TUGAS AKHIR M 6

Tugas: Buatlah rangkuman identifikasi senyawa organik maupun polimer organik dalam bentuk tabel seperti berikut ini.

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi

1 Membedakan Uji Hinberg adalah a. Amina Primer a. Amina Primer

uji kualitatif yang Reaksi dengan benzensulfonil
amina
digunakan untuk klorida membentuk endapan
primer,
membedakan yang dapat larut dalam KOH
sekunder,
Amina Primer, atau NaOH, kemudian jika
tersier
Amina Sekunder, ditambahkan asam maka akan
dan Amina Tersier. terbentuk endapan lagi.
Amina primer dan b. Amina Sekunder
sekunder. Reaksi dengan benzensulfonil
b. Amina Sekunder klorida membentuk endapan
Reagen yang yang tidak larut dalam KOH
digunakan adalah atau NaOH, dan jika
benzenesulfonil ditambahkan asam maka tidak
klorida dan basa terjadi perubahan
kuat (NaOH atau c. Amina tersier
KOH) Tidak mengalami perubahan
jika ditambahkan benzilsulfonil
klorida dalam suasana basa,
dan jika ditambahkan asam
c. Amina Tersier maka larut dalam air
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi

2 Membedakan Uji Kromat / Uji a. Alkohol primer a. Alkohol primer

Bordwell Wellman Dapat teroksidasi menjadi asam
alkohol
Pereaksi yang karboksilat dengan adanya asam
primer,
kromat. Bilangan oksidasi Cr +6
sekunder dan digunakan adalah
Kalium dikromat pada asam kromat, yang
tersier
K2Cr2O7 dalam berwarna merah kecoklatan,
asam sulfat H2SO4 b. Alkohol sekunder tereduksi menjadi Cr+3, yang
berwarna hijau.
b. Alkohol sekunder
teroksidasi menjadi keton oleh
c. Alkohol tersier asam kromat. tereduksi menjadi
Cr+3, yang berwarna hijau.
c. Alkohol tersier
Tidak dapat teroksidasi oleh
asam kromat.sehingga tidak
terjadi perubahan.
Uji Lucas a. Alkohol primer a. Alkohol primer
Uji Lucas dalam Tidak bereaksi dengan reagen
alkohol adalah tes Lucas. Reagen melarutkan
untuk membedakan alcohol.
antara alkohol
primer, sekunder
dan tersier . Hal ini
didasarkan pada
perbedaan
reaktivitas dari tiga
kelas alkohol
dengan hidrogen
halida .
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
Pereaksi ini dibuat b. Alkohol sekunder b. Alkohol sekunder
dengan dengan Bereaksi dengan reagen Lucas
mereaksikan asam lambat dan mempercepat dengan
klorida pekat (HCl) pemanasan , kemudian sekitar 10
dan seng klorida menit akan terbentuk 2 lapisan.
(ZnCl)

c. Alkohol tersier
c. Alkohol tersier
Bereaksi dengan reagen Lucas
untuk menghasilkan kekeruhan
walaupun tanpa pemanasan,
kurang dari 5 menit.

3 Menunjukkan Uji iodoform Untuk menguji gugus karbonil pada

adanya gugus Menggunakan metil keton dengan menambahkan
larutan NaOH dan NaOH dan iodium iodida
karbonil
iodin Gugus metil dari metil keton
ditambahkan iodin sampai terbentuk
iodoform (CHI3) padat berwarna
kuning.
Metil keton yang ditambahkan
NaOH dan iodin sedikit demi sedikit
yang menghasilkan endapan
berwarna kuning dan menimbulkan
bau yang sangat menyengat.
Gugus metil yang terikat pada atom
C karbonil pada metil keton diubah
menjadi senyawa triiodometil
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
oleh iod dan basa Senyawa akan
diuraikan oleh basa menghasilkan
iodoform yang berupa padatan
kuning
Uji Bordwell Dapat teroksidasi menjadi asam
Wellman karboksilat (memiliki karbonil)
Pereaksi yang dengan adanya asam kromat.
digunakan adalah Bilangan oksidasi Cr +6 pada asam
Kalium dikromat kromat, yang berwarna merah
K2Cr2O7 dalam kecoklatan, tereduksi menjadi Cr+3,
asam sulfat H2SO4 yang berwarna hijau.

