PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH

DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
JL. Raya Koba Kode Pos 33171 Telp. 437913 Pangkalanbaru
Email : puskesmas.pangkalanbaru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PENGUKURAN DAN PEMERIKSAAN FAKTOR RESIKO
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI POSBINDU PTM
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
TAHUN 2019

A. Pendahuluan

Masalah kesehatan masyarakat yang dihadapi saat ini adalah makin

meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM dalah penyakit

yang bukan disebabkan oleh infeksi kuman penyakit kronis degenerative

antara lain penyakit Jantung, Hipertensi, Diabetes Militus, PPOK, Kecelakaan

Lalu Lintas, Asma, Kanker, Stroke dll. Angka kematian PTM meningkat dari

41,7% pada tahun 1995 menjadi 59,5% pada tahun 2007 (Riskesdas 2007).

Salah satu strategi dalam meningkatkan pembangunan kesehatan

adalah pemberdayaan dan peningkatan peran serta masyarakat termasuk

dunia usaha.masyarakat diberi fasilitas dan bimbingan dalam

mengembangkan wadah untuk berperan, dibekali pengetahuan dan

keterampilan untuk mengenali masalah wilayahnya, mengientifikasi,

merumuskan dan menyelesaikan permasalahannya sendiri berdasarkan

prioritas dan potensi yang ada. Dalam menentukan prioritas masalah,

merencanakan, melaksanakan dan memantau masyarakat dapat digali

dengan maksimal, sehingga solusi masalah lebih efektif dan dapat menjamin

kesinambungan kegiatan.

Kegiatan Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko Penyakit Tidak

Menular di Posbindu PTM ini dilaksanakan untuk mendukung Misi

Puskesmas Pangkalanbaru yaitu “ Meningkatkan peran serta masyarakat

lintas sektoral “
B. Latar Belakang

Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan kegiatan

secara terintegrasi untuk mencegah dan mengendalikan faktor risiko PTM

berbasis masyarakat sesuai sumber daya dan kebiasaan masyarakat.

Kegiatan mencangkup deteksi dini dan tindaklanjut terhadap faktor risiko

PTM serta upaya promosi kesehatan melalui berbagai kelompok masyarakat

dan pemangku kepentingan (stakeholder) terutama dalam tantanan

kelurahan/Desa Siaga Aktif.

Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam

melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM utama

yang dilaksanakan secara terpadu, rutin dan periodik : faktor risiko PTM

meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat,

kurang aktifitas fisik, obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol

serta menindaklanjuti secara dini faktor resiko yang ditemukan melalui

konseling kesehatan dan segera merujuk kefasilitas pelayanan kesehatan

dasar.

Prevalensi beberapa faktor risiko PTM di Indonesia,yaitu kurang

konsumsi sayur dan buah 93,6%, sering mengkonsumsi makanan/minuman

manis 65,2%,kurang aktivitas fisik 48,2%, perokok (usia ≥10 tahun)

34,7%,sering(satu kali atau lebih setiap hari) makan makanan asin

24,5%,obesitas (usia ≥18 tahun)19,1% (terdiri dari berat badan lebih 8,8%

dan obesitas 10,3%),obesitas setral 18,8% sering makan makanan berlemak

12,8%, gangguan mental emosional 11,6%,dan konsumsi alcohol (12 bulan

terakhir) 4,6%. Secara nasional, prevalensi obesitas sentral tahun 2013

adalah 26,6%. Pada Tahun 2018 capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM)

pada persentase warga negara usia 15-59 tahun yang mendapatkan

skrinning kesehatan sesuai standar sebanyak 68.43 %,penderita Hipertensi

sebanyak 52.24 % dan Penderita DM sebanyak 77.19%.

Dengan ini untuk mengantisipasi meningkatnya penderita PTM

maka pada tahun 2019 kami akan melakukan kegiatan Pengukuran dan

Pemeriksaan Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular di Posbindu PTM

 ,Posbindu sekolah dan tempat kerja dan juga melaksanaan skrinning di

kegiatan-kegaiatan massal.

