Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNOLOGI PROSES AGRO


“STIK RUMPUT LAUT”

DISUSUN OLEH:
NAMA : HAINUN NISA DELLAH
NIM : 17TIA366
KELOMPOK :5
KELAS : 1D
JURUSAN : TEKNIK INDUSTRI AGRO

LABORATORIUM TEKNOLOGI PROSES AGRO


KEMENTRIAN PERINDUSTRIAN R.I
POLITEKNIK ATI MAKASSAR
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rumput laut adalah sumber daya hayati yang telah dimanfaatkan
masyarakat Indonesia sebagai mata pencarian, dan beberapa wilayah
menjadikannya mata pencarian utama dan merupakan salah satu kekayaan
laut yang dapat dikembangkan menjadi komoditi yang berharga dan memiliki
nilai jual yang tinggi. Oleh karena itu cara budi daya rumput laut & cara
pengolahannya menjadi sesuatu yang sangat penting bagi kemajuan budi
daya rumput laut serta membantu para petani agar mendapatkan
keterampilan teknik budi daya rumput laut yang baik guna mendapat kan
hasil yang maksimal.
Rumput laut merupakan salah satu komoditas sumber daya laut yang
memiliki nilai ekonomis yang tinggi, mudah dibudidayakan serta biaya
produksi yang rendah. Banyak Negara-negara maju yang memanfaatkan
rumput laut sebagai bahan baku produksinya. Karena peluang ekonomi yang
tinggi banyak masyarakat Indonesia membudi dayakan rumput laut
(Neksidin, 2013). Hingga kini, Indonesia masih merupakan salah satu
Negara eksportir penting di Asia. Hal ini dikarenakan rumput laut tumbuh dan
tersebar hamper diseluruh perairan Indonesia.
Rumput laut yang telah berhasil dibudidayakan di indonesia adalah Glacilaria
dan Eucheuma. Sedangkan rumput laut yang memiliki nilai ekonomis penting
adalah Rumput laut dari kelas Rhodophyceae yang mengandung keragenan
dan agar-agar.
Salah satu spesies rumput laut dari kelas Rhodophyceae yang
mengandung keragenan adalah Eucheuma cottonii. Selain hasil produksinya
berlimpah, pemanfaatan Rumput laut spesies ini sangat beragam yaitu
sebagai bahan tambahan dalam pembuatan berbagai macam produk
makanan dan minuman, salah satunya adalah Stik Rumput laut, karena
sifatnya yang tidak mengurangi kelezatan makanan.
Stik Rumput laut adalah makanan ringan yang terbuat dari adonan tepung
tapioka dan tepung terigu yang diramu dengan bahan tambahan berupa
Rumput laut spesies Eucheuma cottoni dangan penambahan bumbu-bumbu
yaitu bawang putih dan garam.
Makanan ini biasanya dikonsumsi sebagai makanan yang dapat
membangkitkan selera makan dan bisa juga untuk sekedar dikonsumsi
sebagai makanan kecil (camilan) saat sedang santai ataupun saat
beraktivitas.

Tujuan Praktikum
A. Meningkatkan nilai jual rumput laut.
B. Mengetahui proses pengolahan stik rumput laut
C. Menambah jenis produk makanan ringan
BAB II

METODOLOGI PERCOBAAN

A. ALAT
1. Kompor 8. Sendok
2. Timbangan 9. Mesin sealer
3. Blender 10. Baskom
4. Panci 11. Plastik Kemasan
5. Cetakan/Gilingan/mol 12. Spatula
en 13. Nampan
6. Ayakan 14. Saringan
7. Wajan

B. BAHAN
1. Terigu 400 gr 6. Garam halus
2. Rumput laut 150 gr secukupnya
3. Telur 1 butir 7. Air secukupnya
4. Margarin 1 sdt 8. Minyak goring
5. Ovalet 2 gr secukupnya
9. Tepung tapioka 10 gr

C. CARA KERJA

1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang akan digunakan.