Uji Barfoed Uji Barfoed ini menunjukkan adanya

tembaga asetat gugus karbonil bebas mereduksi Cu
dalam larutan asam dalam suasana asam membentuk
asetat 1% (5 ml Cu2O (endapan warna merah bata).
asam asetat glasial
dalam 500 ml
akuades)
4 Menunjukkan Uji Fenol Jika zat mengandung adanya gugus
adanya gugus Fenol merupakan fenol maka akan menghasilkan
senyawa benzene reaksi warna ungu ion kompleks
alkohol
yang memilki gugus [Fe(OC6H5)6]3-
fungsi (-OH). Uji
fenol menggunakan
FeCl3

Uji Iodoform Reaksi antara etanol dan Iod Zat menunjukan reaksi positif
terdapat alkohol ketika campuran
etanol dan iod menghilangkan warna
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
Menggunakan 𝑂𝐻 −
3𝐶𝐻3 𝐶𝐻2 𝑂𝐻(𝑎𝑞) + 6𝐼 − (𝑎𝑞) → 2𝐶𝐻𝐼3 (𝑎𝑞) + 2𝐶𝐻3 𝐶𝑂𝑂− (𝑎𝑞) dari iodium pada saat diteteskan
larutan KI dan dengan NaOH.
NaOH + 3𝑂𝐻 − (𝑎𝑞)

Pengujian ini 𝑅𝑂𝐻(𝑎𝑞) + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 (𝑎𝑞 + 𝑁𝑎𝑂𝐻(𝑎𝑞) Jika pada gliserol (polialkohol)
menggunakan H2O ditambah H2O ditambah CuSO4 5%
(mengencerkan) ⟶ 𝑅 − 𝑂𝑁𝑎(𝑎𝑞) + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 . 𝐻2 dan NaOH menghasilkan perubahan
ditambah CuSO4 5% warna biru menjadi hijau tosca
dan NaOH Sebagai contoh gliserol (polialkohol) menjadi kuning dan menjadi orange

𝐶3 𝐻5 (𝑂𝐻)3 + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 (𝑎𝑞 + 𝑁𝑎𝑂𝐻(𝑎𝑞)

⟶ 𝐶3 𝐻5 (𝑂𝑁𝑎)3 + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 + 3𝐻2 𝑂
5 Membedakan Uji Benedict Sampel dipanaskan dengan larutan
Larutan alkalin biru benedict.
gugus aldehid
tua. Larutan tersebut a. Aldehid akan terbentuk endapan
dan keton
dibuat dari Na-sitrat, merah bata (Cu2O) yang
Na-karbonat dan menandakan gugus –CHO telah
Cu-sulfat mereduksi Cu2+ dalam
pentahidrat. kompleksnya menjadi Cu+ dalam
Cu2O
b. Keton tidak membentuk endapan
merah bata.
Uji Fehling a. Aldehid akan terbentuk endapan
 Fehling A adalah merah bata (Cu2O) yang
larutan CuSO4, menandakan gugus aldehid dan
 Fehling B gula pereduksi telah mereduksi
merupakan Cu2+ dalam kompleksnya menjadi
campuran larutan Cu+ dalam Cu2O
NaOH dan kalium b. Keton tidak membentuk endapan
natrium tartrat. merah bata.
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
 Pereksi Fehling
dibuat dengan
mencampurkan
kedua larutan
tersebut, sehingga
diperoleh suatu
larutan yang
berwarna biru tua.