C. Tujuan Umum dan tujuan khusus

1. Tujuan umum

Mengendalikan faktor resiko penyakit tidak menular melalui Posbindu PTM

2. Tujuan Khusus

- Meningkatnya jumlah dan kualitas Posbindu PTM

- Meningkatnya deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular

- meningkatnya efektifitas rujukan peserta Posbindu PTM

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

1. Kegiatan pengendalian informasi faktor resiko dengan wawancara

sederhana tentang riwayat PTM pada keluarga dan diri peserta, kurangnya

aktifitas fisik, merokok, kurang makan buah dan sayur, potensi terjadinya

cedera dan kekerasan dalam rumah tangga.

2. Kegiatan pengukuran berat badan, tinggi badan, Indeks masa tubuh,

lingkar perut dan tensi darah

3. Kegiatan pemeriksaan Gula DaraH, Kolesterol dan Asam Urat Bagi

individu sehat paling sedikit diselenggarakan 3 tahun sekali bagi

penyandang Diabetes Melitus dilakukan 1 bulan sekali.

E. Cara melaksanakan kegiatan

1. Pemberitahuan kegiatan dan jadwal kegiatan Posbindu PTM melalui surat

2. Konfirmasi pada kader sehari sebelum pelaksanaan kegiatan Posbindu

3. Melakukan kegiatan Posbindu sesuai dengan Standar Operasional

Prosedur (SOP)

F. Sasaran

Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, beresiko dan

penyandang PTM berusia 17 tahun ke atas.

 G. Jadwal pelaksanaan kegiatan

BULAN/TANGGAL
NO NAMA DESA/KEL
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 KEL. DUL 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3

2 BELULUK 7 6 6 6 6 6 6 6 6 7 6 6

3 AIR MESU TIMUR 10 12 12 10 10 10 10 10 10 10 12 10

4 JERUK 11 11 11 11 11 11 11 13 11 11 11 11

5 PADANG BARU 14 13 13 13 13 13 13 16 13 14 13 13

6 KEBINTIK 15 15 15 15 15 15 15 15 16 15 15 16
JERUK
7 18 18 18 18 18 18 18 19 18 18 18 18
(SAMBONG)
8 AIR MESU 19 20 20 20 20 20 20 20 20 21 20 20

H. Evaluasi Pelaksananan kegiatan dan pelaporan

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang terpadu, rutin dan periodik oleh karena
itu setiap selesai melakukan kegiatan kami melaksanakan evaluasi untuk
mengetahui FR yang ada di suatu wilayah kerja.

I. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Untuk kegiatan ini setiap bulan kami melaporkan hasil dari kegiatan ini
kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah untuk di tindak lanjuti
lebih lanjut.

Pangkalanbaru, Januari 2019

PENANGGUNG JAWAB UKM, PENGELOLA PROGRAM PTM,

SRI SUSANTI ISTIA YUNITA

NIP. 19680502 198911 2 001 NIP. 19841031 200604 2 009

KEPALA UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU,

dr. PUJI SUSANTO

NIP. 19741016 200501 1 004
 PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
JL. Raya Koba Kode Pos 33171 Telp. 437913 Pangkalanbaru
Email : puskesmas.pangkalanbaru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PENGUKURAN DAN PEMERIKSAAN FAKTOR RESIKO
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI SEKOLAH
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
TAHUN 2019

D. Pendahuluan

Masalah kesehatan masyarakat yang dihadapi saat ini adalah makin

meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM dalah penyakit

yang bukan disebabkan oleh infeksi kuman penyakit kronis degenerative

antara lain penyakit Jantung, Hipertensi, Diabetes Militus, PPOK, Kecelakaan

Lalu Lintas, Asma, Kanker, Stroke dll. Angka kematian PTM meningkat dari

41,7% pada tahun 1995 menjadi 59,5% pada tahun 2007 (Riskesdas 2007).

Salah satu strategi dalam meningkatkan pembangunan kesehatan

adalah pemberdayaan dan peningkatan peran serta masyarakat termasuk

dunia usaha.masyarakat diberi fasilitas dan bimbingan dalam

mengembangkan wadah untuk berperan, dibekali pengetahuan dan

keterampilan untuk mengenali masalah wilayahnya, mengientifikasi,

merumuskan dan menyelesaikan permasalahannya sendiri berdasarkan

prioritas dan potensi yang ada. Dalam menentukan prioritas masalah,

merencanakan, melaksanakan dan memantau masyarakat dapat digali

dengan maksimal, sehingga solusi masalah lebih efektif dan dapat menjamin

kesinambungan kegiatan.