2. Rendam rumput laut selama 3 hari, setiap 1 hari airnya diganti.
3. Blender rumput laut.
4. Masukkan secara beruntun, kedalam baskom mulai dari telur,
margarin, ovalet, tapioka.
5. Masukkan terigu sedikit demi sedikit hingga adonan kalis.
6. Cetak dengan penggiling mie/molen sambil ditaburi terigu agar tidak
menempel satu sama lain.
7. Goreng dengan api sedang hingga warna coklat kekuning-kuningan.
8. Angkat, tiriskan dan dinginkan dan lakukan pengamatan
BAB III

HASIL PRAKTIKUM

A. DATA PENGAMATAN

NO DATA PENGAMATAN NILAI RATA-RATA

1 RASA 5

2 WARNA 4

3 AROMA 4

4 TEKSTUR 4

Sumber : Teknologi Proses Agro


Jumlah : 820 gram

NILAI RATA-RATA
5
4.5
4
3.5
3
2.5
NILAI RATA-RATA
2
1.5
1
0.5
0
RASA TEKSTUR WARNA AROMA
B. PEMBAHASAN

1. Karakteristik stik rumput laut


a. Rasa
Berdasarkan analisis terhadap rasa dari stik rumput laut,
yaitu rasa dari stik rumput laut yang kami buat terdapat nilai 5
karena memiliki rasa yang gurih . Hal itu dikarenakan tepung
bumbu yang kami gunakan saat proses pembuatan pas dan
sesuai dengan prosedur
b. Warna
Warna yang dihasilkan dari stik rumput laut yang kami buat
adalah kuning keemasan dan diperoleh nilai 4 karena saat proses
penggorengan kami menggunakan api sedang sehingga saat
penggorengan stik rumput laut tidak gosong.
c. Aroma
Aroma dari stik rumput laut yang kami buat mendapat nilai
4 yang berarti suka karena aroma dan rasa rumput laut tidak
menyengat tercium dan terasa

d. Tekstur
Tekstur stik rumput laut yang kami buat terasa renyah atau
crispy dan mendapat nilai 4. Karena saat penggorengan kami
menggunakan api yang sedang dan juga proses pembuatannya
sesuai dengan prosedur yang ada.

2. Karakteristik bahan
a. Rumput laut
Rumput laut yang digunakan adalah rumput laut tawar sebanyak
150 gr sebagai bahan dasar pembuatan stik rumput laut.
b. Ovalet
Ovalet yang digunakan dalam adonan untuk menyatukan
margarine dan telur dan sebagai bahan tambah untuk
mendapatkan tekstur yang lembut. 0valet di gunakan sebanyak 2
gr.
c. Tepung terigu
Tepung terigu yang kami gunakan untuk adonan adalah tepung
terigu cakra sebanyak 400 gr sebagai pencampur adonan.
d. Air
Air digunakan untuk menghaluskan rumput laut pada saat proses
penghalusan dan untuk pencampuran adonan.
e. Minyak goreng
Minyak goreng yang digunakan untuk penggorengan stik rumput
lautse cukupnya.
f. Garam
Garam digunakan secukupnya sebagai penyedap rasa.
g. Telur
Telur digunakan untuk adonan sebanyak 1 butir sebagai penguat
rasa dan penambah nilai gizi.
h. Margarin
Margarin yang digunakan untuk pencampuran adonan sebagai
pemberi cita rasa yang gurih sebanyak 1 sdt.
i. Tepung Tapioka
Digunakan untuk campuran adonan sebagai perekat adonan
sebanyak 10 gr
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah kami lakukan, kami dapat menarik


kesimpulan bahwa stik rumput laut yang kami buat sudah cukup baik dan
sesuai mulai dari tekstur, aroma, rasa dan warna. Pada prinsipnya ada 5
tahap pembutan stik rumput laut :

1. Pencucian/pembersihan
2. Penghalusan
3. Pencampuran
4. Pencetakan
5. penggorengan

B. Saran
Sebaiknya saat melakukan praktikum harus tetap berkomunikasi
dengan asisten dosen agar tidak terjadi kesalahan dalam proses
pembuatan stik rumput laut Dan juga menjaga kebersihan untuk
menjamin mutu stik rumput laut.
LAMPIRAN

NILAI RATA-RATA
1. RASA = 4+4+5+5+4
6
= 27
6
= 4,5
2. WARNA = 3+3+4+4+3+4
6

= 21
6
= 3,5

3. Aroma = 3+4+5+5+4+5
6

= 26
6

= 4,3

4. Tekstur = 4+4+4+4+4+4

= 24

= 4

KETERANGAN :

5 :Sangat suka 2:Tidak suka

4 :Suka 1:Sangat tidak suka

3 :Agak suka
1. Alat dan Bahan

2. Proses pembuatan

Anda mungkin juga menyukai