Uji Tollens a. Aldehid akan terbentuk endapan

Larutan tollens Ag menyerupai cermin pada sisi
dibuat dengan tabung karena membentuk ion
mencampurkan kompleks [Ag(NH3)2]+
NaOH, AgNO3 dan b. Keton tidak membentuk endapan
NH3 Ag / cermin perak.
Uji Seliwanoff a. Gula aldose (Gugus aldehid)
Pereaksi dibuat tidak memberikan warna merah
dengan HCl pekat b. Gula ketosa (gugus keton)
dan resolsinol 0,5% bereaksi positif dengan
menghasilkan warna merah •.

6 Membedakan Alkohol dan eter a. Alkohol: a. Alkohol direaksikan dengan

alkohol dan direaksikan dengan 2R – OH + 2Na → 2R – ONa + H2 Logam Natrium terbentuk
Logam Natrium Contoh : gelembung gas H2. Jika ingin
eter
2CH3CH2-OH + 2Na → 2 CH3CH2 – ONa + H2 membuktikan adanya gas
hydrogen dapat dimasukkan
b. Eter: api ke dalam hasil reaksi
CH3 – O – CH3 + Na →tidak dapat bereaksi sehingga menghasilkan
letupan.
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
b. Eter tidak bereaksi dengan
logam Natrium sehingga tidak
terjadi perubahan
Alkohol dan eter a. Alkohol: a. Alkohol direaksikan dengan
direaksikan dengan R – OH + PCl5 → R-Cl+ POCl3 + HCl PCl5 menghasilkan HCl
PCl5 Contoh : b. Eter tidak bereaksi dengan
CH3CH2-OH + PCl5 → CH3CH2-Cl+ POCl3 + HCl PCl5 sehingga tidak terjadi
b. Eter: perubahan
R – O – R’ + PCl5 → R – Cl + R’- Cl + POCl3
Contoh :
CH3 – O – CH3 + PCl5 → CH3– Cl + CH3- Cl + POCl3

7 Membedakan Pengujian ini a. Reaksi monoalkohol jenis alcohol primer yaitu etanol a. Jika pada gliserol (polialkohol)
menggunakan H2O ditambah H2O ditambah CuSO4
Monoalkohol
(mengencerkan) 𝐶𝐻3 𝐶𝐻2 𝑂𝐻(𝑎𝑞) + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 (𝑎𝑞 + 𝑁𝑎𝑂𝐻(𝑎𝑞) 5% dan NaOH menghasilkan
dan ditambah CuSO4 5% perubahan warna biru menjadi
dan NaOH ⟶ 𝐶𝐻3 𝐶𝐻2 𝑂𝑁𝑎(𝑎𝑞) + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 . 𝐻2 𝑂 hijau tosca menjadi kuning dan
Polialkohol
menjadi orange
b. Reaksi polialkohol (gliserol) b. Jika pada etanol (Monoalkohol)
ditambah H2O ditambah CuSO4
𝐶3 𝐻5 (𝑂𝐻)3 + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 (𝑎𝑞 + 𝑁𝑎𝑂𝐻(𝑎𝑞) 5% dan NaOH menghasilkan
warna biru dan tidak berubah
⟶ 𝐶3 𝐻5 (𝑂𝑁𝑎)3 + 𝐶𝑢𝑆𝑂4 + 3𝐻2 𝑂 warna lagi.
c. Jika pada gliserol (polialkohol)
ditambah H2O ditambah CuSO4
5% dan NaOH menghasilkan
perubahan warna biru menjadi
hijau tosca menjadi kuning dan
menjadi orange
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi

8 Menunjukkan Uji Biuret Jika zat mengandung ikatan peptide

Reagen biuret pada protein maka warna biru reagen
Ikatan
peptida pada menggunakan ion berubah menjadi ungu, yang
NaOH dan kemudian dapat berubah menjadi
Protein
tembaga(II) sulfat merah jambu jika terdapat
polipeptida pendek

9 Menunjukkan Uji Xantoprotein Jika zat mengandung gugus benzene

Reagen xantoprotein pada protein , maka akan terbentuk
Gugus
Benzena pada menggunakan asam warna kuning. Warna kuning akan
nitrat pekat berubah menjadi jingga jika larutan
Protein
ditambah NaOH (basa)
Uji Millon Reagen millon ditambahkan ke
10 Menunjukkan
gugus fenil Reagen Millon dalam zat dan dipanaskan. Jika zat
pada Protein terdiri dari suatu mengandung gugus fenil pada
garam merkuri Protein, maka zat akan
dalama asam nitrit menggumpal dan warna merah
jambu/merah akan terbentuk.