Kegiatan Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko Penyakit Tidak

Menular di Posbindu PTM ini dilaksanakan untuk mendukung Misi

Puskesmas Pangkalanbaru yaitu “ Meningkatkan peran serta masyarakat

lintas sektoral “
E. Latar Belakang

Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan kegiatan

secara terintegrasi untuk mencegah dan mengendalikan faktor risiko PTM

berbasis masyarakat sesuai sumber daya dan kebiasaan masyarakat.

Kegiatan mencangkup deteksi dini dan tindaklanjut terhadap faktor risiko

PTM serta upaya promosi kesehatan melalui berbagai kelompok masyarakat

dan pemangku kepentingan (stakeholder) terutama dalam tantanan

kelurahan/Desa Siaga Aktif.

Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam

melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM utama

yang dilaksanakan secara terpadu, rutin dan periodik : faktor risiko PTM

meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat,

kurang aktifitas fisik, obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol

serta menindaklanjuti secara dini faktor resiko yang ditemukan melalui

konseling kesehatan dan segera merujuk kefasilitas pelayanan kesehatan

dasar.

Prevalensi beberapa faktor risiko PTM di Indonesia,yaitu kurang

konsumsi sayur dan buah 93,6%, sering mengkonsumsi makanan/minuman

manis 65,2%,kurang aktivitas fisik 48,2%, perokok (usia ≥10 tahun)

34,7%,sering(satu kali atau lebih setiap hari) makan makanan asin

24,5%,obesitas (usia ≥18 tahun)19,1% (terdiri dari berat badan lebih 8,8%

dan obesitas 10,3%),obesitas setral 18,8% sering makan makanan berlemak

12,8%, gangguan mental emosional 11,6%,dan konsumsi alcohol (12 bulan

terakhir) 4,6%. Secara nasional, prevalensi obesitas sentral tahun 2013

adalah 26,6%, lebih tinggi dari prevalensi pada tahun 2007 (18,8%).

Prevalensi obesitas sentral tertinggi di DKI Jakarta (39,7%).Provinsi

Kepulauan Bangka Belitung termasuk salah satu provinsi yang memiliki

angka prevalensi sentral diatas angka nasional. Pada tahun 2017 di

dapatkan penderita Hipertensi sebanyak 3142 orang (86,94%), Diabetes

Militus sebanyak 460 (91,27%) orang dan Pemeriksaan IVA dan Kanker

Payudara sebanyak 255 orang. Dengan ini untuk mengantisipasi

 meningkatnya penderita PTM maka pada tahun 2019 kami akan melakukan

kegiatan Pengukuran dan Pemeriksaan Faktor Resiko Penyakit Tidak

Menular di Posbindu PTM ,Posbindu sekolah dan tempat kerja.

F. Tujuan Umum dan tujuan khusus

3. Tujuan umum

Mengendalikan faktor resiko penyakit tidak menular melalui Posbindu PTM

4. Tujuan Khusus

- Meningkatnya jumlah dan kualitas Posbindu PTM

- Meningkatnya deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular

- meningkatnya efektifitas rujukan peserta Posbindu PTM

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

4. Kegiatan pengendalian informasi faktor resiko dengan wawancara

sederhana tentang riwayat PTM pada keluarga dan diri peserta, kurangnya

aktifitas fisik, merokok, kurang makan buah dan sayur, potensi terjadinya

cedera dan kekerasan dalam rumah tangga.

5. Kegiatan pengukuran berat badan, tinggi badan, Indeks masa tubuh,

lingkar perut dan tensi darah

6. Kegiatan pemeriksaan Gula Darah bagi individu sehat paling sedikit

diselenggarakan 3 tahun sekali bagi penyandang Diabetes Militus

dilakukan 1 bulan sekali.

E. Cara melaksanakan kegiatan

1. Pemberitahuan kegiatan dan jadwal kegiatan Posbindu PTM melalui surat

2. Konfirmasi pada kader sehari sebelum pelaksanaan kegiatan Posbindu

3. Melakukan kegiatan Posbindu sesuai dengan Standar Operasional

Prosedur (SOP)

F. Sasaran

Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, beresiko dan

penyandang PTM berusia 17 tahun ke atas.

