INTEGUMEN

SKENARIO KLINIK:
Seorang laki-laki datang ketempat praktek anda dengan Palpasi : tak teraba peningkatan suhu
keluhan gatal2 di leher di punggung.
Anamnesis lanjutan meliputi secred seven fundamental
TUGAS : four.
1. Lakukan anamnesis pada pasien ! RPS
2. Lakukan pemeriksaan status dermatologis pada  Keluhan utama : gatal pada punggung
pasien  Lokasi : punggung
3. Lakukan pemeriksaan penunjang yg diperlukan !  Onset : 6 bulan
4. Berikan diagnosis dan diagnosis banding( 2 macam)  Kronologis : sejak 6 bulan punggung dan
5. Berikan terapi farmakologi dalam bentuk resep, leher gatal, terasa bersisik, terlihat bercak
serahkan pada penguji) warna putih awalnya kecil, makin lama
melebar dan banyak
1. anamnesis  Kualitas : bercak putih bersisik, gatal
Nama : Tn. B  Kuantitas : mengganggu pekerjaan, terutama
Usia : 38 tahun siang hari
Alamat : jl. Empu no. 17 Semarang  Memperberat : udara panas/berkeringat
Pekerjaan : Sopir Bus Trans
 Memperingan :mandi, diberi obat warung
Status pernikahan : duda
 Gejala penyerta : tidak ada
Keluhan utama : gatal di leher, dan punggung
RPK
Onset : 6 bulan yg lalu
 Istri menderita seperti sakit ini
2. pemeriksaan fisik
RPD
Lampiran foto/ilustrasi
 Dulu pernah tapi sudah sembuh
Riwayat pribadi sosial
 Sering bergantianhanduk dan pakaian dengan istri

Hasil Pemeriksaan Fisik 3. Interpretasi pemeriksaan penunjang.

KU : baik,kesadaran Komposmentis
Tanda Vital:TD: 120 / 80 mmHg; N: 80x /menit; R:  Pemakaian sinar Ultraviolet hitam
18x /menit; t : 37OC (Wood) :pendar (fluoresence) warna
keemasan dari lesi
Status Lokalis: Pemeriksaan KOH :
Tunjukkan foto,peserta ujian harus dapat  Lakukan kerokan pada lesi dengan
mendeskripsikan foto tsb,meliputi : scalpel
Inspeksi : tampak UKK :  Letakkan pada objek glas
 Lokasi : leher,punggung  Berikan 1-2 tetes KOH 10-20% diberi
 Jenis lesi : kerokan yang berasal dari lesi,
makula,hipopigmentasi,berskuama  lewatkan diatas lampu spirtus,jangan
halus sampai kering,
 Morfologi : bentuk tak beraturan,  lihat dibawah mikroskop,
batas tegas, berbentuk polisiklik  ditemukan hifa filamentosa dan spora
 Konfigurasi : tersebar, berkelompok dg miselium pendek, tanda khas
 Distribusi : regional pitiriasis versikolor.