11 Menunjukkan Uji Timbel (II) Jika dalam zat terdapat belerang

Asetat dalam protein ditandai dengan
belerang
dalam protein Menggunakan terbentuknya endapan hitam dari
larutan NaOH dan PbS.
kertas saring yang
dibasahi larutan
Pb(NO3)2
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi

12 Menunjukkan Uji Ninhidrin .Asam amino bereaksi dengan

Asam Amino Reagen : ninhidrin membentuk aldehida
Ninhidrin (2,2- dengan satu atom C lebih rendah dan
Dihydroxyindane- melepaskan molekul NH3 dan CO2.
1,3-dione) Ninhidrin yang telah bereaksi akan
merupakan senyawa membentuk hidrindantin. Hasil
kimia yang positif ditandai dengan terbentuknya
digunakan untuk kompleks berwarna biru/keunguan
mendeteksi gugus yang disebabkan oleh molekul
amina dalam ninhidrin dan hidrindantin yang yang
molekul asam amino bereaksi dengan NH3 setelah asam
amino tersebut dioksidasi.
13 Menunjukkan Uji Sakaguchi Dalam kondisi basa, alpha naphtol
Asam Amino Terdiri dari NaOH akan bereaksi dengan gugus
10%, Sodium guanidin dalam arginin yang telah
Arginin
hipoclorit (NaClO) teroksidasi sodium hipoklorit,
atau sodium menghasilkan senyawa berwarna
hipobromit (NaBrO) merah.
dan Alpha naphtol Apabila protein yang diuji
(1% dalam alkohol) menunjukkan perubahan warna
merah berarti dalam protein
tersebut terdapat asam amino
arginin.
Kondensasi 2 inti induk dari
14 Menunjukkan Uji hopkins cole
trptofan oleh asam glioksilat akan
Asam Amino
Reagen hopkins menghasilkan senyawa berwarna
Triptofan
cole: Larutkan ungu. Reaksi positif ditunjukkan
HgSO4 1% ke dalam dengan adanya cincin ungu pada
H2SO4% kemudian bidang batas.
campurkan 1 tetes
TUGAS AKHIR M 6

Jenis Reagent yang Observasi terhadap perubahan

No Reaksi yang terjadi
identifikasi digunakan yang terjadi
larutan
formaldehida encer
(diencerkan 500
kali) dengan 1 tetes
merkuri
sulfat.H2SO4 pekat

a. Monosakarida, reaksi positif

15 Untuk Reagen barfoed :
ditunjukkan dengan munculnya
membedakan tembaga asetat
endapan berwarna merah. Reaksi
antara dalam larutan asam
ini terjadi dalam suasana asam
monosakarida asetat 1% (5 ml
(sekitar pH 4,6), oleh karena itu
dan asam asetat glasial
digunakan asam asetat dalam
disakarida dalam 500 ml
pembuatan reagen barfoed. Hasil
akuades)
negatif ditandai dengan tidak
munculnya endapan merah dan
larutan tetap berwarna biru.
b. Disakarida pereduksi dapat juga
bereaksi dengan reagen barfoed
(menghasilkan endapan merah
pula) namun dalam waktu
pemanasan yang lebih lama.
Oleh karena itu, ketepatan waktu
dalam uji ini sangat penting
untuk membuahkan hasil yang
valid. NaCl dan beberapa zat
lainnya dapat menjadi penghambat
dalam reaksi yang terjadi.