 G. Jadwal pelaksanaan kegiatan

BULAN/TANGGAL
NAMA
NO
DESA/KEL
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 KEL. DUL 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3

2 BELULUK 6 6 6 6 7 6 6 6 6 6 6 6
AIR MESU
3 10 10 10 10 12 12 10 10 10 10 10 10
TIMUR
4 AIR MESU 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 21 20

5 JERUK 11 12 12 11 11 11 11 11 12 11 12 11
JERUK
6 18 19 19 19 19 18 18 18 18 18 19 18
(SAMBONG)
7 PADANG BARU 8 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13

8 KEBINTIK 15 15 15 16 15 14 16 15 15 15 15 15

H. Evaluasi Pelaksananan kegiatan dan pelaporan

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang terpadu, rutin dan periodik oleh karena
itu setiap selesai melakukan kegiatan kami melaksanakan evaluasi untuk
mengetahui FR yang ada di suatu wilayah kerja.

II. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Untuk kegiatan ini setiap bulan kami melaporkan hasil dari kegiatan ini
kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah untuk di tindak lanjuti
lebih lanjut.

Pangkalanbaru, 09 Januari 2019

PENANGGUNG JAWAB UKM, PENGELOLA PROGRAM PTM,

SRI SUSANTI ISTIA YUNITA

NIP. 19680502 198911 2 001 NIP. 19841031 200604 2 009

KEPALA UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU,

dr. PUJI SUSANTO

NIP. 19741016 200501 1 004
 PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
JL. Raya Koba Kode Pos 33171 Telp. 437913 Pangkalanbaru
Email : puskesmas.pangkalanbaru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PENGUKURAN DAN PEMERIKSAAN FAKTOR RESIKO
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI TEMPAT KERJA
UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU
TAHUN 2019

G. Pendahuluan

Masalah kesehatan masyarakat yang dihadapi saat ini adalah makin

meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM dalah penyakit

yang bukan disebabkan oleh infeksi kuman penyakit kronis degenerative

antara lain penyakit Jantung, Hipertensi, Diabetes Militus, PPOK, Kecelakaan

Lalu Lintas, Asma, Kanker, Stroke dll. Angka kematian PTM meningkat dari

41,7% pada tahun 1995 menjadi 59,5% pada tahun 2007 (Riskesdas 2007).

Salah satu strategi dalam meningkatkan pembangunan kesehatan

adalah pemberdayaan dan peningkatan peran serta masyarakat termasuk

dunia usaha.masyarakat diberi fasilitas dan bimbingan dalam

mengembangkan wadah untuk berperan, dibekali pengetahuan dan

keterampilan untuk mengenali masalah wilayahnya, mengientifikasi,

merumuskan dan menyelesaikan permasalahannya sendiri berdasarkan

prioritas dan potensi yang ada. Dalam menentukan prioritas masalah,

merencanakan, melaksanakan dan memantau masyarakat dapat digali

dengan maksimal, sehingga solusi masalah lebih efektif dan dapat menjamin

kesinambungan kegiatan.

Kegiatan Pengukuran dan pemeriksaan faktor resiko Penyakit Tidak

Menular di Posbindu PTM ini dilaksanakan untuk mendukung Misi

Puskesmas Pangkalanbaru yaitu “ Meningkatkan peran serta masyarakat

lintas sektoral “
H. Latar Belakang

Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan kegiatan

secara terintegrasi untuk mencegah dan mengendalikan faktor risiko PTM

berbasis masyarakat sesuai sumber daya dan kebiasaan masyarakat.

Kegiatan mencangkup deteksi dini dan tindaklanjut terhadap faktor risiko

PTM serta upaya promosi kesehatan melalui berbagai kelompok masyarakat

dan pemangku kepentingan (stakeholder) terutama dalam tantanan

kelurahan/Desa Siaga Aktif.

Posbindu PTM merupakan peran serta masyarakat dalam

melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko PTM utama

yang dilaksanakan secara terpadu, rutin dan periodik : faktor risiko PTM

meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat,

kurang aktifitas fisik, obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol

serta menindaklanjuti secara dini faktor resiko yang ditemukan melalui

konseling kesehatan dan segera merujuk kefasilitas pelayanan kesehatan

dasar.

