atau
impulsif yang berbahaya
Kontraindikasi
 Koma karena depresan SSP
 Depresi sumsum tulang
 Gangguan hati dan ginjal berat
Hemafort  Coated Tablet  Anemia karena Defisiensi Fe
 Perdarahan
 Anak dalam masa pertumbuhan
 Wanita haid atau hamil
 Pasca operasi
 Anemia makrositik hiperkromik
Hemogard  Kapsul  Hemorrhoid

Herbakof  Sirup 60 ml  Batuk


 Radang tenggorokkan

Hidroklorthiazid  Tablet 25 mg  Edema


(HCT)  Hipertensi
Kontraindikasi
 Gangguan hati berat
 Gangguan ginjal berat (kreatinin
klirens < 30 mL/menit)
 Hipokalemia refraktori,
 Hiperkalsemia,
 Hamil dan menyusui
Hidrokortison  Krim/salep  Obat antiradang pada kulit
2,5% (yang bukan disebabkan
infeksi), dermatitis atopi,
dermatitis kontak, dermatitis
alergi, pruritus anogenital,
neodermatitis
Kontraindikasi
 Penyakit kulit akibat virus
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap hydrocortisone
 Infeksi jamur

Hyoscine-N-  Tablet 10 mg  Terapi tambahan gangguan


Butilbromida saluran cerna dan saluran kemih
yang ditandai dengan spasmus
otot polos
 Dismenore
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap Hyoscine-N-
Butilbromida
 Porfiria
Ibuprofen  Tablet  Nyeri ringan sampai sedang
200 mg, 400 seperti pada nyeri pada penyakit
mg gigi atau pencabutan gigi, nyeri
 Sirup pasca bedah, sakit kepala,
100mg/5ml, gejala artritis rheumatoid, gejala
200mg/5ml osteoarthritis, gejala juvenile
artritis rheumatoid,
Menurunkan demam pada anak
Kontraindikasi
 Kehamilan trimester akhir,
 Ulkus peptikum (ulkus
duodenum dan lambung),
 Penderita yang hipersensitif
 Polip pada hidung
 Angioedema
 Asma
 Rhinitis, serta urtikaria ketika
menggunakan asam
asetilsalisilat atau AINS lainnya
Isosorbid Dinitrat  Tablet  Profilaksis dan pengobatan
sublingual angina
5mg  Gagal jantung kiri
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap nitrat
 Hipotensi atau hypovolemia
 Kardiopati obstruktif hipertrofik
 Stenosis aorta
 Tamponade jantung
 Perikarditis konstruktif
 Stenosis mitral
 Anemia berat
 Trauma kepala
 Perdarahan otak
 Glaukoma sudut sempit
Kalium  Serbuk  Membersihkan dan
Permanganat menghilangkan bau reaksi
eksim bernanah dan luka

Kalsium laktat  Tablet  Dialisis peritoneal pada pasien


gagal ginjal akut maupun
kronik yang memerlukan
dialisis bila terapi non dialisis
dianggap tidak memadai
 Intoksikasi akut oleh substansi
yang dapat didialisis, air dan
ketidakseimbangan elektrolit

Kandistatin  Drop 12 ml  Kandidiasis Oral


Kandungan :  Kandidiasis Esofagus
nystatin  Diare non spesifik pada bayi
Dosis : dan anak
Dewasa : 4 kali  Profilaksis kandidiasis pada
sehari 1 - 2 mL. neonatus
Anak : 3 sampai
4 kali sehari 1
mL. Profilaksis :
1 kali sehari 1
mL
Kaptopril  Tablet  Hipertensi ringan sampai sedang
12,5mg, 25  Hipertensi berat yang resisten
mg terhadap pengobatan lain
 Gagal jantung kongestif
(tambahan)
 Setelah infark miokard
 Nefropati diabetik
(mikroalbuminuri lebih dari 30
mg/hari) pada diabetes
tergantung insulin
 Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap penghambat ACE
(termasuk angiodema)
 Penyakit renovaskuler (pasti atau
dugaan
 Stenosis aortik atau obstruksi
keluarnya darah dari jantung
 Wanita hamil
 Porfiria
Karbamazepin  Tablet 200  Profilaksis penyakit manik
mg depresif yang tidak responsif
pada litium

