DENGAN
TENAGA
KESEHATAN LAIN
Eva Nurinda, M.Sc.,Apt
Universitas Alma Ata
Pendahuluan
Patient-centered care
Consider first the well-being of the patient
Ensures that transitions between providers, departments, and
healthcare settings are respectful, coordinated, and efficient
COLLABORATIVE CARE
Pendahuluan
Dokter
Ahli Kesehatan
Perawat
Masyarakat
Peran Tiap Profesi: Apoteker
WHO 7-stars pharmacist:
Leader
Decision maker
Products- Patient- Communicator
oriented oriented
Life long learner
Teacher
Care giver
PHARMACEUTICAL CARE
Manager
Researcher
Peran Tiap Profesi: Apoteker
Dituntut bekerja
sama secara efektif
Perkembangan dengan profesi
profesi terkait lainnya untuk
kedokteran memberikan
seiring dengan pelayanan
kemajuan kesehatan yang
pendidikan berkualitas
‘Healer’ pada kedokteran
masyarakat kuno
Peran Tiap Profesi: Dokter Gigi
Tenaga kesehatan profesional
yang menyediakan perawatan Mendeteksi penyakit
pencegahan dan restoratif
untuk masalah yang
mempengaruhi mulut dan gigi Mendiagnosa masalah
dalam mulut
Memperbaiki estetik
Restorasi bedah
Pendidikan masyarakat
untuk upaya pencegahan
Peran Tiap Profesi: Perawat
Keperawatan
Memberikan pelayanan pada individu, keluarga, dan masyarakat
pada kondisi yang mencakup promosi kesehatan, pencegahan
penyakit, dan perawatan orang sakit (termasuk perawatan
kecacatan dan persiapan menghadapi kematian)
Memberikan advokasi pada pasien
Berpartisipasi mengembangkan kebijakan kesehatan dan riset
(International Council of Nurses, 2010)
Peran Tiap Profesi:
Ahli Kesehatan Masyarakat
American Medical Association (1948): ilmu dan seni memelihara
kesehatan masyarakat melalui usaha pengorganisasian masyarakat
Upaya menyehatkan penduduk dengan ciri:
Berbasis masyarakat
Multidisiplin
Organized
Hambatan Kolaborasi
Interprofesional
Differences in
• Personal values and
expectations
• Personality
Historical
interprofessional Fears of
• Culture and ethnicity
and intra diluted
• Language and jargons
• Schedule and professional professional professional
routines rivalries identity
• Regulations and norms of
professional education
• Accountability and rewards
Strategi Kolaborasi Interprofesional
Open communication
Clear roles and responsibilities
Clear directions
Respectful atmosphere
Shared responsibility of team success
Acknowledgement and processing of conflict
Mechanism to evaluate outcomes, and adjust
accordingly
PIO
(Pelayanan
Informasi Obat)
Informasi Obat
merupakan pekerjaan kefarmasian dan HAK
KONSUMEN
UU Perlindungan Konsumen (UU no 8 / 1999)
➢ Informasi lengkap mengenai produk
➢ Konsumen berhak menuntut
• Menyembuhkan penyakit
• Mengurangi gejala penyakit
• Menahan penyebaran/
memperlambat proses penyakit
• Mencegah penyakit/gejala
• penyakit
Merencanakan Pengobatan
“Penulisan Resep”
Pelaksanaan
Monitor Pengobatan
Perkembangan “Penggunaan
Pasien obat”
Patient care
memerlukan integrasi pengetahuan dan keahlian
Pengetahua
n terapi obat
Pengetahua Pengetahua
n penyakit n terapi non
obat
Pengetahua Pengetahua
Patient n
n Teknologi
Farmasi care interpretasi
uji lab
&diagnostik
Ketrampilan Ketrampilan
Informasi & penentuan DRP
Konsultasi Ketrampilan &
Obat Memonitor penyelesaiannya
pasien
PENGGUNAAN OBAT
DOKTER YANG RASIONAL APOTEKER
KEPATUHAN PASIEN
1. Kegagalan terapi
2. Meningkatkan biaya perawatan
3. Memerlukan perawatan tambahan
4. Resiko terhadap toksisitas obat
5. Berjangkitnya kembali penyakit
23
Pelayanan Informasi Obat
1 2 2
PERTANYAAN INFORMASI KLASIFIKASI
LATAR BELAKANG
• Langsung • Surat • Penanya
PERTANYAAN • Pertanyaan
• Telp. • E-mail
• Fax
3
5
Searching Literatures
4 (PENELUSURAN PUSTAKA
KATALOG JAWABAN SECARA SISTEMATIS)
6
1st, 2nd, 3rd
7
Menggali Informasi 25
Identifikasi Penanya
Identifikasi permasalahan
Identifikasi derajat urgensi
Perlukah merujuk ?
Follow up
• Diperlukan wawancara
• Diperlukan ketrampilan berkomunikasi
Contoh Form PIO 26
Jenis - Jenis Pustaka 27
1. Pustaka Primer
Artikel original yang dipublikasikan langsung oleh
penulisnya
2. Sekunder
Pustaka yang mengacu terhadap berbagai artikel
original dan berbagai pustaka primer
3. Tersier
Berupa buku teks, buku ajar yang merupakan
kumpulan artikel dan relatif tidak up to date
Pusat Informasi Obat Nasional
(PIO Nas)
PIO Nas Badan POM merupakan rujukan dalam layanan
informasi dan konsultasi obat dalam segala aspek
penggunaannya.
Bermanfaat
untuk
informasi
kepada
perawat
ataupun
dokter
Contoh
Formulir
pelaporan
kejadian ADR
Ditujukan untuk
dokter ketika
terjadi ADR
dan saran
farmasist untuk
dokter dan
tenaga
kesehatan
lainnya