Prevalensi beberapa faktor risiko PTM di Indonesia,yaitu kurang

konsumsi sayur dan buah 93,6%, sering mengkonsumsi makanan/minuman

manis 65,2%,kurang aktivitas fisik 48,2%, perokok (usia ≥10 tahun)

34,7%,sering(satu kali atau lebih setiap hari) makan makanan asin

24,5%,obesitas (usia ≥18 tahun)19,1% (terdiri dari berat badan lebih 8,8%

dan obesitas 10,3%),obesitas setral 18,8% sering makan makanan berlemak

12,8%, gangguan mental emosional 11,6%,dan konsumsi alcohol (12 bulan

terakhir) 4,6%. Secara nasional, prevalensi obesitas sentral tahun 2013

adalah 26,6%. Pada Tahun 2018 capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM)

pada persentase warga negara usia 15-59 tahun yang mendapatkan

skrinning kesehatan sesuai standar sebanyak 68.43 %,penderita Hipertensi

sebanyak 52.24 % dan Penderita DM sebanyak 77.19%.

Dengan ini untuk mengantisipasi meningkatnya penderita PTM

maka pada tahun 2019 kami akan melakukan kegiatan Pengukuran dan

Pemeriksaan Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular di Posbindu PTM

 ,Posbindu sekolah dan tempat kerja dan juga melaksanaan skrinning di

kegiatan-kegaiatan massal.

I. Tujuan Umum dan tujuan khusus

1. Tujuan umum

Mengendalikan faktor resiko penyakit tidak menular melalui Posbindu di

tempat kerja

2. Tujuan Khusus

- Meningkatnya deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular

- Meningkatnya efektifitas rujukan peserta Posbindu PTM

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

1. Kegiatan pengendalian informasi faktor resiko dengan wawancara

sederhana tentang riwayat PTM pada keluarga dan diri peserta, kurangnya

aktifitas fisik, merokok, kurang makan buah dan sayur, potensi terjadinya

cedera dan kekerasan dalam rumah tangga.

2. Kegiatan pengukuran berat badan, tinggi badan, Indeks masa tubuh,

lingkar perut dan tensi darah

3. Kegiatan pemeriksaan Gula Darah, Kolesterol dan Asam Urat Bagi

individu sehat paling sedikit diselenggarakan 1 tahun sekali bagi

penyandang Diabetes Melitus dilakukan 1 bulan sekali.

E. Cara melaksanakan kegiatan

1. Pemberitahuan kegiatan dan jadwal kegiatan Posbindu PTM melalui surat

2. Konfirmasi pada kader sehari sebelum pelaksanaan kegiatan Posbindu

3. Melakukan kegiatan Posbindu sesuai dengan Standar Operasional

Prosedur (SOP)

F. Sasaran

Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, beresiko dan

penyandang PTM berusia 17 tahun ke atas.

 G. Jadwal pelaksanaan kegiatan

BULAN/TANGGAL
NO NAMA DESA/KEL
JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 KEL. DUL 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3

2 BELULUK 7 6 6 6 6 6 6 6 6 7 6 6

3 AIR MESU TIMUR 10 12 12 10 10 10 10 10 10 10 12 10

4 JERUK 11 11 11 11 11 11 11 13 11 11 11 11

5 PADANG BARU 14 13 13 13 13 13 13 16 13 14 13 13

6 KEBINTIK 15 15 15 15 15 15 15 15 16 15 15 16
JERUK
7 18 18 18 18 18 18 18 19 18 18 18 18
(SAMBONG)
8 AIR MESU 19 20 20 20 20 20 20 20 20 21 20 20

H. Evaluasi Pelaksananan kegiatan dan pelaporan

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang terpadu, rutin dan periodik oleh karena
itu setiap selesai melakukan kegiatan kami melaksanakan evaluasi untuk
mengetahui FR yang ada di suatu wilayah kerja.

III. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Untuk kegiatan ini setiap bulan kami melaporkan hasil dari kegiatan ini
kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah untuk di tindak lanjuti
lebih lanjut.

Pangkalanbaru, Januari 2019

PENANGGUNG JAWAB UKM, PENGELOLA PROGRAM PTM,

SRI SUSANTI ISTIA YUNITA

NIP. 19680502 198911 2 001 NIP. 19841031 200604 2 009

KEPALA UPTD. PUSKESMAS PANGKALANBARU,

dr. PUJI SUSANTO

NIP. 19741016 200501 1 004