Ketokonazol  Tablet 200  Sebagai obat antijamur topical


mg (dermatofita) pada kulit
 Krim/salep Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap ketoconazole
 Infeksi superfisial

Klindamisin  Kapsul 300  Infeksi serius akibat bakteri


mg anaerob atau bakteri aerob gram
positif
 Pilihan obat enderita yang pasien
alergi golongan penisilin
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap klindamisin
Klobazam  Tablet 10 mg  Ansietas (penggunaan jangka
pendek)
Kontraindikasi
 Depresi pernapasan
 Gangguan hati berat
 Miastenia gravis
 Insufisiensi pulmoner akut
 Kondisi fobia dan obsesi
 Psikosis kroni
 Glaukoma sudut sempit akut
 Serangan asma akut
 Trimester pertama kehamilan,
 Bayi premature
 Tidak boleh digunakan sendirian
pada depresi atau ansietas
dengan depresi
Kloramfenikol  Kapsul 250 Salep mata
mg  Blefaritis
 Salep mata  Konjungtivitis
1%  Traumatic keraisistitis
 Tetes mata  Keratitis ulserarif
0,5%  Uveitis
 Tetes telinga  Dakriosistisis
3% Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap kloramfenikol
Tetes telinga
 Infeksi superfisial pada telinga
luar (otits eksterna)
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap kloramfenikol
Perforasi membrane timfani

Klorfeson  Krim/salep  Meredakan nyeri inflamasi pada


Mengandung dermatosis yang responsive
Kloramfenikol terhadap kortikosteroid bila
20 mg terkomplikasi dengan infeksi
Prednisolone 2,5 sekunder karena mikroorganisme
mg yang peka terhadap
kloramfenikol
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap kloramfenikol dan
prednisolone
 Infeksi karena virus dan jamur
Kloramfenikol  Tetes telinga Tetes telinga
basa 10mg/ml  Infeksi superfisial pada telinga
 Tetes mata luar (otits eksterna)
5mg/ml Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap kloramfenikol
 Perforasi membrane timfani
Kombinasi  Kapsul  Suplemen vitamin dan mineral
Fe+Ca+As.Folat+B terutama selama hamil dan
1+ menyusui
B6+Sianokobalami  Masa penyembuhan dan
n (Vitromega) membantu memelihara
kesehatan jantung
Kotrimoksazol  Suspensi  Infeksi paru-paru, seperti
- DOEN I  Tablet pneumonia
Dewasa  Infeksi ginjal dan infeksi saluran
- DOEN II Anak kemih
 Infeksi saluran gastrointestinal
gastroenteritis
 Infeksi kulit dan kelamin
Infeksi telingaOMA (Otitis
Media
Kuinin  Tablet 200  Terapi malaria karena
mg Plasmodium falciparum yang
 Ampul resisten terhadap klorokuin.
 Terapi infeksi Babesia microti
bersama Klindamisin
 Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap kuinin
 Tinnitus
 Optic neuritis
 G6PD defisiensi
 Riwayat black water fever
 Trombositopenia
 Wanita hamil dan menyusui
Lacoldin  Tablet  Gejala influenza seperti demam,
batuk, pilek, hidung tersumbat
Kontraindikasi:
 Pasien yang memiliki riwayat
hipersensitif terhadap salah satu
komponen obat ini
 Pasien yang mengalami
hipertensi, gangguan liver yang
cukup berat
 Pasien yang sedang
mengonsumsi MAO
(Monoamine Oksidase)
 Hamil dan menyusui

