Anda di halaman 1dari 4

STANDAR PELAYANAN MEDIS

HIPERTEENSI

No. : 440/SOP-
Dokumen 008/K.QS/V/2019
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal : 27 Mei 2019
Terbit
Halaman : ...

Klinik Qita Saja dr. Elis Tiahesara

1. Pengertian Definisi :
Tekanan sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan sistolik lebih dari 90
mmHg. (Palmer,2007).
Hipertensi dibagi menjadi:
1. Hipertensi Primer yaitu hepertensi yang tidak diketahui penyebabnya.
2. Hipertensi Sekunder yaitu hipertensi yang disebabkan oleh karena
adanya penyakit lain.
Kriteria Hipertensi
 Normal 90-119/60-79 mmHg
 Pra Hipertensi 120-139/80-89 mmHg
 Hipertensi derajat I 140-159/90-99 mmHg
 Hipertensi derajat II > 160/>100
Faktor Resiko:
 Usia
 Latar belakang keluarga
 Kelebihan berat badan/obesitas
 Kurang berolahraga
 Merokok
 Stress
 Terlalu banyak garam pada diet
Gejala:
Gejala paling umum yang menyertai penyakit hepertensi meliputi nyeri
kepala dan kelelahan.
Pencegahan Hipertensi:
 Megurangi konsumsi garam
 Olahraga secara teratur
 Mengkonsumsi makanan dan buah-buahan yang kaya serat
 Menghindari konsumsi alkohol
 Mengendalikan kadar kolesterol jahat
 Tidak merokok
2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan tentang hipertensi.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 440/SK-030/K.QS/V/2019/. tentang
Layanan Klinis yang Menjamin Kesinambungan Layanan
4. Referensi KEPMENKES RI No HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

5. Prosedur/ Anamnesa
Langkah- 1. Apakah ada riwayat keluarga yang menderita hipertensi?
langkah 2. Apakah pasien terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang berkadar
garam tinggi?
Diagnosis Diferensial
---------
Pemeriksaan Penunjang
---------
Perawatan
Rawat inap bila terdapat komplikasi seperti stroke.Penyulit
----------
Lama Perawatan
----------
Masa Pemulihan
----------
Out Put
 Kontrol
 Komplikasi teratasi
Penatalaksanaan
Hipertensi Ringan:
Dengan perubahan gaya hidup dan memantau pasien selama 6-12 bulan.
 Diet rendah natrium
 Olah raga
 Penurunan berat badan
Hipertensi berat:
Diberi terapi obat Captopril, Propranolon, Amlodipine, Reserpin,
Furosemid.
6. Diagram
-
Alir

7. Unit
- Pelayanan umum
Terkait

8. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal mulai
No. Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai