Abdullah, S., Meilina, P., Nowra, A., 2009. Pengaruh Konsentrasi Pelarut,
Temperatur dan Waktu Pemasakan Pada Pembuatan Pulp Dari Sabut
Kelapa Muda.Universitas Sriwijaya. Palembang.
Arya,dkk, 2016. Analisa Laju Korosi Erosi Pada Baja ST60 Dalam Berbagai
Medium Air Laut . Universitas Negeri Surabaya. Surabaya
Bajpai P, 2017. Pulp and Paper Industry. Elsevier Science and Technology Books.
Ek., Monica, Gellerstedt, D., Henriksson, Gunnar, 2009. Pulp and Paper Chemistry
and Technology Volume 2 Pulping Chemistry and Technology. Stockholm,
Sweden. Hal; 354-362.
Gunawan, Adi, dkk. 2012. Pengaruh Waktu Pemasakan dan Volume Larutan
Pemasak terhadap Viskositas Pulp dari Ampas Tebu. Palembang: Jurnal
Teknik Kimia.
Haygreen, J.G dan J.L Bowyer, 1989. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu. Diterjemahkan
oleh Sutjipto A Hadikusumo. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Humala Simanjuntak, 2007. Analisa Logam Berat Timbal, Besi, Kadmium, dan
Zinkum dalam Lindi Hitam (Black Liquor) pada Industri Pulp Proses Kraft
dengan Menggunakan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA).
Universitas Sumatera Utara. Medan.
82
83
Jalaluddin dan Samsul Rizal, 2005. Pembuatan Pulp Dari Jerami Padi Dengan
Menggunakan Natrium Hidroksida. Universitas Malikussaleh.Aceh.
Pari. G, dkk. 2005. Komponen Kimia Sepuluh Jenis Kayu Tanaman dari Jawa
Barat. J. Penelitian Hasil Hutan. Hal 1-23.
PT. RAPP. Pulp Mill Overview. RGM-Training Department. Riau. Hal; 1-42.
Pratiwi, R Y., 2014. Pembuatan Pulp dari Bahan Baku Serat Lidah Mertu
(Sansevieria) dengan Menggunakan Metode Organosolv. Politeknik
Sriwajaya. Palembang. Hal; 11-14.
84
Surest, Azhary H, dkk. 2010. Pembuatan Pulp dari Batang Rosella dengan Proses
Soda. Palembang: Jurnal Teknik Kimia.
Widya,dkk, 2008. Analisis Morfologi Serat dan Sifat Fisis – Kimia pada Enam Jenis
Bambu sebagai Bahan Baku Pulp dan Kertas. Jurnal Ilmu dan Teknologi
Hasil Hutan 1(2) : 67-72.