Lansoprazole  Tablet  Tukak duodenum dan tukak


lambung ringan
 Refluks esophagitis

Lapisiv  Sirup 100 ml  Batuk dan flu yang diserta alergi


Kontraindikasi :
 Hipertiroidisme
 Hipertensi
 Penyakit koroner
 Terapi MAOI
 Gangguan fungsi ginjal

Lapistan  Kaplet 500  DIsmenorrhea


mg  Nyeri sendi pada osteoarthritis
 Migrain
 Myalgia
 Sakit gigi
Kontraindikasi:
 Pasien yang hipersensitif
terhadap asam mefenamat
ataupun lavistan
 Wanita hamil
 Gangguan fungsi ginjal dan liver
 Pasien dengan riwayat asthma
berulang, urtikaria berulang
 Ulkus peptikum atau ulkus
duodenal
Lexicam  Tablet 20 mg  Nyeri pasca operasi
Tiap tablet  Nyeri ischidikus
mengandung  Osteoarthritis
lornoxicam 8 mg  Rheumatoid arthritis
dan paracetamol  Nyeri kepala
500 mg sebagai  Sakit gigi
bahan aktif  Sakit telinga
 Demam
Kontraindikasi:
 Pasien dengan riwayat
hipersensitif terhadap
parasetamol
 Pasien yang memiliki ulkus
peptikum, ulkus dudenal
 Pasien dengan trombositopenia
 Gangguan hepar yang berat
 Ibu hamil dan menyusui
Lexigo  Tablet  Vertigo, tinnitus, gangguan
pendengaran terkait menniere
disease
Kontraindikasi:
 Riwayat hipersensitif terhadap
betahistine
 Penderita feokromositoma
 Penderita ulkus peptikum
Loperamide  Tablet 2 mg  Pengobatan simptomatik diare
akut
 Tambahan terapi rehidrasi pada
dewasa dengan diare akut
 Diare kronik hanya pada dewasa
Kontraindikasi
 Kondisi di mana penghambatan
peristaltik harus dihindari
 Terjadi kejang perut
 Kolitis ulseratif akut atau kolitis
karena antibiotik
Loratadine  Tablet 10 mg  Gejala alergi seperti hay fever,
urtikaria
Kontraindikasi
 Wanita hamil dan menyusui
 Bayi premature
 Bayi baru lahir
 Asma akut

