Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RIFQI NURYASSIN

DIVISI: MINAT & BAKAT

”INDAHNYA BERORGANISASI”

Awal saya ingin masuk Organisasi itu karena saya semenjak SMP dan SMK belum pernah
mengikuti Organisasi di sekolah. Alasan mengapa saya mengikuti Organisasi awalnya hanya
ingin punya pengalaman saja,tetapi semenjak masuk Organisasi di kampus saya punya
banyak pengalaman bahkan bukan hanya pengalaman saja. Inilah kisah saya di Organisasi
kampus.

Himpunan Mahasiswa Manajemen atau disingkat jadi HMM,ya itulah nama Organisasi
yang sedang saya geluti sekarang. Pertama saya masuk,saya di Interview oleh mas Teguh dia
di Divisi Kewirausahaan,saya di tanyakan “mengapa ingin bergabug di HMM?” saya hanya
menjawab santai “Saya ingin bergabung di HMM karena ingin mempunyai pengalaman” lalu
saya menanyakan ke mas Teguh “Apa di HMM ada bagian seni mas? Karena basic saya di
music dan seni mas” dan mas Teguh pun menjawab “Kalau itu nanti ada di Minat & Bakat”.
Selesai interview saya menunggu hasil seleksi beberapa hari dan setelah beberapa hari tidak
tau mengapa saya masuk di Divisi Minat dan Bakat,hahahaha... semudah itukah? Tapi saya
senang karena di Divisi ini sesuai dari kemampuan saya. Awalnya banyak sekali yang
mengikuti organisasi di HMM tapi seiring berjalannya waktu hanya tersisa beberapa orang
saja,mungkin mereka bosan,capek,atau hanya main-main saja entahlah saya tidak terlalu
memikirkan orang seperti itu. Anggota di Divisi Minat dan Bakat yaitu:

1. Muhamad Faisal Firdaus (Ketua Divisi)


2. Darwis Akbari
3. Rifqi Nuryassin
4. Wahyu S Budi
5. Elma Triyana
6. Prisky Aprian
7. Hendrik Gunawan
Tetapi Faisal resign setelah acara Diesnatalis dan Porsema HMM,mugkin dia kecewa
karena di acara Porsema dia dan Divisi Minat dan Bakat yang palig sibuk,sedangkan yang
senior lainnya saya kurang memerhatikan karena senior lainnya tidak terlihat di
lapangan,hanya Faisal saja. Banyak kendala di proker Porsema dan Diesnatalies kemarin
mulai dari minimnya budget,ketidak hadiran para anggota,dan kinerja para anggota yang
mementingkan dirinya sendiri. Program kerja Diesnatalies dan Porsema adalah perdana bagi
angkatan saya,mungkin terjadinya kendala tersebut karena kami masih belum terbiasa dengan
organisasi tesebut dan belum ada chemistry dari anggota lain juga. Lalu kami rapat kembali
mengenai kepengurusan HMM yang baru,banyak yg dirubah setelah para anggota lain
resign,mas Teguh kini menjadi Wakil Ketua HMM dan mas Hary masih menjadi Ketua
HMM,lalu siapa yg menjadi ketua Divisi Minat dan Bakat? Ya... Wahyu,kini ia menjadi
ketua Divsi saya,karena dia yang paling banyak memberikan masukan dan lebih dewasa dari
anggota lain lalu Hendrik menjadi ketua Divisi Kewirausahaan.

Menurut saya,tidak peduli degan berkurang atau bertambahnya anggota asalkan bisa
berkerja sama dan tidak egois pasti semuanya berjalan lancar. Bergabung di organisasi jika
mengandalkan skill saja tidak cukup,butuh kerja sama dan komunikasi yang baik,jangan
terlalu memaksakan skill yang kita punya. Ingat! Kita masih punya anggota lain yang bisa
membantu kita! Di organisasi kita bisa sharing,dan berbagi pengalaman dan masih banyak
yang kalian lakukan di organisasi. Menurut saya kunci berorganisasi yaitu,kerja sama dan
komunikasi itu penting sekali karena setiap manusia beberbeda karakter jika kerja sama dan
komunikasi kita kurang nantinya para anggota akan egois dan berbuat semaunya. Dan
melihat HMM yang sekarang saya rasa para anggota masih kurang berpikir
dewasa,egois,belum bisa menahan emosi,kerja samanya pun masih kurang.

Tetapi saya beruntung bisa masuk HMM semenjak saya bergabung di HMM saya memiliki
banyak pengalaman bahkan lebih dari itu,saya bisa mengatur waktu dengan baik,disiplin,dan
mempunyai teman baru,bukan hanya teman tetapi lebih ke keluarga,saya bisa lebih menilai
karakter oranglain,saya bisa mengisi waktu luang yang tadinya hanya bermalas malasan
dirumah,dan saya jadi punya pasangan dengan wanita satu satunya di Divisi saya hehehe dan
masih berhubungan hingga saat ini.

Sekian dari saya Rifqi Nuryassin,itulah cerita saya Indahnya Berorgaisasi.

Anda mungkin juga menyukai