INTEGUMEN
R/ CTM tab No X Status Menikah
S .3dd1.prn pernikahan
---------------------------------------------- Pendidikan STM
R/Miconazol cream tube No I terakhir
S.2dd.ue Riwayat
--------------------------------------------- Penyakit
Sekarang
Pro : Tn Bahrudin  Keluhan Gatal2 di leher dan punggung
Umur : 38 tahun Utama
 Sejak 6 bulan yg lalu
6. komunikasi dan edukasi kapan/onset
 Menjaga higienitas perseorangan  Lokasi Leher dan punggung
 Hindari kontak langsung dengan
penderita.  Durasi/frekuen Setiap hari,terutama bila terkena
4. diagnosis  Pengobatan memakan waktu yang si keringat dan sinar matahari
Diagnosis: Pythiriasis Versicolor lama 3-4 mgg dan harus terus  Karakteristik Gatal dan rasa clekit2 yang ingin
Diagnosis Banding 1: ptyriasis alba dilanjutkan meskipun gejala telah digaruk
Diagnosis Banding 2: morbus hansen type tubercuid hilang.  Progresi
Diagnosis Banding 3: vitiligo  Menghentikan pengobatan dengan  Skala nyeri -
krim dapat menimbulkan (bila perlu)
5. tatalaksana farmakoterapi berupa resep kekambuhan.  Yang Bila berkeringat dan terkena sinar
Nama obat, sediaan, dosis, cara pemberian.  Mengeringkan tubuh dg handuk memperparah matahari
hingga benar2 kering sblm memakai  Yang Sesudah mandi
Topikal : gol. Imidazol,mis : ketoconazole dalam baju,karena kondisi yg lembab sangat mengurangi
bentuk krim,dioleskan 1-2 x sehari pd daerah lesi dan memudahkan jamur untuk  Usaha yang -
dibiarkan selama 10-15 mnt.Pengobatan harus berkembang dilakukan
diteruskan sampai beberapa hari setelah gejala  Jangan malas mengelap keringat  Obat dipakai Beli salep di apotek , kalpanax
hilang.Lama pengobatan biasanya 3-4 minggu.Krim  Tidak berbagi barang pribadi dg orang saat ini
dioleskan pd kulit yg sdh bersih,setelah mandi atau lain,seperti handuk, sabun batang, Riwayat
sblm tidur. sepatu, sendal saat menggunakan penyakit dahulu
Sistemik : gol ketoconazole oral selama 7-10 hari. fasilitas umum -
 penyakit
Antihistamin,boleh diberikan bila rasa  Menggunakan alas kaki jika sedang relevan
gatal sangat mengganggu ,CTM 3x ½ berjalan ditempat yang  tindakan -
Antihistamin yang dipilih lembab,seperti kamar mandi bedah/terapi
sebaiknya yang H1 generasi pertama. umum,tempat bilas atau sekitar kolam lain
Karena H1 generasi 2 yang non sedatif renang Riwayat Istri menderita seperti ini
apabila dikominasikan dengan golongan  Membilas tubuh dengan antiseptik penyakit
Azol dapat berefek samping pada jantung setelah selesai berenang. keluarga
Riwayat pribadi
Contoh resep : Nama Tn B (relevan)
Usia 38 tahun  Alkohol -
R/Ketokonazol Tab 100 mg No X Jenis kelamin Laki-laki  Rokok Ya
S.1dd1 tab.hs Pekerjaan Sopir bus Trans
---------------------------------------------  Narkoba -
INTEGUMEN
 Seksual -
 Alergi obat -
INTEGUMEN
SKENARIO KLINIK:
Seorang perempuan berusia 22 tahun, datang ke
dokter dengan keluhan luka nyeri dan bintil-bintil
berair di kelamin.
TUGAS :
6. Lakukananamnesis pada pasien!
7. Lakukan pemeriksaan fisik status lokalis pada
manekin, mintalah foto pada penguji dan
deskripsikan kelainan kulit yang tampak!
8. Tentukan pemeriksaan penunjang
sederhana yang diperlukan, sampaikan pada
penguji dan mintalah hasilnya!
9. Tentukan diagnosis dan dua (2) diagnosis
banding, sampaikan pada penguji!
10. Tentukan penatalaksanaan farmakoterapi,
tulislah resep, dan serahkan pada penguji!
11. Berikan edukasi terkait penyakit, penularan
dan pencegahannya!
7. anamnesis
8. pemeriksaan fisik
 Meminta informed consent (menjelaskan
tujuan dan cara pemeriksaan serta
meminta izin)
 Melakukan cuci tangan sebelum dan
sesudah pemeriksaan
 Pasien perempuan, diperiksa dengan
berbaring pada meja ginekologikdalam
posisi litotomi.Pemeriksa duduk dengan
nyaman ambil melakukan inspeksi
danpalpasi mons pubis, labia, dan
perineum. Periksa daerah genitalia luar
dengan memisahkan ke dua labia,
perhatikan adakah kemerahan,
pembengkakan, luka/lecet, massa,atau
duh tubuh. (Pada skenario, pasien
menolak dilakukan pemeriksaan
inspekulo)
 Inspeksi daerah genital luar dilakukan
dengan penerangan yang cukup, serta
9.
menggunakan lup jika diperlukan
Deskripsi kelainan kulit:
Pada daerah vulva(perineum sampai labium
majus) terdapaterosi dan vesikel multipel
bergeromboldengan dasar eritem
Bila peserta ujian melakukan pemeriksaan di
bawah ini, penguji menyampaikan hasil pada
peserta.
