BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

1. Pada analisis kandungan aspirin dilakukan dengan metode titrasi

menggunakan NaOH sampai pada akhirnya semua aspirin telah berekasi.
2. Hasil rekristalisasi aspirin dalam praktikum berwujud kristal
3. Berat aspirin yang didapatkan dari percobaan yaitu, dengan rendemen
sebesar 13.78%
4. Pada proses pengujian dengan menggunakan fecl3, warna larutan tetap
5. bening yang menandakan aspirin telah murni.

5.2 Saran
1. Sebaiknya melakukan pencampuran zat-zat untuk membuat aspirin
dilakukan didalam lemari asam dengan hati-hati
2. Jaga rentang suhu pada saat pemanasan karena suhu tinggi menyebabkan
zat terurai
3. Lakukan penyaringan zat pengotor dengan segera setelah aspirin
dipanaskan agar aspirin yang didapat lebih murni.
 DAFTAR PUSTAKA

1. http://rifaisiregar.blogspot.com/2015/04/laporan-praktikum-kimia-
organik_63.html
2. http://wiwiksatrianiputrijb.blogspot.com/2013/04/sintesis -aspirin _29.html
3. https://www.google.co.id/amps/arullatif.wordpress.com/2013/05/19/sintesis-
aspirin/amp/
4. http://pahrutendo94.blogspot.com/2016/04/v-behaviourldefaultvmlo_10.html
LAMPIRAN