Magnesium Sulfat  Ampul 25 ml  Preeklampsia


20%, 40%  Profilaksis eklampsia
 Konstipasi
 Pasta untuk bisul
Mebendazole  Sirup  Cacing kremi
100mg/5ml  Cacing tambang
 Tablet 100  Cacing gelang
mg  Cacing cambuk
Kontraindikasi
 Peringatan pada wanita hamil
Megazing  Kaplet  Defisiensi vitamin
 Pemenuhan kebutuhan vitamin
harian (Vitamin E) dan mineral
harian (Ca, Zn)
Melofate  Suspensi 100  Gastritis
ml  Ulkus peptikum
 Ulkum duodenum
Kontraindikasi
 Wanita hamil dan menyusui
 Pasien GGK (Gagal Ginjal
Kronik)
 Pasien yang rutin menjalani
dialisis
Meloksikam  Tablet 15 mg  Nyeri dan radang pada penyakit
reumatik
 Osteoartritis yang memburuk
(jangka pendek)
 Ankilosing spondylitis
Kontraindikasi
 Penyakit ginjal dan hati yang
berat
Metformin  Tablet  Diabetes mellitus tipe 2, dapat
500mg, digunakan sebagai monoterapi
850mg atau dalam kombinasi dengan
obat antidiabetik lain
Kontraindikasi
 Gangguan fungsi ginjal
 Ketoasidosis
 Kondisi seperti hipoksia jaringan
(sepsis, kegagalan pernafasan,
baru mengalami infark
miokardia, gangguan hati),
 Menggunakan kontras media
yang mengandung iodin
 Wanita hamil dan menyusui.
Metilergometrin  Tablet  Induksi persalinan
0,125mg Kontraindikasi
 Ampul  Kala 1 dan 2 persalinan
0,200mg  Penyakit vaskular, penyakit
jantung berat
 Gangguan fungsi paru
 Gangguan fungsi hati atau ginjal
yang berat
 Sepsis
 Hipertensi berat, eklamsia.
Metilprednisolon  Tablet 4 mg  Supresi inflamasi dan gangguan
alergi
 Edema serebral dihubungkan
dengan keganasan
 Penyakit rematik
Kontraindikasi
 Infeksi sistemik (kecuali kalau
diberikan pengobatan microbial
spesifik)
 Hindari pemberian vaksin virus
hidup pada pemberian dosis
imunosupresif (respon serum
antibodi berkurang).
Metoklopramide  Tablet 10 mg  Mual dan muntah
 Migrain
Kontraindikasi
 Obstruksi gastrointestinal
 Perforasi atau perdarahan
gastrointestinal
 Feokromositoma
 Epileptik
 Gejala ekstrapiramidal dari tipe
Parkinson
 Wanita menyusui
Metronidazole  Tablet  Uretritis dan vaginitis
250 mg, 500 karena Trichomonas vaginalis,
mg  Amoebiasis intestinal dan hepar
 Suppose 500  Pencegahan infeksi anaerob
mg pasca operasi
 Giardiasis karena Giardia
lambliasis
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap metronidazole
 Kehamilan trimester pertama
Mikonazole  Krim/salep  Sebagai obat antijamur seperti,
2% tinea versicolor, athlete’s foot,
infeksi dermatofita, dan lain-
lain.
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitvitas
terhadap miconazole
 Penderita dengan gangguan hati
 Infeksi superfisiaL
 Jangan diberikan bersama
dengan obat berikut, clofetilide,
quinidine, pimozide, cisapride,
metadon, disopiramid,
dronedarone, ranolazine
Mineral Mix  Sachet  Diberikan kepada anak dengan
gizi buruk untuk memenuhi
kebutuhan gizi mikro

Molek flu  Tablet  Pasien dengan gejala influenza


 Sirup
Kontraindikasi:
 Pasien dengan riwayat
hipersensitif dengan salah satu
komponen obat ini
 Pasien yang mengalami
hipertensi, gangguan liver yang
cukup berat
 Pasien yang sedang
mengonsumsi MAO (Monoamine
Oksidase)
 Hamil dan menyusui
Na Diklofenak  Tablet  Terapi awal dan akut untuk
25 g, 50 mg rematik yang disertai inflamasi
dan degeneratif (artritis
rematoid, ankylosing spondylitis,
osteoartritis dan spondilartritis)
 Sindroma nyeri dan kolumna
vertebralis
 Rematik non-artikula
 Serangan akut dari gout
 Nyeri pascabedah
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap Na dilfenak
 Perforasi atau perdarahan
gastrointestinal
 Pengobatan nyeri perioperative
CABG
 Riwayat perdarahan
serebrovaskular
Natrium Tiroksin  Tablet  Hipotiroidime
(Euthyrox) Kontraindikasi
 Tirotoksikosis

Neo Diaform  Tablet  Pengobatan simptomatik diare


non spesifik
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitivitas
terhadap diaform ataupun salah
satu komponen obat neo diaform

Nerva  Kaplet  Defisiensi vitamin B1, B6, B12


Kontraindikasi
 Tidak dianjurkan pada pasien
yang sedang mengonsumsi
levodopa
Nifedipin  Tablet 10 mg  Profilaksis dan pengobatan
angina
 Hipertensi
 Fenomena Raynaud
Kontraindikasi
 Syok kardiogenik
 Stenosis aorta lanjut
 Kehamilan (toksisitas pada studi
hewan)
 Porfiria
Nistatin  Tablet  Kandidiasis
100.000 IU Kontraindikasi
 Drop 100 IU  Penderita yang hipersensitif
terhadap penggunaan nystatin