Hasil Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum baik
Tanda Vital:TD: 120/80 mmHg; N: 80/menit;
R:18/menit; t: 37.1OC
Status generalis : dalam batas normal
pemeriksaan penunjang
Rencana pemeriksaan penunjang
sederhana:
- Tes Tzanck (pemeriksaan Giemsa) dari
sampel kerokan dasar vesikel
Hasil pemeriksaan:
- Ditemukan multinucleated giant cell (sel
datia berinti banyak)
10. diagnosis
Diagnosis:Herpes genitalis
Diagnosis Banding 1:Kandidiasis
Diagnosis Banding 2:Herpes zoster genitalis
Diagnosis Banding 3:Chancroid (ulkus molle)
11. tatalaksana farmakoterapi
Pilihan obat:
- Asiklovir, 5x200mg/hari, per oral,selama
7 hari,ATAU
- Asiklovir 3x400mg/hari selama 7hari,
ATAU
- Valasiklovir, 2x500mg/hari, per
oral,selama 7 hari,
Contoh resep:
R/ Asiklovir mg 400 tab No. XXI
S 3 dd I
___________________________
Pro : Nn. X
Umur : 22 tahun
12. Edukasi terkait penyakit, penularan, dan
pencegahan:
- Penyakit pasien disebabkan oleh virus
Herpes simpleks
- Penularan biasanya lewat hubungan
seksual (jika muncul di genital)
- Pencegahan: hindari melakukan kontak
seksual dengan partner yang diketahui
pernah terinfeksi, pakailah kondom jika
berhubungan seksual
Nama N
Usia 22 tahun
INTEGUMEN
Jenis kelamin Perempuan  Obat dipakai Belum berobat
Pekerjaan Mahasiswa saat ini Pusing (-), lesu / tidak enak
Status pernikahan Belum menikah  Review sistem badan (+), demam (+), batuk
Pendidikan SMA pilek (-), gangguan
terakhir pencernaan (-), gangguan
Riwayat Penyakit BAK (+) takut BAK karena
Sekarang nyeri di daerah kelamin jika
 Keluhan Utama Nyeri dan luka di kelamin kena air kencing
 Sejak 4 hari yang lalu Riwayat penyakit
kapan/onset dahulu
 Lokasi kemaluan  penyakit Sering keputihan, tapi jika
 Durasi/frekuensi - relevan diobati sembuh
 Karakteristik -  tindakan -
 Progresi 4 hari lalu, diketahui muncul bedah/terapi
bintil berair di kelamin, lain
awalnya hanya beberapa dan Riwayat penyakit Tidak ada yang terkait
tidak nyeri, lalu besoknya keluarga
bertambah banyak. Sehari Riwayat pribadi
sebelumnya pasien merasa (relevan)
tidak enak badan (lemas,  Alkohol Kadang-kadang
lesu), dan agak demam. Saat  Rokok Tidak
itu bintil dibiarkan tidak  Narkoba Tidak
diobati, pasien hanya  Seksual Pasien belum menikah.
mencoba mencuci daerah Berprofesi sebagai
kelamin dengan pembersih mahasiswa yang nyambi
antiseptik, namun bintil terus bekerja di sebuah karaoke.
bertambah. Kemarin Kadang-kadang berhubungan
beberapabintil pecah menjadi seks dengan tamu.
luka yang terasa sangat nyeri Hubungan seks terakhir
terutama untuk cebok dan sekitar 10 hari yang lalu.
terkena sabun. Hari ini Riwayat penyakit pada
semakin nyeri, tidak hanya partner seks tidak diketahui.
untuk cebok, tetapi kadang  Alergi obat Tidak ada
untuk berjalan dan duduk -
juga terasa tidak nyaman.
 Skala nyeri (bila - -
perlu)
 Yang -
memperparah
 Yang -
mengurangi
 Usaha yang -
dilakukan