- Penguasaan materi
Tuntutan yang harus dimiliki penyuluh, berkaitan dengan metode yang akan
ditetapkan harus melihat tingkat pendidikan, pelatihan yang pernah diikuti, tingkat
pengalaman, bidang yang ditekuni, usia, jenis kelamin, transportasi, biaya, dan
sebagainya. Ternyata Pengalaman atau “jam terbang” memberikan arti penting dalam
proses di penyuluhan. Akan sangat terlihat sewaktu diskusi, bagi penyuluh senior
relatif mudah menguasai audien sehingga pengelolaan sasaran ada ditangan penyuluh,
tetapi bagi penyuluh “baru” sulit mengelola sasaran. Namun demikian penyuluh “baru”
tetap mencari pengalaman dengan magang pada penyuluh senior.
Tingkat pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti akan membantu dalam
penguasaan materi, karena dalam proses penyuluhan penguasaan materi adalah kunci
utama. Tingkat pendidikan dan pelatihan yang memadai akan membuat percaya diri bagi
penyuluh dan mendukung suksesnya penyuluhan.
-Penampilan
Meliputi cara berpakaian, sikap berbicara, tingkah laku yang menarik tidak
angkuh
-Penggunaan bahasa
Dalam komunikasi faktor yang sangat berpengaruh adalah bahasa. Oleh karena itu
dibutuhkan kesamaan jenis bahasa yang digunakan agar tidak terjadi kesalahpahaman
dalam berkomunikasi. Di Indonesia penggunaan bahasa Indonesia lebih ditekankan
penggunaannya dari pada bahasa daerah. Hal ini dilakukan oleh pemberi penuluh agar
klien memahami bahasa yang pernyuluh gunakan. Namun, sebagai seorang penyluh harus
tetap menghormati bahasa yang digunakan oleh kliennya. Serta bahaga yang digunakan
juga harus sesuai tingkat pendidikan atau pengetahuan masyarakat. Adapun manfaat
dari penggunaan Bahasa Indonesia dalam pelayanan kesehatan adalah:
a. Mengurangi hambatan dalam berkomunikasi antara pemberi dan penerima penyluhan
kesehatan
b. Menghindarkan salah persepsi
c. Memudahkan klien dan penyuluh dalam berkomunikasi
d. Bahasa Indonesia yang merupakan bahasa pemersatu mudah dimengerti oleh hampir
seluruh penduduk Indonesia sehingga penerima pelayanan keperawatan mudah memahami
dan menerima pesan yang disampaikan oleh pengirim pesan
-Intonasi
Yaitu tinggi rendahnya nada pada kalimat yang memberikan penekanan pada kata-
kata tertentu di dalam kalimat
- Cara penyampaian
Cara penyampaian dalam suatu penyuluhan hendaknya sesuai dengan apa yang akan di
bicarakan, sistematis, tegas, dan semangat dalam menyampaikan materi agar para
audience tertarik untuk mendengarkan materi atau penyuluhan yang akan di berikan.
2) Faktor Sasaran
Tingkat pendidikan
Pendidikan dapat mempengaruhi cara pandang seseorang terhadap informasi baru yang
diterimanya. Maka dapat dikatakan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikannya,
semakin mudah seseorang menerima informasi yang didapatnya.
Tingkat sosek
Semakin tinggi tingkat sosial ekonomi seseorang, semakin mudah pula dalam menerima
informasi baru
Kepercayaan dan adat
Masyarakat kita masih sangat menghargai dan menganggap adat istiadat sebagai
sesuatu yang tidak boleh diabaikan.
Masyarakat lebih memperhatikan informasi yang disampaikan oleh orang-orang yang
sudah mereka kenal, karena sudah ada kepercayaan masyarakat dengan penyampai
informasi.
Kondisi lingkungan
3) Faktor Proses Penyuluhan
Pilihan waktu
Waktu penyampaian informasi harus memperhatikan tingkat aktifitas masyarakat untuk
menjamin tingkat kehadiran masyarakat dalam penyuluhan.
Tempat
Tempat penyampaian informasi yang kondusif dan tenang agar tingkat penyampaiannya
efektif
Jumlah sasaran
Jumlah sasaran penyampaian informasi harus diperhatikan, semakin banyak jumlah
sasaran
Alat peraga
ALat perga yang digunakan harus lengkap, agar penyampaian informasi yang dilakukan
dapat diterima dengan sangat baik
Metode
Metode yang digunakan harus disesuaikan dengan sasaran masyarakat dan ketersediaan
pendukung dalam penyuluhan.