Nodiar  Tablet  Diare non spesifik


Kontraindikasi
 Hipersensitif terhadap salah satu
komponen obat
 Konstipasi

Noperten  Tablet  Hipertensi stage 1 dan 2


5mg ;10 mg  Congestive Heart Failure
Termasuk golongan Kontraindikasi:
obat anti hipertensi  Hipersensitif terhadap
lisinopril/riwayat hipersensitif
terhadap OAH golongan ACE
Inhibitor
Noza  Kaplet  Gejala Flu (batuk, pilek, demam,
hidung tersumbat, sakit kepala)
Kontraindikasi:
 Hipersensitif terhadap komponen
obat
 Gangguan hepar yang berat
 Anak <4 tahun
OAT (Obat Anti  Kategori 1  Pasien Tuberkulosis OAT
Tuberkuloasis)  Kategori 2 Kontraindikasi
 Combipack  Pasien TB dengan gangguan
Kategori 1 fungsi ginjal (streptomisin dan
 Sisipan etambutol )dalam pengobatnnya
 Anak  Pasien Tb yang mengalami
gangguan fungsi hati
(pirazinamid)

Fase awal warna merah


Fase lanjutan warna
kuning
OBH (Obat Batuk  Sirup  Batuk berdahak
Hitam) 100ml,200ml Kontraindikasi
 Pasien dengan gangguan fungsi
Termasuk golongan hati dan ginjal
obat ekspektoran.  Penderita yang hipersensitivitas
terhadap OBH

