ROLE PLAY K3 ERGONOMY

NARATOR : Disuatu pagi Nanda siap bekerja seperti biasanya disebuah

rumah sakit kota. Ia bekerja sekitar 20 tahun di rumah sakit itu. Setiap pagi
ia bekerja tanpa kenal lelah. Mengangkat dan mendorong pasien kesana dan
kesini sudah biasa ia lakukan. Suatu saat, ketika sedang mengangkat sebuah
kardus yang berisi cairan infus berukuran sedang, anehnya, ia mengalami
kesakitan dibagian pinggang. Ia membiarkan sakit itu, tidak begitu
menghiraukan. Disaat lainnya, ia akan mengangkat sebuah kardus ukuran
sedang yang tidak begitu berat. Namun, sakit pinggangnya menjadi-jadi.
Imah, teman Nanda yang juga seorang POS merasa kebingungan dengan
sikap Nanda yang tidak seperti biasanya.
#Adegan 1
Imah : “Kenapa mba Nanda?”
Nanda : “Pinggang saya sakit sekali mah. Kenapa ya?”
Imah : “Sudah dari kapan sakitnya?”
Nanda : “Sudah beberapa hari yang lalu. Saya pikir karena kelelahan. Tapi saya
sudah mengurangi aktivitas saya akhir-akhir ini dan sakitnya tetap saja.
Malah bertambah sakit.”
Imah : “Lebih baik mba periksakan saja. Ayo saya antarkan.”

#Adegan 2
NARATOR : Imah membawa Nanda ke IGD. Tidak seperti biasanya, IGD
hari ini tidak seramai hari-hari lainnya, ada beberapa bed
yang masih kosong. Imah mengantarkan Nanda ke bed yang
berada di pojok ruangan. Tak lama kemudian, Perawat datang
menghampiri Nanda dan Imah, sedikit heran dengan keadaan
Nanda yang duduk di bed IGD.

Perawat Dian : “Loh, Mba Nanda sama Teh Imah kenapa ada disini?”
Imah : “Nurse, ini Mba Nanda sakit.”

NARATOR : Tidak lama kemudian, datanglah Dokter yang sedang

bertugas.
Riani : “Ada apa ini nurse? Kenapa Mba Nanda dan Teh Imah disini?”
Perawat Dian : “Ini dok, kata teh Imah, Mba Nanda sedang sakit.”
Riani : “Sakit apa Mba?”
Nanda : “Nyeri di pinggang Dok.”

NARATOR : Dr. Riani melakukan pemeriksaan pada pasien. Tidak butuh

waktu yang lama untuk mengetahui keadaan pasien.
Dr. Riani : “Sepertinya nyeri dipinggang Mba dikarenakan sering mengangkat
benda berat dengan cara yang salah. Tapi untuk memvalidasinya,
lebih baik mba melakukan pemeriksaan penunjang rontgen. Mba
Dian tolong antarkan Mba Nanda ke ruang radiologi.”

1
Perawat Dian : “Baik dok. Mari Mba , ikut saya.”

#Adegan 3
NARATOR : Perawat Dian mengantar Nanda ke ruang rontgen. Ruangan
itu terlihat sepi. Perawat Dian mengantarkan Nanda ke petugas
rontgen.
Perawat Dian : “Teh Maya , tolong Mba Nanda di rontgen.”
Maya : “Loh, Mba Nanda sakit apa?”
Perawat Dian : “Nyeri dipinggang Teh, kata dokter ada kemungkinan
dikarenakan sering mengangkat benda berat dengan cara yang
salah. Tapi untuk memastikan, lebih baik menggunakan
pemeriksaan penunjang dulu.”
Maya : “Yasudah Mba Dian dan Mba nanda, ayo ikut saya.”

NARATOR : Perawat Dian dan Nanda mengikuti Maya ke ruangan dan

Maya menjelaskan memakai APD terlebih dahulu agar
menghindari bahaya radiasi
Maya : “Mba Dian kita pakai APD dulu ya mba agar terhindar dari
bahaya radiasi sinar X. Ini Apron, Sarung tangan timbal, kacamata,
masker.”
Nanda : “Saya pakai tidak teh?”
Maya : “Tidak perlu Mba Nanda karena Mba nanti yang akan di X-Ray.
Dian : sudah teh, selanjutnya atur posisi mba nanda dulu ya teh posisi
tidur telentang.”
Maya : “Mba Nanda tetap dalam posisi ini ya saya akan menghidupkan
lampu detector dan langsung di rontgen.”

NARATOR : Beberapa menit berlalu Nanda, Maya, Perawat Dian masuk

keruangan monitor.
Maya : “Perawat Dian, hasilnya sudah keluar”
Perawat Dian : “Baik teh nanti saya kasih ke Dr. Riani.”
Nanda :” Terimakasih ya teh Maya”
Perawat Dian : “Baik Teh Maya. Kami kembali dulu.”
Maya : “Iya”

#Adegan 4
NARATOR : Perawat Dian dan Nanda kembali ke IGD melihat Dr. Riani
dan memberikan hasil Rontgen.
Nanda : “Bagaimana hasil rontgen saya Dok?”
Dr. Riani : “Benar kata saya Mba. Mba Nyeri karena sering mengangkat
beban berat dengan cara yang salah.”
Nanda : “Memangnya mengangkat beban yang benar seperti apa Dok?”
Dr. Riani : “Perawat Dian??”
(Kebetulan saat itu Perawat Dian lewat.)
Perawat Dian : “Iya dok, ada apa?”

2
Dr. Riani : “Tolong ajarkan Mba Nanda cara mengangkat beban berat yang
benar. Mba Nanda saya harus mengerjakan yang lain. Jadi
selanjutnya silahkan tanyakan pada Perawat Dian”
Nanda : “Baik dok, terimakasih.”
Perawat Dian : “Mari Mba Nanda, ikut saya.”

#Adegan 6
NARATOR: Perawat Dian dan Nanda berjalan menuju Nurse station.
Disana Nanda diajarkan bagaimana cara mengangkat beban yang
berat.
Perawat Dian : “Begini Mba, jika mba ingin mengangkat beban berat, mba
harus jongkok dulu, lalu meletakkan beban di salah satu paha
mba, kemudian angkat. Jangan dalam keadaan berdiri lalu
membungkuk dan langsung diangkat. Begitu Mba.”
Mba Dian : “Ternyata repot sekali ya .”
Perawat Dian : “Iya Mba. Agar tidak ada kecelakaan kerja. Jangankan untuk
mengangkat beban berat seperti Mba, untuk duduk saja ada
aturannya.”
Nanda : “Duduk ada aturannya juga Mba Dian?”
Perawat Dian : “Kebetulan saya punya video tentang ergonomik, apa mba mau
melihat?”
Nanda : “Iya Mba Dian (Melihat Video) ternyata posisi seperti ini saja
bisa berpengaruh fatal terhadap kesehatan ya Mba.”
Perawat Dian : “Iya Mba.”
Nanda : “Baiklah Mba terimakasih.”
Perawat Dian : “Iya sama-sama Mba Dian.”