Anda di halaman 1dari 1

Sepasang Saudara penyihir

Pada suatu ketika di sebuah desa yang damai, hiduplah dua


saudara kembar yang memiliki kekuatan sihir. Mereka adalah
Niko dan Joko. Walaupun mereka saudara kembar, tetapi watak
keduanya amatlah berbeda drastis. Niko begitu sombong dan
angkuh sedangkan Joko adalah anak yang baik hati. Adapun Niko
mempunyai keistimewaan yaitu menguasai sihir lebih banyak
sehingga dengan sombongnya selalu memamerkan
kemampuannya.
Joko yang merupakan kakak dari Niko selalu melarang adiknya
untuk memamerkan kekuatannya kepada teman-temannya atau
menggunakan sihir dengan sembarang. Akan tetap Niko selalu
mengelak dan mengatakan bahwa Joko iri dengan kemampuan
sihir Niko. Perilaku Niko justru menjadi-jadi, dirubahnya semua
benda di sekelilingnya menjadi batu begitupun hewan ternak
milik keluarganya.
Joko terus menasihati si adik tapi tetap saja Niko yang keras
kepala dan selalu merasa bahwa dirinya paling kuat dan hebat
itu sehingga seluruh benda di dalam rumahnya diubah menjadi
batu. Ada satu benda yang belum diubah, yaitu cermin. Niko
yang sedang membaca mantera lalu berniat mengubah sebuah
cermin menjadi batu ternyata berbalik ke arahnya. Mantera itu
ternyata terpantul kembali ke arah Niko.
Niko akhirnya berubah menjadi batu. Melihat keadaan kakaknya,
Joko memberitahukan guru sihir kemudian meminta
bantuannya untuk membebaskan sang kakak dari sihir yang
diperbuat sendiri. Tetapi guru sihirnya tidak dapat membantu
disebabkan mantera tersebut bersifat abadi dan hanya bisa di
ubah oleh orang yang memiliki telah membacakan mantera sihir
mengubah benda menjadi batu.

Anda mungkin juga menyukai