Obat Suntik KB I  Ampul  Kontrasepsi jangka panjang


(Medroxyprogester 150 mg / 3mL  Klien yang kontraindikasi
on Acetate) terhadap pemakaian estrogen,
dan klien yang sedang menyusui.
 Klien yang mendekati masa
menopause, atau sedang
menunggu proses sterilisasi.
Kontraindikasi
 Wanita hamil
 Menderita sakit kuning
(liver),kelainan jantung, varises
 Penderita hipertensi
 kanker payudara atau kanker
serviks
Obat Suntik KB II  Ampul  Sebagai alat kontrasepsi
(MPA+Estradiol)
Oksimetazolin  Tetes hidung  Coryza (termasuk alergik),
(Iliadin drop) rhinitis vasomotor, sinusitis
paranasalis
Termasuk obat Kontraindikasi.
amina  Hipersensitivitas
simpatomimetik  Rhinitis atrofi
yang bekerja pada  Aterosklerosis
reseptor alfa-  Denyut jantung tidak teratur
adrenergik arteriol  Gagal jantung kongestif
mukosa  Diabetes
 Tirotoksikosis.
Oksitetrasiklin  Salep Kulit Salep Mata 1%
3%  Konjungtivitas dan infeksi mata
Bakteriostatik dan  Salep Mata lainnya, profilaksis ophtalmia
Bakterisid 1% neonatorum
Salep Kulit 3%
 Infeksi kulit yang sensitif
terhadap Oxytetracycline
Kontraindikasi :
 Penderita yang hipersensitif
terhadap oksitetrasiklin
 Penderita herpes simpleks akut,
varisela
 Infeksi TB pada mata
 Infeksi jamur, virus lain pada
kornea dan konjungtiva
Oksitosin  Ampul 10 IU  Induksi persalinan
 Saat Kala III persalinan
Kontraindikasi:
 Kontraksi uterus hipertonik
 Obstruksi mekanik pada jalan
lahir; gawat janin
 Inertia uterus dengan resistensi
oksitosin
 Preeklamsia berat
Omeprazol  Kapsul 20 mg  Pengobatan jangka pendek tukak
duodenal dan tukak lambung
Termasuk dalam  Pengobatan GERD
golongan obat PPI  Pengobatan jangka lama pada
(Proton Pump sindroma Zollinger Ellison
Inhibitor) yang Kontraindikasi
menghambat sekresi  Penderita dengan riwayat
asam lambung hipersensitif terhadap
omeprazole.
Oseltamivir  Kapsul  Pasien yang mengalami
30,45, 75 mg influenza
Anti influenza  Pasien yang diduga kuat kontak
dengan pasien influenza tetapi
belum/tidak menunjukkan gejala
klinis
Kontraindikasi:
 Gagal ginjal kronis (hemodialisis
permanen, dialisis)
 Penderita yang hipersensitif
terhadap obat.
 Ibu hamil dan menyusui
Ositin  Tablet  Osteoarthritis
Kontraindikasi
 Memiliki riwayat hipersensitif
terhadap salah satu komponen
obat
 Ibu hamil dan menyusui
Oxan  Kaplet  Defisiensi vitamin B komplek,
vitamin C
Sumplemen vitamin  Pemenuhan kebutuhan mineral
tubuh, seperti calcium, zink
Papaverin  Tablet 40 mg  Kolik vesica biliar, kolik renal,
 Embolisme perifer &
Relaksan non mesentrium.
spesifik  Kejang/kram perut
 Dismenorrhea
 Migrain (emboli perifer dan
mesenterik)
Kontraindikasi :
 Glaukoma
 Syok
 Hipotensi
 Insufisiensi jantung
 Atonia usus dan kandung kemih
 Wanita hamil dan menyusui.
Parasetamol  Drop  Demam
 Sirup  Sakit kepala
Termasuk obat 120 mg/5ml  Sakit gigi
golongan analgesik  Nyeri ringan pasca operas
dan antipiretik  Nyeri otot pasca-trauma,
 Sakit kepala migrain
 Dismenorrhea
 Nyeri sendi
Kontraindikasi
 Hipersensitif terhadap
parasetamol atau acetaminophen
 Gangguan fungsi hati dan ginjal
berat
 Gizi Buruk
Pehapral  Tablet  Defisiensi multivitamin dan/atau
defisiensi mutimineral
Kontraindikasi :
 Hipersensitivitas terhadap 1 atau
lebih komponen obat
Pharmaton  Kapsul  Menjaga stamina tubuh
Formula (Calnic)  Post operasi
Kontraindikasi
Dosis:  Gangguan metabolisme kalsium
Dewasa: 1 Hiperkalsemia, hiperkalsiuria
kapsul lunak  Hipervitaminosis A atau
diminum saat hipervitaminosis D
makan, lebih  Gangguan ginjal
dianjurkan saat  Hipersensitivitas terhadap salah
makan pagi satu atau lebih komponen obat
 Anak usia <12 tahun dan lansia
Pil KB  Pil  Obat kontrasepsi
mengandung  Endometriosis
- ethinylestradiol Kontraindikasi:
- levonorgestrel  Penderita yang mempunyai
riwayat atau mengalami
gangguan trombophlebitis atau
tromboembolik.
 Penyakit arteri serebrovaskular
atau koroner.
 Dicurigai menderita ca mammae
 Kanker endometrium atau diduga
neoplasia estrogen-dependent
 Perdarahan abnormal genital
Pirantel Pamoat  Tablet125 mg  Infeksi saluran GE oleh
 Sirup - cacing kremi (Enterobius
125mg/5ml vermicularis, thredworm,
pinworm)
- cacing gelang (Ascaris
lumbricoides, roundworm),
- cacing tambang (Ancylostoma
duodenale, hookworm),
(Necator americanus,
hookworm), Trichostrongilus
colubriformis dan
Trichostrongilus orientalis
Konntrauindikasi
 Hipersensitif terhadap pirantel
pamoat
 Anak<2 tahun
 Ibu hamil
 Ibu menyusui
Piridoksin  Tablet 10 mg  Defisiensi vitamin B6
 Anemia sideroblastik\
 Pasien yang mengkonsumsi
isoniazid atau hidralazin
Kontraindikasi
 Hipersensitivitas piridoksin
Piroksikam  Tablet  Arthritis Rheumatoid
10 mg,20 mg  Osteoarthritis
 Ankylosing Spondilitis
Kontraindikasi
 Anak usia <12 tahun
 Ulkus peptikum
 Pernah atau sedang mengalami
perdarahan saluran cerna
 Pasien yang sedang
mengkonsumsi antikoagulan
 Pasien decomp cordis
Poncodryl DMP  Sirup  Gejala Flu
125mg/5ml Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitivitas
terhadap salah satu komponen
obat

Poncodryl  Sirup  Batuk dan rinorrhea akibat alergi


125mg/5ml Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitivitas
terhadap salah satu komponen
obat

Risperidone  Tablet coated  Skizophrenia baik akut maupun


1 mg,2 mg,3 mg kronik
 Gangguan psikosis lainnya
Perilaku agresif atau disruptif yang
membahayakan orang sekitar
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap risperidone
 Parkinson
 Anak-anak< 12 tahun
 Pasien prolaktinoma
 Penyakit kardiovaskular
 Epilepsi
Sefadroksil  Kapsul  Infeksi Saluran Kemih
250,500 mg  Infeksi kulit dan struktur kulit
Termasuk antibiotik seperti impetigo
turunan cefalexin  Faringitis
Kontraindikasi
 Penderita yang hipersensitif
terhadap cefadroxil
 Penderita dengan riwayat
hipersensitif terhadap golongan
betalaktam dan cephalosporin,
seperti cefalexin, amoksisilin,
penisilin, dan sebagainya.
Sianokobalamin  Ampul 500  Anemia pernisiosa
mcg  Penderita penyakit berat yang
 Tablet 500 disertai kerusakan neurologik,
mcg penyakit hati yang berat atau
komplikasi bentuk lain.
 Defisiensi sianokobalamin
Kontraindikasi:
 Hipersensitivitas terhadap
sianokobalamin
Simetidin  Tablet 200  Tukak lambung dan tukak
mg duodenum ringan
 Refluks esofagitis (GERD)
 Sindrom Zollinger-Ellison
Kontraindikasi
 Riwayat hipersensitif terhadap
simetidin dan golongan AH2
lainnya
Simvastatin  Tablet 10 mg  Hiperkolestrolemia primer
Kontraindikasi:
HMG Co-a  Gangguan fungsi hati
Reduktase Inhibitor  Pecandu alkohol
 Wanita hamil dan menyusui
 Penderita yang hipersensitif
terhadap simvastatin
Siprofloxacin  Tablet 500  Infeksi saluran pernafasan
mg  Infeksi saluran kemih
Antibiotik golongan  Infeksi saluran pencernaan
fluroquinolon  Osteomilitis akut.
Kontraindikasi:
 Riwayat hipersensitif terhadap
siprofloksasin dan golongan
fluoroquinolon lainnya.
 Ibu hamil dan menyusui
 Pasien dengan riwayat epilepsi
atau kejang sebelumnya.
Spironolakton  Tablet  Edema akibat CHF
Golongan obat 25 mg, 50 mg,  Sirosis hepar
diuretik hemat 100 mg  Hipertensi esensial,
kalium  Edema akibat sindroma nefrotik
 Pasien hiperaldostreronisme
Kontraindikasi :
 Hiperkalemia
 Gagal ginjal akut
 Penderita yang mengalami anuria
 Penderita penyakit Addison
 Hipersensitif terhadap
spironolakton
Stimuno  Kapsul  Terapi suportif yang dapat
 Sirup 100 ml meningkatkan sistem kekebalan
Immunomodulator tubuh
 Infeksi akut, kronis, relaps
Kontraindikasi
 Hipersensitivitas salah satu
komponen obat ini

Teofilin  Tablet 150 mg  Serangan asma berat, dan


obstruksi saluran nafas yang
Termasuk golongan reversible
obat bronkodilator Kontraindikasi:
 Hati-hati pada pasien dengan
penyakit jantung, hipertensi,
hipertiroid, ulkus lambung.
 Kehamilan, pada trimester ketiga
berisiko bayi tidak bernafas.
 Menyusui, terdapat pada ASI,
dapat muncul gejala iritabilitas
pada bayi.
Tetrasiklin  Kapsul  Acne Vulgaris
250 mg, 500 mg  Acne Rosacea
 Infeksi Saluran Nafas
 Infeksi telinga bagian tengah
 Infeksi saluran kemih
Kontraindikasi
 Anak dibawah usia 12 tahun
 Ibu hamil
 Ibu menyusui
 Riwayat penyakit ginjal
Thrombophop  Gel 15 mg  Phlebitis superfisial dengan atau
tanpa thrombus
 Kontusio
 Tendovaginitys
 Tendosynovitis
 Hematoma
 Kontraindikasi
 Luka terbuka
 Ulkus
Tiamfenikol  Kapsul  Sebagai pilihan utama untuk
250 mg, 500 mg pengobatan thyphus atau
parathypus
 Infeksi saluran kemih dan
kelamin
 Infeksi gonore (GO)
 Infeksi saluran pernafasan
 Infeksi saluran pencernaan
Kontraindikasi :
 Hipersensitif tiamfenikol
Tiamin  Tablet 50 mg  Pencegahan dan pengobatan
defisiensi tiamin (mis: beri-beri)
 Polineuritis
 Penyakit jantung
 Anoreksia
 Wanita hamil dan menyusui
Kontraindikasi:
 Penderita yang hipersensitif
terhadap thiamin
Triheksifenidil HCl  Tablet 2 mg  Parkinson
 Gangguan ekstrapiramidal karena
obat (kecuali tardive dyskinesia)
Kontraindikasi
 Glaukoma sudut tertutu,
 Ileus paralitikum
 Hipertrofi prostat
 Retensio urin
 Obstruksi saluran cerna
Ventolin  Ampul 2,5  Bronkospasme (misalnya
mg penyakit asma karena alergi
tertentu, asma bronkial, bronkitis,
emfisema pulmonum, dan
penyakit paru obstruktif kronik
(PPOK).
 Kondisi hiperkalemia akut
 Bronkospasme pada pasien yang
memiliki penyakit jantung atau
hipertensi
Kontraindikasi
 Pasien yang hipersensitif pada
salbutamol atau obat agonis
adrenoreseptor beta-2 lainnya.
Vioquin  Kaplet 500  Infeksi saluran pernafasan
mg  Infeksi saluran kemih
 Infeksi saluran pencernaan
 Infeksi kulit dan kelamin
Kontraindikasi:
 Riwayat hipersensitif terhadap
siprofloksasin dan golongan
fluoroquinolon lainnya.
 Ibu hamil dan menyusui
 Pasien dengan riwayat epilepsi
atau kejang sebelumnya.
Vitalex  Kapsul  Anemia defisiensi Fe
Vitamin B  Tablet  Defisiensi vitamin B, misalnya
Kompleks pada penderita beri-beri,
 Myalgia
Termasuk golongan  Gangguan sarah perifer, dengan
obat suplemen keluhan pegal-pegal
vitamin  Anemia
Kontraindikasi :
 Hipersensitivitas terhadap
vitamin B kompleks, atau salah
satu komponennya misalnya
vitamin B1, B6 ataupun B12
Vitazym  Tablet  Gangguan saluran cerna dengan
gejala sebagai berikut : perut
kembung, mual,
 Nyeri ulu hati
 Konstipasi
 Nafsu makan kurang
 Pasca operasi bypass
gastrointestinal
 Pankreatitis kronis
Kontraindikasi
 Penderita dengan riwayat
hipersensitivitas terhadap salah
satu komponen obat
Zink  Sirup  Pelengkap untuk pengobatan
125mg/5ml diare pada anak-anak di bawah 5
 Tablet tahun, diberikan bersama larutan
oralit.
 Mengurangi lama dan tingkat
keparahan dehidrasi
Kontraindikasi:
 Hipersensitif terhadap mineral
Zinc

Anda mungkin juga menyukai